Anda di halaman 1dari 26

IMPLEMENTASI PRINSIP SYARIAH TERHADAP PEMBIAYAAN

MUDHARABAH PADA BANK SUMSEL BABEL SYARIAH DI JL.


LETKOL ISKANDAR PALEMBANG

SKRIPSI

Diajukan Untuk Memenuhi Syarat Memperoleh

Gelar Sarjana Ekonomi (SE)

OLEH:

Indah Agustina Pertiwi

642017020P

UNIVERSITAS MUIHAMMADIYAH PALEMBANG

FAKULTAS AGAMA ISLAM

2020

i
ii
iii
iv
PERSEMBAHAN DAN MOTO
MOTTO :

“Berusaha dengan kemampuan yang dimiliki untuk


mencapai tujuan tersebut karena usaha selalu tidak
menghianati hasil”

“Sesungguhnya Allah tidak mengubah keadaan suatu


kaum sehingga mereka mengubah keadaan yang ada pada
diri mereka”

(Qs. Ar-Rad:11)

Dengan Mengucap Rasa Syukur Alhamdulilah Kepada Allah


SWT. Kupersembahkan Teruntuk Orang-orang Yang Kusayangi
:

❖ Papa Muzakkir Usman, Mama (Almh) Nurya tercinta


yang sangat saya sayangi motivator dalam hidupku
yang selalu mendoakan dan menyayangiku, atas
semua pengorbanan dan kesabaran membesarkanku
sampai kini dan membimbingku sampai
menyelesaikan pendidikan S1. Tak pernah cukup
ku membalas cinta papa dan mama kepadaku.

❖ Saudara Saudara ku

❖ Bapak / Ibu Dosen, Guru dan Semua Orang yang


Mendidik dan Menasehatiku terutama
pembimbingku yang sangat berjasa dalam
pembuatan skripsi ini Bapak RIJALUSH SHALIHIN,
SE.i., M.H.i dan HENDRI NUR ALAM, S.E.,Msi serta
tanteku Titin Yeni, S.Ag, M.hum dan Sahabat-
sahabat terbaiku dan Teman-teman seperjuangan.

❖ Almamater kebangganku

v
PRAKATA

Assalamu’alaikum.wr.wb

Alhamdulillah dengan memanjatkan puja dan puji syukur kehadirat Allah

SWT, atas nikmat kesehatan, rahmat dan karunianya telah memberikan

kemudahan dalam menyelesaikan penyusunan tugas akhir lewat penelitian sebagai

bahan skripsi. Pada penelitian ini, penulisan skripsi ini dengan judul Implementasi

Prinsip Syariah Terhadap Pembiayaan Mudharabah Pada Bank Sumsel Babel

Syariah di Jl. Letkol Iskandar Palembang. Atas selesainya penulisan ini ucapan

terimakasih penulis sampaikan kepada orang tua saya papa Muzakkir Usman,

mama (almh) Nurya tersayang. Mereka adalah orang tua yang telah banyak

berjasa dan menyayangi penulis dengan tulus. Keberhasilan dalam penulisan

skripsi ini tentu tidak terlepas dari bantuan semua pihak, oleh karena itu pada

kesempatan ini dengan tulus hati penulis sampaikan ucapan terimakasih kepada:

1. Papa Muzakkir Usman, Almarhumah Mama Nurya tercinta, sebagai

motivator dalam pembuatan skripsi ini.

2. Bapak Dr. Abid Djazuli, S.E.,MM selaku Rektor Universitas

Muhammadiyah Palembang.

3. Bapak Dr. Purmansyah Ariadi, S.Ag,. M.Hum selaku Dekan Fakultas

Agama islam Universitas Muhammadiyah Palembang.

vi
4. Bapak Rijalush Shalihin, SE,i., M.H.i selaku pembimbing I, Bapak Hendri

Nur Alam, S.E.,Msi selaku pembimbing ke II

5. Bapak Rijalush Shalihin, SE,i., M.H.i selaku ketua prodi Ekonomi Syariah

Fakultas Agama Islam

6. Seluruh karyawan dan staf Fakultas Agama Islam Universitas

Muhammadiyah Palembang.

