Anda di halaman 1dari 5

Nama : Hafizat Intan Amalia

NIM : 11000120140218
Kelas : HTN-F

Pengertian Hukum Tata Negara


1. Van Vollenhoven
Hukum Tata Negara adalah hukum yang mengatur semua masyarakat hukum atasan dan
masyarakat hukum bawahan menurut tingkatannya dan dari masing-masing itu
menentukan wilayah lingkungan masyarakatnya. dan akhirnya menentukan badan-badan
dan fungsinya masing-masing yang berkuasa dalam lingkungan masyarakat hukum itu
serta menentukan sususnan dan wewenang badan-badan tersebut.

2. Scholten
Hukum Tata Negara adalah hukum yang mengatur organisasi dari pada Negara.
Kesimpulannya, bahwa dalam organisasi negara itu telah dicakup bagaimana kedudukan
organ-organ dalam negara itu, hubungan, hak dan kewajiban, serta tugasnya masing-
masing.

3. Van der Pot


Hukum Tata Negara adalah peraturan-peraturan yang menentukan badan-badan yang
diperlukan serta wewenang masing-masing, hubungannya satu dengan yang lain dan
hubungan dengan individu yang lain.

4. Apeldorn
Hukum Negara dalam arti sempit menunjukkan organisasi-organisasi yang memegang
kekuasaan pemerintahan dan batas-batas kekuasaannya., Hukum Negara dalama arti luas
meliputi Hukum Tata Negara dan Hukum Administrasi Negara.

5. Paton George Whitecross


Hukum Tata Negara adalah hukum yang mengatur alat-alat perlengkapan negara,
tugasnya,wewenang dan hubungan antara alat pelengkap negara itu. Dalam bukunya
“textbook of Jurisprudence” yang merumuskan bahwa Constutional Law deals with the
ultimate question of distribution of legal power and the fungctions of the organ of the
state.

6. Prins
Hukum Tata Negara merupakan hukum yang mempelajari yang fundamental yang
merupakan dasar-dasar dari Negara dan menyangkut langsung tiap-tiap warga Negara.
Hukum Tata Pemerintahan menitikberatkan kepada hal-hal yang teknis saja, yang selama
ini kita tidak berkepentingan dan hanya penting bagi para spesialis saja.
7. Maurice Duverger
Hukum Tata Negara adalah salah satu cabang dari hukum privat yang mengatur
organisasi dan fungsi-fungsi politik suatu lembaga nagara.

8. Kranenburg
Hukum Tata Negara meliputi hukum mengenai susunan hukum dari Negara terdapat
dalam UUD.

9. Utrecht
Hukum Tata Negara mempelajari kewajiban sosial dan kekuasaan pejabat-pejabat
Negara.

10. Kusumadi Pudjosewojo


Hukum Tata Negara adalah hukum yang mengatur bentuk negara (kesatuan atau federal),
dan bentuk pemerintahan (kerajaan atau republik), yang menunjukan masyarakat Hukum
yang atasan maupunyang bawahan, beserta tingkatan-tingkatannya (hierarchie), yang
selanjutnya mengesahkan wilayah dan lingkungan rakyat dari masyarakat-masyarakat
hukum itu dan akhirnya menunjukan alat-alat perlengkapan (yang memegang kekuasaan
penguasa) dari masyarakat hukum itu,beserta susunan (terdiri dari seorang atau sejumlah
orang), wewenang, tingkatan imbang dari dan antara alat perlengkapan itu.

11. J.R. Stellinga


Hukum Tata Negara adalah hukum yang mengatur wewenang dan kewajiban-keawajiban
alat-alat perlengkapan Negara, mengatur hak, dan kewajiban warga.

12. Logemann
Hukum Tata Negara adalah hukum yang mengatur organisasi Negara. Negara dalam hal
ini diartikan sebagai suatu organisasi kemasyarakatan yang bertujuan dengan
kekuasaannya mengatur serta menyelenggarakan sesuatu masyarakat.

