Nama :
RAPAT TIM PENGEMBANG KTSP, RKAM
DAN STAF
Kelas
PIMPINAN
: No. Absen :
Sekolah :
KURIKULUM 2013
8
Semester Gasal
ii
KATA PENGANTAR
Puji Syukur kami panjatkan kepada Allah SWT, atas limpahan rahmat dan hidayahNya kita masih dapat
mengembangkan pikiran untuk negara, khususnya dibidang pendidikan.
Terwujudnya Diktat ini merupakan kerjasama yang baik antara tim penyusun dengan MGMP
IPA MTs Kabupaten Temanggung. Penyusunan Diktat mengacu pada kompetensi inti dan kompetensi
dasar IPA SMP/MTs Kurikulum 2013. Diktat Ilmu Pengetahuan Alam Kelas VIII Semester Gasal ini
diharapkan dapat menjadi referensi pembelajaran IPA bagi guru dan siswa di Madrasah/sekolah.
Tak lupa ucapan terima kasih kami ucapkan kepada : Para kepala Madrasah, koordinator MGMP IPA dan
seluruh rekan-rekan guru IPA MTs se-Kabupaten Temanggung. Semoga Diktat ini bermanfaat dan dapat
menambah wawasan pengetahuan bagi siswa.
Penyusun
iv
BAB 1. SISTEM GERAK PADA MANUSIA
2
D. Hasil Pengamatan
No. Kelompok Tulang Tulang Penyusun Jumlah
1. Tulang Tengkorak
Bagian Wajah
Bagian Tempurung
2. Tulang Badan
Tulang Belakang
Tulang dada
Tulang rusuk
1. Sebutkan perbedaan dari ketiga jenis otot yang telah kamu amati!
................................................................................................................................................................................
................................................................................................................................................................................
..........................................................................................................
2. Berdasarkan percobaan yang telah kamu lakukan, kesimpulan apa yang dapat kamu tarik?
................................................................................................................................................................................
................................................................................................................................................................................
...........................................................................................................
4
Materi Sistem Gerak pada Manusia
Kompetensi Dasar :
3.1 Memahami gerak pada makhluk hidup, sistem gerak pada manusia dan upaya menjaga kesehatan sistem
gerak
3.2 Membuat tulisan tentang berbagai gangguan pada sistem gerak, serta upaya menjaga kesehatan sistem gerak
pada manusia
Mari perhatikan sekeliling kita, pohon-pohon besar, gedung-gedung bertingkat, dapat berdiri tegak dan
kokoh. Hal itu disebabkan oleh adanya dinding sel pada tumbuhan yang menopangnya dan adanya kerangka
bangunan. Begitu pula dengan tubuh manusia. Untuk dapat berdiri tegak, tubuh manusia membutuhkan
rangka untuk menopangnya. Untuk dapat menggerakkan tangan dan kaki dalam setiap aktivitas sehari-hari,
tubuh manusia membutuhkan rangka yang menyusunnya. Rangka sangatlah penting bagi kehidupan manusia.
Tanpa adanya rangka tubuh kita tidak dapat berdiri tegak dan tidak bisa duduk karena tidak ada bagian yang
menopangnya. Rangka dianalogikan sebagai sebuah kerangka bangunan yang menjadi dasar berdirinya
bangunan tersebut. Tanpa kerangka , bangunan tidak akan dapat berdiri dengan tegak dan akan mudah roboh.
Jadi, sistem rangka merupakan kumpulan tulang penyusun dan penyokong tubuh manusia.
Ada beberapa fungsi utama sistem rangka bagi tubuh kita, yaitu:
a. memberikan bentuk dan mendukung tubuh kita;
b. melindungi organ internal atau organ dalam, misalnya tulang rusuk melindungi jantung dan paru-paru,
tulang tengkorak melindungi otak;
c. tempat menempelnya otot yang merupakan alat gerak aktif yang dapat menggerakkan tulang;
d. tempat dibentuknya sel darah, yaitu pada bagian sumsum tulang (jaringan lunak yang terdapat di bagian
tengah tulang).
a. Tengkorak
Tengkorak terdiri atas tengkorak wajah (muka) dan tengkorak pelindung otak.
1) Tengkorak wajah (muka)
Tulang-tulang wajah terletak di bagian muka kepala. Tulang-tulang ini membentuk rongga kepala.
Tulang-tulang ini membentunk rongga mata untuk melindungi mata, membentuk rongga hidung, dan
langit-langit. Tulang-tulang muka dan tulang rahang membentuk bagian wajah yang terdiri atas tulang-
tulang berikut:
a) Tulang rahang atas
Tulang ini berjumlah 2 buah, merupakan tempat melekatnya gigi atas serta membatasi dinding
rongga hidung.
b. Tulang Badan
Tulang badan terdiri atas lima macam tulang, yaitu tulang belakang, tulang rusuk, tulang dada, tulang
bahu, dan tulang panggul.
1) Tulang belakang
Tulang belakang tersusun oleh lima jenis tulang, yaitu tulang leher, tulang punggung, tulang
kelangkang, dan tulang ekor. Bentuk tulang belakang melengkung menyerupai huruf S berfungsi untuk
menjaga keseimbangan badan. Tulang leher terdiri atas 7 ruas. Ruas pertama tulang leher disebut
tulang atlas, sedangkan ruas kedua dari tulang leher disebut tulang pemutar. Tulang punggung
sebanyak 12 ruas, tulang pinggang 5 ruas, tulang kelangkang 5 ruas, dan tulang ekor 4 ruas. Semua
ruas tulang tersebut menyusun rangka tulang belakang.
6
2) Tulang rusuk
Tulang rusuk terdiri atas:
a) Rusuk sejati Rusuk sejati berjumlah 7 pasang. Bagian belakang dari rusuk sejati melekat pada ruas-
ruas tulang punggung dan bagian depan melekat pada tulang dada.
b) Rusuk palsu Rusuk palsu berjumlah 3 pasang, berhubungan langsung dengan tulang belakang.
Bagian depan rusuk palsu melekat pada tulang rusu di atasnya.
c) Rusuk melayang
Tulang rusuk melayang pada bagian belakangnya melekat pada tulang punggung sedangkan bagian
depan melayang.
3) Tulang dada
Terdiri atas 3 bagian, yaitu bagian hulu, badan (terdiri atas tulang sejati), dan taju pedang (tersusun
oleh tulang rawan). Bagian hulu merupakan tempat melekatnya tulang selangka, sedangkan bagian
badan merupakan tempat melekatnya tujuh pasang tulang rusuk sejati
4) Tulang bahu
Tulang bahu terdiri atas:
a) Tulang belikat, membentuk segitiga yang tipis, memiliki 2 tonjolan yang berbentuk mangkok sendi.
Tonjolan yang satu disebut taju paruh gagak.
b) Tulang selangka, berbentuk huruf S, ujung satu melekat pada tulang dada, ujung yang lain melekat
pada ujung bahu.
5) Tulang panggul
Terdiri atas tulang usus, tulang duduk, dan tulang kemaluan.
8
b. Sendi engsel, memungkinkan gerakan satu bidang seperti pada engsel pintu atau jendela, misalnya sendi
pada siku dan lutut.
e. Rickets, rickets merupakan suatu kelainan pada tulang yang terjadi karena kekurangan zat kapur, fosfor,
dan vitamin D. Kelainan ini dapat terlihat dari kaki yang berbentuk huruf O dan huruf X.
f. Osteoporosis Suatu keadaan dimana penghancuran tulang lebih cepat daripada proses pembentukan
tulang. Akibatnya tulang menjadi keropos. Penyebabnya yaitu karena kekurangan kalsium. Penyakit ini
mudah terjadi pada orang yang lanjut usia.
g. Patah Tulang (Fraktura) Retak atau patah tulang dapat terjadi karena benturan atau tekanan yang terlalu
keras. Selain penyebab tersebut, patah tulang dapat terjadi karena kecelakaan Dapatkah orang yang patah
tulang sembuh kembali? Sebagai organ yang hidup, tulang mempunyai kemampuan membentuk jaringan
baru untuk memperbaiki jaringan yang rusak. Oleh karena itu, penderita patah tulang, terutama jika
usianya masih muda dapat sembuh kembali. Akan tetapi jika persambungan tulang yang patah tersebut
tidak baik maka bentuknya menjadi tidak sempurna dan terlihat cacat.
10
2. Gangguan pada otot
Otot adalah alat gerak aktif. Oleh karena itu, jika terjadi gangguan pada otot maka akan sangat mengganggu
sistem gerak. Gangguan yang dapat terjadi pada otot antara lain sebagai berikut:
a. Atrofi, yaitu keadaan otot mengecil sehingga tidak mampu berkontraksi. Atrofi dapat terjadi karena
kurangnya aktivitas otot.
b. Stiff atau kaku leher, yaitu leher terasa kaku dan terasa saki jika digerakkan. Stiff dapat terjadi karena
adanya peradangan pada otot trapesius leher.
c. Hernia abdominalis, yaitu sobeknya dinding perut yang lemah sehingg usus merosot ke bawah.
d. Kram, yaitu kontraksi otot atau sekumpulan otot yang terjadi secara mendadak dan singkat. Kram dapat
terjadi karena kurangnya aliran dara ke otot.
1. Dibawah ini merupakan fungsi tulang bagi tubuh kita 8. Berikut yang merupakan tulang anggota badan,
antara lain .... adalah tulang.. ..
a. Membentuk otot a. belakang, duduk
b. Pemberi bentuk tubuh b. lengan, hasta
c. Tempat melekatnya organ dalam c. rusuk, dada
d. Tempat peredaran darah d. selangka, belikat
2. Yang termasuk bagian dari sistem gerak pada tubuh 9. Perhatikan gambar berikut!
manusia adalah …
a. tulang, otot dan saraf 4
c. tulang dan saraf 1
b. otot, saraf dan sendi
d. tulang, otot dan sendi 2
3. Tulang-tulang berikut yang termasuk dalam tulang
pipa adalah.... 5
a. tulang dada, tulang belikat, tulang tengkorak 3
b. tulang belakang, tulang betis, tulang ruas jari
Tulang paha dan tulang kering berturut-turut
c. tulang lengan, tulang paha, tulang betis
ditunjukkan oleh nomor....
d. tulang panggul, tulang belakang, tulang dada
a. 1 dan 4 c. 3 dan 5
4. Tulang yang sedikit mengandung zat kapur dan
b. 1 dan 5 d. 1 dan 3
banyak mengandung zat perekat adalah....
10. Berikut adalah ciri-ciri otot ....
a. Tulang kepala c.Tulang kering
1.Berfungsi dalam pergerakan
b. Tulang rusuk d.Tulang daun telinga
2.Bekerja dibawah kesadaran
5. Berikut ini yang bukan merupakan bentuk tulang
3.Memiliki struktur gelap dan terang
adalah .....
a. Otot polos c. Otot Lurik
a. Tulang pipa dan tulang pipih
b. Otot bisep d. Otot jantung
b. Tulang pendek dan tulang pipih
11. Sendi yang memungkinkan gerakan bebas hampir ke
c. Tulang panjang dan tulang dada
segala arah di sebut .…
d. Tulang pipa dan tulang pendek
a. Sendi pelana c. Sendi putar
6. Tulang tengkorak merupakan tulang yang memiliki
b. Sendi engsel d. Sendi peluru
bentuk ....
12. Antara tulang yang satu dan tulang yang lainnya
a. Tidak beraturan c. Pipa
dihubungkan oleh ....
b. Beraturan d. Pendek
a. Otot c. Kolagen
7. Tulang tidak dapat bergerak sendiri melainkan
b. Rangka d. Sendi
digerakkan oleh otot, sebab otot bisa ....
13. Otot trisep terdapat pada....
a. Memanjang dan memendek
a. Lengan bawah bagian depan
b. Dilipat dan ditekuk
b. Lengan atas bagian belakang
c. Menebal dan menipis
c. Lengan atas bagian depan
d. Mengembang dan mengkerut
d. Lengan bawah bagian belakang
IPA Kelas 8 Semester 1 (MGMP MTs Kab. Temanggung 2020) 11
14. Diantara pasangan otot-otot yang bekerja secara Bagian yang bertanda “ X “ merupakan sendi ....
antagonis adalah … c. engsel c. putar
a. otot lengan dan otot lengan bawah d. peluru d. pelana.
b. otot pipi kiri dan pipi kanan 20. Seseorang atlet angkat besi mengangkat beban maka
c. otot bisep dan otot trisep otot-otot lengan atas yang terlibat dalam gerakan
d. otot lengan dan otot paha tersebut adalah otot ....
15. Organ-organ dibawah ini bekerja di bawah kendali a. dada dan perut c. trisep dan dada
otot polos adalah .... b. bisep dan trisep d.bisep dan perut
a. usus c. jantung 21. Sendi engsel merupakan sendi gerak satu arah,
b. ginjal d. Paru-paru contohnya pada persendian ….
16. Perhatikan gambar di bawah ini a. pergelangan kaki dan pergelangan tangan
b. leher dan pangkal paha
Kelainan tulang belakang c. lutut dan ruas jari tangan
yang diderita oleh siswa d. rahang dan lengan
tersebut adalah.... 22. Pernyataan yang benar tentang otot jantung adalah...
a. inti di tengah, terdapat garis gelap melintang
bercabang, bekerja di luar kesadaran
a. Skoliosis c. Kifosis b. inti terletak di tengah, terdapat pada organ dalam,
b. Lordosis d. Sinergis bekerja di bawah kesadaran
17. Di bawah ini yang tersusun dari tulang rawan adalah c. memiliki banyak inti, terdapat percabangan,
.... bekerja di luar kesadaran
a. Tungkai c. tulang belikat d. inti terdapat di tepi, melekat pada rangka, bekerja
b. tulang paha d. tulang daun telinga di bawah kesadaran.
18. Perhatikan gambar berikut ! 23. Berikut adalah ciri-ciri otot polos, kecuali ....
a. Bekerja diluar kesadaran
Gerakan yang dapat dilakukan
b. Tidak terdapat bagian gelap dan terang
oleh sendi seperti ditunjuk
c. Penyusun organ-organ tubuh dalam
tanda panah adalah ….
d. Bekerja dibawah kesadaran kita
a. Searah
24. Otot tidak pernah difungsikan atau digerakkan secara
b. Memutar
aktif akan mengalami …
c. Kaku
a. relaksasi c. kekejangan
X d. Ke segala arah
b. hipertrofi d. atrofi
25. Berikut yang bukan penyebab tulang keropos pada
19. Perhatikan gambar di bawah ini ! orang dewasa adalah ....
a. kekurangan hormon estrogen
b. kelebihan hormon paratiroid
c. kurang makanan yang mengandung kalsium
d. kekurangan vitamin D.
12
2. Perhatikan gambar ketiga jenis otot manusia berikut ini!
14
Kegiatan 2.1
Pengaruh Rangsang terhadap Gerak Menutup dan
2. Menjalankan mobil mainan sehingga mobil mainan tersebut bergerak dengan kelajuan tetap.
3. Mengamati jarak antara dua titik yang berdekatan.
4. Mengitung titik hitam pada pita ticker timer. Memberi tanda setiap jarak 5 ketik.
5. Menggunting pita ticker timer setiap jarak 5 ketik, kemudian menempelkan pada kolom hasil pengamatan,
dengan membuat grafik seperti pada gambar berikut!
D. Hasil Pengamatan
16
Kegiatan 2.3
Gerak Lurus Berubah Beraturan Dipercepat
D. Hasil Pengamatan
Kegiatan 2.4
Hukum II Newton
18
.............................................................................................................................................................................
...........................................................................................................
3. Apa yang mempengaruhi perbedaan besar percepatan sistem pada percobaan 1 dan 3?
.............................................................................................................................................................................
..........................................................................................................
4. Bagaimana hubungan antara massa total (massa kereta + massa beban) dengan percepatan kereta
berdasarkan percobaan 1 dan 3?
.............................................................................................................................................................................
........................................................................................................
5. Seorang pemain sepatu roda yang massanya 50 kg meluncur dengan percepatan 4 m/s pada saat resultan
gayanya 200 N. Bagaimanakah gerakan pemain sepatu roda jika mengalami perubahan kecepatan seperti
dalam tabel?
Lengkapi tabel berikut.
Gaya (N) Massa (kg) Percepatan (m/s2 )
200 50 4
100 50 ....
100 25 ....
.... 25 2
200 .... 5
6. Balok A dan B dihubungkan dengan menggunakan tali dan katrol seperti pada gambar di bawah ini. Apabila
massa balok A sama dengan massa balok B (𝑀 = 𝑀 = 𝑚), tentukan jawaban yang benar dari masing-
masing pertanyaan di bawah ini! (Lingkari jawaban yang benar)
a. Massa sistem (A + B) adalah [m] [2m]
b. Gaya yang bekerja pada sistem adalah berat balok [A] [B] [A+B]
c. Berat balok B adalah [ ] [mg] [2mg]
d. Besar percepatan sistem adalah [kurang dari g] [g] [lebih besar dari g]
Ingat! g adalah percepatan gravitasi bumi yang besarnya 10 m/𝑠
Kegiatan 2.5
Hukum III Newton
E. Pertanyaan !
1. Perhatikan contoh-contoh pada gambar a - g disajikan pasangan gaya aksi–reaksi yang ditunjukkan
dengan menggunakan anak panah (vektor gaya) dan keterangan gaya aksi-reaksi yang bekerja pada
benda dituliskan masing– masing di bawah gambar. Tugasmu adalah menggambarkan anak panah
untuk gaya reaksi dan menuliskan keterangan gaya reaksi yang bekerja, kemudian pada benda b sampai
dengan g, dan menggambar 1 tambahan pada poin h.
Tangan menghantam tembok Kepala menyundul bola Kaca mobil menghantam serangga
Tembok menghantam tangan a........................................... b.........................................................
