Anda di halaman 1dari 3

TUGAS MENULIS JURNAL

PEMBELAJARAN
(LEARNING JOURNAL)

LEARNING JOURNAL

Mata Kuliah : MKU. Pendidikan Bahasa Indonesia


Nama Lengkap : Khoirul Fatkhul Rizqi…………...
Semester/Kelas : 1/B…………………………………………..
Judul Materi : PENULISAN ANGKA DAN BILANGAN SERTA
PENULISAN SINGKATAN DAN AKRONIM

A. Pokok pikiran

Bahasa merupakan sebuah sistem bunyi yang arbiter dan bersifat


konvensional. Bahasa digunakan sebagai alat komunikasi dalam kehidupan
sehari-hari. Dalam penulisan akronim dan singkatan memiliki aturan yang
berlaku sehingga memudahkan dalam berjalannya komunikasi. Sedangkan
penulisan angka dan bilangan adalah angka adalah tanda atau lambang
sebagai pengganti bilangan atau sebagai nomor.

B. Pandangan

Bahasa merupakan sebuah sistem bunyi yang arbiter dan

bersifat konvensional. Bahasa digunakan dalam kehidupan sehari hari


dengan tujuan untuk memudahkan hidup kita dan menjalankan fungsi
manusia sebagai makhluk sosial. Singkatan adalah bentuk pendek dari satu

kata atau lebih yang diucapkan huruf demi huruf, contoh umumnya adalah
UAB yang dibaca (U A Be) bukan UAB, contoh lain dalam singkatan adalah
PKN, STNK,KTP, dan masih banyak lagi. Bedasarkan PUEBI, singkatan
memiliki 5 kaidah dalam penulisannya, yaitu:

1. Sebagai Singkatan nama orang, nama gelar, sapaan, jabatan, atau


pangkat. Singkatan ini diikuti dengan tanda titik di belakang tiap-tiap
singkatan itu. Contohnya: H. Hamid (Haji Hamid), S.E. (Sarjana Ekonomi).
2. Singkatan yang terdiri atas dua huruf yang lazim dipakai dalam surat
menyurat masing-masing diikuti oleh tanda titik. Contohnya: a.n(Atas
Nama), d.a(Dengan Alamat).
3. Singkatan gabungan kata yang terdiri atas dua atau tiga kata, biasanya
disingkat dengan mengambil huruf awal pada tiap-tiap kata, kemudian
diakhiri dengan tanda titik. Contohnya: dll (dan lain-lain), dsb (dan
sebagainya).
4. Lambang kimia, singkatan satuan ukuran, takaran, timbangan, dan mata
uang tidak diikuti tanda titik. Contohnya: Cu(Cuprum), TNT(Trinitrotulen),
H20 (air), Kg(Kilogram), Rp(Rupiah).
5. Singkatan yang terdiri atas huruf awal setiap kata yang bukan nama diri
ditulis dengan huruf kapital tanpa tanda titik. Contohnya: PT (Perseroan
Terbatas), UAB (Ujian Akhir Blok).

Berdasarkan KBBI (Kamus Besar Bahasa Indonesia), akronim adalah


kependekan yang berupa gabungan huruf atau suku kata atau bagian lain
yang ditulis dan dilafalkan sebagai kata yang wajar. Berdasarkan PUEBI
alrpnim dapat dibedakan menjadi 3 bagian yaitu:

1. Akronim nama diri yang terdiri atas huruf awal setiap kata ditulis dengan
huruf kapital tanpa tanda titik. Contohnya :BIN (Badan Intilijen Negara)
WIB (Waktu Indonesia Barat).

2. Akronim nama diri yang berupa gabungan suku kata atau gabungan huruf
dan suku kata dari deret kata ditulis dengan huruf awal kapital.
Contohnya : UNILA (Universitas Lampung) Wagub (Wakil Gubernur).
3. Akronim bukan nama diri yang berupa gabungan huruf awal dan suku
kata atau gabungan suku kata ditulis dengan huruf kecil. Contoh : pemilu
(pemilihan umum) bandara (bandar udara).

Angka menurut KBBI (Kamus Besar Bahasa Indonesia), angka adalah tanda
atau lambang sebagai pengganti bilangan atau sebagai nomor. Simbol
ataupun lambang yang digunakan untuk mewakili suatu bilangan disebut
sebagai angka atau lambang bilangan

Anda mungkin juga menyukai