13. Mac Iver


Menurut Mac Iver bahwa Negara itu sebagai suatu political orgaization,harus di bedakan
dari ”masyarakat”.Negara itu suatu Organisasi politik yang ada di dalam masyarakat,
tetapi negara itu bukan bentuk dari masyarakat.Negara itu organisasi dalam masyarakat,
yaitu organisatie-kapstok.

14. Vollenhoven
Hukum tata negara membahas masyarakat hukum atasan dan masyarakat Hukum
bawahan serta hubungannya menurut hierarkhi serta hak dan kewajiban masing-masing,
dan dari masing-masing itu menentukan wilayah lingkungan masyarakatnya ,semua itu
menunjukkan negara dalam keadaan statis.
15. Austin
Mengatakan bahwa Constitutional Law (Hukum Tatat Negara) menentukan orang-orang
tertentu atau golongangolongan tertentu dari masyarakat yang memegang kekuasaan
istimewatertentu (Souvereign power) dalam negara.

16. Wade dan Phillips


Hukum Tata Negara adalah hukum yang mengatur alat-alat perlengkapan negara,
tugasnya dan hubungan antara alat pelengkap negara itu.

17. A.V. Dicey


Hukum Tata Negara adalah semua hukum yang terletak pada pembagian kekuasaan
dalam negara dan pelaksanaan yang tertinggi dalam suatu negara.

18. J.R. Stellinga


Hukum Tata Negara adalah hukum yang mengatur wewenang dan kewajiban alat-alat
perlengkapan negara, mengatur hak dan kewajiban warga negara.

19. Paul Scholten


Menurut Paul Scholten, Hukum Tata Negara itu tidak lain adalah het recht dat regelt de
staatsorganisatie, atau hukum yang mengatur tata organisasi negara. Dengan rumusan
demikian, Scholten hanya menekankan perbedaan antara organisasi negara dari
organisasi non-organisasi, seperti gereja dan lain-lain.

20. Prof. Anhociezt


Hukum Tata Negara adalah peraturan –peraturan hukum yang dimana pejabat
pemerinatahan dan kekuasaannya yang memiliki wewenang, batasan-batasan tersendiri
untuk mengatur alat-alat perlengkapan Negara (yang mengatur segala aspek kehidupan
individuindividu yang terdiri sejumlah orang yang berada pada negara).

21. Prof. Djokosutono, S.H.


Hukum Tata Negara sebagai hukum mengenai organisasi jabatan-jabatan negara didalam
rangka pandangan mereka terhadap “negara sebagai organisasi”

22. G. Pringgodigdo, S.H.


Hukum Tata Negara ialah hukum mengenai konstitusi negara dan konstelasi dari negara,
dan karena itu Hukum Tata Negara disebut juga Hukum (mengenai) Konstitusi Negara.

23. Moh. Kusnardi dan Harmaily Ibrahim


Hukum tata negara merupakan sekumpulan peraturan yg mengatur organisasi negara,
hubungan antar alat negara secara vertikal dan hirizontal, serta kedudukan warga negara
dan hak-hak asasinya.
24. M. Soli Lubi
Hukum Tata Negara adalah seperangkat peraturan mengenai bentuk susunan negara, alat
perlengkapannya, tugas-tugas dan hubungan di antara alat-alat perlengkapan.

25. Kesimpulan Pengertian Hukum Tata Negara


Hukum Tata Negara merupakan hukum yang mengatur segala fungsi, tugas, hak, dan
kewajiban dari lembaga negara dalam menjalankan pemerintahan dan mengatur
masyarakat untuk memberikan kejelasan terkait pembagian kekuasaan dan menghindari
kesewenang-wenangan .
Daftar Pustaka

Fadli, Afreza. Pengertian dan Istilah Hukum Tata Negara Menurut Para Ahli
Dalam dan Luar Negeri. Universitas Ekasakti: 2020

Farhansyah. Istilah dan Pengertian Hukum Tata Negara Menurut Ahli.


Universitas Ekasakti

Firli, Andhika. Hukum Tata Negara. Kompasiana: 2013

Anda mungkin juga menyukai