W = gaya pada balok oleh bumi f’ = gaya pada meja oleh balok
W’ = gaya pada bumi oleh balok N = gaya pada balok oleh meja
f = gaya pada balok oleh meja N’ = gaya pada meja oleh balok
20
Berdasarkan gambar tersebut pilihlah jawaban yang benar dari pertanyaan-pertanyaan berikut dengan
melingkari jawaban yang benar!
a. Gaya berat (w) balok sebesar 1 N disebabkan oleh [bumi] [lantai]
b. Lantai menahan balok dengan gaya normal N dan arah yang berlawanan dengan W. Besar N
[sama dengan w] [kurang dari w] [lebih dari w]
c. Karena balok berada pada keadaan seimbang (diam), maka total gaya yang bekerja pada balok adalah
[nol] [tidak sama dengan nol]
d. Nilai N sama dengan w dan N berlawanan arah dengan w, maka N dan w merupakan
[pasangan gaya aksi – rekasi] [bukan merupakan pasangan gaya aksi – reaksi]
e. Hal tersebut dikarenakan pasangan gaya aksi – reaksi selalu bekerja pada
[satu benda yang sama] [dua benda yang berbeda]
f. dan dapat dilihat bahwa N dan w
[keduanya bekerja pada benda yang sama] [keduanya bekerja pada benda yang berbeda]
3.2 Menganalisis gerak lurus, pengaruh gaya terhadap gerak berdasarkan hukum Newton, dan penerapannya pada
gerak benda dan gerak makhluk hidup
4.2 Menyajikan hasil penyelidikan pengaruh gaya terhadap gerak benda
Gerak merupakan perpindahan tempat kedudukan. Suatu benda dikatakan bergerak terhadap benda lain, jika
posisi/kedudukan antara kedua benda itu berubah. Gerak suatu benda bersifat relatif, sebab tergantung pada
benda mana gerakan itu ditinjau.
1. Jarak dan Perpindahan
Jarak dan perpindahan mempunyai pengertian yang berbeda. Perpindahan adalah perubahan posisi atau
kedudukan suatu benda (jarak kedudukan awal dengan kedudukan akhir). Jarak adalah panjang lintasan yang
dilalui benda dalam waktu tertentu. Contoh : Rohim berjalan ke barat sejauh 4 km dari rumahnya, kemudian
3 km ke timur. Berarti Rohim sudah berjalan menempuh jarak 7 km dari rumahnya, sedangkan
perpindahannya sejauh 1 km (Gambar 2.1a).
Jarak s
kelajuan = waktu atau v =t
Perpindahan s
kecepatan = waktu
atau v =t
Perubahan kecepatan ∆v
percepatan = waktu
atau a= ∆t
s v
t t
22
s v a
t t t
grafik jarak terhadap waktu grafik kecepatan terhadap waktu grafik percepatan terhadap waktu
Gerak lurus berubah beraturan adalah gerak yang lintasannya lurus dengan kecepatannya yang berubah
secara teratur sehingga memiliki percepatan atau perlambatan (percepatan negatif). GLBB ada 2 macam,
yaitu :
a. Gerak lurus berubah beraturan dipercepat : kecepatannya bertambah besar secara teratur.
Contoh: Gerak benda jatuh, gerak benda di bidang miring, dll
b. Gerak lurus berubah beraturan diperlambat : kecepatannya berkurang secara teratur.
Contoh: Gerak benda dilempar ke atas, mobil yang direm.
5. Ticker timer
Gerak suatu benda dapat diselidiki menggunakan pewaktu ketik (ticker timer). Alat ini dilengkapi
dengan pemukul getar dengan frekuensi listrik PLN 50 Hz atau sebanyak 50 kali ketikan dalam satu detik.
Hal ini berarti satu ketikan memerlukan waktu 0,02 detik. Alat ini juga dilengkapi dengan troli (kereta
dinamik), papan luncur, dan pita rekaman.
Benda yang dipercepat akan menghasilkan tanda ketikan yang jaraknya semakin besar dan perubahannya
secara teratur, sebaliknya apabila dihasilkan tanda ketikan semakin kecil berarti benda melakukan gerak
diperlambat.
2. Hukum Newton
“Bila resultan gaya-gaya yang bekerja pada benda nol, atau tidak ada gaya yang bekerja pada benda,
benda itu akan diam (tidak bekerja) atau akan bergerak lurus beraturan.”
Jadi, benda cenderung untuk selalu mempertahankan keadaannya (lembam).
Benda diam tetap diam selama tidak ada gaya lain yang mempengaruhinya.
Benda yang bergerak cenderung terus bergerak selama tidak ada gaya lain yang menghentikannya.
Aplikasi dari hukum I Newton ini adalah Anda akan terdorong ke depan ketika mobil yang sedang
dikendarai berhenti mendadak. Mobil berhenti tetapi badan tetap bergerak searah dengan mobil. Hal ini
yang menyebabkan banyak orang cedera leher serius karena kepala tidak tertahan dan terlempar ke depan
dan ke belakang dengan cepat. Oleh karena itu pabrik mobil sudah memperkenalkan kantung udara untuk
memberikan tahanan tambahan saat terjadi tabrakan.
b. Hukum II Newton
Percepatan suatu benda berbanding lurus dengan gaya yang bekerja pada benda dan
berbanding terbalik dengan massa benda itu. Arah percepatan benda sama dengan arah gaya yang bekerja
padanya.
F
a=
m
F = gaya (N)
m = massa (kg)
a = percepatan (m/s2)
Jadi, apabila benda yang bermassa lebih besar bekerja gaya sama, maka percepatannya menjadi lebih
kecil.
Faksi = -Freaksi
Berdasarkan rangsangannya, gerak pada tumbuhan dikelompokkan menjadi tiga, yaitu gerak
autonom(endonom), gerak esionom, dan gerak higroskopis.
a. Gerak Endonom
Gerak endonom adalah gerak yang belum diketahui penyebabnya secara pasti, namun diperkirakan gerak ini
disebabkan oleh rangsangan yang berasal dari dalam tubuh tumbuhan itu sendiri. Dengan kata lain, gerak
endonom adalah gerak yang tidak disebabkan oleh rangsangan dari luar.
Contoh:
a. Gerak melengkungnya kuncup daun karena perbedaan kecepatan tumbuh.
b. Gerak yang diperlihatkan tumbuhan ketika tumbuh seperti tumbuhnya akar, batang, daun, dan bunga.
c. Gerak rotasi sitoplasma (gerak memutar kloroplas di dalam sel pada sel-sel daun Hydrilla sp.)
Gerak esionom merupakan gerak tumbuhan yang disebabkan oleh rangsangan dari luar tubuh tumbuhan
tersebut. Macam - macam gerak esionom pada tumbuhan:
1) Nasti
Nasti adalah gerak tumbuhan terhadap rangsangan, yang arah geraknya tidak ditentukan oleh arah
datangnya rangsangan tetapi oleh tumbuhan itu sendiri. Gerak nasti terjadi karena perbedaan tekanan
turgor. Contoh paling mudah adalah gerak “tidur” yang ditunjukkan oleh bermacam-macam tumbuhan
polong (leguminosae). Gerak tidur itu disebut niktinasti (nyktos= malam).
Berdasarkan penyebabnya, gerak nasti dibedakan menjadi lima macam :
a) Fotonasti
Fotonasti merupakan gerak nasti yang disebabkan oleh rangsangan cahaya matahari.
Contoh: Membuka dan menutupnya bunga pukul empat (Mirabilis jalapa).
Geotropisme positif
Geotropisme positif adalah gerak geotropisme yang arahnya ke bawah (menuju bumi). Misalnya
ujung akar tumbuh menuju ke arah gravitasi.
26
Geotropisme negatif
Geotrpoisme negatif adalah gerak geotropisme yang arahnya ke atas (meninggalkan bumi).
Misalnya ujung batang tumbuh ke atas menjauhi gaya gravitasi.
c) Kemotropisme
Kemotropisme merupakan gerak tropisme yang disebabkan oleh rangsangan zat kimia.
Kemotropisme dibedakan atas dua macam, yaitu sebagai berikut:
Kemotropisme positif
Kemotropisme positif adalah gerak kemotropisme yang arahnya mendekati sumber rangsangan.
Misalnya gerak akar menuju zat makanan di dalam tanah.
Kemotropisme negatif
Kemotropisme negatif adalah gerak kemotropisme yang arahnya menjauhi sumber rangsangan.
Misalnya: gerak akar yang menjauhi racun.
d) Tigmotropisme
Tigmotropisme merupakan gerak tropisme yang
disebabkan oleh rangsangan sentuhan pada
benda yang lebih keras. Gerak tanaman sulur
menanggapi rangsangan sentuhan itu disebut
tigmotropi (thigmo = sentuh). Contohnya sirih
(Piper betle), dan mentimun (Cucumis sativus).
c. Gerak Higroskopis
Gerak higroskopis adalah gerak bagian tumbuhan yang diakibatkan oleh pengaruh perubahan kadar air dari
sel-sel sehingga terjadi pengerutan yang tidak sama.
Contoh:
1) Pecahnya buah polong yang sudah kering pada lamtoro (Leucaena leucocephala), jarak (Ricinus
comunis), dan kembang merak (Caesalpinia pulcherrima).
2) Gerak membukanya sel annulus pada sporangium tumbuhan paku.
Hewan air mampu bertahan karena adanya gaya angkat. Tubuh hewan air tidak lebih rapat dari
lingkungan perairannya, dan harus mampu untuk mempertahankan posisinya di air. Salah satu bentuk
tubuh yang palling banyak dimiliki oleh hewan air adalah bentuk torpedo, meskipun mekanisme yang
digunakan untuk bergerak berbeda. Bentuk tubuh ini memungkinkan tubuh meliuk dari sisi ke sisi, seperti
yang terjadi pada ikan hiu dan banyak ikan lainnya, atau gerakan atas dan bawah, seperti mamalia laut.
Untuk memudahkan bergerak di dalam air, ikan memiliki bentuk tubuh yang aerodinamis
(streamline) untuk mengurangi hambatan ketika bergerak di dalam air. Ekor dan sirip yang lebar berfungsi
untuk mendorong gerakan ikan dalam air. Ikan memilik susunan otot dan tulang belakang yang fleksibel
untuk mendorong ekor ikan di dalam air.
b. Gerak hewan di darat
Hewan yang hidup di darat biasanya memiliki otot dan tulang yang kuat. Otot dan tulang yang kuat
diperlukan untuk mengatasi inersia (kecenderungan tubuh untuk diam) dan untuk menyimpan energi
pegas (elastisitas) dalam melakukan berbagai aktivitas. Pada saat kita berjalan, kita mendorongkan kaki ke
lantai lalu lantai, memberikan gaya balik yang sama tetapi berlawanan arah pada kaki kita, sesuai dengan
hukum III Newton. Gaya inilah yang menggerakkan kaki kita ke depan.
28
Gerakan Burung terbang bisa dijelaskan dengan hukum III Newton. Burung terbang dengan
mengepakkan sayap, yaitu menggerakkan sayap ke atas dan ke bawah untuk menimbulkan gerakan
mengangkat dan mendorong tubuhnya di udara. Gerakan mendorong dan mengangkat sayap memerlukan
kekuatan yang paling besar. Bentuk sayap airofil membuat udara mengalir pada bagian atas sayap lebih
cepat daripada bagian bawahnya. Saat sayap dikepakkan, udara akan mengalir ke bawah. Dorongan ke
bawah tersebut akan menghasilkan gaya yang berlawanan arah sehingga burung akan terangkat ke atas.
Gerakan burung terbang yang dapat dijelaskan dengan hukum III Newton ini, juga digunakan untuk desain
aerofil pesawat terbang.
Uji Kompetensi 2
30
B. Isilah titik-tik di bawah ini dengan tepat!
1. Hukum III Newton, sering disebut dengan hukum ....
2. Tuliskan secara matematis hukum II Newton ....
3. Perbandingan antara perubahan kecepatan dengan selang waktu terjadinya
perubahan disebut.....
4. Jika kita berada di dalam bus yang sedang berjalan, tiba-tiba direm maka badan kita akan terdorong ke....
5. Percepatan sebuah benda berbanding lurus dengan gaya yang bekerja dan berbanding terbalik dengan.....
6. Tuliskan bunyi hukum I Newton ....
7. Gerak tumbuhan yang dipengaruhi oleh rangsangan yang berasal dari dalam tubuh tumbuhan itu sendiri disebut
gerak....
8. Akar tumbuhan selalu tumbuh ke bawah diakibatkan oleh rangsangan....
9. Gerak menutupnya bunga tulip merupakan gerak....
10. Saat burung terbang udara mengalir pada bagian atas sayap lebih cepat daripada bagian bawahnya, dikarenakan
sayap burung yang berbentuk....
2. Sebuah mobil-mobilan memiliki massa 1500 kg, mula-mula diam kemudian mendapat percepatan sebesar 2
m/s2 , Hitung gaya yang bekerja pada mobil tersebut !
.....................................................................................................................................................................................
.....................................................................................................................................................................................
.....................................................................................................................................................................................
........................................................................................
.
3. Sebutkan 2 faktor yang mempengaruhi percepatan benda?
.....................................................................................................................................................................................
.....................................................................................................................................................................................
.....................................................................................................................................................................................
.........................................................................................
4. Perhatikan gambar di bawah ini!
Jelaskan jenis gerak yang terjadi pada gambar di samping!
Jawab:...........................................................................................................
............................................................................................................
............................................................................................................
............................................................................................................
32
Kegiatan 3.1
TUAS
Kegiatan 3.2
KATROL
33
Gambar 1 Gambar 2
3. Pada gambar 1 (katrol tetap) dengan menggunakan berat beban berturut-turut 1
beban, 2 beban, dan 3 beban, mencatat hasil pengamatan pada tabel 1 pengamatan katrol tetap.
4. Menyusun alat seperti gambar 2 (katrol bergerak) dengan mengubah berat beban, mencatat hasil
pengamatan gaya (F) pada tabel 2 pengamatan katrol bergerak
5. Sebelumnya ukurlah berat katrol bergerak = ....... N, kemudian tambahkan dengan berat beban yang
selanjutnya menjadi (w) !
D. Hasil Pengamatan
1. Tabel 1 Pengamatan Katrol Tetap
No. Beban w (N) Gaya F (N) KM = w / F
1. …………………………. ………………………. ………………………..
2. …………………………. ………………………. ………………………..
3. …………………………. ………………………. ………………………..
34
Materi Pesawat Sederhana
Kompetensi Dasar :
3.3. Memahami konsep usaha, pesawat sederhana dan penerapannya dalam kehidupan sehari-hari, serta
hubungannya dengan kerja otot pada struktur rangka manusia
4.3 Menyajikan hasil penyelidikan atau penyelesaian masalah tentang manfaat penggunaan pesawat sederhana
dalam kehidupan sehari-hari
A. Kerja/ Usaha
Kata usaha sudah tidak asing lagi bagi kita. Apa sebenarnya usaha itu? Sering kali kita mendengar orang berkata
bahwa untuk mencapai suatu tujuan tertentu maka kita harus melakukan kerja atau usaha. Dalam fisika, usaha
didefinisikan sebagai hasil kali antara besarnya gaya yang diberikan pada benda dengan besar perpindahan benda
tersebut. Usaha merupakan besaran skalar karena tidak memiliki arah dan hanya memiliki besar. Usaha dalam
fisika dikatakan bernilai jika usaha yang dilakukan menghasilkan perubahan kedudukan.
Ketika sebuah gaya bekerja pada suatu benda sehingga menimbulkan perpindahan benda, dikatakan bahwa gaya
melakukan usaha pada benda tersebut. Perhatikan gambar 3.1, jika gaya sebesar F menyebabkan balok berpindah
sejauh s terletak pada sebuah garis lurus maka besarnya usaha W dapat dirumuskan sebagai berikut.
W=Fxs
Keterangan:
W = usaha (Nm atau J)
S = perpindahan (m)
F = Gaya (Newton)
1. Pengungkit (Tuas)
Pengungkit atau disebut juga tuas merupakan pesawat sederhana yang paling sederhana. Pengungkit
ini terdiri dari sebuah batang kaku (misalnya logam, kayu, atau batang bambu) yang berotasi di sekitar titik
tetap yang dinamakan titik tumpu. Selain titik tumpu yang menjadi tumpuan bagi pengungkit, ada dua titik
lain pada pengungkit, yaitu titik beban dan titik kuasa. Titik beban merupakan titik dimana kita meletakkan
atau menempatkan beban yang hendak diangkat atau dipindahkan, sedangkan titik kuasa merupakan titik
dimana gaya kuasa diberikan untuk mengangkan atau memindahkan beban.
35
Gambar 3.3 Pengungkit
Berdasarkan posisi ketiga titik (titik tumpu, titik beban, dan titik kuasa) tersebut, pengungkit dapat
dibedakan jenisnya menjadi tiga tipe atau tiga kelas, yaitu pengungkit jenis pertama, pengungkit jenis
kedua, dan pengungkit jenis ketiga.
Gambar 3.4 (a) Pengungkit jenis pertama, (b) Pengungkit jenis kedua, (c) Pengungkit jenis ketiga
a. Pengungkit jenis pertama, letak titik tumpu pengungkit jenis ini berada di antara titik beban dan titik
kuasa. Contoh pengungkit jenis pertama, yaitu menggeser batu dengan pengungkit, tang dan gunting.
b. Pengungkit jenis kedua, titik beban berada di antara titik tumpu dan titik kuasa. Contoh: pembuka tutup
botol dan gerobak dorong.
c. Pengungkit jenis ketiga, titik kuasa berada di antara titik tumpu dan titik beban. Contoh : sekop,
staples, penjepit kue dan pinset.
