Anda di halaman 1dari 2

Pengertian LEISA

Low External Input Sustainable Agriculture (LEISA) merupakan suatu acuan


pertanian untuk mengoptimalkan pemanfaatan sumberdaya lokal dengan kombinasi
komponen usaha tani yang sinergistik serta pemanfaatan input luar sebagai pelengkap
untuk meningkatkan efektivitas sumberdaya dan meminimalkan kerusakan
lingkungan. Low External Input Sustainable Agriculture lebih menekankan efisiensi
penggunaan faktor prduksi yang ada untuk menciptakan pertanian yang
berkelanjutan. Adapun lima prinsip dari pertanian berkelanjutan yaitu kemantapan
secara ekologis, keberlanjutan secara ekonomis, adil, manusiawi, dan luwes
(Yuwariah, 2015).
LEISA adalah sistem yang mengoptimalkan penggunaan sumber daya alam dan
mengurangi input dari luar, dengan tujuan meningkatkan produktivitas dan income
dengan mempertimbangkan keseimbangan ekosistem. LEISA menggunakan
metodologi yang tepat untuk penguatan kapasitas masyarakat dalam rangka
peningkatan kualitas pertanian yang mengkombinasikan pengetahuan lokal, scientific
dan inovasi baru untuk pertanian yang berkelanjutan. Penerapan sistem LEISA akan
mendorong pemanfaatan bahan lokal dan selalu mempertimbangkan keseimbangan
ekosistem diharapkan mampu menjaga kualitas tanah dan kesuburan lahan sehingga
akan dapat mendorong peningkatan produksi secara jangka panjang. Hal ini tentunya
akan turut meningkatkan pendapatan dan kesejahteraan dan kesehatan masyarakat
(Fadilah et al, 2020).
Sistem LEISA (Low-External Input And Sustainable Agriculture) dapat
diterapkan dengan mengombinasikan komponen tanaman, hewan, tanah, air, iklim,
dan manusia dalam sistem produksi agar saling melengkapi dan bersinergi. LEISA
dapat berbentuk sistem pertanian terpadu yang layak secara ekonomis dan ekologis.
Integrasi tanaman dengan ikan, unggas, dan kambing memberikan produktivitas lebih
tinggi dari pada sistem padi-padi (Aryanto & Effendi, 2015)
Aryanto, A. T., & Effendi, I. 2015. Perancangan model pertanian terpadu tanaman-
ternak dan tanaman-ikan di perkampungan teknologi Telo, Riau. Jurnal
Agronomi Indonesia (Indonesian Journal of Agronomy), 43(2), 168-178.

Fadilah, R., Putra, R. P., & Hambali, A. 2020. Aplikasi Sistem LEISA (Low External
Input Sustainable Agriculture) Untuk Mendukung Pertanian Berkelanjutan di
Desa Samangki, Kecamatan Simbang Kabupaten Maros. Seminar Nasional
Pengabdian Kepada Masyarakat.

Yuwariah, Y. 2015. Pengembangan Produksi Pertanian Lahan Kering Dengan Sistem


Low External Input Sustainable Agriculture (Leisa) Di Desa Cigadog, Dan
Mandalagiri Kecamatan, Leuwisari Kabupaten
Tasikmalaya. Dharmakarya, 4(2).

Anda mungkin juga menyukai