7. Seluruh keluarga yang telah menyemangati saya untuk menyelesaikan

penulisan dalam skripsi

8. Seluruh Karyawan Bank Sumsel Babel Syariah di Jl. Letkol Iskandar

Palembang

9. Teman seperjuangan saya Fensi, Dini, Lensi, Fitriyadi, Yuyun, Linda dan

yang terkhusus Rebky Ali Hakim S.M yang selalu mensupport dan

membantu penulis dalam penyusunan skripsi.

Penulis menyadari bahwa skripsi ini masih banyak kesalahan dan

kekurangan. Oleh karena itu penulis mengharapkan saran dan kritik dari

pembaca dan berbagai pihak demi kesempurnaan skripsi ini, atas perhatian

dan masukan saya ucapkan terima kasih.

Wassalamualaikum Wr.Wb.

Palembang, Februari 2020

(Indah Agustina Pertiwi)

vii
DAFTAR ISI

Halaman Judul .....................................................................................................i

Halaman Pengesahan ..........................................................................................ii

Halaman Persembahan dan Moto........................................................................iii

Halaman Prakata .................................................................................................iv

Daftar Isi..............................................................................................................vii

Daftar Lampiran ..................................................................................................ix

Abstrak ................................................................................................................xii

BAB I. PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Masalah ..................................................................... 1

B. RumusanMasalah................................................................................ 7

C.Tujuan Penelitian dan Manfaat Penelitian ........................................... 7

D. Definisi Oprasional ............................................................................. 8

E. Metode Penelitian .............................................................................. 9

1. Jenis atau Macam Penelitian ......................................................... 9

2. Jenis Dan Sumber Data ................................................................. 10

3. Teknik Pengumpulan Data ............................................................ 11

F. Sistematika Penulisan ......................................................................... 12

BAB II. LANDASAN TEORI

A. Implementasi... ................................................................................... 14

viii
1. Pengertian Implementasi ............................................................... 14

2. Prinsip – Prinsip Implementasi ...................................................... 14

B. Prinsip Syariah ................................................................................... 24

1. Pengertian prinsip Syariah ............................................................. 24

2. Prinsip Syariah .............................................................................. 26

3. Langkah-Langkah Pengenalan Sistem Prinsip Syariah Kepada

Nasabah .......................................................................................... 26

C. Pembiayaan Mudharabah .................................................................. 27

1. Pengertian Pembiayaan Mudharabah ............................................. 27

2. Tujuan Pembiayaan ....................................................................... 28

3. Jenis-Jenis Pembiayaan ................................................................. 29

4. Konsep Mudharabah ...................................................................... 30

5. Sistem Bagi Hasil ........................................................................... 30

6. Jenis Pola Bagi Hasil...................................................................... 31

7. Faktor Yang Mempengaruhi Bagi Hasil ........................................ 32

8. Ketentuan Pembiayaan Mudharabah.............................................. 34

9. Rukun dan Syarat Pembiayaan Mudharabah ................................. 35

D. Prinsip Mudharabah ........................................................................... 36

BAB III. GAMBARAN UMUM BANK SUMSEL BABEL SYARIAH

A. Sejarah Berdirinya Bank Sumsel Babel Syariah ................................ 44

B. Visi Misi ............................................................................................. 49

C. Struktur Organisai Bank Sumsel Babel Syariah ............................ 51

C. Produk Layanan .................................................................................. 52

ix
1. Dana Pihak Ke – Tiga ..................................................................... 52

2. Pembayaan Konsumtif .................................................................... 56

3. Pembiayaan Produktif ..................................................................... 58

4. Jasa Lainya ...................................................................................... 59

5. Layanan ........................................................................................... 59

BAB IV. HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

A.Implementasi Prinsip Syariah Terhadap Pembiayaan Mudharabah Pada

Bank Sumsel Babel Syariah ............................................................... 61

B. Faktor – Faktor Pendukung dan Penghambat Dalam Pembiayaan

Mudharabah Pada Bank Sumsel Babel Syariah ................................. 68

BAB V. PENUTUP

A. Simpulan.............................................................................................72

B. Saran ...................................................................................................73

BAGIAN AKHIR

DAFTAR PUSTAKA

LAMPIRAN-LAMPIRAN

x
ABSTRAK

Indah Agustina Pertiwi/ 642017020P/ 2020/ Implementasi Prinsip Syariah


Terhadap Pembiayaan Mudharabah Pada Bank Sumsel Babel Syariah di Jl.
Letkol Iskandar Palembang