Semakin jauh jarak kuasa dari titik tumpu, maka semakin kecil gaya kuasa yang diperlukan untuk
memindahkan/mengangkat sebuah beban. Demikian pula semakin dekat beban dari titik tumpu, maka
semakin kecil gaya kuasa yang diperlukan. Secara matematis, hubungan gaya kuasa, gaya berat beban,
lengan kuasa, dan lengan beban dinyatakan oleh persamaan:
Fx𝑙 =wx𝑙
dengan
F = Gaya atau kuasa (N)
𝑙 = Lengan Kuasa/ Jarak antara titik kuasa dengan titik tumpu (m)
w = Berat beban (N)
𝑙 = Lengan beban/ Jarak antara titik beban dengan titik tumpu (m)
Besar keuntungan mekanis (KM) pada pengungkit merupakan perbandingan antara berat beban (w) dan
gaya kuasa (F) atau perbandingan antara lengan kuasa 𝑙) dan lengan beban (𝑙 ).
W l
KM= F
atau l F
w
2. Katrol
Katrol merupakan pesawat sederhana yang terdiri dari sebuah roda atau piringan beralur dan tali
atau kabel yang mengelilingi alur roda atau piringan tersebut. Ditinjau dari cara kerjanya, katrol
merupakan jenis pengungkit, karena pada katrol juga terdapat titik tumpu, titik kuasa, dan titik
beban.Pemanfaatan katrol dalam kehidupan sehari-hari cukup beragam, misalnya untuk mengangkat
benda-benda, mengambil air dari sumur, mengibarkan bendera, hingga mengangkat kotak peti kemas.
Berdasarkan susunan tali dan rodanya, katrol dibedakan menjadi katrol tetap, katrol bebas, dan katrol
majemuk.
36
a. Katrol Tetap
Katrol tetap merupakan katrol yang posisinya tidak berubah ketika digunakan. Biasanya posisi
katrolnya terikat pada satu tempat tertentu. Titik tumpu sebuah katrol tetap terletak pada sumbu
katrolnya. Contoh pemanfaatan katrol tetap adalah pada alat penimba air sumur dan katrol pada tiang
bendera.
b. Katrol Bebas
Katrol bebas merupakan katrol yang posisi atau kedudukannya berubah ketika digunakan.
Artinya, katrol bebas tidak ditempatkan di tempat tertentu, melainkan ditempatkan pada tali yang
kedudukannya dapat berubah. Contoh pemanfaatan katrol bebas adalah pada alat pengangkat peti
kemas.
37
2 (dua), atau KM= =2
Meskipun penggunaan katrol seperti ini memberikan keuntungan mekanis yang sama dengan
penggunaan katrol bebas yang hanya terdiri dari satu katrol, tetapi terdapat keuntungan lain dari
penggunaan katrol jenis ini, yaitu gaya kuasa yang diberikan mengarah ke bawah, sehingga
memudahkan pengangkatan beban atau memudahkan pekerjaan. Sering kali berat beban yang harus
diangkat atau dipindahkan sangat besar (berat), sehingga diperlukan sistem katrol yang terdiri dari
susunan beberapa katrol, yang terdiri dari beberapa katrol tetap dan katrol bergerak
3. Bidang Miring
Bidang miring merupakan salah satu jenis pesawat
sederhana yang terdiri dari bidang datar yang salah satu
ujungnya lebih tinggi daripada ujung lainnya. Bidang
miring diposisikan miring agar dapat memperkecil gaya
yang dibutuhkan untuk memindahkan benda ke tempat
yang lebih tinggi dibandingkan mengangkatnya secara
vertikal.
Keuntungan mekanis yang kita peroleh dengan menggunakan bantuan bidang miring adalah:
38
W 𝑆
=
F h
dengan:
F = gaya kuasa yang diperlukan untuk memindahkan beban (N)
w = gaya berat beban (N)
h = ketinggian kemana beban dipindahkan atau perbedaan ketinggian ujung-ujung bidang miring (m)
S = Panjang bidang miring (m)
Gambar 3.12 Skema Roda dan Poros Gambar 3.13 Contoh roda berporos
Roda dan poros bekerja dengan cara mengubah besar dan arah gaya yang digunakan untuk
memindahkan (dalam hal ini, memutar) sebuah benda. Contoh penerapan roda dan poros dalam
kehidupan diantaranya pemutar keran air, pegangan pintu yang bulat, obeng, roda pada
kendaraan, setir kendaraan, alat serutan pensil, bor tangan, dan sejenisnya.
Jika gaya berat w akan diangkat menggunakan roda berporos, dimana jari-jari roda adalah R dan
porosnya r, dengan cara menarik tali dengan gaya kuasa sebesar F, maka berlaku persamaan:
w x r = Fx R
sehingga keuntungan mekanis penggunaan roda dan poros adalah:
KM = =
Oleh karena R biasanya lebih besar dari r (R > r), maka gaya kuasa yang diperlukan untuk
mengangkat beban lebih kecil daripada gaya berat beban. Dengan demikian, roda dan poros memiliki
fungsi melipatgandakan gaya kuasa, dimana besarnya bergantung pada perpandingan jari-jari roda dan
porosnya.
Perlu kita ketahui, bahwa ternyata setiap rangka kita dalam aktivitas tubuh kita mengandalkan prinsip
kerja tuas. Untuk lebih jelasnya, perhatikan Gambar 3.14. Pertama ada di kepala antara tengkorak dan tulang
leher, gambar (a) merupakan pengungkit jenis pertama yang terdapat pada tengkorak dan tulang leher. Karena,
kalau dirasakan leher sebagi kuasa yang membuat beban dalam hal ini tulang didaerah muka terangkat dan
porosnya (titik tumpu) ada ditengah hal itu juga yang menyebabkan leher sering pegal-pegal.
Kedua adalah telapak kaki, tanpa sadar ternyata bagian telapak kaki juga memiliki keunikan. Pada saat
berjinjit seperti pada gambar (b) menyebabkan ujung telapak kaki manjadi titik tumpu bagi anggota badan,
39
kemudian pangkal telapak kaki menjadi sedikit tegang karena disitulah kuasa yang diberikan, dan beban berada
ditengah-tengah telapak kaki. Telapak kaki pada saat berjinjit merupakan jenis pengungkit kedua.
Ketiga adalah lengan mengangkat beban, seperti pada gambar (c) jenis pengungkit ini paling banyak
ditemui di anggota tubuh, yaitu jenis pengungkit ketiga. Contohnya saat mengangkat suatu benda dengan
menggunakan tangan, maka tangan yang memegang beban menjadi titik beban, lengan menjadi kuasa, dan siku
menjadi titik tumpu.
Selain itu, pada saat manusia melakukan suatu aktivitas, maka otot, tulang dan sendi akan bekerja
bersama-sama. Prinsip kerja ketiganya seperti sebuah pengungkit, dimana tulang sebagai lengan, sendi sebagai
titik tumpu serta kontraksi dan relaksasi otot memberikan gaya untuk menggerakkan bagian tubuh. Ketika
tangan ditekuk/ gerak fleksi (bisep berkontraksi dan trisep berelaksasi) dan membawa beban di telapak tangan
maka akan seperti prinsip kerja tuas jenis ke-1. Letak titik beban berada di ujung, titik tumpu di tengah dan titik
kuasa di ujung satunya. Telapak tangan berfungsi sebagai titik beban, siku berfungsi sebagai titik tumpu dan
pangkal lengan atau otot bisep dan trisep berfungsi sebangai titik kuasa. Ketika kita membawa beban di telapak
tangan sementara tangan kita diluruskan/ gerak ekstensi (bisep relaksasi dan trisep berkontraksi), maka kerja
tangan beserta ototnya seperti tuas jenis ke-3. Yaitu letak titik beban di ujung, titik kuasa ditengah dan titik
tumpu di ujung satunya, dan telapak tangan berfungsi sebagai titik beban, siku berfungsi sebagai titik kuasa dan
pangkal lengan atau otot bisep dan trisep sebagai titik tumpu.
Uji Kompetensi 3
41
C. Jawablah pertanyaan berikut dengan benar!
1. Jelaskan perbedaan antara tuas jenis pertama dengan tuas jenis ketiga
.....................................................................................................................................................................................
...........................................................................................................
2. Perhatikan gambar di bawah ini!
2.
a. Berapakah keuntungan mekanis katrol di samping?
b. Berapakah gaya yang harus dikeluarkan?
c. Jika beban terangkat setinggi 4 m, berapakah panjang tali yang
ditarik?
.............................................................................................................................
.............................................................................................................................
.............................................................................................................................
W= 300 N .............................................................................................................................
.............................................................................................................................
................
3. Perhatikan gambar berikut!
Gambar manakah yang paling mudah untuk mengangkat batu? Berikan alasanmu!
.....................................................................................................................................................................................
.....................................................................................................................................................................................
................................................................................................................
4. Untuk menggeser lemari sejauh 2,5 m, seorang anak melakukan usaha sebesar 800 J. Berapakah gaya yang
diberikan anak tersebut pada lemari?
.....................................................................................................................................................................................
.....................................................................................................................................................................................
.....................................................................................................................................................................................
....................................
5. Untuk memindahkan sebuah benda ke tempat yang tingginya 1,25 m digunakan bidang miring sepanjang 1,5 m.
Jika berat benda 100 N, tentukan:
a. gaya yang dikerjakan pada benda dan
b. keuntungan mekanisnya!
.....................................................................................................................................................................................
............................................................................................................
42
SOAL LATIHAN PENILAIAN TENGAH SESESTER GASAL
43
14. Perhatikan gambar di bawah ini. Bila gaya gesekan pada bidang miring diabaikan,
Kelainan tulang belakang maka besarnya gaya terkecil. Untuk mendorong
yang diderita oleh orang benda adalah ….
tersebut adalah.... a. 50 N
a. Skoliosis b. 200 N
b. Lordosis c. 250 N
c. Kifosis d. 1250 N
d. Sinartrosis 20. Gerak fototropisme positif dibedakan dengan gerak
fototropisme negatif atas dasar....
15. Berikut ini merupakan fungsi dari sistem rangka, a. intensitas gerakannnya
kecuali....
b. kecepatan gerakannya
a. alat gerak aktif, sehingga tulang dapat bergerak
b. tempat utama menyimpan kalsium dan fosfor c. arah gerak terhadap rangsang
c. memberikan bentuk pada tubuh dan mendukung d. frekuensi geraknya per satuan waktu
tubuh 21. Perhatikan gambar berikut !
d. melindungi organ internal
16. Perhatikan gambar berikut. X
44
B. Isilah titik-titik berikut dengan jawaban yang singkat dan tepat!
1. Benda bergerak dengan lintasan lurus dan kecepatannya tetap disebut ....
2. Gerak seorang penerjun payung merupakan salah satu contoh dari gerak....
3. Pecahnya buah polong-polongan termasuk gerak....
4. Perubahan kecepatan setiap satuan waktu disebut....
5. Hukum II Newton menyatakan bahwa sebuah benda yang dikenai gaya akan mengalami percepatan yang
berbanding lurus dengan besar...dan berbanding terbalik dengan....
6. Hubungan antara tulang atlas pada leher dan tulang tengkorak disebut sendi....
7. Otot jantung tergolong otot tak sadar, tetapi dilihat dari bentuknya otot jantung tergolong otot....
8. Alat pemotong kertas dan linggis merupakan alat yang bekerja berdasarkan prinsip pesawat sederhana jenis....
9. Semakin panjang lengan kuasa pada tuas, keuntungan mekanis semakin besar, energi yang dibutuhkan
semakin....
10. Besarnya keuntungan mekanis pada katrol majemuk sama dengan....
A BB
Jelaskan peristiwa gerak pada gambar A dan B!
..............................................................................................................................................................
2. Jelaskan bagaimana prinsip dari cara burung terbang, yang prinsip tersebut juga diterapkan pula pada pesawat
terbang, khususnya pada pesawat terbang bersayap bentuk airfoil !
..............................................................................................................................................................
3. Mengapa orang yang berusia muda saat mengalami patah tulang lebih cepat sembuh kembalidibandingkan
dengan orang yang berusia tua?
..............................................................................................................................................................
4. Cermati gambar pengungkit. Menurut posisi beban, titik tumpu, dan kuasa tentukan jenis pengungkit dan
sebutkan 3 contoh alat yang sejenis dengan pengungkit berikut.
.....................................................................................................................................................................................
.......................................................................................................................................
5. Seorang pria akan memindahkan sebuah peti seberat 800 N dari tanah ke dalam truk. Ketinggian bak truk dari
tanah adalah 1,5 m. Jika pria tersebut menggunakan sebuah papan dengan panjang 6 m untuk membuat bidang
miring, hitunglah:
a. usaha yang dilakukan pria ini jika ia mengangkat secara langsung tanpa menggunakan bidang miring!
b. keuntungan mekanik jika ia menggunakan bidang miring untuk memindahkan
peti tersebut!
..............................................................................................................................................................
45
BAB 4. STRUKTUR DAN FUNGSI JARINGAN TUMBUHAN
46
Kegiatan 4.1
Struktur dan Fungsi Jaringan pada Akar
Monokotil Dikotil
4. Sebutkan perbedaan antara akar tumbuhan dikotil dan monokotil berdasarkan letak jaringan yang
menyusunnya ?
................................................................................................................................................................................
................................................................................................................................................................................
................................................................................................................................................................................
....................................................................................
E. Apa yang dapat kamu simpulkan?
.....................................................................................................................................................................................
.....................................................................................................................................................................................
................................................................................................................
47
Kegiatan 4.2
Struktur dan Fungsi Jaringan pada Batang
48
Kegiatan 4.3
Struktur Jaringan pada Daun Tumbuhan
Ayo diskusikan.
1. Jaringan apa sajakah yang menyusun daun?
................................................................................................................................................................................
..................................................................................................................................
2. Pada jaringan manakah fotosintesis berlangsung?
................................................................................................................................................................................
..................................................................................................................................
3. Mengapa fotosintesis terjadi pada jaringan tersebut?
................................................................................................................................................................................
..................................................................................................................................
E. Apa yang dapat kamu simpulkan?
.....................................................................................................................................................................................
.......................................................................................................................................
.....................................................................................................................................................................................
.......................................................................................................................................
49
Kegiatan 4.4
Percobaan Ingenhouse
2. Bagaimana bara api pada lidi setelah dimasukkan pada tabung reaksi ?
..................................................................................................................................................................................
..................................................................................................................................................................................
................................................................................................................
50
Materi Struktur dan Fungsi Jaringan Tumbuhan
serta Pemanfaatannya dalam Teknologi
Kompetensi Dasar :
3.3 Menganalisis keterkaitan struktur jaringan tumbuhan dan fungsinya serta teknologi yang terinspirasi oleh
struktur tumbuhan
5.4. Mengomunikasikan teknologi yang terinspirasi oleh hasil pengamatan struktur tumbuhan dari berbagai sumber
1. Akar
Tanaman muda yang baru tumbuh dari keping biji memiliki akar primer atau akar pertama, kemudian
dari akar primer ini akan tumbuh cabang-cabang ke arah samping yang disebut akar sekunder, sehingga
terbentuklah sistem perakaran. Pada tumbuhan kita mengenal dua macam sistem perakaran yaitu akar serabut
dan akar tunggang.
51
Gambar 4.3 Penampang melintang akar dikotil
Ada perbedaaan yang khas antara struktur pembuluh angkut di bagian endodermis akar dikotil dan monokotil.
Tabel 4.1 Perbedaan struktur xilem dan floem pada akar dikotil dan monokotil
Pada beberapa tanaman, akar memiliki fungsi tambahan selain sebagai penyokong, menyerap berbagai unsur
hara antara lain :
a. Akar udara atau akar gantung (radix aereus), yaitu akar yang tumbuh dari batang dan menggantung di
udara serta tumbuh ke arah tanah. Contoh akar udara adalah pada pohon beringin (Ficus benjamina).
b. Akar penghisap (haustorium ), yaitu akar-akar yang terdapat pada tumbuhan yang hidup sebagai parasit
dan berguna untuk menyerap air maupun zat makanan dari inangnya. Contoh akar penghisap adalah pada
tumbuhan benalu (Loranthus sp.).
c. Akar pelekat (radix adligans ), yaitu akar yang dapat melekat pada batang karena memiliki cairan seperti
getah pada bulu akarnya. Contoh akar pelekat adalah pada tumbuhan sirih (Piper betle).
d. Akar pembelit (cillrus radicalis), yaitu akar yang untuk memanjat dengan cara memeluk penunjangnya.
Contoh akar pembelit adalah pada tumbuhan vanili (Vanilla planifolia).
e. Akar nafas (peneumatopora ), yaitu akar yang tumbuh keatas hingga ke permukaan tanah. Contoh akar
nafas adalah pada tumbuhan kayu api (Avicennia officinalis).
f. Akar lutut, yaitu akar yang tumbuh keluar dan membengkok kembali ke dalam tanah. Contoh akar lutut
adalah pada tubuhan pohon tanjung (Mimusops elengi)..
g. Akar banir, yaitu akar yang berbentuk seperti papan dan disusun secara vertical. Contoh akar banir adalah
pada tumbuhan sukun (Artocarpus altilis).
h. Akar tunjang, yaitu akar-akar yang tumbuh dari bagian bawah batang ke segala arah dan seakan-akan
menunjang batang ini jangan sampai rebah. Contoh akar tunjang adalah pada tumbuhan bakau (Rhizopora
sp.).
2. Batang
Secara umum, batang mempunyai fungsi sebagai berikut:
a. Sebagai tempat pengangkutan air dan unsur hara dari akar menuju daun.
b. Memperluas tajuk tumbuhan untuk efisiensi penangkapan cahaya matahari.
c. Penyokong tumbuhan.
d. Pada tumbuhan tertentu, batang dapat berfungsi sebagai tempat penyimpanan cadangan makanan,
misalnya umbi dan rimpang.
