Anda di halaman 1dari 5

Jurnal Pendididikan Ekonomi Indonesia, Vol. 1 No. 2, Mei 2020 hal.

61-65

EFEKTIFITAS PENGGUNAAN MEDIA ONLINE DALAM


MENINGKATKAN HASIL BELAJAR PADA MAHASISWA
PENDIDIKAN EKONOMI SAAT AWAL PANDEMI COVID-19
Fazar Nuriansyah1)
1)Pendidikan Ekonomi FPEB Universitas Pendidikan Indonesia
fazar@upi.edu

Abstrak
Penelitian ini dilatarbelakangi dari adanya aturan Kementerian Pendidikan dan kebudayaan tentang
pelaksanaan Pendidikan pada masa pandemic Covid-19 yang mengharuskan pembelajaran jarak jauh dengan
menggunakan media pembelajaran online. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui efektivitas
dari penggunaan media pembelajaran online yang digunakan selama perkuliahan oleh dosen dan mahasiswa
pendidikan ekonomi Universitas Pendidikan Indonesia. Sampel dari penelitian ini sebanyak 136 mahasiswa
dari total populasi sebanyak 258 orang. Metode yang digunakan adalah deskriptif dengan pendekatan survei,
teknis analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah menghitung jumlah jawaban responden dari
setiap pernyataan..
Kata Kunci : efektifitas, media, online, hasil, belajar

Abstract
This research is motivated by the existence of a regulation from the Ministry of Education and culture
regarding the implementation of education during the Covid-19 pandemic which requires distance learning
using online learning media. The purpose of this study was to determine the effectiveness of the use of online
learning media used during lectures by lecturers and students of economic education at the University of
Pendidikan Indonesia. The sample of this study were 136 students from a total population of 258 people. The
method used is a descriptive survey approach, the data analysis technique used in this study is to count the
number of respondents' answers from each statement.
Keyword : effectivity, media, online, outcome

PENDAHULUAN Banyak media pembelajaran yang sudah


Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan memanfaatkan Teknologi Informasi dan
memberlakukan surat edaran No 4 Tahun 2020 Komunikasi (TIK) untuk menunjang pembelajaran
tentang Pelaksanaan Kebijakan Pendidikan dalam daring, seperti halnya media (platform) Google
Masa Darurat Penyebaran Corona Virus Disease Clasroom, Edmodo, Zenius, Zoom Meeting dan
(Covid-19). Berdasarkan surat edaran tersebut lain-lain. Media (platform) tersebut dijadikan
satuan pendidikan memutuskan untuk bekerja dari sarana guru atau dosen untuk menjalankan proses
rumah (Work From Home) sehingga proses pembelaran pengganti tatap muka di kelas.
pembelajaran dilakukan secara daring atau Kecanggihan teknologi komunikasi tersebut
pembelajaran jarak jauh. Pembelajaran secara menjadi media yang optimal dalam penyampaian
daring diharapkan mampu menumbuhkan materi/konsep, tugas berkala, ujian semester,
kemapuan, pengetahuan serta potensi peserta didik bahkan dalam penyelesaian tugas akhir (Mushfi,
sepertihalnya pembelajaran di kelas. Untuk 2019).Namun, dalam pemanfaatan platform
mendukung hal tersebut dibutuhkan pemanfaatan tersebut nampaknya guru, dosen atau peserta didik
media pembelajaran yang bersifat dinamis dan masih mengalami kesulitan, baik dalam
mampu menjelaskan materi konsep serta penggunaan platform itu sendiri ataupun sarana dan
mengaplikasikan pada fakta. Penggunaan prasara untuk menunjang penggunaan platform
pembelajaran daring akan menjadi sangat efektif tersebut. Sejalan dengan hasil penelitian Ni’mah
jika memenuhi komponen esensial dalam (2016) menjelaskan lebih jauh masalah dalam
pembelajaran yaitu diskursif, adaptif, interaktif dan program pembelajaran jarak jauh (Distance
reflektif dengan elemen-elemen yang akan sangat Learning) diantaranya, permasalahan listrik padam,
baik jika diintegrasikan dengan lingkungan jaringan internet buruk, orangtua dan siswa yang
pembelajar sehingga dapat menjadi pembelajaran tidak berkomitmen, anak lambat belajar, dan anak
daring yang terintegrasi dengan lingkungan atau tidak konsisten terhadap jadwal pelajarannya.
memenuhi komponen digital learning ecosystem Penelitian Zuhdy Tafqihan (2011)
karena dapat mengakomodasi gaya belajar, pemilihan media harus dilakukan dengan tepat agar
fleksibilitas dan pengalaman belajar peserta didik materi atau content tersampaikan dengan baik.
sehingga dapa tmemunculkan perasaan positif Untuk memiliki media seperti ini, diperlukan
(Riskey dan Riantina, 2020) infrastruktur yang tidak murah. Karena itu,
diperlukan perencanaan agar infrastruktur seperti