Latar belakang penelitian bertujuan untuk mengetahui tentang


Implementasi Prinsip Syariah Terhadap Pembiayaan Mudharabahpada Bank
Sumsel Babel Syariah Di Jl. Letkol Iskandar Palembang.Rumusan masalah
Bagaimana Implementasi Prinsip Syariah Terhadap Pembiayaan Mudharabahpada
Bank Sumsel Babel Syariah Di Jl. Letkol Iskandar Palembang dan Apakah Faktor
– faktor Pendukung dan Penghambat Dalam Pembiayaan Mudharabah Pada Bank
Sumsel Babel Syariah Di Jl. Letkol Iskandar Palembang. Data yang di gunakan
adalah field research yang diharapkan dapat memberikan gambaran yang
menyeluruh dan sistematis tentang fakta yang berhubungan dengan prinsip
syariah. Analisis penelitian ini adalah penelitian lapangan dengan menggunakan
pendekatan kualitatif. Teknik data yang digunakan Observasi, wawancara, dan
Dokumentasi.
Adapun hasil penelitian Pelaksanaan pembiayaan mudharabah di Bank
Sumsel Babel Syariah dilakukan dengan cara teratur dan berkekuatan hukum
sehingga dapat memberikan rasa aman kepada kedua belah pihak itu sudah
sesuai dengan prinsip syariah. Dalam penerapan prinsip syariahnya terhadap
kegiatan perbankan bank syariah belum mampu menerapkan secara
keseluruhan dari segi teori bank syariah sangat menarik minat namun dalam
praktiknya banyak yang belum dapat terealisasi. Masih belum transparansinya
pihak bank syariah dalam memberikan informasi kepada masyarakat,
sehingga masih banyak yang belum mengetahui mengenai mudharabah ini
Kata Kunci : Implementasi Prinsip Syariah, Pembiayaan Mudharabah,
Bank Sumsel Babel Syariah