52
Gambar 4.5 Penampang melintang batang dikotil dan monokotil
Secara anatomi batang dikotil berbeda dengan batang monokotil. Namun secara umum terdapat susunan
jarinagn dari luar ke dalam yang sebenarnya mirip dengan susunan jaringan akar. Susunan jaringan
tersebut adalah:
a. Epidermis
b. Korteks
c. Berkas pengangkut
Pada tumbuhan dikotil terdapat kambium yang terletak diantara xilem dan floem. Kambium merupakan
jaringan yang aktif membentuk sel-sel baru ke arah dalam maupun ke arah luar.
Gambar 4.6 Batang dikotil (A) mempunyai kambium, batang monokotil (B) tak berkambium.
Sel-sel baru yang terbentuk ke arah luar akan berdiferensiasi menjadi floem sekunder, dan yang
terbentuk ke arah dalam akan berdiferensiasi menjadi xilem sekunder. Floem dan xilem sekunder disebut
sebagai pembuluh angkut sekunder dan menyebabkan batang tumbuhan dikotil dapat membesar ke
samping. Oleh karena itu kambium disebut pula meristem sekunder. Pada batang monokotil tidak
terdapat kambium, karena itu pembesaran ke arah samping menjadi terbatas. Pada batang dikotil,
pembuluh angkut yang terdiri atas xilem dan floem terletak dalam suatu lingkaran, sedangkan pada
batang monokotil pembuluh angkut letaknya menyebar (Gambar 4.6). oleh karena dikotil memiliki
kambium, maka dapat membentuk floem dan xilem sekunder. Xilem sekunder, semakin lama semakin
tebal sehingga pada tumbuhan berkayu yang sudah tua hampir seluruh batang terdiri dari jaringan xilem
yang disebut jaringan kayu. Pembuluh angkut sekunder yang dihasilkan oleh kambium akan membentuk
lingkaran, semakin tua umur pohon, jumlah lingkaran semakin banyak, inilah yang disebut lingkaran
tahun.
Pada beberapa tumbuhan, batang dapat memiliki fungsi tambahan, atau sering dikenal istilah batang
termodifikasi. Modifikasi itu antara lain sebagai berikut:
a. Rimpang (Rhizoma ), yaitu batang yang tumbuh horizontal dibawah tanah dengan buku dan ruas-ruas
yang pendek dengan daun yang berbentuk sisik-sisik. Contoh rimpang terdapat pada tumbuhan dari
kelompok Zingiberaceae, Poaceae dan Cannaceae.
b. Umbi batang, yaitu batang dibawah permukaan tanah yang juga menebal, namun tidak berdaun sisik,
permukaan batang sering kali tampak licin, buku-buku batang dan ruas-ruasnya tidak jelas. Pada
umbi batang tidak ada sisa daun, sehingga seringkali dinamakan umbi telanjang (tuber nodus).
Contoh umbi batang adalah pada tumbuhan kentang (Solanum tuberosum).
c. Umbi lapis (bulbus), merupakan modifikasi dari batang beserta daun. Bagian yang merupakan
modifikasi dari batang adalah subang atau cakram kecil-kecil dengan ruas yang amat pendek.
Contoh : bawang merah (Allium cepa).
d. Stolon, merupakan cabang yang ramping dan panjang, tumbuh ke samping di atas tanah atau di dalam
tanah, kemudian ujung stolon dibentuk tumbuhan baru. Contoh stolon adalah pada rumput teki
(Cyperus rotundus L) .
e. Sulur batang atau sulur cabang, merupakan batang yang tumbuh dari ketiak daun, biasanya disangga
sisa-sisa daun atau bunga. Contoh salur batang adalah pada tanaman air mata pengantin (Antigonon
leptopus ).
f.
53
3. Daun
Fungsi daun:
a. Sebagai tempat terjadinya fotosintesis
b. Sebagai tempat pertukaran gas
c. Untuk tempat pembuangan kelebihan air.
Peristiwa pengeluaran air dalam bentuk uap disebut transpirasi, sedangkan peristiwa pengeluaran air
berupa titik-titik air karena kelembaban tinggi melalui lubang-lubang di tepi daun disebut gutasi.
Secara anatomi daun tersusun dari tiga system jaringan yakni jaringan pelindung (epidermis), jaringan
(parenkim), dan jaringan pengangkut (vascular).
a. Epidermis
Epidermis biasanya dilindungi oleh lapisan kutikula. Pada tumbuhan tertentu selain lapisan kutikula,
disebelah luarnya terdapat lapisan lilin yang berguna untuk mencegah penguapan terlalu besar. Epidermis
pada daun dapat membentuk stomata dan trikoma. Secara umum stomata terdapat pada permukaan bawah
daun, namun pada tumbuhan air stomata terbanyak terdapat pada permukaan atas daun. Stomata tersusun
atas lubang atau pori yang dikelilingi oleh dua sel berbentuk melengkung seperti ginjal (sel penutup).
Stomata berfungsi dalam proses pernafasan dan penguapan, yaitu sebagai keluar masuk gas .
b. Parenkim
Terletak antara epidermis atas dan epidermis bawah, dan disebut mesofil (daging buah). Pada kebanyakan
daun dikotil, mesofil berkembang menjadi jaringan tiang (palisade) dan spons (bunga karang). Mesofil
merupakan tempat utama terjadinya fotosintesis. Pada jaringan spons banyak terdapat rongga udara yang
berperan sebagai tempat terjadinya pertukaran gas.
c. Berkas Pengangkut
Terdiri dari xylem dan floem, terdapat pada tulang daun mempunyai susunan seperti batang. Xylem
berfungsi mengangkut air dan mineral dari dalam tanah melalui akar ke daun. Floem berfungsi
mengangkut hasil fotosintesis dari daun untuk diedarkan ke seluruh bagian tubuh tumbuhan.
Keterangan gambar:
1. Epidermis
2. Jaringan palisade (jaringan tiang
3. Berkas pengangkutan
4. Jaringan spons (jaringan bunga karang)
1) Percobaan Ingenhouze
.
Percobaan Ingenhouze adalah percobaan
untuk membuktikan bahwa di dalam
proses fotosintesis dihasilkan oksigen
54
Gambar 4.9 Percobaan Sachs
(1) Daun ditutup menggunakan kertas perak/ almunium foil
(2) Daun direbus dalam air untuk mematikan sel tumbuhan
(3) Daun direbus dalam alkohol untuk melarutkan klorofil
(4) Daun ditetesi lugol/ yodium
55
Berdasarkan alat kelaminnya, dibedakan menjadi :
1) Bunga sempurna
Bunga sempurna adalah bunga yang memiliki benang sari dan putik, disebut pula bunga banci atau
hermaprodit. Contohnya bunga kacang panjang, bunga terong, bunga mawar, dll.
2) Bunga tak sempurna
Bunga tak sempurna dalah bunga yang hanya memiliki putik saja atau benang sari saja, disebut juga
bunga berkelamin tunggal. Bunga yang memiliki benang sari saja disebut bunga jantan (masculus),
contohnya bunga jagung yang berbentuk malai. Bunga yang memiliki putik saja disebut bunga betina
(femineus), contohnya bunga jagung yang berbentuk tongkol. Bunga yang alat kelaminnya tidak
berfungsi disebut bunga mandul, contohnya bunga matahari.
a. Buah
Secara umum buah berkembang dari bakal buah (ovarium). Namun ada juga yang berkembang dari bagian
yang lain. Berdasarkan asal terbentuknya, buah dibedakan menjadi:
1) Buah sejati
Buah sejati adalah buah yang terbentuk dari bakal buah. Contohnya buah avokad, mangga, papaya,
anggur, belimbing, sawo, dll.
2) Buah semu
Merupakan buah yang terbentuk bukan hanya dari bakal buah, tetapi dari bagian lain yang ikut
membentuknya. Contoh :
a) Jambu mete, terbentuk dari tangkai bunga yang membesar
b) Nangka, terbentuk dari tenda bunga yang tumbuh bersatu dan berkembang menjadi daging buah
c) Ciplukan, terbentuk dari kelopak yang menutupi buah aslinya
d) Manggis, terbentuk dari kelopak dan sisa kepala putik yang tetap ada pada buah
e) Apel, terbentuk dari dasar bunga yang mem,besar dan kemudian menutupi buah sejatinya.
f) Nanas, terbentuk dari daun buah
Buah memiliki bagian-bagian buah diantaranya adalah kulit buah (perikarp) dan biji.
Kulit buah terdiri dari tiga lapisan, yaitu lapisan luar (eksokarp), lapisan tengah (mesokarp), dan lapisan
dalam (endokarp).
b. Biji
Biji terdiri dari kulit biji, endosperma (putih lembaga) dan embrio (lembaga).Biji merupakan alat
perkembangbiakan tumbuhan angiosperma.
Uji Kompetensi 3
1. Perhatikan gambar potongan melintang dibawah ini! bagian dalam. Ketiga bagian ini dikenal dengan
istilah.....
a. endosperm c. alat kelamin
b. mahkota bunga d. bakal buah
5. Berikut ini adalah gambar penampang melintang
batang:
Bagian yang berfungsi untuk mengangkut air dan
garam mineral ditunjukkan oleh nomor....
a. 1 c. 3
b. b. 2 d. 4
2. Dari gambar berikut yang mempunyai rongga udara
adalah ...
Batang yang diameternya dapat membesar disertai
dengan alasannya adalah ….
a. batang 1 karena memiliki kambium
b. batang 2 karena memiliki kambium
c. batang 1 karena jaringan pembuluhnya
menyebar
a. 1 c. 3 d. batang 2 karena jaringan pembuluhnya
b. b. 2 d. 4 melingkar
3. Pada tanaman bunga, benang sari dan putik 6. Jaringan yang menyusun jaringan pengangkut pada
berfungsi sebagai..... tumbuhan adalah......
a. perhiasan bunga c. alat kelamin a. stele dan korteks c. epidermis dan stomata
b. mahkota bunga d. bakal buah b. xilem dan floem d. kambium dan stele
7. Bagian yang melindungi ujung akar saat menembus
tanah adalah ..
4. Buah tersusun oleh bagian-bagian kulit, daging dan
57
a. tudung akar c. pembuluh tapis a. batang dikotil berkambium, monokotil tidak
b. rambut akar d. jaringan meristem b. batang dikotil mempunyai pembuluh, monokotil
8. Perhatikan gambar percobaan fotosintesisi berikut tidak
ini c. batang monokotil berkambium, dikotil tidak
d. batang monokotil mempunyai pembuluh, dikotil
tidak
15. Perhatikan gambar anatomi akar di samping!
14. Hal berikut yang membedakan batang tumbuhan 21. Bagian bunga yang berfungsi untuk menarik
dikotil dan monokotil antara lain.... perhatian serangga adalah....
58
a. kelopak bunga a. bunga tak sempurna
b. putik b. bunga tak lengkap
c. benang sari c. bunga jantan
d. mahkota bunga d. bunga betina
22. Berikut ini buah yang termasuk buah sejati adalah.... 25. Perhatikan gambar berikut.
a. Mangga & alpukat
b. Nanas & jambu
c. Apel & jambu
d. Apel & nanas
23. Data tumbuhan:
(1) melati (4) bunga sepatu
(2) bogenvile (5) salak Bagian bunga yang berfungsi sebagai alat reproduksi
(3) jagung (6) pakis haji ditunjukkan oleh nomor....
Tumbuhan yang memiliki bunga sempurna adalah a. 1 dan 2 c. 2 dan 4
nomor…. b. 2 dan 3 d. 3 dan 5
a. (1), (2) dan (4)
b. (2), (3) dan (5)
c. (2), (4) dan (6)
d. (3), (5) dan (6)
24. Bunga pada tumbuhan pepaya tidak memiliki
mahkota sehingga disebut ….
.....................................................................................................................................................................................
......................................................................................................................................
4. Jelaskan 2 contoh penerapan pemanfaatan struktur jaringan tumbuhan dalam teknologi kehidupan!
.....................................................................................................................................................................................
.......................................................................................................................................
5. Gambarkan penampang melintang daun dikotil dan monokotil lengkap dengan keterangannya!
.....................................................................................................................................................................................
......................................................................................................................................
............................................................................................................................................................
59
BAB 5. SISTEM PENCERNAAN
MAKANAN
60
Kegiatan 5.1
Uji Kandungan Bahan Makanan
61
Materi Sistem Pencernaan pada Manusia
Kompetensi Dasar :
1.5 Menganalisis sistem pencernaan pada manusia dan memahami gangguan yang berhubungan dengan sistem
pencernaan serta upaya menjaga kesehatan sistem pencernaan
4.5 Menyajikan hasil penyelidikan tentang pencernaan mekanis dan kimiawi
A. Bahan Makanan
Manusia membutuhkan makanan yang diperoleh dari tumbuhan dan hewan. Makanan yang kita makan
harus dicerna atau dipecah menjadi molekul-molekul yang lebih kecil atau sederhana. Proses pencernaan
tersebut berlangsung di dalam saluran pencernaan atau organ-organ pencernaan. Makanan dapat diserap oleh
saluran pencernaan makanan dan diedarkan ke seluruh tubuh setelah berbentuk molekul-molekul yang kecil.
1. Jenis nutrisi
a. Karbohidrat
Karbohidrat berfungsi sebagai sumber energi. Setiap satu gram karbohidrat dapat menghasilkan energi
sekitar 4 kalori. Karbohidrat meliputi glukosa, selulosa dan amilum (zat tepung). Sumber karbohidrat
antara lain: beras, jagung, gandum, kentang, ubi jalar, sagu, madu, dan ketela pohon. Kelebihan
karbohidrat akan disimpan pada organ hati dan otot. Kekurangan karbohidrat menyebabkan daya tahan
terhadap penyakit berkurang.
b. Protein
Fungsi utama protein adalah sebagai pembangun tubuh (pembentuk hormon, enzim, antibodi,
kromosom), pengganti sel-sel yang rusak, dan sebagai komponen enzim yang mengkatalisis proses-
proses biokimia sel. Sumber protein terdapat pada hewan antara lain : lemak, daging, susu, ikan, telur
dan manghasilkan energi sekitar 4 kilo kalori. Kekurangan protein dapat mengakibatkan (pada orang
dewasa) dan kwashiorkor (pada anak-anak). Pada proses pencernaan protein diubah menjadi pepton,
pepton menjadi asam amino.
c. Lemak
Lemak berfungsi sebagai sumber energi; pelarut vitamin A, D, E, dan K; pelindung organ tubuh yang
penting, misalnya jantung, ginjal, dan mata; pelindung tubuh terhadap suhu yang rendah, yaitu sebagai
isolator di bawah kulit untuk menghindari hilangnya panas tubuh. Lemak merupakan sumber energi
yang tinggi. Satu gram lemak menghasilkan energi sekitar 9 kalori. Sumber lemak hewani terdapat pada
daging, susu, ikan basah, telur, minyak ikan. Sedang lemak nabati terdapat pada kelapa, kemiri, kacang-
kacangan, alpukat dll. Pada proses pencernaan lemak diubah menjadi asam lemak dan gliserol.
d. Vitamin
Vitamin dapat dikelompokkan menjadi vitamin yang larut dalam lemak antara lain A, D, E, dan K, dan
vitamin yang larut dalam air adalah B dan C. Kekurangan vitamin dapat menyebabkan sakit. Penyakit
kekurangan vitamin disebut avitaminosis.
1) Vitamin A
Vitamin A banyak terdapat pada minyak ikan, wortel, tomat, dan buah- buahan yang mengandung
pigmen karoten (berwarna merah). Vitamin A berfungsi untuk menjaga kesehatan mata. Kekurangan
vitamin A menyebabkan gangguan penglihatan.
2) Vitamin B
Vitamin B banyak ragamnya, misalnya B1, B2, B6, dan B12. Vitamin B banyak terdapat pada kulit
beras, kacang hijau, kedelai, dan sayuran. Vitamin B berfungsi untuk melancarkan reaksi
metabolisme tubuh, terutama reaksi pembakaran atau oksidasi. Kekurangan vitamin B dapat
mengakibatkan penyakit beri-beri, kaki tangan kesemutan, neuritis, anemia , dan persendian terasa
pegal dan ngilu.
3) Vitamin C
Vitamin C banyak terdapat pada buah-buahan dan sayuran. Vitamin C larut dalam air sehingga
kelebihanya dikeluarkan melalui urin. Kekurangan vitamin C menyebabkan penyakit gusi berdarah
(skorbut).
4) Vitamin D
62
Vitamin D banyak terdapat pada susu, daging, dan sayuran dalam bentuk pro vitamin D berfungsi
dalam proses pembentukan tulang. Kekurangan vitamin D akan menyebabkan penyakit rakitis pada
bayi dan osteomalasia pada orang dewasa. Penderita rakitis memiliki kaki berbentuk O atau X.
5) Vitamin E
Vitamin E berguna untuk pelindung sel-sel darah merah, mencegah kebanyakan asam lemak dan
menjaga keremajaan sel. Sumber vitamin E antara lain : kecambah, minyak tumbuhan, dan
tumbuhan hijau.
63
Lidah Lidah berperan dalam pencernaan makanan secara mekanik. Lidah membantu dalam proses
mengunyah, menelan, mengenali rasa, dan mengenali tekstur makanan. Selain itu, lidah juga berfungsi
sebagai alat pengecap yang dapat merasakan manis, asin, pahit, dan asam. Saraf pada lidah juga sensitif
terhadap panas, dingin, dan tekanan.
b. Gigi
Tanpa adanya gigi, manusia akan sulit memakan makanan yang dimakannya. Gigi tumbuh di dalam
lesung pada rahang dan memiliki jaringan seperti pada tulang, tetapi gigi bukanlah bagian dari kerangka.
