Anda di halaman 1dari 3

TELAAH JURNAL

Disusun sebagai Salah Satu Syarat untuk Menyelesaikan Tugas Keperawatan KGD

Disusun oleh :

Eka puji lastari

2014901020

PROGRAM STUDI PROFESI KEPERAWATAN

FAKULTAS ILMU KESEHATAN

UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH TANGERAN

2020
1. Jurnal nasional

Judul Article PENANGANAN KRISIS HIPERTENSI

Peneliti Nurkhalis

Tujuan Peneliti untuk meningkatkan kewaspadaan dan penanganan hipertensi yang


tepat diharapkan dapat menurunkan insiden krisis hipertensi dan
komplikasinya.
Metode Peneliti Metode penelitian ini adalah survei retrospektif yang dilakukan
bagian/SMF kardiologi dan kedokteran vaskuler fakultas
kedokteran universitas syiah kuala/rumah sakit umum
dr.Zainoel Abidin Banda Aceh.
Hasil Penelitian terapi obat nikatdifin dapat menurunkan tekanan darah sistolik
sebesar 10-15 % dan tidak dari 25 %
Kelebihan nicardipin yang termasuk golongan antagonis calsium merupakan
salah satu jenis obat yang pemakaiannya cukup luas dan memiliki
beberapa keunggulan dan mudah digunakan dalam penanganan
hipertensi emergensi.
Obat ini memiliki karakteristik:
 Vasoselektif, yakni selektifitasnya 30.000 x lebih banyak
bekerja pada sel
 sel otot polos pembuluh darah dibandingkan otot miokard
 Tidak mendepresi kerja otot miokard
 Tidak bersifat inotropik negative
Kekurangan Menyebabkan takikardi

Kesimpulan Krisis hipertensi merupakan suatu diagnosis klinis sehingga penilaian


kondisi klinis dari patien lebih utama daripada nilai absolute tekanan
darah.Kondisi yang mendesak tersebut menuntut penanganan yang
cepat untuk mencegah kerusakan organ
2. Jurnal internasional
Judul Article Hypertensive Crises in the Adolescent: Evaluation of Suspected
Renovascular Hypertension
Peneliti Jon D. Blumenfeld dan John H. Laragh

Tujuan Peneliti untuk memeriksa patofisiologi dari krisis hipertensi yang sering
ditemui, termasuk stroke, ensefalopati hipertensi, diseksi aorta,
edema paru akut, dan preeklamsiaeklamsia dan untuk memberikan
pendekatan rasional untuk merek
Metode Peneliti Metode penelitian ini adalah survei retrospektif yang dilakukan
Departemen InternalMedicine. Fakultas Kedokteran Universitas
Indonesia - Rumah Sakit CiptoMangunkusumo. Departemen
InternalMedicine. Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia -
Rumah Sakit CiptoMangunkusumo.
Hasil Penelitian Sebelum dilakukan terapi obat nikatdifin TD 240/170 mmHg,dan
setelah diberikan Nicardipine dengan 2,5 mg /dan obat anti
hipertensi yang lain. Pada hari ke-5, TDnya 140/110 mmHg jadi
Nicardipine menyadap dan tekanan darahnya stabil (130/80 mmHg).
Kelebihan onset kerjanya yang cepat dan kemudahan titrasi TD

Kekurangan menyebabkan takikardia yang dapat memperburuk sindrom koroner


akut dan gagal jantung. Selain itu, stimulasi sistem reninangiotensin-
aldosteron menumpulkan khasiat antihipertensi karena peningkatan
vasokonstriksi dan retensi natrium.
Kesimpulan peningkatan tekanan darah meliputi hipertensi kronis tanpa
komplikasi dan krisis hipertensi. Meskipun sindrom ini dapat sangat
bervariasi dalam presentasi, perjalanan klinis, dan hasil, mereka
memiliki mekanisme patofisiologis yang sama dan, akibatnya,
menunjukkan respons terapeutik yang serupa untuk jenis obat
antihipertensi yang ditargetkan secara khusus

Anda mungkin juga menyukai