xi
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang

Islamadalahagamarahmatanlil'alamin (menjadi rahmah bagi alam

semesta).Setiapaspek kehidupan dalam islam secara global telah

mendapatkanpengaturandariAllah Swt. Sebagaimana yang tertuang di

dalam Al-Qur'an. Pengaturan lebih lanjut dapat kita jumpai dalam berbagai

sumber hukum islam lain, yaitu hadis nabi, ijma', ulama, dan qiyas. Islam

membagi kegiatan manusia secara garis besar menjadi dua macam,

yaitu kegiatan ibadah sebagai bentuk ketaatan dan pengabdian

manusia terhadap Tuhannya (hablum minAllah) dan kegiatan

muamalah yaitu kegiatan terkait dengan hubungan antar sesama

manusia (hablum minanas). Kaidah dasar dari ibadah adalah haram

kecuali pada hal - hal yang secara tegas diperintahkannya, sedangkan

kaidah dasar muamalah adalah mubah (boleh), kecuali hal - hal

tertentu yang memang secara tegas dilarang.1

Perbankan adalah sebuah lembaga intermediasi keuangan yang

bertugas menghimpun dan menyalurkan dana di masyarakat untuk

meningkatkan taraf hidup rakyat, sedangkan perbankan adalah segala

1
Umam, Khotibul,2017. Perbankan Syariah. PT.Raja Grafindo; Jakarta, hal 14

1
2

Sesuatu yang dilakukan bank melalui simpanan atau tabungan dan

penyaluran dan dilakukan melalui kredit atau pinjaman kepada

masyarakat.2

Perbankan Syariah adalah bank yang menjalankan kegiatan

usahanya berdasarkan prinsip syariah, serta suatu lembaga keuangan

yang menghimpun dan menyalurkan dana kepada masyarakat dengan

sistem, tata cara dan mekanisme kegiatan usahanya berdasarkan pada

syariat islam yaitu Alqur’an dan sunnah. Pembentukan sistem ini

berdasarkan adanya larangan dalam agama islam untuk meminjamkan

atau memungut pinjaman dengan mengenakan bunga pinjaman (riba),

serta larangan untuk berinvestasi pada usaha - usaha yang bersifat

haram. Meskipun prinsip – prinsip tersebut mungkin telah diterapakan

dalam sejarah perekonomian islam, namun baru pada akhir abad ke -

20 mulai berdiri bank – bank islam yang menerapkannya bagi

lembaga-lembaga komersial swasta dalam komunitas muslim sedunia.3

Nilai – nilai prinsip Syariah berdasarkan pada nilai – nilai

keadilan, kemanfaatan, keseimbangan, keuniversalan (rahman lil

‘alamin), diterapkan dalam pengaturan yang didasarkan pada Prinsip

syariah disebut Prinsip Perbankan Syariah merupakan bagian dari

ajaran Islam yang berkaitan dengan ekonomi. Salah satu prinsip dalam

2
https:// Google Cendekia/.com/ “Implementasi Prinsip Syariah Terhadap Mudharabah”
di akses pada tanggal 6 oktober 2019
3
https:// Google Cendekia/.com/”Implementasi Prinsip Syariah Terhadap Mudharabah”,
diakses pada tanggal 16 oktober 2019
3

perbankan syari’ah yang disebutkan dalam Undang – Undang adalah

larangan riba, gharar, maisir, haram dan zalim dalam berbagai

bentuknya, dan menggunakan sistem antara lain prinsip bagi hasil.

Salah satunya mudharabah Dengan prinsip bagi hasil, Bank Syari’ah

dapat menciptakan iklim investasi yang sehat dan adil karena semua

pihak dapat saling berbagi baik keuntungan maupun potensi resiko

yang timbul sehingga dapat menciptakan posisi yang berimbang

antara bank dan nasabahnya. Dalam jangka panjang, hal ini akan

mendorong pemerataan ekonomi nasional karena hasil keuntungan

tidak hanya dinikmati oleh pemilik modal saja, tetapi juga oleh

pengelola modal.

Mudharabah merupakan penanaman modal dari pemilik dana

(Shahibul maal) kepadapengelola dana (mudharib) untuk melakukan

kegiatan usaha tertentu, dengan pembagian menggunakan metode bagi

untung dan rugi (produk and loss sharing) atau metode bagi pendapatan

(revenuesharing) antara kedua belah pihak berdasarkan nisbah yang telah

disepakati sebelumnya.

Landasan hukum mudharabah adalah Allah berfirman dalam QS. Al-

Nisa‘/4:29.

ِ ِ ِ
َ ‫ين آ ََمنُوا َل تَأْ ُكلُوا أ َْم َوالَ ُك ْم بَ ْي نَ ُك ْم بِالْبَاط ِل إَِّل أَ ْن تَ ُكو َن ت َج‬
‫ارة َع ْن‬ َ ‫يَا أَيُّ َها الَّذ‬
)۲٩) ‫تَ َراض ِم ْن ُك ْم َوَل تَ ْقتُ لُوا أَنْ ُف َس ُك ْم إِ َّن اللَّهَ َكا َن بِ ُك ْم َرِحيما‬
Terjemahnya:
4

Hai orang-orang yang beriman, janganlah kamu saling memakan harta

sesamamu dengan jalan yang batil, kecuali dengan jalan perniagaan

yangberlaku dengan suka sama –suka di antara kamu.

Hadis

َ ‫ان َسيِّ ُدنَا ْال َعبَّاسُ ب ُْن َعبْد ْال ُمطَلِّب إ َذا َدفَ َع ْال َما َل ُم‬
َ‫ضا َربَة ا ْشتَ َرط‬ َ ‫َك‬

‫ي‬ َ ُ‫صاحبه أَ ْن لَ يَ ْسل‬


َ ‫ َولَ يَ ْشتَر‬،‫ َولَ يَ ْنز َل به َواديًا‬،‫ك به بَحْ رًا‬ َ ‫َعلَى‬

‫ فَبَلَ َغ شَرْ طُهُ َرس ُْو َل‬،‫ضم َن‬ ْ ‫ات َكبد َر‬
َ ‫ فَإ ْن فَ َع َل َذل‬،‫طبَة‬
َ ‫ك‬ َ ‫به َدابَّةً َذ‬

‫صلَّى للاُ َعلَيْه َوآله َو َسلَّ َم فَأ َ َجا َزهُ (رواه الطبراني فى األوسط‬
َ ‫للا‬

‫)عن ابن عباس‬.