Menurut perkembangannya, gigi lebih banyak persamaannya dengan kulit daripada dengan tulang. Pada
manusia, gigi tumbuh pertama kali pada usia sekitar enam bulan. Gigi yang pertama kali tumbuh disebut
gigi susu. Gigi susu tersebut akan digantikan oleh gigi sulung pada usia 6 tahun– 14 tahun, gigi sulung
setelah itu akan digantikan oleh gigi tetap. Susunan gigi manusia terdiri dari gigi seri, gigi taring, dan gigi
geraham. Jumlah gigi orang dewasa 32 dan anak-anak 20. Gigi tersusun atas beberapa bagian, yaitu
mahkota, leher gigi, dan akar gigi. Mahkota merupakan bagian gigi yang terlihat dari luar. Adapun bagian
leher dan akar gigi, tertutup oleh suatu lapisan yang disebut lapisan gusi. Gigi tersusun atas empat macam
jaringan, yaitu jaringan email, dentin, pulpa, dan sementum. Jaringan email merupakan jaringan gigi yang
paling keras. Email ini melindungi mahkota gigi. Dentin merupakan komponen utama pembentuk gigi.
Pada bagian dalam gigi terdapat pulpa (rongga gigi). Pulpa berisi pembuluh darah dan serabut saraf.
c. Kelenjar ludah
Kelenjar ludah menghasilkan ludah atau air liur (saliva). Ludah berfungsi untuk melarutkan
makanan, memudahkan penelanan, dan melindungi selaput mulut terhadap panas, dingin, asam, dan basa.
Di dalam ludah terdapat enzim ptialin ( amilase) yang berfungsi mengubah makanan dalam mulut yang
mengandung zat karbohidrat (amilum) menjadi gula sederhana jenis maltosa. Enzim ptialin bekerja
dengan baik pada pH antara 6.8 – 7 dan suhu 37 °C. Terdapat tiga macam kelenjar ludah, yaitu: Kelenjar
parotis, Kelenjar sublingualis, Kelenjar submandibularis.
2. Kerongkongan
Makanan setelah dicerna di dalam mulut akan bergerak masuk ke dalam kerongkongan (esofagus).
Kerongkongan memiliki bentuk menyerupai selang air atau tabung dengan panjang sekitar 25 cm.
Pangkalnya adalah di leher, di belakang tenggorok, kemudian di daerah dada di belakang jantung, menembus
sekat rongga badan di depan tulang belakang dan bermuara dalam lambung. Kerongkongan berfungsi sebagai
jalan bagi makanan yang telah dikunyah dari mulut menuju ke lambung.
Pada kerongkongan tidak terjadi proses pencernaan. Bagian pangkal kerongkongan ( faring) berotot
lurik dan bekerja secara sadar menurut kehendak kita. Makanan berada di dalam kerongkongan hanya sekitar
enam detik. Makanan sebelum masuk ke dalam esofagus akan melewati tekak atau faring. Faring merupakan
pertemuan antara saluran pencernaan dan saluran pernapasan. Agar makanan tidak masuk ke saluran
pernapasan, pada faring terdapat epiglotis. Pada saat menelan, epiglotis akan menutup saluran pernapasan.
Otot kerongkongan dapat berkontraksi secara bergelombang sehingga mendorong makanan masuk ke dalam
lambung. Gerakan kerongkongan ini disebut gerak peristaltik. Gerak ini terjadi karena otot yang memanjang
dan melingkari dinding kerongkongan secara bergantian.
3. Lambung
Lambung merupakan saluran pencernaan makanan yang melebar seperti kantung,terletak di bagian
atas rongga perut sebelah kiri, dan sebagian tertutup oleh hati dan limpa. Lambung berbentuk menyerupai
huruf J. Lambung dapat mencerna makanan secaramekanik karena memiliki lapisan-lapisan otot. Lambung
tersusun atas tiga lapisan otot, yaitubagian dalam berserabut miring, bagian tengah berserabut melingkar, dan
bagian luar berserabut memanjang.
64
Gambar 5.4 Lambung
Dengan adanya ketiga lapisan otot ini, lambung dapat melakukan berbagai gerakan kontraksi. Gerakan
kontraksi tersebut berguna untuk mencerna makanandan mencampurkannya dengan enzim sehingga
terbentuk bubur atau kim (chyme). Lambung terdiri atas empat bagian, yaitu bagian kardiak, fundus, badan
lambung, dan pilorus. Kardiak berdekatan dengan hati dan berhubungan dengan kerongkongan. Pilorus
berhubungan langsung dengan usus dua belas jari. Di bagian ujung kardiak terdapat klep atau spingter yang
disebut spingter esofageal, sedangkan di ujung pilorus terdapat spingter pilorus. Spingter esofageal berfungsi
untuk menjaga makanan agar tetap di lambung dan hanya akan terbuka pada saat makanan masuk atau pada
saat muntah.
Dinding lambung juga terdiri atas otot-otot yang tersusun melingkar, memanjang, dan menyerong yang
menyebabkan lambung berkontraksi. Dinding lambung mengandung sel-sel kelenjar yang berfungsi
menghasilkan getah lambung. Makanan yang masuk ke dalam lambung tersimpan selama 2 – 5 jam. Selama
makanan ada di dalam lambung, makanan dicerna secara kimiawi dan bercampur dengan getah lambung.
Proses pencampuran tersebut dipengaruhi oleh gerak peristaltic.
Getah lambung adalah campuran zat-zat kimia yang sebagian besar terdiri atas air, asam lambung
(HCl), serta enzim pepsin, renin, dan lipase. Getah lambung bersifat asam karena mengandung banyak asam
lambung. Asam lambung (HCl) berfungsi membunuh mikroorganisme atau kuman yang terkandung pada
makanan dan mengaktifkan pepsinogen menjadi pepsin. Pepsin berfungsi mengubah protein menjadi pepton.
Renin berfungsi menggumpalkan kasein dalam susu. Lipase berfungsi mengubah lemak menjadi gliserol dan
asam lemak. Adapun lender berfungsi mencampur makanan dengan enzim dan melindungi dinding lambung
dari asam lambung.
4. Hati
Hati adalah alat yang besar, terletak di bawah sekat rongga badan dan mengisi sebagian
besar bagian atas rongga perut sebelah kanan. Hati membuat empedu yang terkumpul dalam kantung empedu.
Empedu tersebut menjadi kental karena airnya diserap kembali oleh dinding kantung empedu. Pada waktu
tertentu, empedu dipompakan ke dalam usus dua belas jari melalui pipa empedu. Fungsi hati antara lain untuk
memproduksi enzim-enzim, merombak sel darah merah mati, menampung vitamin A, D, E dan K yang
berlebih, menyimpan cadangan gula dalam bentuk glikogen dan mengubahnya menjadi glukosa bila
diperlukan, mengubah kolesterol dan asam amino menjadi glukosa dalam kondisi tubuh kehabisan glikogen,
serta menetralisasi zat-zat kimia berbahaya hasil metabolisme tubuh sendiri maupun yang dari luar tubuh.
5. Pankreas
Kelenjar pankreas adalah sebuah alat yang panjang melintang pada dinding belakang perut dan
berjalan ke kiri sampai pada limpa. Ujungnya terletak dalam lengkung usus dua belas jari. Saluran pankreas
bermuara di dalam usus dua belas jari bersama dengan saluran empedu.
65
Pankreas berperan dalam pencernaan dengan mengalirkan cairan basa natrium bikarbonat
(NaHCO3 ) ke dalam kim yang memasuki duodenum untuk menetralkan kondisi asam dari lambung. Adapun
perannya secara tidak langsung dalam pencernaan, pankreas menghasilkan hormon insulin untuk mengubah
kelebilhan glukosa dalam darah menjadi glikogen di hati.
6. Usus Halus (Intestinum)
Makanan setelah dicerna di dalam lambung akan masuk
ke dalam usus halu(intestinum). Usus halus merupakan
suatu saluran menyerupai selang dengan diametesekitar
2,5 cm. Jika dibentangkan, usus halus dapat mencapai
panjang sekitar 6 meter. Ddalam usus halus terdapat
struktur yang disebut dengan vili. Vili merupakan
tonjolan-tonjolan yang memperluas permukaan usus
sehingga meningkatkan penyerapan. Pada permukaan
vili terdapat mikrovili.
Sisa makanan tersebut sampai ke dalam poros usus yang terletak pada dinding belakang panggul kecil.
Perjalanan makanan di dalam usus besar dapat mencapai 4–5 jam. Namun, di usus besar makanan dapat
disimpan sampai 24 jam.
8. Anus
66
Di dalam usus besar, feses didorong secara teratur dan lambat oleh gerakan peristaltik menuju ke
rektum (poros usus) yang merupakan bagian akhir dari saluran pencernaan. Bagian bawah poros usus itu
akhirnya bermuara pada lubang dubur yang nantinya mengeluarkan feses. Gerakan peristaltik dikendalikan
oleh otot polos (otot tak sadar). Akan tetapi, pada saat buang air besar otot spingter di anus dipengaruhi oleh
otot lurik (otot sadar).
Jadi, proses defekasi (buang air besar) dilakukan dengan sadar, yaitu dengan adanya kontraksi otot
dinding perut yang diikuti dengan mengendurnya otot spingter anus dan kontraksi kolon serta rektum.
Akibatnya, feses dapat terdorong ke luar anus.
67
9. Lapisan gigi yang keras dan berfungsi
Uji Kompetensi 5
melindungi tulang gigi adalah….
a. email
A. Pilihlah salah satu jawaban yang paling tepat! b. dentin
1. Nasi yang dikunyah lama akan terasa manis, c. karang gigi
karena .... d. tulang gigi
a. ada gigi sehingga terasa manis 10. Menu makanan sehari-hari tanpa sayur dan buah-
b. ludah mengandung amilase buahan dapat mengakibatkan seseorang
c. air liur mengandung zat gula menderita….
d. di dalam mulut terdapat zat gula a. diare
2. Proses pencernaan secara mekanik yaitu b. apendiksitis
mengubah bentuk makanan .... c. konstipasi
a. kasar menjadi halus d. tukak lambung
b. halus menjadi kasar 11. Organ pencernaan yang mengalami pencernaan
c. kasar menjadi halus hingga tak berasa secara kimiawi sekaligus mekanis adalah . . . .
d. kasar menjadi halus hingga manis a. mulut c. usus besar
3. Zat makanan yang menjadi sumber energi utama b. kerongkongan d. pankreas
bagi tubuh kita adalah .... 12. Setelah melalui lambung, makanan akan masuk
a. karbohidrat ke dalam . . . .
b. karbohidrat dan lemak a. kerongkongan
c. protein dan lemak b. duodenum
d. protein dan karbohidrat c. jejenum
4. Fungsi empedu adalah mengemulsikan .... d. hepar
a. lemak 13. Saluran pencernaan yang mengeluarkan enzim
b. protein lipase adalah . . . .
c. karbohidrat a. usus halus c. kerongkongan
d. Mineral b. usus besar d. anus
5. Berikut ini yang merupakan saluran pencernaan 14. Apabila kamu mengunyah makanan tidak
dari dalam ke luar secara urut adalah . . . . sempurna maka . . . .
a. usus halus–lambung–usus besar– a. makanan akan makin cepat dicerna
kerongkongan b. makanan dapat ditelan dengan cepat
b. kerongkongan–mulut–pankreas– usus 12 jari c. pencernaan menjadi kurang sempurna
c. usus 12 jari–lambung–kerongkongan–mulut d. makanan akan terasa lezat
d. anus–usus besar–lambung–usus halus 15. Bahan makanan berikut yang akan menghasilkan
6. Pernyataan yang benar antara organ gula pada pencernaan selanjutnya adalah . . . .
pencernakan dengan enzim yang dihasilkan a. garam dapur
ditunjuk oleh…. c. protein
No Organ Enzim Yang Dihasilkan b. vitamin
A lambung tripsin d. pati
B pankreas rennin 16. Bahan makanan berikut yang semuanya
C usus halus pepsin mengandung protein adalah . . . .
a. telur, bayam, ketela pohon, kol
D Mulut ptialin
b. ikan, hati ayam, kacang panjang,tempe
7. Diantara jenis makanan dibawah ini yang paling
c. pisang, bayam, kol, agar-agar
banyak mengandung energy adalah….
d. ketan hitam, mentimun, kacang polong,
a. tempe
kedelai
b. nasi
17. Di antara penyakit berikut yang berhubungan
c. susu
dengan pola makan adalah . . .
d. sayur
a. migren
8. Proses penyerapan sari-sari makanan terjadi
b. amandel
di….
c. masuk angin
a. usus halus
d. asam urat
b. lambung
c. usus besar
d. pancreas
68
18. Langkah yang paling tepat untuk mengatasi asam 24. Indra pengecap manusia dapat mengecap rasa
urat adalah . . . . ....
a. tidak makan makanan yang mengandung a. manis, pahit, pedas, dan asin
purin sama sekali b. manis, pedas, asin, dan asam
b. tidak mempermasalahkan jenis makanan yang c. manis, pahit, asin, dan asam
dikonsumsi d. manis, asam, pedas, dan pahit
c. mengurangi konsumsi makanan yang 25. Dari pernyataan berikut ini, yang bukan fungsi
mengandung purin tinggi tetapi bukan berarti lemak bagi tubuh adalah ….
tidak memakannya sama sekali a. sumber energi
d. mengurangi makanan yang mengandung b. cadangan makanan
hidrat arang c. pembangun enzim
19. Sikap berikut yang menurutmu paling bijak d. pelarut vitamin A, D, E, dan K
terkait dengan pola makan adalah . . . . 26. Glukosa, asam amino, mineral, dan vitamin
a. hanya makan sayur saja diserap melalui ....
b. makan makanan yang berlemak tanpa a. pembuluh limfa
terkendali b. pembuluh getah bening
c. sama sekali tidak makan semua makanan c. pembuluh saraf
yang mengandung kolesterol d. pembuluh darah
d. menjaga pola makan yang seimbang 27. Kekurangan vitamin B dapat meng akibatkan ....
20. Zat makanan yang berfungsi sebagai sumber a. gangguan saraf
energi adalah .... b. kulit kasar
a. karbohidrat, lemak, dan vitamin c. gangguan tulang
b. karbohidrat, lemak, dan protein d. Sariawan
c. karbohidrat, protein, dan vitamin 28. Enzim ptialin terdapat di ....
d. karbohidrat dan mineral a. lambung
21. Urutan saluran pencernaan manusia yang benar b. usus besar
adalah .... c. air liur
a. mulut, lambung, kerongkongan, usus halus, d. lambung
dan usus besar 29. Pencernaan makanan yang bersifat mekanis dan
b. mulut, kerongkongan, usus halus, usus kimiawi terjadi di ....
besar, dan lambung a. duodenum
c. mulut, kerongkongan, lambung, usus besar, b. kerongkongan
dan usus halus c. mulut
d. mulut, kerongkongan, lambung, usus halus, d. usus
dan usus besar 30. Penyerapan sari-sari makanan terutama terjadi di
22. Zat makanan yang tidak perlu dicerna terlebih ....
dahulu oleh tubuh, di antaranya .... a. lambung
a. vitamin dan mineral b. ileum
b. karbohidrat dan vitamin c. kolon
c. mineral dan protein d. duodenum
d. lemak dan protein
23. Berikut yang terjadi dalam usus besar saat proses
pencernaan makanan adalah ….
a. membunuh kuman-kuman yang masuk
dengan makanan
b. penyerapan air dan pembusukkan sisa-sisa
makanan
c. pencernaan karbohidrat dan lemak
d. pelarutan vitamin yang larut dalam air
69
4. Bakteri yang berperan membantu pencernaan yang terdapat di dalam
usus besar adalah....
5. Di dalam hati, karbohidrat disimpan dalam bentuk.....
6. Pepsin yang dihasilkan oleh lambung berfungsi untuk mengubah protein menjadi...
7. Gangguan pencernaan yang disebabkan oleh infeksi Salmonella typhosa yaitu....
8. Enzim yang dihasilkan lambung yang berfungsi untuk membunuh kuman adalah...
9. Zat makanan yang diserap oleh jonjot usus halus dan diedarkan oleh darah adalah ....
10. Jenis vitamin yang berfungsi membantu mempertahankan kadar kalsium dan fosfor dalam darah adalah ....
.....................................................................................................................................................................................
...................................................................................................................................
.....................................................................................................................................................................................
......................................................................................................................................
.....................................................................................................................................................................................
.............................................................................................................................
4. Bagaimanakah cara mengetahui bahwa makanan yang kita makan mengandung protein?
.....................................................................................................................................................................................
.............................................................................................................................
..............................................................................................................................................................
70
BAB 6. ZAT ADITIF DAN ADIKTIF
71
1. Kegiatan 6.1
E. Ayo diskusikan.
1. Sebutkan zat-zat yang terdapat pada produk makanan tersebut, yang berfungsi sebagai zat aditif !
..............................................................................................................................................................
..............................................................................................................................................................
2. Apa sajakah manfaat zat aditif yang terdapat pada bahan makanan yang kamu amati? Tentukan juga apakah
bersifat alami atau sintetis !
.....................................................................................................................................................................................
.....................................................................................................................................................................................
................................................................................................................
3. Kelompokkan produk-produk makanan yang kamu amati, apakah termasuk kelompok yang menggunakan zat
aditif pewarna, pemanis, pengawet, antioksidan, penyedap rasa atau pemberi aroma !
.....................................................................................................................................................................................
......................................................................................................................................
.
4. Jelaskan cara memakai zat penyedap rasa sintetik yang tidak beresiko bagi kesehatan !
.....................................................................................................................................................................................
.....................................................................................................................................................................................
................................................................................................................
F. Apa yang dapat kamu simpulkan?
.....................................................................................................................................................................................
.....................................................................................................................................................................................
.....................................................................................................................................................................................
.....................................................................................................................................................................................