61
Jurnal Pendididikan Ekonomi Indonesia, Vol. 1 No. 2, Mei 2020 hal.61-65

ini sebanding dengan tingkat penggunaan dan Falahudin, 2014). Media pembelajaran online
kebermanfaatannya. Selain hal terebut terdapat merupakan suatu jenis belajar mengajar yang
kerugian dalam menggunakan media pembelajaran memungkinkan tersampaikannya bahan ajar ke
e-learning, yaitu kurang bisa memahami materinya, siswa dengan menggunakan media Internet. Media
rasa tanggung jawab mahasiswa yang kurang, bagi pembelajaran online sebagai sebuah alternatif
yang tidak tertarik akan merasakan rugi, boros. pembelajaran yang berbasis elektronik memberikan
Sedangkan bagi dosen adalah interaksi dengan banyak manfaat terutama terhadap proses
dosen kurang karena lebih baik tatap muka, dosen pendidikan yang dilakukan dengan jarak jauh.
tidak mengetahui karakteristik mahasiswa, dosen Dalam membuat media pembelajaran online perlu
sibuk sehingga seluruh tugas yang mengkoreksi mempertimbangkan harapan dan tujuan mereka
admin (Henik Istikhomah, dkk, 2014) dalam mengikuti media pembelajaran online,
Permasalah tersebut terjadi akibat kecepatan dalam mengakses internet atau jaringan,
penerapan media pembelajaran yang monoton, keterbatasan bandwidth, biaya untuk akses internet,
kecenderungan mahasiswa yang belum maksimal serta latar belakang pengetahuan yang menyangkut
dalam pemanfaatan Teknologi Informasi dan kesiapan dalam mengikuti pembelajaran (Nurita
Komunikasi (TIK). Sejalan yang diungkapkan Putranti, 2013)
Darmawan (2017:10) bahwa penyebab utamaTIK Media pembelajaran pada pembelajaran
dan internet belum dapat digunakan seoptimal daring digunakan sebagai alat untuk meningkatkan
dikarenakan kurangnya ketersediaan sumber daya efesiensi dan efektivitas pembelajaran. Media
manusia, proses transformasi teknologi, pemebelajaran dipergunakan untuk mencapai
insfrakturktur telokomunikasi, perangkat hukum tujuan seperti membuat jelas pesan secara visual
yang mengatur, Penetrasi Komputer (PC) di sehingga tidak terlalu verbal. Mengatasi
Indonesia masih rendah, penggunaan jasa keterbatasan ruang, waktu dan lima indara.
telokomunikasi masih mahal, dan jaringan telepon Mempercepat proses belajar dan mengajar,
masih belum tersedia di berbagai tempat di menimbulkan semangat dalam belajar, memberikan
Indonesia. Data Badan Pusat Statistik (2020) kesempatan bagi perserta didik untuk berinteraksi
menyebutkan bahwa pada tahun 2018 sebanyak langsung dengan lingkungan mereka dan kenyataan
6.676 Desa/Kelurahan yang tidak memiliki menara di lapangan, serta memberikan kesempatan kepada
Base Transceiver Station(BTS) menurut provinsi peserta didik untuk belajar mandiri berdasarkan
dan tidak penerimaan sinyal telepon selular. kemampuan dan minat mereka (Ni Nyoman
Penelitian ini bertujuan untuk memperoleh Padmadewi, dkk. 2017)
informasi mengenai efektivitas media pembelajaran
pada proses pembelajara daring pada saat pandemi METODE
Covid-19. Apakah media pembelajaran sudah Metode penelitian yang digunakan adalah metode
efektif dan optimal pemanfaatanya dalam proses penelitian deskriptif dengan pendekatan survei.
pembelajaran. Pada hakekatnya fungsi media Populasi dari penelitian ini sebanyak 258 orang
sebagai alat bantu dalam kegiatan belajar yakni mahasiswa yang terdiri dari mahasiswa pendidikan
berupa sarana yang dapat memberikan pengalaman ekonomi angkatan 2017, 2018 dan 2019,
visual kepada siswa dalam rangka mendorong sedangkan sampel dari penelitian ini sebanyak 136
motivasi belajar, memperjelas, dan mempermudah orang yang bersedia mengisi google form. Objek
konsep yang kompleks dan abstrak menjadi lebih penelitian adalah hasil belajar. Instrumen yang
sederhana, konkrit, serta mudah dipahami (Asnawir digunakan adalah kuesioner mengenai hasil belajar
dan M. Basyirudin U, 2002). dengan teknis analisis data yang digunakan dalam
Efektivitas pembelajaran dapat tercapai penelitian ini adalah menghitung jumlah jawaban
salah satunya dengan menggunakan media responden dari setiap pernyataan.
pembelajaran dalam proses pembelajaran yang
sesuai dengan situasi dan kondisi, baik dari konten HASIL DAN PEMBAHASAN
materi ataupun keadaan lingkungan mahasiswa. Hasil yang didapatkan dari beberapa pernyataan
Penyampaian suatu konsep pada siswa akan mengenai kegiatan pembelajaran daring kepada
tersampaikan dengan baik jika konsep tersebut mahasiswa dapat diketahui bahwa IPK mahasiswa
mengharuskan siswa terlibat langsung didalamnya sebanyak 121 orang mengalami kenaikan
bila dibandingkan dengan konsep yang hanya dibandingkan semester sebelum terjadi pandemi.
melibatkan siswa untuk mengamati saja Hal itu dapat dilihat dari tabel 1 yang
(Wibawanto, Wandah.2017). menggambarkan bahwa sebanyak 89.6% IPK
Pemanfaatan media pada dasarnya mahasiswa naik dibandingkan semester sebelum
dimaksudkan untuk membantu agar kegiatan terjadi pandemi.
pembelajaran lebih efektif mencapai tujuan dan
efisien dalam hal tenaga, waktu dan biaya (Iwan

