Gambar 4.

10 Erection Tahap 2 63
Gambar 4.11 Erection Tahap 3 64
Gambar 4.12 Erection Tahap 4 65
Gambar 4.13 Erection Tahap 5 66
Gambar 4.14 Erection Tahap 6 67
Gambar 4.15 Erection Tahap 7 68
Gambar 4.16 Erection Tahap 8 69
Gambar 4.17 Erection Tahap 9 70
Gambar 4.18 Tampak Perspektif Jembatan Pejalan Kaki 71
Gambar 4.19 Tampak Samping Jembatan Pejalan Kaki 71
Gambar 4.20 Tampak Depan Jembatan Pejalan Kaki 72
Gambar 4.21 Detail Pembagian Kabel Jembatan Pejalan Kaki 72
Gambar 4.22 Letak Jogging Track terhadap Jembatan Pejalan Kaki 73
Gambar 4.23 Detail Struktur Rangka Pengaku Jembatan Pejalan kaki 73
Gambar 4.24 Detail Struktur Gelagar Jembatan Pejalan Kaki 74
Gambar 4.25 Detail Tampak Makara Jembatan Pejalan Kaki 74
Gambar 4.26 Tampak Bawah Jembatan Pejalan Kaki 75
Gambar 4.27 Berbagai Tampak Jembatan Pejalan kaki 75
Gambar 4.28 Denah Situasi Jembatan Pejalan Kaki 76
Gambar 4.29 Gambar Perspektif Jembatan Beton 2 78
Gambar 4.30 Gambar Tampak Samping Jembatan Beton 2 78
Gambar 4.31 Detail Jembatan Beton 2 79
Gambar 4.32 Gambar Tampak Rencana Jembatan Beton 2 80
Gambar 5.1 Pabrikasi Jembatan Baja 83
Gambar 5.2 Pelaksanaan di lokasi 83
Gambar 5.3 Bekisting Pilon 86
Gambar 5.4 Acuan perancah untuk kolom jembatan 87
Gambar 5.5 Acuan perancah untuk balok jembatan 87
Gambar 5.6 Pelaksanaan 90
Gambar 5.7 Pemasangan arch rib 91
Gambar 5.8 Tipikal Spiral Strand 91
Gambar 5.9 Tipikal Locked Coil Strand 92

xvi

Studi banding..., Muhamad Kusmulyono, FT UI, 2008

Gambar 5.10 Tipe Struktural Rope 92
Gambar 5.11 Detail Kabel 92
Gambar 5.12 Acuan dan perancah bagian kepala jembatan 93
Gambar 5.13 Pengecoran bagian kepala jembatan 93
Gambar 5.14 Ilustrasi Pengecoran Lantai Jembatan 94
Gambar 5.15 Pemasangan arch rib 95
Gambar 5.16 Acuan perancah untuk bracing samping 96
Gambar 5.17 Acuan perancah untuk bracing atas dan balok 96

xvii

Studi banding..., Muhamad Kusmulyono, FT UI, 2008