..................................................................
72
Kegiatan 6.2
E. Ayo diskusikan.
73
Materi Zat Aditif dan Adiktif
Kompetensi Dasar :
3.6 Memahami berbagai zat aditif dalam makanan dan minuman, zat adiktif serta dampaknya terhadap kesehatan
4.6 Membuat karya tulis tentang dampak penyalahgunaan zat aditif dan zat adiktif bagi kesehatan
a. Pewarna alami
Pewarna alami adalah pewarna yang dapat
diperoleh dari alam, baik dari tumbuhan dan hewan.
kunyit (warna kuning), daun suji dan daun pandan
(warna hijau), warna telang (warna biru keunguan), gula
kelapa (warna merah kecoklatan), cabe dan bunga
belimbing sayur (warna merah). Pewarna alami ini
sangat aman bagi kesehatan manusia.
Gambar 6.2 Bahan Pewarna Alami
Pewarna alami mempunyai keunggulan, yaitu umumnya lebih sehat untuk dikonsumsi daripada
pewarna buatan. Namun, pewarna makanan alami memiliki beberapa kelemahan, yaitu cenderung
memberikan rasa dan aroma khas yang tidak diinginkan, warnanya mudah rusak karena pemanasan,
warnanya kurang kuat (pucat), dan macam warnanya terbatas.
b. Pewarna buatan
Pewarna buatan atau sintetis yang terbuat dari bahan kimia. Bahan pewarna buatan dipilih karena
memiliki beberapa keunggulan dibanding pewarna alami, yaitu harganya murah, praktis dalam
74
penggunaan, warnanya lebih kuat, macam warnanya lebih banyak, dan warnanya tidak rusak karena
pemanasan.
Penggunaan bahan pewarna buatan untuk makanan harus melalui pengujian yang ketat untuk
kesehatan konsumen. Contoh bahan pewarna buatan seperti tartrazin untuk warna kuning, briliant blue
untuk warna biru, alura red untuk warna merah. Meski aman dalam takaran tertentu, namun sebaiknya
tidak dikonsumsi dalam jumlah yang banyak dan terus menerus.
Penggunaan pewarna buatan secara aman sudah begitu luas digunakan
masyarakat sebagai bahan pewarna dalam produk makanan. Namun,
di masyarakat masih sering ditemukan penggunaan bahan pewarna
buatan yang tidak sesuai dengan peruntukannya. Pewarna tekstil yang
sering disalahgunakan sebagai pewarna makanan, antara lain
rhodamine B (warna merah) dan metanil yellow (warna kuning).
Gambar 6.3 Contoh makanan yang
Bahan – bahan itu dapat memicu terjadinya kanker.
terindikasi bahan pewarna tekstil
2. Pemanis
Pemanis merupakan senyawa kimia yang sering ditambahkan dan digunakan untuk keperluan
produk olahan pangan, industri serta minuman dan makanan kesehatan. Pemanis dipakai untuk menambah
rasa manis yang lebih kuat pada bahan makanan. Pemanis dapat dibedakan menjadi dua yaitu pemanis alami
dan buatan.
a. Pemanis Alami
Pemanis alami merupakan bahan pemberi rasa manis yang diperoleh dari bahan-bahan nabati
maupun hewani. Pemanis alami yang umum dipakai adalah gula pasir, gula tebu atau gula pasir, gula
merah, madu, dan kulit kayu.
1) Gula merah merupakan pemanis dengan warna coklat. Gula merah merupakan pemanis kedua yang
banyak digunakan setelah gula pasir. Kebanyakan gula jenis ini digunakan untuk makanan tradisional,
misalnya pada bubur, dodol, kue apem, dan gulali.
2) Gula tebu atau gula pasir mengandung zat pemanis fruktosa yang merupakan salah satu jenis glukosa.
Gula tebu atau gula pasir yang diperoleh dari tanaman tebu merupakan pemanis yang paling banyak
digunakan. Selain memberi rasa manis, gula tebu juga bersifat mengawetkan.
3) Madu merupakan pemanis alami yang dihasilkan oleh lebah madu. Selain sebagai pemanis, madu juga
banyak digunakan sebagai obat.
4) Kulit kayu manis merupakan kulit kayu yang berfungsi sebagai pemanis. Selain itu kayu manis juga
berfungsi sebagai pengawet.
b. Pemanis Buatan
Sedangkan Pemanis buatan adalah senyawa hasil sintetis laboratorium yang merupakan bahan
tambahan makanan yang dapat menyebabkan rasa manis pada makanan. Pemanis buatan ini antara lain
aspartam, sakarin, kalium asesulfam, dan siklamat .
1) Aspartam
Aspartam mempunyai nama kimia aspartil fenilalanin metil ester, merupakan pemanis yang digunakan
dalam produk-produk minuman ringan. Aspartam merupakan pemanis yang berkalori sedang. Tingkat
kemanisan dari aspartam 200 kali lebih manis daripada gula pasir. Aspartam dapat terhidrolisis atau
75
bereaksi dengan air dan kehilangan rasa manis, sehingga lebih cocok digunakan untuk pemanis yang
berkadar air rendah
2) Sakarin
Sakarin adalah pemanis buatan yang tidak berkalori. Sakarin dibuat dari garam natrium. Asam sakarin
berbentuk bubuk kristal putih, tidak berbau dan sangat manis. Sakarin mempunyai tingkat kemanisan
200-500 kali dari rasa manis sukrosa (gula pasir). Sakarin dan aspartam sering digunakan di industri
minuman kaleng atau kemasan. Keunggulan sakarin, yaitu tidak bereaksi dengan bahan makanan,
sehingga makanan yang ditambah dengan sakarin tidak mengalami kerusakan dan harganya murah.
Kelemahan sakarin adalah mudah rusak bila dipanaskan sehingga mengurangi tingkat kemanisannya.
Selain itu, sakarin kerap kali menimbulkan rasa pahit. Penggunaan sakarin yang berlebihan dapat
membahayakan kesehatan tubuh manusia, misalnya menimbulkan kanker.
3) Kalium Asesulfam
Kalium Asesulfam memiliki tingkat kemanisan sekitar 200 kali dari kemanisan gula pasir. Kelebihan
kalium Asesulfam adalah mempunyai sifat stabil pada pemanasan dan tidak mengandung kalori.
4) Siklamat
Siklamat terdapat dalam bentuk kalsium dan natrium siklamat dengan tingkat kemanisan yang
dihasilkan kurang lebih 30 kali lebih manis daripada gula pasir. Makanan dan minuman yang sering
dijumpai mengandung siklamat antara lain: es krim, es puter, selai, saus, es lilin, dan berbagai
minuman fermentasi. Beberapa negara melarang penggunaan siklamat karena diperkirakan mempunyai
efek karsinogen. Batas maksimum penggunaan siklamat adalah 500– 3.000 mg per kg bahan makanan.
Orang memilih jenis pemanis untuk makanan yang dikonsumsinya tentu dengan alasan masing-
masing. Pemanis alami tentu lebih aman, tetapi harganya lebih mahal. Pemanis buatan lebih murah, tetapi
aturan pemakaiannya sangat ketat karena bisa menyebabkan efek negatif yang cukup berbahaya. Pada
kadar yang rendah atau tertentu, pemanis buatan masih diijinkan untuk digunakan sebagai bahan
tambahan makanan, tetapi pada kadar yang tinggi bahan ini akan menyebabkan berbagai masalah
kesehatan.
3. Pengawet
Pengawetan bahan makanan dapat dilakukan secara fisik, kimia, dan biologi. Pengawetan bahan makanan
secara fisik dapat dilakukan dengan beberapa cara, yaitu pemanasan, pendinginan, pembekuan, pengasapan,
pengalengan, pengeringan, dan penyinaran. Pengawetan secara biologis dapat dilakukan dengan fermentasi
atau peragian, dan penambahan enzim, misalnya enzim papain dan enzim bromelin. Pengawetan secara kimia
dapat dilakukan dengan penambahan bahan pengawet yang diijinkan.
a. Asam asetat
Asam asetat dikenal di kalangan masyarakat sebagai asam cuka. Bahan ini menghasilkan rasa masam dan
jika jumlahnya terlalu banyak akan mengganggu selera karena bahan ini sama dengan sebagian isi dari air
keringat kita. Asam asetat sering dipakai sebagai bahan pelengkep ketika makan acar, mi ayam, soto,
bakso. Asam asetat mempunyai sifat anti mikroba. Makanan yang memakai pengawet asam cuka antara
lain acar dan saos.
b. Benzoat
Benzoat banyak ditemukan dalam bentuk asam benzoat maupun natrium benzoat (garamnya). Berbagai
jenis softdrink (minuman ringan), sari buah, nata de coco, kecap, saus, selai, dan agar-agar diawetkan
menggunakan bahan jenis ini.
c. Sulfit
Bahan ini biasa dijumpai dalam bentuk garam kalium atau natrium bisulfit. Potongan kentang, sari nanas,
dan udang beku biasa diawetkan dengan menggunakan bahan jenis ini.
76
d. Propil Galat
Digunakan dalam produk makanan yang mengandung minyak atau lemak dan permen karet serta untuk
memperlambat ketagihan pada sosis. Propil galat juga dapat digunakan sebagai anti oksidan.
e. Propionat
Jenis bahan pengawet propianat yang sering digunakan adalah asam propianat dan garam kalium
atau natrium propianat. Propianat selain menghambat kapang juga dapat menghambat pertumbuhan
bakteri yang menyebabkan kerusakan bahan makanan. Bahan pengawetan produk roti dan keju biasanya
menggunakan bahan ini.
f. Garam Nitrit
Garam nitrit biasanya dalam bentuk kalium atau natrium nitrit. Bahan ini terutama digunakan sebagai
bahan pengawet keju, ikan daging, sosis, kornet, dan kue kering.
g. Sorbat
Sorbat yang terdapat di pasaran dalam bentuk asam atau garam sorbat. Sorbat sering digunakan dalam
pengawetan margarin, sari buah, keju, dan acar.
Akhir-akhir ini banyak terjadi penyalahgunakan bahan pengawet, misalnya boraks dan formalin.
Boraks sering digunakan pada pengolahan bakso dan mi basah. Boraks yang dikonsumsi terus-menerus dapt
berakibat keracunan dengan gejala muntah-muntah, diare, bahkan kematian. Disamping sebagai bahan
pengawet, boraks juga dapat digunakan sebagai bahan pengenyal.
4. Penyedap Makanan
a. Penyedap rasa
Penyedap rasa adalah zat yang dapat meningkatkan cita rasa makanan. Penyedap berfungsi
menambah rasa nikmat dan menekan rasa yang tidak diinginkan dari suatu bahan makanan. Penyedap rasa
ada yang diperoleh dari bahan alami maupun sintetis.
Penyedap rasa alami berasal dari rempah-rempah, misalnya: bawang putih, bawang bombay, pala,
merica, ketumbar, serai, pandan, daun salam, dan daun pandan, dll. Penyedap sintetik pada dasarnya
merupakan tiruan dari yang terdapat di alam, tetapi karena kebutuhannya jauh melebihi dari yang tersedia
maka sejauh mungkin dibuatlah tiruannya.
Keunikan dari MSG adalah bahwa meskipun tidak mempunyai cita rasa, tetapi dapat
membangkitkan cita rasa komponen-komponen lain yang terkandung dalam bahan makanan. Sifat yang
semacam itu disebut dengan taste enhancer (penegas rasa). MSG mempunyai pengaruh atau efek buruk
yaitu menimbulkan gangguan kesehatan.
77
b. Pemberi aroma
Pemberi aroma adalah zat yang dapat memberikan aroma tertentu
pada makanan atau minuman, sehingga dapat membangkitkan selera
konsumen. Penambahan zat pemberi aroma menyebabkan makanan
memiliki daya tarik untuk dinikmati. Zat pemberi aroma yang berasal
dari bahan segar atau ekstrak dari bahan alami, misalnya minyak
atsiri dan vanili. Pemberi aroma yang merupakan senyawa sintetik,
Gambar 6.8 Minyak Atsiri
misalnya: amil asetat mempunyai cita rasa seperti pisang ambon, amil kaproat (aroma apel), etil butirat
(aroma nanas), vanilin (aroma vanili), dan metil antranilat (aroma buah anggur). Jeli merupakan salah satu
contoh makanan yang menggunakan zat pemberi aroma.
a. Kafein
Bagi kalian penggemar teh atau kopi, mungkin kalian sudah tahu tentang kandungan kafein yang
terdapat pada teh dan kopi. Teh yang mengandung kafein membuat hampir sebagian besar dari kita
menjadi terbiasa untuk mengkonsumsinya setiap hari. Tetapi teh aman dan baik untuk dikonsumsi setiap
hari dalam jumlah yang wajar dan tidak berlebihan. Selain mengandung kafein, teh juga mengandung
theine, teofilin, dan teobromin dalam jumlah sedikit.
Sementara itu, kopi memiliki kandungan kafein yang lebih tinggi
daripada teh. Kopi yang terbuat dari biji kopi yang disangrai dan
dihancurkan menjadi bubuk kopi umumnya dikonsumsi orang dengan
tujuan agar mereka tidak mengantuk sebab kafein dalam kopi dapat
meningkatkan respons kewaspadaan pada otak. Oleh karena itu kopi
tidak dianjurkan untuk diminum secara berlebihan.
Tetapi kopi kesehatan, seperti mencegah penyakit parkinson kesehatan, seperti mencegah penyakit
parkinson, kanker usus, kanker lambung, dan kanker paru-paru. Untuk beberapa kasus tertentu, kopi juga
dapat menjadi obat sakit kepala, tekanan darah rendah, dan obesitas.
78
b. Nikotin
Nikotin terdapat dalam rokok yang dibuat dari daun tembakau
melalui proses tertentu dan dicampur dengan bunga cengkeh serta
beberapa macam bahan aroma. Kandungan nikotin pada rokok inilah
yang menyebabkan orang menjadi berkeinginan untuk mengulang
dan terus- menerus merokok. Selain mengandung nikotin, rokok juga
mengandung tar. Kita juga sudah mengetahui tentang bahaya rokok
pada kesehatan, yaitu dapat merugikan organ-organ tubuh bagian
luar, seperti perubahan warna gigi dan kulit, maupun organ tubuh
Gambar 6.10 Rokok bagian dalam yang dapat memicu kanker paru-paru.
2. Zat adiktif narkotika
Narkotika merupakan zat adiktif yang sangat berbahaya dan penggunaannya dilarang di seluruh dunia.
Penggunaan narkotika tidak akan memberi efek positif pada tubuh tetapi malah akan memberikan efek
negatif. Jika digunakan maka penggunanya akan mengalami penurunan atau perubahan kesadaran, hilangnya
rasa, mengurangi bahkan menghilangkan rasa nyeri, tetapi setelah itu penggunanya akan merasa tergantung
dan akan mengulangi secara terus-menerus untuk menggunakan narkotika yang memiliki banyak jenis ini.
Jika sudah begini maka akan sulit untuk lepas dari jerat narkotika yang hanya akan memberi siksaan pada
penggunanya. Narkotika hanya diperbolehkan dalam dunia medis yang biasanya digunakan sebagai obat bius
untuk orang yang akan dioperasi, dan penggunaannya pun sesuai prosedur yang telah ditentukan dalam
standar kesehatan internasional. Jenis-jenis narkotika ini misalnya sabu, opium, kokain, ganja, heroin,
amphetamine, dll. Karena berbahayanya maka menyimpan salah satu dari jenis narkotika tersebut akan
dikenakan hukuman yang sangat berat misalnya saja hukuman mati.
79
a. Sedatif-Hipnotik (Depresan)
Sedative-Hipnotik merupakan penekan susunan saraf pusat. Dalam dosis kecil
dapat mengatasi ansietas (perasaan cemas) sedangkan
dalam jumlah besar dapat menginduksi tidur.
Contohnya : sedatin/pil BK, rohypnol, magadon,
valium dan mandrax (MX). Depresan yang banyak
disalahgunakan adalah golongan Benzodiazepin yang
dapat dikonsumsi secara oral (ditelan).
Pengaruh depresan terhadap susunan saraf pusat bergantung pada dosis atau jumlah yang dipakai,
dengan tingkat pengaruh sebagai berikut :
1) Dalam jumlah kecil, menyebabkan rasa tenang, mengurangi ansietas, dan terjadi pengendalian diri
yang kurang terkontrol.
2) Dalam jumlah sedang, menyebabkan mengantuk, menginduksi tidur dan memperpanjang tidur.
3) Dalam dosis yang lebih banyak, menimbulkan efek anestesi, hilang kesadaran, dan amnesia.
b. Amfetamin (Stimulan)
Amfetamin adalah suatu bahan sintetik (buatan) yang tergolong
perangsang susunan saraf. Ada tiga jenis amfetamin yaitu
laevoamfeamin (benzedrin), dekstroamfetamin (deksedrin), dan
metilamfetamin (metedrin). Golongan amfetamin yang banyak
disalahgunakan adalah MDMA (3,4, metilan-di-oksi metamfetamin)
atau lebih dikenal dengan ekstasi dan metamfetamin (shabu-shabu).
Gambar 6.14 Contoh Stimulan
Amfetamin dapat dikonsumsi dengan cara ditelan, yang kemudian akan diabsorbsi seluruhnya ke
dalam darah. Pada penggunaan secara intravena dalam beberapa detik akan sampai di otak.
c. Halusinogen
Halusinogen berpengaruh terhadap persepsi bagi penggunanya.
Orang yang mengkonsumsi obat tersebut akan menjadi orang
yang sering berhalusinasi, misalnya mereka mendengar atau
merasakan sesuatu yang ternyata tidak ada. Pengaruh
halusinogen ini sangat bervariasi, sehingga sulit diramalkan
bagaimana atau kapan mereka mulai berhalusinasi.
