Anda di halaman 1dari 2

Nama : Elsa Alfa Maharani Yhola

NPM : 1960301100001
PRE TEST PPH PRIBADI & BADAN

1. Apa yang anda ketahui tentang pajak?


JAWABAN :
Dalam UU No. 28 Tahun 2007, Pajak merupakan kontribusi wajib kepada
negara yang terutang oleh pribadi atau badan bersifat memaksa berdasarkan
undang-undang, dengan tidak mendapatkan imbalan secara langsung dan
digunakan untuk keperluan negara bagi sebesar-besarnya untuk kemakmuran
rakyat.

2. Jelaskan perbedaan 3 asas pemungutan pajak! (asas domisili, asas sumber,


asas kebangsaan)
a. Asas tempat tinggal. Pemungutan pajak dilakukan berdasarkan domisili atau
tempat tinggal seseorang
b. Asas kebangsaan. Pemungutan pajak dilakukan berdasarkan kebangsaan
seseorang. Sebagai contoh, meskipun ada orang Amerika yang tinggal di
Jepang, orang tersebut tidak bisa diwajibkan untuk membayar pajak karena
kebangsaannya bukan Jepang.
c. Asas sumber. Pemungutan pajak dilakukan berdasarkan sumber atau tempat
penghasilan berada.

3. Jelaskan dan sebutkan contoh-contoh pajak:


a. Pajak pusat (pajak negara)
Pajak pusat adalah pajak yang dipungut dan dikelola oleh Pemerintah Pusat,
dalam hal ini sebagian besar dikelola oleh Direktorat Jenderal Pajak (DJP).
Berikut ini pajak yang dikelola oleh pemerintah pusat:
1) Pajak Penghasilan (PPh)
2) Pajak Pertambahan Nilai (PPN)
3) Pajak Penjualan atas Barang Mewah (PPnBM)
4) Bea Materai
5) Pajak Bumi dan Bangunan (PBB perkebunan, Perhutanan,
Pertambangan)

b. Pajak daerah
Pajak daerah merupakan pajak-pajak yang dipungut dan dikelola oleh
Pemerintah Daerah baik di tingkat provinsi maupun kabupaten/kota.
Berikut ini pajak yang dikelola oleh pemerintah daerah:

1) Pajak provinsi terdiri dari:


a) Pajak Kendaraan Bermotor.
b) Bea Balik Nama Kendaraan Bermotor.
c) Pajak Bahan Bakar Kendaraan Bermotor.
d) Pajak Air Permukaan.
e) Pajak Rokok.
2) Pajak kabupaten/kota terdiri dari:
a) Pajak Hotel.
b) Pajak Restoran.
c) Pajak Hiburan.
d) Pajak Reklame.
e) Pajak Penerangan Jalan.
f) Pajak Mineral Bukan Logam dan Bantuan.
g) Pajak Parkir.
h) Pajak Air Tanah.
i) Pajak Sarang Burung Walet.
j) Pajak Bumi dan Bangunan Perdesaan dan Perkotaan.
k) Bea Perolehan Hak Atas Tanah dan/atau Bangunan.
l) Sekadar informasi saja, mulai tahun 2014, Pajak Bumi dan Bangunan
(PBB) Perdesaan dan Perkotaan masuk dalam kategori pajak daerah.
Sedangkan Pajak Bumi dan Bangunan (PBB) Perkebunan, Perhutanan
dan Pertambangan masih tetap merupakan pajak pusat.

Anda mungkin juga menyukai