Artinya :

Adalah Abbas bin Abdul Muththalib, apabila ia menyerahkan sejumlah


harta dalam investasi mudharabah, maka ia membuat syarat kepada
mudharib, agar harta itu tidak dibawa melewati lautan, tidak menuruni
lembah dan tidak dibelikan kepada binatang, Jika mudharib melanggar
syarat-syarat tersebut, maka ia bertanggung jawab menanggung risiko.
Syarat-syarat yang diajukan Abbas tersebut sampai kepada Rasulullah
Saw, lalu Rasul membenarkannya”.(HR ath_Thabrani). Hadist ini
menjelaskan praktek mudharabah muqayyadah.4

Perkembangan perbankan syariah adalah sebagai alternatif yang

memiliki karakteristik dan keunggulan tertentu di bandingkan dengan

Skripsi; Nurul Mu’minati Idris: “Implementasi Prinsip Syariah Terhadap Pembiayaan


4

Mudharabah Pada Bank Syariah di Watampone”; Makasar, hal 28-31


5

perbankan konvensional. Kontrak pembiayaan yang lebih menekankan

sistem bagi hasil mendorong terciptanya pola hubungan kemitraan

(Matual Investor Reletionship) bukan pola hubungan debitur - kreditur

antagonis sehingga baik pemilik dana, bank maupun pengguna dana

mempunyai insentif yang sama untuk menciptakan kegiatan usaha

yang menguntungkan, memperhatikan prinsip – prinsip dan berupaya

memperkecil resiko kegagalan usaha.5

Meski demikian tetap saja dengan sistem yang sudah diterapkan

sedemikian rupa pada bank syariah masih kurangnya minat

masyarakat untuk menjadi nasabah bank pada syariah, menunjukan

adanya suatu kekurangan dan kegagalan yang terjadi. Resiko utama

bank syari’ah adalah kegagalan dalam mempersentasikan

kesyariahannya. Resiko tersebut timbul akibat pelanggaran terhadap

ketentuan prinsip syari’ah yang melekat di seluruh transaksi

perbankan syari’ah dan berkaitan dengan pengawasan yang di lakukan

pengawas perbankan syariah. Oleh karena itu, pemenuhan prinsip

syariah pada bank syariah sangatlah penting. Dimana pengawasan

bertujuan untuk mengetahui dan menilai kenyataan yang sebenarnya

mengenai pelaksanaan tugas dan kegiatan, apakah sudah sesuai

semestinya (yang diterapkan) atau tidak.

5
https:// Google Cendekia/.com/ “Implementasi Mudharabah Pada Produk Pembiayaan
Bank Syariah, diakses pada tanggal 6 oktober 2019
6

Adanya ketidak percayaan sebagian masyarakat terhadap sistem

keuangan syariah untuk mengelola keuangan mereka menjadi salah

satu penyebab mengapa masih kurangnya peminat masyarakat

terhadap lembaga keuangan syariah dan juga selain itu selama ini

industri perbankan kurang fokus terhadap persoalan manajemen risiko,

seperti risiko operasional yang muncul akibat tidak ketatnya

pengawasan mengawal prosedur standar operasional. BI telah

melakukan peninjauan kembali berbagai kebijakan perbankan karena

selama ini hanya fokus pada kesehatan bank namun melupakan

masalah - masalah operasional.

Oleh karena itu perlu pengetahuan yang lebih mendalam

mengenai bagaimanakah penerapan prinsip ekonomi islam terhadap

lembaga keuangan syariah terkhusus pada Bank – Bank Syariah

sebagai lembaga keuangan pertama yang menerapkan sistem prinsip

syariah apakah penerapannya sudah sesuai dengan peraturan dan

ketentuan yang ada atau tidak, karena masih kurangnya representasi

bank – bank syariah terhadap penerapan prinsip ekonomi islam dalam

produk pengelolaan dana bank – bank syariah kepada masyarakat

menjadikan masih banyaknya masyarakat yang belum bisa dan masih

meragukan pengelolaan dana mereka kepada lembaga keuangan

syariah terkhusus bank – bank syariah. Selain itu keraguan masyarakat

terhadap bank – bank syariah dalam menghadapi resiko keuangan yang

besar masih belum bisa diminimalisir. Permasalahan dalam suatu


7

lembaga keuangan tidak akan timbul jika tidak dari penerapan

pengelolaan kebijakan yang tidak sesuai dengan prinsip yang sudah

ditetapkan.