62
Jurnal Pendididikan Ekonomi Indonesia, Vol. 1 No. 2, Mei 2020 hal.61-65

Tabel 1
Perbandingan IPK sebelum dan Saat Tabel 4
Terjadinya Motivasi Belajar Mahasiswa Saat
IPK naik 121 orang 89.6% Menggunakan Media Online
IPK turun 5 orang 3.7% saya memiliki motivasi yang lebih
IPK tetap 10 orang 7.4% tinggi dalam melakukan perkuliahan
karena menggunakan media online
Selama kurang lebih tiga bulan terjadi Jawaban mahasiswa
pembelajaran jarak jauh, yang mengakibatkan Sangat tidak setuju 8.1
dosen dan mahasiswa tidak melakukan tatap muka Tidak setuju 25.2
langsung dalam kelas tetapi melakukan Netral 43.7
pembelajaran melalui media online. Diketahui Setuju 17
Sangat setuju 5.9
bahwa dosen selalu melakukan perkuliahan melalui
daring terlihat pada tabel 2 sebanyak 51.9% Tabel 5
mahasiswa menjawab sangat setuju jika dosen Perbandingan IPK Sebelum dan Saat
selalu menggunakan media online saat perkuliahan Terjadi Pandemi
dimasa pandemi. IPK naik 121 orang 89.6%
IPK turun 5 orang 3.7%
Tabel 2 IPK tetap 10 orang 7.4%
Respon Mahasiswa Mengenai Penggunaan Media Online
Saat Perkuliahan Masa Pandemi Selama kurang lebih tiga bulan terjadi
Dosen selalu menggunakan media online pembelajaran jarak jauh, yang mengakibatkan
saat proses perkuliahan masa pandemic dosen dan mahasiswa tidak melakukan tatap muka
Jawaban mahasiswa
langsung dalam kelas tetapi melakukan
Sangat tidak setuju 0
Tidak setuju 2.2
pembelajaran melalui media online. Diketahui
Netral 12.6 bahwa dosen selalu melakukan perkuliahan melalui
Setuju 33.3 daring terlihat pada tabel 2 sebanyak 51.9%
Sangat setuju 51.9 mahasiswa menjawab sangat setuju jika dosen
Selain dari intensitas dosen untuk selalu menggunakan media online saat perkuliahan
menggunakan media online saat pembelajaran, dimasa pandemi.
karakteristik matakuliah pun telah sesuai dengan
media yang digunakan dosen, terlihat pada tabel 3 Tabel 6
sebanyak 43% mahasiswa setuju dengan Respon Mahasiswa Mengenai Penggunaan
pernyataan kesesuaian karakteristik matakuliah Media Online Saat Perkuliahan Masa Pandemi
Dosen selalu menggunakan media online saat
dengan media online yang digunakan. Walaupun
proses perkuliahan masa pandemic
dosen selalu melakukan perkuliahan secara daring Jawaban mahasiswa
dan disesuaikan dengan karakteristik matakuliah, Sangat tidak setuju 0
tetapi banyak mahasiswa yang merasa tidak Tidak setuju 2.2
memiliki motivasi yang tinggi untuk melakukan Netral 12.6
