Seorang pasien bernama Tn. A, Umur : 38 Tahun, datang ke IGD diantar klg dengan keluhan
diare lebih dari 10 kali , cair. kesadaran composmentis, Hasil pemeriksaan fisik pasien TD 90/60
mmhg, suhu 37.7 C, HR : 110x/mnt, teraba lemah, turgor kulit menurun, membran mukosa dan
bibir tampak kering dengan nilai Ht : 53% ( N : 38,8 – 50 %), nilai kalium pasien juga
mengatakan kaki terasa kram, juga mual, muntah + 3x,tidak nafsu makan menurun, bak sedikit,
dan mengeluh haus tampak lemah dan lesu. Sudah 3 hari sebelum masuk RS Pasien mengeluh
nyeri dibagian perutnya, seperti terasa mulas – mulas, mual dan muntah muntah . dx medis :
Gatroenteritis akut.
Pertanyaan :
1. Tentukan TRIAGE Korban Apa yang terjadi pada pasien? Jelaskan penyebab ( Patofisiologi /
Perjalanan penyakit sampai terjadinya masalah ) dan manifestasi klinik yang mendukung
2. Buat Analaisa Data dan Diagnosa Keperawatan ( Di buat fokus permasalah keperawatan
menggunakan ABCDE dan Etiologinya Berdasarkan Pathway ) #Buat Semua Diagnosa
Keperawatan Yang anda temukan pada kasus diatas
3. Apa masalah keperawatan utama pada pasien ? Berikan Justifikasinya mengapa itu dianggap
Diagnosa Utama serta Jelaskan data mayor dan data minor yang mendukung masalah tersebut
berdasarkan kasus diatas!, Buat berdasarkan SDKI!
4. Apa kriteria hasil yang ingin dicapat dari kasus tersebut? Buat berdasarkan SLKI !
5. Uraikan langkah langkah manajemen syok hypovolemia.
Jawaban
1. Pasien dalam kategori kuning merupakan prioritas kedua (area tindakan) yang juga
membutuhkan pertolongan segera. Hanya saja, pasien yang termasuk kategori ini tidak
dalam kondisi kritis.
Penyebab :
Luka robek yang luas
Patah tulang
Robek atau pecahnya aneurisma aorta
Diare yang terus menerus
Muntah yang terus menerus
Patofisiologi
terjadi akibat kegagalan perfusi jaringan sebagai imbas dari kehilangan volume
cairan dalam jumlah besar yang tidak mampu ditangani melalui mekanisme
kompensasi tubuh. Beberapa perubahan hemodinamik yang terjadi pada kondisi syok
hipovolemik adalah penurunan kardiak output, penurunan tekanan darah, peningkatan
resistensi vaskular sistemik, dan penurunan tekanan vena sentral
manispestasi pendukung
mual muntah
lemah dan lesu
2. pengkajian abcd pada pasien :
airway: tidak ada sumbatan jalan nafas,tidak ada suara nafas tambahan
breathing:RR : 110x/mnt
circulation: pasien TD 90/60 mmhg, suhu 37.7 C, HR : 110x/mnt, teraba lemah,
turgor kulit menurun, membran mukosa dan bibir tampak kering dengan nilai Ht :
53% ( N : 38,8 – 50 %),
disability:composmentis
exposure:0
analisa data
No Analisa data Etiologi Masalah
1 Ds: klien mengeluh Kehilangan cairan aktif Hivopolemia
diare lebih dari (diare)
10kali, lemah,dan
haus
Do:klien
teraba lemah, turgor
kulit menurun,
membran mukosa dan
bibir tampak kering
dengan nilai Ht : 53%
( N : 38,8 – 50 %),
nilai kalium pasien
juga mengatakan kaki
terasa kram, juga
mual, muntah +
3x,tidak nafsu makan
menurun, bak sedikit,
dan mengeluh haus
tampak lemah dan
lesu.
Do:
Dari hasil
pemeriksaan fisik
pasien membran
mukosa, bibir tampak
kering dan diare
Dx
hipovolomik b.d kehilangan cairan aktif
defisit nutrisi b.d ketidak mampuan mencerna makanan
intoleransi aktivitas b.d kelemahan