Berdasarkan observasi saya saat pelaksanaan magang pada

tanggal 1 April – 30 April 2019 di Bank Sumsel Babel Syariah dari

uraian – uraian di atas, peniliti mengetahui adanya pembiayaan

mudharabah pada Bank Sumsel Babel Syariah. Maka penulis tertarik

untuk melakukan penelitian yang berjudul : “Implementasi Prinsip

Syariah Terhadap Pembiayaan Mudharabah Pada Bank Sumsel

Babel Syariah Di Jl. Letkol Iskandar Palembang

B. Rumusan Masalah

Berdasarkan uraian diatas ,maka penulis merumuskan masalah :

1. Bagaimana Implementasi Prinsip Syariah Terhadap Pembiayaan

Mudharabah pada Bank Sumsel Babel Syariah Di Jl. Letkol Iskandar

Palembang?

2. Apakah Faktor – faktor Pendukung dan Penghambat Dalam

Pembiayaan Mudharabah PadaBank Sumsel Babel Syariah Di

Jl.Letkol Iskandar Palembang ?

C. Tujuan Penelitian dan Manfaat Penelitian

Penelitian ini bertujuan untuk :

1. Mengetahui Prosedur Pelaksanaan pada Bank Sumsel Babel

Syariah sudah sesuai dengan Prinsip Syariah atau belum


8

2. Memberikan gambaran mengenai perbankan syariah yang

berdasarkan prinsip syariah.

Berdasarkan tujuan di atas, maka penelitian ini diharapkan

akanmemberikanmanfaat bagi semua pihak diantaranya :

1. Bagi Penulis
Penelitian dapat memberikan bahan masukan dan gambaran praktek
dari teori yang diperoleh selama mengikuti perkuliahan,
khususnya dalam konsentrasi yang sama.

2. Bagi Almamater
Hasil penelitian dapat menjadi salah satu sumber
referensi untuk penelitian selanjutnya, khususnya penelitian
yang membuat topik yang relatif sama.

D. Definisi Operasional

Agar tidak terjadi kesalah pahaman dalam mendefinisikan

dan memahami penelitian ini maka penulis akan memaparkan

pengertian beberapa istilah yang dianggap penting :

1. Prinsip Syariah adalah prinsip hukum islam dalam kegiatan

perbankan berdasarkan fatwa yang dikeluarkan oleh lembaga

yang memiliki kewenangan dalam penetapan fatwa di bidang

syariah.

2. Bank Syariah adalah suatu lembaga keuangan yang

menghuimpun dan menyalurkan dana kepada masyarakat

dengan sistem, tata cara dan mekanisme kegiatan usahanya

berdasarkan pada syariat islam yaitu Alqur’an dan sunnah.


9

3. Mudharabah ialah bagi hasil atau kegiatan kerjasama antara

pemilik modal dan pengelola modal yang dimana keuntungan

dibagi sesuai kesepakatan.

E. Metode Penelitian

Pokok – pokok bahasan yang terdapat pada metode penelitian

adalah sebagai berikut :

1. Jenis atau Macam Penelitian

Penelitian ini menggunakan jenis penelitian field research yang

diharapkan dapat memberikan gambaran yang menyeluruh dan

sistematis tentang fakta yang berhubungan dengan prinsip

syariahterhadap Bank Sumsel Babel Syariah di Palembang.

Kemudiandianalisasecara kualitatif. Penelitian ini merupakan

penelitian field research, yakni penelitian yang dilakukan secara

intensif,terinci dan memberikan gambaran mendalam terhadap

seseorang,kelompok, suatu organisasi atau lembaga terhadap

fenomena–fenomena tertentu yang bertujuan untuk memberikan

pandangan yang lengkap dan mendalam mengenai subyek yang

diteliti.Dengandemikianpenelitian studi kasus,lebih mengutamakan

wawancara,dan dokumentasi.

2. Jenis danSumberData

a. Jenis Data
10

Menurut Sugiyono (2012:243) analisis data dikelompokkan

menjadi 2 yaitu :

a. AnalisisKualitatif

Analisis kualitatif yaitu suatu metode analisis dengan

menggunakan kata, kalimat, skema dan gambar.

b. Analisis Kuantitatif

Analisis kuantitatif merupakan kegiatan dari data setelah

data dari responden terkumpul.

