Anda di halaman 1dari 11

RHINOCEROTIDAE (BADAK)

DICHERORINUS SUMATRENSIS
&
RHINOCEROS UNICORNIS
Sub-Divisi Herbivora Kelawar
Badak Sumatera Badak India
1. Cula satu
2. Telinga lebih tegak dibandingkan
Badak Sumatera
3. Bagian tubuh lebih berlipat dan
memiliki lapisan yang lebih jelas

1. Cula 2
2. Telinga lebih kebelakang
3. Bagian tubuh terdapat dua lipatan
Morfologi
- Badak terkecil di antara
badak asia lainnya
- Satu-satunya badak
bercula dua di Asia
- Paling banyak ditumbuhi
rambut (Hairy rhino)
- Kulit licin, dengan warna
coklat kemerahan
- Tubuh terdapat dua
lipatan kulit besar
- Gemuk dan agak bulat
- Mata kecil, berkepala besar
dan telinga besar
Morfologi
- Ukuran tubuh terbesar
di antara badak Asia
lainnya
- Badak cula satu besar
- Kulit tebal dan coklat
keperakan terlipat ke
bahu punggung dan
pantat memberikan
tampilan lapis baja
- Berat Jantan sekitar
3800 kg betina 1600 kg
Tingkah Laku
Istirahat
Berdiri atau berbaring, Merentangkan satu
atau kedua kakinya ke depan, kemudian
Badak
meletakkan sebagian sisi tubuhnya ke
tanah dan sering dilakukan di bawah
pohon dan rumpun bambu.
TIidur
Badak tidak bergerak seperti istirahat
namun dengan mata tertutup, dan
sesekali merentangkan kakinya

Berkubang
Berendam di dalam lumpur atau
genangan air pada siang hari. Badak
melakukan aktivitas berkubang antara 2-3
jam dalam sehari
Kulit badak yang tebal Badak seperti manusia,
namun sangat sensitif memiliki keratin di
culanya

Badak memiliki
penglihatan buruk pada
jarak jauh Badak mampu berlari
hingga 64km/jam
Vokalisasi

Komunikasi
BADAK
Olfaktori
Bahasa Tubuh
(Penciuman)
1. Snorting : Suara seperti ledakan tiba-tiba
terdengar melalui hidung, terutama saat ia
sedang bersemangat atau ketakutan
2. Honking : Suara khas yang dibuat ketika
pertemua Head to head dalam pertarungan
3. Moo-grunting : suara tangis yang nyaring
dihasilkan dari tenggorokan yang merupakan
panggilan kontak antara ibu dan bayi badak
4. Humping : suara seperti mendengus,
mengucapkan 'huh'
- komunikasi penciuman
melalui pembuatan aroma
- setiap badak memiliki bau
yang unik
- mereka mengikuti satu sama
lain melalui arome pedal, air
kencing dan kotoran
- badak jantan berjalan dengan
kepala mengendus di tanah
mengikuti badak betina
- aroma feses merupakan
komunikasi wilayah jantan
dewasa
- saling menyapa dengan melambai-
lambaikan kepala, mencium hidung,
dan menjilati
- mereka menunjukkan rasa ingin
tahu dengan menaikkan telinga atau
ekor yang tegak
- mereka menunjukkan kemarahan
dengan meratakan telinga mereka
dan melebarkan lubang hidung
- mereka menunjukkan kasih sayang
dengan menggosokkan sisi badan ke
badak lain
TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai