5 KEUTAMAAN PUASA RAMADHAN 5.

Masuk surga melalui pintu Ar-royan

1. Penuh keberkahan Nabi Shallallahu ‘alaihi wa sallam, beliau bersabda:

Di bulan Ramadhan akan dipenuhi dengan keberkahan. َ‫إِ َّن فِي ْال َجنَّ ِة بَابًا يُقَا ُل لَهُ ال َّريَّانُ يَ ْد ُخ ُل ِم ْنهُ الصَّائِ ُمونَ يَوْ َم ْالقِيَا َم ِة ال‬
Sebagaimana hadits dari Abu Hurairah ra berkata, Rasulullah SAW ‫يَ ْد ُخ ُل ِم ْنهُ أَ َح ٌد َغ ْي ُرهُ ْم‬.”
bersabda:
“Sesungguhnya di Surga itu ada sebuah pintu yang disebut ar-
, ُ‫اطيْن‬
ِ َ‫شي‬ ِ ‫صفِّ َد‬
َّ ‫ت ال‬ ُ ‫اب ا ْل َجنَّ ِة َو ُغلِّقَتْ أَ ْب َو‬
ُ ‫اب النَّا ِر َو‬ ُ ‫ضانُ فُت َِّحتْ أَ ْب َو‬
َ ‫ ِإ َذا َجا َء َر َم‬. Rayyaan. Pada hari Kiamat nanti orang-orang yang suka berpuasa
“Apabila Ramadhan datang maka pintu-pintu Surga dibuka, pintu- akan masuk Surga lewat pintu itu. Tidak ada seorang pun selain
pintu Neraka ditutup dan syaitan-syaitan dibelenggu.”(HR.Bukhori)
mereka yang diperkenankan (untuk masuk Surga) lewat pintu itu.”
Sedangkan dalam riwayat an-Nasa-i dan Imam Ahmad terdapat
tambahan: “Telah datang kepadamu Ramadhan, bulan yang penuh (HR-Bukhori)
barakah.”

2. Diampuni dosa

Dari Abu Hurairah Radhiyallahu anhu, dari Nabi Shallallahu ‘alaihi wa

sallam, beliau bersabda:

‫ ُغفِ َر لَهُ َما تَقَ َّد َم ِمنْ َذ ْنبِ ِه‬0‫سابًا‬ ْ ‫صا َم َر َمضَانَ إِ ْي َمانًا َو‬
َ ِ‫احت‬ َ ْ‫ َمن‬.

“Barangsiapa yang berpuasa Ramadhan karena keimanan dan

mengharapkan pahala (dari Allah Subhanahu wa Ta’ala), niscaya
akan diampuni dosa-dosanya yang telah lalu.”( HR-Bukhari)

Selain itu, dari Abu Hurairah bahwa Rasulullah SAW bersabda:

ٌ ‫ضانُ إِلَى َر َمضَانَ ُم َكفِّ َر‬

‫ات ِل َما‬ َ ‫ات ْال َخ ْمسُ َو ْال ُج ُم َعةُ إِلَى ْال ُج ُم َع ِة َو َر َم‬
ُ ‫صلَ َو‬
َّ ‫اَل‬
َ ْ
‫ت الكبَائِ َر‬ ُ ْ‫اج‬ َ
ِ َ‫بَينهُن إِذا تنِب‬. َّ َ ْ
"Sholat lima waktu dan Jum'at ke Jum'at berikutnya, Ramadhan, ke
Ramadhan berikutnya menghapus dosa (seseorang) di antara waktu
tersebut selama ia menjauhi dosa-dosa besar." (HR. Muslim).

3. Pahala dilipatgandakan

Ibadah yang dilakukan oleh setiap muslim yang berpuasa akan

dilipatgandakan. Dalam riwayat Imam Muslim disebutkan:

َ َ‫ْف ق‬
ُ‫ال هللا‬ ٍ ‫ضع‬ ِ ‫ضا َعفُ ْال َح َسنَةُ َع ْش ُر أَ ْمثَالِهَا إِلَى َسبْع ِمائَة‬ َ ُ‫ُكلُّ َع َم ِل ا ْب ِن آ َد َم ي‬
‫ع َشه َْوتَهُ َوطَ َعا َمهُ ِم ْن أَجْ لِي‬
ُ ‫ َع َّز َو َج َّل إِالَّ الصَّوْ َم فَإِنَّهُ لِي َوأَنَا أَجْ ِزي بِ ِه يَ َد‬.
“Setiap amal yang dilakukan anak Adam akan dilipatgandakan. Satu
kebaikan dilipatgandakan menjadi sepuluh sampai tujuh ratus kali
lipat. Lalu Allah Azza wa Jalla berfirman, “Kecuali puasa.
Sesungguhnya puasa itu untuk-Ku dan Aku-lah yang memberi
ganjarannya. Orang yang berpuasa meninggalkan syahwat dan
makannya demi Aku semata. (HR. Muslim).

4. Mendapat dua kebahagiaan

Hadits Abu Hurairah Radhiyallahu anhu :

َ ِ‫لِلصَّائِ ِم فَرْ َحتَا ِن يَ ْف َر ُحهُ َما إِ َذا أَ ْفطَ َر فَ ِر َح َوإِ َذا لَقِ َي َربَّهُ فَ ِر َح ب‬.
‫صوْ ِم ِه‬
"Bagi orang yang berpuasa akan mendapatkan dua kebahagiaan
yaitu kebahagiaan ketika dia berbuka dan kebahagiaan ketika
berjumpa dengan Rabbnya." (HR. Muslim).