Jenis data yang di ambil dalam penelitian ini adalah

kualitatif karena data kualitatif yaitu suatu metode yang

menggunakan kata, kalimat, skema, dan gambar.

a. Sumber Data

a. Data Primer

Menurut Sugiyono ( 2012:139 ) menjelaskan sumber

primer adalah sebagai berikut :

Sumber Primer adalah sumber data yang langsung

memberikan data kepada pengumpulan data.

b. Data Sekunder

Menurut Sugiyono ( 2012:141 ) mendefinisikan data sekunder

adalah sebagai berikut :

Sumber data sekunder adalah sumber data data yang

diperoleh dengan cara membaca, mempelajari dan memahami


11

melalui media lain yang bersumber dari literatur, buku –

buku , serta dokumen perusahaan.

Jenis Sumber Data yang diambil dari penilitian ini yaitu

sumber data primer karena sumber data primer melakukan

sumber data langsung dan melakukan dengan wawancara

langsung terhadap responden lapangan.

3. Teknik Pengumpulan Data

a. Wawancara

Menurut Lexy J. Moleong, wawancara merupakan

percakapan dengan tujuan tertentu.Yang mana percakapan

tersebut dilakukan oleh dua pihak atau lebih, yaitu

pewawancara (yang mengajukan pertanyaan) dan

diwawancarai (yang memberikan jawaban atas pertanyaan-

pertanyaan)

Wawancara digunakan sebagai teknik pengumpulan data

apabila peneliti ingin melakukan studi pendahuluan untuk

menemukan permasalahan yang akan diteliti dan jika peneliti

ingin mengetahui hal – hal yang lebih mendalam dari nasabah.

b. Dokumentasi

Teknik pengumpulan datamenggunakan dokumentasi dengan

cara bahan–bahan pustaka baik yang berupa buku–bukuliteratur


12

maupun dokumen-dokumen.Disini penulis maksud adalah data–

data yang didapatkandari Bank Sumsel Syariah di

Palembang.Dokumen merupakan catatan peristiwa yang sumber

berlalu, baik dalam bentuk tulisan, gambar, atau karya-karya yang

monumental.

F. Sistematika Penulisaan

Sistematika penulisan merupakan kerangka dari penelitian

yang memberikan petunjuk mengenai pokok - pokok yang

akan dibahas dalam penelitian. Sistematika penulisan ini

terdiri dari tiga bagian, yang meliputi bagian awal, bagian

isi, dan bagian akhir.

Pada bagian awal terdiri dari halaman judul, halaman

pernyataan keaslian, halaman pengesahan, halaman nota dinas

pembimbing, abstrak dan kata kunci, halaman kata pengantar,

halaman daftar gambar dan halaman daftar isi.

Bab I berupa pendahuluan, berisi tentang latar belakang

masalah, rumusan masalah, tujuan dan manfaat penelitian,

Definisi operasional, metode penelitian, jenis dan sumber

data, dan sistematika penulisan.

Bab IImerupakan landasan teori. Dalam Bab ini dibahas

mengenai Pengertian Implementasi, Prinsip – Prinsip

Implementasi. Faktor Implementasi, Pengaruh Implementasi.


13

Pengertian Prinsip Syariah, Prinsip Syariah. Pengertian

Pembiayaan Mudharabah, Faktor – faktor Pembiayaan

Mudharabah, Ketentuan Pembiayaan Mudharabah, Ketentuan

Pembiayaan Mudharabah, Rukun dan Syarat Pembiayaan, Tipe

Mudharabah, Prinsip-prinsip Mudharabah, Konsep Mudharabah

Bab III berisi Gambaran Umum Deskripsi Penelitian.

Dalam Bab ini dibahas mengenai :

a. Sejarah Singkat Dari Bank Sumsel Babel Syariah

b. Visi Misi Bank Sumsel Babel Syariah

c. Struktur Organisasi Bank Sumsel Babel Syariah

d. Produk Layanan Bank Sumsel Babel Syariah

BabIVadalah Hasil Penelitian dan Pembahasan dalam bab ini

dibahas mengenai tentang Implementasi Prinsip Syariah

Terhadap Pembiayaan Mudharabah. Faktor-Faktor Penghambat

dan pendukung dalam pembiayaan mudharabah

Bab V Penutup. Kesimpulan dan saran.


74
75

Anda mungkin juga menyukai