Gambar 6.15 Tanaman Ganja
Halusinogen alami antara lain ganja, kecubung, meskalin yang berasal dari kaktus Liphophora
williamsii dan psilocybin yang berasal dari jamur Psilocybe mexicana dan halusinogen sintetik antara
lain adalah LSD (Lysergic acid Diethylamide). Ganja akan menimbulkan halusinogen bila pada dosis
yang tinggi.
Salah satu cara untuk memulihkan pecandu narkoba dengan detoksifikasi, yaitu upaya mengeluarkan narkoba
dan psikotropika, masih ada zat kima lain yang dapat menimbulkan kecanduan, yaitu rorok, minuman
beralkohol, kopi dan teh.
80
Uji Kompetensi 6 a. Formalin c. Boraks
b. Kafein d. Nikotin
A. Pilihlah Jawaban yang Tepat! 6. Berikut beberapa bahan aditif sintetis:
1. Perhatikan gambar di bawah ini! 1. Aspartam
2. Sakarin
3. Siklamat
4. Monosodium glutamat
Dari data di atas yang termasuk dalam bahan
Zat warna yang terkandung dalam bahan pewarna pemanis buatan kecuali bahan bernomor....
pada gambar tersebut adalah... a. 1 b. 2 c. 3 d. 4
a. Klorofil c. Antosianin 7. Perhatikan gambar di bawah ini!
b. Beta karoten d. Kurkumin
2. Perhatikan gambar di bawah ini!
81
Bahan pengawet yang disalah gunakan dalam 19. Kegunaan narkotika dalam bidang kesehatan adalah
pembuatan makanan pada gambar tersebut, karena ....
dapat mengakibatkan penyakit otak dan hati adalah a. zat disinfektan
.... b. menghilangkan rasa nyeri dalam pembedahan
a. Asam benzoate c. Boraks c. menghilangkan rasa kantuk
b. Natrium nitrit d. Formalin d. penenang
12. Hati-hati dengan makanan yang berwarna merah 20. Penambahan zat pengawet bertujuan agar
menyala!. Kemungkinan zat pewarna textile yang makanan dalam kemasan ....
disalahgunakan sebagai pewarna pada makanan a. tidak ditumbuhi oleh bakteri dan jamur
tersebut adalah…. b. terasa manis
a. Indigo Carmine c. Rhodomine B c. terlihat menarik
b. Lissamine green d. Sunset yellow FCF d. tambah lezat
13. Perthatikan data : 21. Bahan tambahan makanan berikut ini yang
1) ekstasi 4) morfin bukan merupakan bahan pemanis alami adalah .
2) rokok 5) opium ...
3) alkohol 6) ganja a. aspartam c. xilitol
Zat adiktif yang tergolong narkotika ditunjukkan b. madu d. sukrosa
oleh nomor .... 22. Pemakaian bahan pewarna alami memiliki
a.1), 2) dan 3) beberapa keuntungan, antara lain . . . .
b. 2), 3) dan 4) a. banyak pilihan
c. 3), 4) dan 5) b. aman dikonsumsi
d. 4), 5) dan 6) c. tahan lama
14. Pemakaian obat yang bersifat adiktif dapat d. praktis
mengakibatkan .... 23. Nama dagang larutan 40 % formaldehid di dalam
a. kanker paru-paru, iritasi kulit dan halusinasi air adalah . . . .
b. serangan jantung, kekacauan pikiran dan a. boraks c. formalin
halusinasi b. asam benzoat d. fermion
c. kekacauan pikiran, iritasi dan halusinasi 24. Daun salam, terasi, serai, dan daun pandan adalah
d. serangan jantung, radang lambung dan bronkhitis bahan alami yang biasa digunakan untuk . . . .
15. Penggunaan bahan kimia menimbulkan efek a. pewarna c. pemanis
samping diantaranya b. pengawet d. penyedap rasa
1. Rusaknya fungsi organ tubuh 25. Penambahan zat aditif berikut ini bertujuan
2. Membuat kecanduan meningkatkan nilai gizi, kecuali . . . .
3. Menghilangkan kesadaran a. kalsium pada susu
Bahan kimia yang memiliki efek samping tersebut b. vitamin A pada margarin
adalah .... c. MSG pada garam meja
a. vitamin d. iodium pada garam dapur
b. narkotika 26. Beta karoten adalah zat warna yang terdapat pada
c. antibiotik ....
d. penyedap a. klorofil c. jahe
16. Dampak fisiologis yang ditimbulkan oleh narkoba b. kunyit d. wortel
adalah .... 27. Zat adiktif adalah zat kimia yang dapat
a. Tingkat emosi yang sangat labil mengakibatkan…
b. Perubahan perilaku yang negatif a. Kecanduan c. Ketergantungan
c. Menurunnya fungsi sistem kerja tubuh b. Ketagihan d. A, B, C benar
d. Kecemasan berlebihan 28. Upaya menghilangkan narkoba dari tubuh
17. Bahan kimia yang bersifat adiktif pada rokok adalah pecandu disebut…
.... a. Otopsi c. Sakaw
a. Tar b. Detoksifikasi d. Fly
b. Nikotin 29. Dibawah ini yang bukan merupakan cirri-ciri
c. karbon dioksida pengguna narkoba adalah…
d. karbon monoksida a. Sering menyendiri
18. Pecandu alkohol mengalami gangguan pada b. Selalu gembira
organ-organ tubuhnya yang ditandai dengan .... c. Prestasi menurun
a. Kerusakan jaringan jantung, pembuluh nadi d. Mengabaikan teman lama
menyempit, dan batuk-batuk 30. Dalam rokok terdapat senyawa yang mempunyai
b. Penurunan fungsi syaraf, iritasi lambung dan daya ikat terhadap hemoglobin 200 kali lebih kuat
penyakit lambung dari oksigen. Senyawa itu adalah....
c. Peningkatan kadar gula, timbulnya rasa gelisah, a. Nikotin
dan hilangnya semangat b. Tar
d. Suasana hati cepat berubah, hilangnya ingatan c. Iritan
jangka pendek d. Karbon monoksida
82
B. Isilah titik-titik di bawah ini dengan jawaban yang benar!
1. Untuk menambah cita rasa suatu makanan, kita dapat menambahkan zat aditif yang termasuk kelompok ....
2. Pengawet dan juga pengenyal daging yang saat ini telah dilarang penggunaannya oleh pemerintah adalah ....
3. Fungsi kaporit yang ditambahkan pada air adalah untuk ....
4. Kesadahan air terjadi karena air mengandung senyawa ....
5. Zat yang terdapat pada tembakau yang dapat menyebabkan adiksi adalah ….
6. Salah satu contoh zat kimia yang dapat dipakai untuk membuat warna kuning pada makanan adalah ....
7. LSD termasuk obat psikotropika yang dapat menimbulkan persepsi semu tentang suatu benda yang
sebenarnya tidak ada atau disebut juga ....
8. Upaya mengeluarkan narkoba dari tubuh pecandu disebut…
9. Apabila seorang pecandu tiba-tiba menghentikan pemakaiannya maka akibatnya pengguna tersebut akan
mengalami gejala ....
10. Bahan yang ditambahkan dengan sengaja ke dalam makanan dalam jumlah sedikit untuk memperbaiki warna
dan citarasa disebut…
......................................................................................................
.................................................................................................
......................................................................................................
4. Jelaskan perbedaan antara zat adiktif, narkoba dan psikotropika ! Sebutkan masing-masing dua contoh zat yang
termasuk narkoba, zat adiktif dan psikotropika !
................................................................................................................................................................................
..................................................................................................................................
5. Menurutmu upaya apa yang harus dilakukan agar penyalahgunaan zat adiktif dan psikotropika di sekolahmu
dapat dihindari?
................................................................................................................................................................................
..................................................................................................................................
83
BAB 7. SISTEM PEREDARAN DARAH
84
Kegiatan 7.1
A. Tujuan
Mengetahui komponen-komponen darah manusia dan fungsinya
B. Alat dan Bahan
1. Tabung reaksi
2. Minyak goreng
3. Air
4. Zat warna kue berwarna merah
5. Buku Siswa IPA VIII SMP/MTs
C. Cara Kerja
1. Tuangkan 5 ml minyak goring dalam 5 ml air pada tabung reaksi
2. Tambahkan beberapa tetes zat warna kue warna merah
3. Tutup mulut tabung reaksi dengan sumbat dan kocoklah
4. Diamkan tabung reaksi beberapa saat dan biarkan sampai larutan terpisah
5. Lakukan studi referensi untuk mengetahui komponen-komponen penysusun darah
E. Kesimpulan:
…………………………………………..
1. Kegiatan 7.2
A. Tujuan
1. Mengetahui alat-alat peredaran darah manusia
2. Membedakan pembuluh nadi (arteri) dengan pembuluh balik (vena)
3. Mengetahui proses peredaran darah
85
B. Alat dan Bahan
1. Torso
2. Diagram peredaran darah manusia
3. Buku Siswa VIII SMP/MTs
C. Cara Kerja
1. Amati torso dan perhatikan alat-alat peredaran darah manusia
2. Perhatikan diagram peredaran darah manusia untuk mengetahui proses peredaran darah manusia
3. Gunakan Buku Biologi VIII SMP /MTs untuk membantu mempelajari charta tersebut
E. Kesimpulan
………………………………………………………………................................................................................
................................................................................................................................................................................
...................................................................................................................................
86
Kegiatan 7.3
Denyut Nadi
A. Tujuan
Membandingkan jumlah denyut nadi seseorang dengan metode perabaan (palpasi)
C. Cara Kerja
1. Tempatkan tiga jarimu (manis, tengah, dan telunjuk) pada pergelangan tangan sampai kamu merasakan
adanya denyutan
2. Hitunglah denyut nadimu selama 1 menit
3. berlari-larilah ditempat selama 2 menit, kemudian hitunglah kembali denyut nadimu!
4. Ulangi percobaan untuk temanmu yang lain, masukkan hasilnya dalam tabel !
87
Materi Sistem Peredaran Darah
Kompetensi Dasar :
3.7 Menganalisis sistem peredaran darah pada manusia dan memahami gangguan pada sistem peredaran darah,
serta upaya menjaga kesehatan sistem peredaran darah
4.7 Menyajikan hasil percobaan pengaruh aktivitas (jenis, intensitas atau durasi) dengan frekuensi denyut jantung
Sel darah merah dibentuk oleh sumsum merah pada tulang pipa dan tulang
pipih. Pada saat fetus dalam kandungan sel darah merah dibentuk dalam
hati dan limpa. Setelah berumur ±120 hari sel darah merah dirombak oleh
hati dan limpa diubah menjadi zat warna empedu (bilirubin) yang berguna
untuk membentuk emulsi lemak.
88
Tabel 7.1 Karakteristik jenis-jenis sel darah putih
3. FUNGSI DARAH
a. Sebagai pengangkut
Sel-sel darah berfungsi mengangkut oksigen dari paru-paru keseluruh tubuh dan mengangkut CO2 dari
seluruh tubuh keparu-paru.
Plasma darah berfungsi mengangkut sari makanan, hormon dan sisa metabolisme.
b. Alat Pertahanan (sel darah putih)
Fagosit memakan kuman, dan limfosit menghasilkan antibodi untuk membunuh kuman dan menghasilkan
antitoksin untuk menetralkan racun.
c. Pembekuan darah
Dalam proses pembekuan darah yang berperan penting adalah trombosit.
d. Menjaga kestabilan suhu tubuh
Suhu tubuh manusia tetap terjaga berkisar 37o C, walaupun suhu lingkungan berubah. Hal ini terjadi
karena ada penyebaran energi panas secara merata oleh darah. Peristiwa menggigil saat kedinginan dan
berkeringat saat kepanasan merupakan cara untuk menjaga agar suhu tubuh tetap stabil.
89
4. Golongan darah dan transfusi darah
Pada permukaan sel darah merah terdapat protein yang bersifat sebagai antigen atau aglutinogen. Di
dalam plasma darah terdapat antibodi atau agglutinin. Golongan darah ditentukan oleh jenis antigen.
Berdasarkan antigen ini terdapat beberapa penggolongan darah. Di antaranya adalah sistem ABO Perhatikan
tabel penggolongan darah
Jadi pada plasma golongan darah A terdapat antibody β, plasma golongan darah B terdapat antibody α.
Plasma golongan darah O mengandung antibodi α+β, tetapi tidak mempunyai antigen, karena itu disebut gol
O (nol). Pada plasma golongan darah AB terdapat antigen A dan B tetapi tidak mempunyai antibody.
Pada proses transfusi darah perlu diperhatikan golongan darah resipien (penerima) dan golongan darah
donor (pemberi). Sebelum tahun 1900, banyak kasus kematian terjadi setelah transfusi darah, karena darah
donor ditransfusikan begitu saja kepada pasien yang memerlukannya. Baru kemudian tahun 1901 Landsteiner
menemukan bahwa kasus kematian disebabkan oleh penggumpalan darah dari golongan darah pasien yang
berbedadengan donor. Akibatnya terjadi reaksi antigen-antibodi.
Golongan darah O disebut donor universal karena tidak memiliki antigen, sehingga dapat menjadi
donor bagi golongan darah lainnya. Sedangkan golongan AB disebut resipien universal karena hanya
memiliki antigen dan tidak memiliki antibodi. Skema transfusi dirumuskan sebagai berikut
90
c. Tekanan Darah
Pemompaan oleh jantung dan sempitnya pembuluh darah kapiler menghasilkan tekanan di
arteri.Tekanan darah pada saat bilik jantung kontraksi disebut tekanan sistol, darah dipompa keluar
jantung. Sedangkan tekanan pada saat jantung relaksasi disebut diastol, jantung mengisap
darah.Tekanan darah dapat diukur dengan tensimeter (sfigmomanometer). Tekanan darah orang dewasa
normal 120/80 mmHg.
2. Pembuluh Darah
a. Pembuluh Nadi (Arteri)
Pembuluh nadi (Arteri) adalah pembuluh yang membawa darah keluar dari jantung. Pembuluh nadi
terletak agak dalam dari permukaan tubuh kecuali pada daerah-daerah tertentu misalnya pada
pergelangan tangan, leher, dan pelipis. Dinding pembuluh nadi bersifat kuat dan elastis.Jika terjadi
luka darah keluar dengan memancar. Pembuluh nadi yang keluar dari bilik kiri jantung disebut aorta
mengalirkan darah kaya O2 ke seluruh tubuh, Pembuluh nadi yang keluar dari bilik kanan ke paru-paru
disebut arteri paru-paru (arteri pulmonalis) membawa darah yang kaya CO2.
b. Pembuluh Balik (Vena)
Pembuluh balik (vena) adalah pembuluh yang membawa darah menuju jantung. Umumnya
pembulu balik terletak di dekat permukaan tubuh dan tampak kebiru-biruan. Dinding pembuluh balik
tipis dan tidak elastis, mempunyai katup disepanjang pembuluhnya. Jika terjadi luka darah darah tidak
memancar, tetapi merembes.
Pembuluh balik dari seluruh tubuh bermuara menjadi satu pembuluh balik besar yang disebut vena
cava yang masuk ke jantung melalui serambi kanan.Pembuluh balik mengalirkan darah yang banyak
mengandung CO2. Setelah terjadi pertukaran gas di paru-paru darah mengalir ke jantung lagi melalui
pembuluh balik paru-paru (vena pulmonalis) yang membawa darah kaya O2.
c. Pembuluh Kapiler
Pembuluh kapiler menghubungkan pembuluh nadi dan pembuluh balik. Pembuluh kapiler
berhubungan langsung dengan sel-sel tubuh. Dinding pembuluh kapiler sangat tipis berfungsi untuk
pertukaran zat dan pertukaran udara.
91
2. Leukemia
Disebut juga kanker darah. Leukemia sebenarnya kanker pada pada sel sumsum tulang belakang yang
menghasilkan sel darah putih, sehingga produksi sel darah putih menjadi banyak dan ganas, memakan sel-
sel darah merah akibatnya anemia berat.
3. Hemofilia
Adalah penyakit darah sukar membeku, jika terjadi luka darah akan mengucur terus. Penyakit ini bersifat
menurun.
4. Hipertensi
Hipertensi adalah tekanan darah tinggi, orang yang normal mempunyai tekanan sistol antara 110 - 130
mmhg dan tekanan diastol 70 – 90 mmhg, diatas tekanan 130/90 mmhg termasuk tekanan darah tinggi.
5. Arteriosklerosis
Arteriosklerosis adalah penyempitan pembuluh arteri akibat pengendapan kapur (calsium) yang
menyebabkan dinding arteri mengeras dan pembuluh arteri membesar sehingga penderita penyakit ini
sering mengalami hipertensi.
6. Atherosklerosis
Atherosklerosis adalah penyempitan pembuluh arteri akibat timbunan lemak (kolesterol). Timbunan lemak
membentuk plak (kerak) di dinding arteri yang menyebabkan lubang arteri menyempit sehingga tekanan
darah meningkat.
7. Wasir (hemoroid)
Wasir atau ambeien (hemoroid) ialah membesarnya vena yang terdapat disekitar lubang anus. Disebabkan
karena aliran darah tidak lancar, misalnya terlalu banyak duduk, kurang gerak atau terlalu kuat mengejan.
8. Varises
Varises adalah melebarnya pembuluh vena di kaki karena aliran darah ke tubuh bagian atas tertahan.
Sering dialami oleh wanita hamil, orang yang sering terlalu lama berdiri atau terlalu banyak jongkok.
8. Thalasemia
Thalasemia adalah penyakit keturunan dimana sel darah merah yang diproduksi oleh tubuh berbentuk
tidak normal (seperti bulan sabit) sehingga darah tidak dapat mengikat oksigen. Akibatnya penderita
biasanya akan selalu mengalami gejala anemia.
9. Hipertensi .
Penyakit yang ditandai dengan tekanan darah penderita sangat tinggi. Tekanan sistolnya 140 -200 mmhg
atau lebih, diastolnya 90 – 110 mmhg.
10. Jantung koroner
Arteri mengalami penyumbatan karena terlalu banyaknya endapan zat kapur dan serabut yang tumbuh di
dalam pembuluh darah.
92
8. Bagian jantung yang menerima darah dari paru-paru
Uji Kompetensi 7
adalah ....
a. serambi kanan c. bilik kanan
A. Pilihlah jawaban yang tepat! b. serambi kiri d. bilik kiri
1. Sel darah yang berfungsi dalam proses pembekuan
9. Penyakit yang disebabkan oleh pelebaran pembuluh
darah saat luka adalah ....
darah adalah . . . .
a. sel darah merah
a. varises dan hipertensi
b. plasma darah
b. hipertensi dan sklerosis
c. keping-keping darah
c. ambeien dan varises
d. sel darah putih
d. anemia dan leukemia
2. Dari pernyataan berikut ini, yang bukan fungsi
10. Bentuknya tidak tetap, bisa bergerak bebas di luar
darah adalah ....
pembuluh darah, jumlah normalnya 8.000 tiap 1
a. mengangkut oksigen dan karbondioksida
mm3 darah. Hal tersebut adalah ciri-ciri ....
b. pembunuh kuman
a. leukosit c. eritrosit
c. meneruskan rangsangan dari otak
b. trombosit d. plasma dara
d. mengangkut sisa metabolisme
11. Urutan peredaran darah yang benar, yaitu ....
3. Fungsi zat besi bagi darah adalah ....
a. seluruh tubuh - bilik kanan - serambi kanan -
a. bahan pembentuk sel darah merah
paru-paru - bilik kiri - serambi kiri - seluruh
b. mempertahankan bentuk sel darah
tubuh
c. membantu pembekuan darah
b. seluruh tubuh - bilik kiri - serambi kiri - paru-
d. sumber gizi bagi darah
paru - bilik kanan - serambi kanan - seluruh
4. Bahaya yang terjadi jika resipien menerima
tubuh
transfusi darah dari donor yang golongan darahnya
c. seluruh tubuh - serambi kanan - bilik kanan -
tidak sama adalah ....
paru-paru - serambi kiri - bilik kiri - seluruh
a. aliran darah tidak akan berhenti jika ada luka
tubuh
b. tubuh resipien akan melemah
d. seluruh tubuh - serambi kiri - bilik kiri - paru-
c. mengakibatkan anemia
paru - serambi kanan - bilik kanan - seluruh
d. terjadi penggumpalan darah
tubuh
5. Perhatikan gambar pembuluh darah berikut ini
12. Bagian darah yang berfungsi mengangkut oksigen
adalah …
a. eritrosit c. leukosit
b. trombosit d. plasma darah
13. Perhatikan tabel berikut:
Pembeda Vena Arteri
Denyut Terasa Tidak terasa
Pernyataan yang benar terkait gambar pembuluh Aliran Dari Menuju ke
darah tersebut adalah …. jantung jantung
a. Pembuluh darah arteri membawa darah yang Dinding Tipis, tidak Tebal, kuat,
kaya oksigen dari jantung ke seluruh tubuh elastis elastis
b. Pembuluh darah vena memiliki dinding yang Sel otot Lurik Polos
tebal dan elastis Perbandingan yang benar pada tabel di atas adalah
c. Pembuluh darah vena jika terjadi luka darah pada …
akan memancar a. denyut c. aliran
d. Denyut pada pembuluh darah arteri tidak b. dinding d. sel otot
terasa 14. Di bawah ini yang merupakan kelainan atau
6. Jika seorang yang bergolongan darah A menerima penyakit darah karena faktor genetika adalah…
transfusi darah dari seseorang yang bergolongan a. anemia c. leukopenia
darah AB, yang terjadi adalah .... b. thalasemia d. Leukemia
a. terjadi penggumpalan darah karena aglutinogen 15. Perhatikan tabel berikut!
A direspon oleh anti-B Sistem
b. tidak terjadi penggumpalan darah Peredaran Keterangan
Darah
c. terjadi penggumpalan darah karena aglutinogen
Bilik kanan ==> seluruh
B direspon oleh anti-B P Besar
tubuh ==> serambi kiri
d. terjadi penggumpalan darah karena aglutinogen Bilik kiri ==> paru-paru
A direspon oleh anti-A Q Kecil
==> serambi kanan
7. Darah yang menuju ke jantung dialirkan oleh Darah dua kali beredar ke
pembuluh .... R Rangkap
seluruh tubuh
a. arteri c. aorta Darah mengalir dalam
b. vena d. Katup S Tertutup
pembuluh
93
Sistem peredaran darah yang benar pada tabel a. mengangkut darah berkadar O2 tinggi
ditunjukkan oleh …. b. mengangkut darah berkadar CO2 tinggi
a. P c. Q c. mempunyai satu katup di sepanjang pembuluh
b. R d. S d. mempunyai pembuluh yang elastis
16. Darah yang banyak mengandung O2 terdapat dalam 23. Tekanan darah sistol akan berada pada posisi yang
pembuluh yang mengalirkan darah dari .... sangat tinggi ketika....
a. jantung ke paru-paru a. atrium relaksasi, ventrikel relaksasi
b. paru-paru ke serambi kiri jantung b. atrium kontraksi, ventrikel kontraksi
c. tubuh ke jantung c. atrium relaksasi, ventrikel kontraksi
d. paru-paru ke serambi kanan jantung d. atrium kontraksi, ventrikel relaksasi
17. Pilihlah pernyataan yang benar di bawah ini! 24. Sel darah putih memiliki kemampuan untuk
a. eritrosit berwarna merah karena mengandung memakan kuman-kuman yang masuk ke dalam
oksigen. tubuh. Sifat ini dinamakan dengan sifat....
b. kekurangan hemoglobin akan menyebabkan a. diapedesis c. amoeboid
zat besi dalam darah turun. b. fagositosis d. leukositosis
c. sel darah merah yang sudah tua akan 25. Golongan darah O disebut juga donor universal.
dihancurkan di dalam hati. Artinya dapat ditransfusikan ke semua golongan
d. semua sel di dalam darah, kecuali trombosit, darah apapun. Hal ini dikarenakan golongan darah
berfungsi sebagai pengangkut oksigen. O....
18. Di bawah ini merupakan kelainan atau penyakit a. tidak mengandung aglutinin
pada pembuluh darah, kecuali …. b. tidak mengandung aglutinogen
a. varises c. aterosklerosis c. tidak mengandung plasma darah
b. vaskulitis d. alzheimer d. tidak mengandung trombosit
19. Bagian jantung mamalia yang berisi darah yang 26. Ada berbagai macam penyakit dan kelainan yang
mengandung CO2 adalah …. berhubungan dengan sistem peredaran darah. Pilih
a. serambi kanan dan serambi kiri pernyataan tentang kelainan dan penyakit tersebut
b. bilik kanan dan serambi kanan di bawah ini yang benar
c. bilik kiri dan serambi kiri a. leukemia disebabkan oleh bakteri
d. bilik kanan dan bilik kiri b. olahraga apapun baik untuk penderita kelainan
20. Tekanan darah seseorang menunjukkan angka jantung
120/80 mmHg. Nilai 80 mmHg pada hasil c. pola makan tertentu dapat mempengaruhi
pengukuran tersebut menunjukkan tekanan.... gelongan darah
a. sistol c. darah tinggi d. stroke disebabkan antara lain oleh
b. diastol d. darah rendah menyempitnya pembuluh darah
21. Perhatikan skema pembekuan darah dibawah ini! 27. Kelainan karena darah tidak dapat membeku
disebut....
a. Anemia c.talasemia
b. leukimia d. hemofilia
28. Eritrosit yang sudah tua akan dihancurkan oleh hati
atau limpa. Hemoglobin yang terdapat dalam
eritrosit akan diubah menjadi...
a. urin c. bilirubin
b. protein d. getah bening
29. Sel-sel darah berikut ini yang menurun jumlahnya
Yang dimaksud dengan nomor 1, 2 dan 3 yaitu.... ketika seseorang menderita penyakit demam
a. trombin, fibrin, dan (ion Ca dan vitamin K) berdarah adalah...
b. trombokinase, ion Ca+ dan vitamin K, dan a. monosit c. leukosit
fibrinogen b. trombosit d. basofil
c. fibrinogen, trombin, dan trombokinase 30. Seorang anak dengan ciri-ciri sering kejang,
d. trombokinase, protrombin, dan fibrinogen pertumbuhan tulang tidak normal dan pembekuan
22. Dalam sistem peredaran darah manusia dikenal ada darahnya lambat kemungkinan kekurangan...
tiga pembuluh darah yaitu arteri, vena dan kapiler. a. vitamin K c. vitamin D
Pernyataan berikut ini yang benar berkaitan dengan b. unsur Ca d. unsur P
vena adalah....
95
SOAL LATIHAN PENILAIAN AKHIR SEMESTER GASAL
A. Berilah tanda silang ( X ) pada salah satu huruf a, b, c, atau d jawaban yang paling benar pada kolom
lembar jawaban yang tersedia !
1. Berikut ini yang termasuk fungsi rangka tubuh, Peristiwa tersebut yang merupakan ontoh GLBB
kecuali.... dipercepat ditunjukkan nomor....
A. Sebagai pelindung organ tubuh yang penting A. I dan II C. II dan III
B. Member bentuk tubuh B. I dan III D. III dan IV
C. Tempat melekatnya otot 7. Tono dan Anton sedang tarik tambang dengan gaya
D. Sebagai alat gerak aktif masing-masing 142 N dan 140 N. Resultan kedua
2. Persendian yang menghubungkan tulang-tulang gaya tersebut adalah…
tengkorak kepala adalah…. A. 2 N ke arah Tono
A. Sendi kaku C. sendi putar B. 2 N ke arah Anton
B. Sendi mati D. sendi engsel C. 282 N ke arah Tono
3. Perhatikan pernyataan berikut! D. 282 ke arah Anton
1) Sebagian ikan memiliki bentuk tubuh torpedo 8. Perhatikan gambar!
2) Sirip diperlukan untuk melakukan berbagai
monuver didalam air
3) Ekor dan siripi ikan berfungsi untuk menahan
laju air
4) Bentuk stream line tubuh ikan berfungsi untuk
mengurangi hambatan didalam air Besar usaha yang dilakukan oleh F1dan F2
Berdasarkan pernyataan-pernyataan diatas, yang adalah....
mendukung ikan untuk melakuan berbagai gerakan A. 1000 J C. 400 J
di dalam air adalah pernyataan nomor…. B. 600 J D. 200 J
A. 1, 2 dan 3 C. 3, 4 dan 1 9. Berikut ini yang merupakan contoh hukum III
B. 2, 3 dan 4 D. 1, 2 dan 4 Newton, kecuali....
4. Otot yang terus menerus digerakkan akan A. Penumpang bus terdorong terdepan ketika bus
mengalami kelelahan dan menimbulkan rasa pegal- di rem mendadak
pegal. Hal ini disebabkan…. B. Mendayung sampan
A. Timbunan oksigen C. Kita akan merasa sakit jika memukul tembok
B. Timbunan asam laktat D. Berenang
C. Timbunan karbondioksida 10. Gerak tumbuhan yang memerlukan rangsangan
D. Timbunan air berupa perubahan kadar air didalam sel sehingga
5. Perhatikan gambar! terjadi pengertan yang tidak merata disebut….
A. Gerak hidronasti
B. Gerak hidrotropisme
C. Gerak hidrostatis
D. Gerak higroskopis
11. Perhatikan gambar!
96
12. Besar keuntungan mekanis pada katrol tetap A. Membedakan bagian daun yang berfotosintesis
adalah.... dan tidak
A. 1 C. 3 B. Mengidentifikasi uji kandungan amilum
B. 2 D. 4 C. Melarutkan klorofil
13. Perhatikan gambar! D. Mematikan sel sel daun
19. Nutrisi yang berfungsi sebagai pembangun tubuh
adalah....
A. Karbohidrat C. Protein
B. lemak D. vitamin
20. Arim membeli makanan di warung. Makanan
Besar gaya kuasa untuk mengangkat beban 1500 N tersebut dibungkus menggunakan kertas. Saat
adalah sebesar.... dibuka ternyata terdapat noda transparan pada
c. 250 N C. 500 N kertas tersebut. Peristiwa tersebut menunjukkan....
d. 750 N D. 1000 A. Makanan tersebut mengandung lemak
14. Perhatikan gambar! B. Protein pada makanan bereaksi dengan kertas
Bagian yang berfungsi C. Makanan tersebut sudah kadalauarsa
mengangkut hasil fotosintesis D. Kertas tidak sesuai untuk membukus makanan
ditunjukkan oleh nomor.... dengan kadar protein tinggi
21. Perhatikan gambar!
97
26. Perhatikan data! 31. Perhatikan gambar!
1. Siklamat
2. Aspartam Bagian jantung yang
3. Asam asetat darah nya kaya akan
4. Sakarin oksigen di tunjukan oleh
5. Benzoat nomor…
Yang merupakan pemanis buatan adalah...
A. 1,2,3 C. 3,4,5
A. 1 dan 3 C. 1 dan 2
B. 1,2,4 D. 2,3,
B. 2 dan 4 D. 3 dan 4
27. Ketika kita mengkonsumsi kopi maka kita akan
32. Sel darah merah (eritrosit) berfungsi sebagai....
merasa tetap terjaga (tidak mengantuk). Hal ini
A. Membunuh kuman penyakit
disebabkan karena kopi menganduk zat adiktif
B. Sebagai daya tahan tubuh
berupa....
C. Menyalurkan oksigen dan sari-sari makanan
A. Theine
D. Membantu dalam pembekuan darah
B. Teobromin
33. Pembuluh darah yang berpangkal di jantung, dan
C. Kafein
berperan untuk membawa darah yang kaya akan
D. Nikotin
CO2 menuju paru-paru adalah…
28. Dibawah ini yang merupakan zat adiktif
A. Vena pulmonalis
psikotropika adalah....
B. Arteri pulmonalis
A. Kafein, nikotin, kokain
C. Vena cava superior
B. Ganja, amfetamin, nikotin
D. Aorta
C. Amfetamin, kafein, LSD
34. Urutan peredaran darah besar yang benar adalah....
D. Amfetamin, LSD, ganjil
A. Bilik kanan – arteri pulmonalis – paru-paru –
29. Berkut ini yang merupakan akibat mengkonsumsi
vena pulmonalis - serambi kiri
zat psikotropika golongan stimulan, kecuali....
B. Bilik kiri – arteri pulmonalis – paru-paru –
A. Mengantuk dan rasa tenang
vena pulmonalis - serambi kanan
B. Denyut jantung meningkat
C. Bilik kanan – aorta – seluruh tubuh – vena
C. Tidak mudah lelah
cava – serambi kiri
D. Tidak mengantuk
D. Bilik kiri – aorta – seluruh tubuh – vena cava
30. Pak Anto merasa pusing kemudian periksa ke
– serambi kanan
dokter, pada tensimeter menunjukan angka 160 /
35. Gejala yang timbul pada kelainan penderita
90 mmHg, angka 90 mmHg menunjukan…
anemia adalah....
A. Diastol
A. Terdapat pengendapan kalsium pada
B. Sistol
pembuluh darah
C. Jumlah detak jantung
B. Kadar hemoglobin dalam darah berkurang
D. Jumlah darah yang masuk ke jantung
C. Darah sukar membeku
D. Penyempitan pembuluh darah oleh lemak
98
C. Jawablah pertanyaan dibawah ini dengan lengkap dan jelas!
46. Alif dan Toni mendorong peti bermasa 5 kg. Jika Alif memberikan gaya sebesar 4 N dan Toni memberikan
gaya sebesar 5 N. Hitunglah :
a. Gaya Alif dan Toni
b. Percepatan peti
47. Sebuah peti 100 N akan dinaikkan ke atas truk menggunakan papan sebagai bidang miring. Jika panjang papan
adalah 5 m dan tinggi truk 2 m. Hitunglah:
a. gaya kuasa untuk mendorong peti
b. keuntungan mekanisnya
48. Sebutkan enzim dan bahan kimia yang berperan dalam proses pencernaan beserta tempat dihasilkannya!
49. Sebutkan 5 cara yang dapat dilakukan untuk mencegah penyalahgunaan narkotika dan psikotropika!
50. Gambarkan skema proses pembekuan darahpada luka!
99
Daftar Pustaka
Kemdikbud. 2016. Sumber Belajar Penunjang PLPG 2016 Ilmu Pengetahuan Alam. 2016: Kemdikbud
Kemdikbud. 2014. Ilmu Pengetahuan Alam SMP/ MTs Kelas VIII Semester 1. Jakarta: Pusat Kurikulum dan
Perbukuan, Balitbang, Kemdikbud.
Winarsih, A., dkk. 2008. IPA Terpadu untuk SMP/MTs Kelas VII BSE. Jakarta: Pusat Perbukuan Depdiknas.
Yusro, Y.S. 2015. Sistem Rangka dan Otot pada Manusia serta Pesawat Sederhana. Yogyakarta: Universitas
Negeri Yogyakarta.
Wasis & Irianto, S. Y. 2008. Ilmu Pengetahuan Alam Jilid 1untuk SMP/ MTs Kelas VII. Jakarta: Pusat Perbukuan
Depdiknas.
Krisno, M. A., dkk. 2008. Ilmu Pengetahuan Alam untuk SMP/ MTs Kelas VIII. Jakarta: Pusat Perbukuan
Depdiknas.
Karim, S. 2008. Belajar IPA Membuka Cakrawala untuk SMP/ MTs Kelas VIII. Jakarta: Pusat Perbukuan
Depdiknas.
100