perkuliahan, hal tersebut membuat tingkat Setuju 33.3
pemahaman mahasiswa rendah. Dapat dilihat di Sangat setuju 51.9
tabel 4 dan 5. Sedangkan pada tabel 5 terdapat
sebanyak 38.5 % mahasiswa menjawab tidak setuju Selain dari intensitas dosen untuk
dengan pernyataan bahwa mahasiswa lebih mudah menggunakan media online saat pembelajaran,
memahami materi dengan menggunakan media karakteristik matakuliah pun telah sesuai dengan
online. media yang digunakan dosen, terlihat pada tabel 3
sebanyak 43% mahasiswa setuju dengan
Tabel 3 pernyataan kesesuaian karakteristik matakuliah
Kesesuaian Karakteristik Matakuliah dengan media online yang digunakan. Walaupun
dengan Media yang Digunakan dosen selalu melakukan perkuliahan secara daring
Dosen menggunakan media online dengan dan disesuaikan dengan karakteristik matakuliah,
baik, sesuai dengan karakteristik tetapi banyak mahasiswa yang merasa tidak
matakuliah memiliki motivasi yang tinggi untuk melakukan
Jawaban mahasiswa perkuliahan, hal tersebut membuat tingkat
Sangat tidak setuju 1.5 pemahaman mahasiswa rendah. Dapat dilihat di
Tidak setuju 6.7
tabel 4 dan 5. Sedangkan pada tabel 5 terdapat
Netral 40
Setuju 43
sebanyak 38.5 % mahasiswa menjawab tidak setuju
Sangat setuju 8.9 dengan pernyataan bahwa mahasiswa lebih mudah
memahami materi dengan menggunakan media
online.

63
Jurnal Pendididikan Ekonomi Indonesia, Vol. 1 No. 2, Mei 2020 hal.61-65

meeting, atau google meet saja, tetapi media


Tabel 7 pembelajaran lainnya pun harus dikuasai.
Kesesuaian Karakteristik Matakuliah dengan Misalnya video pebelajaran yang lebih interaktif,
Media yang Digunakan penggunaan animasi gambar yang lebih menarik
Dosen menggunakan media online dengan dan penyajian materi yang lebih kontekstual yang
baik, sesuai dengan karakteristik matakuliah dapat meningktakan motivasi peserta didik. Sejalan
Jawaban mahasiswa dengan penelitian Heryadi, dkk (2017), Bahauddin,
Sangat tidak setuju 1.5 dkk (2016) dan penelitian Yulia, Desma (2013)
Tidak setuju 6.7 bahwa media pembelajaran yang interakti dan lebih
Netral 40 inovatif yang dapat meningkatkan motivasi belajar
Setuju 43 peserta didik, dan peningkatan motivasi ini akan
Sangat setuju 8.9 meningkatkan hasil belajar.
Tabel 8
Motivasi Belajar Mahasiswa Saat REFERENSI
Menggunakan Media Online Amesi, N, dkk. 2015. Penggunaan Media
Pembelajaran Online – Offline Dan
Saya memiliki motivasi yang lebih tinggi
dalam melakukan perkuliahan karena Komunikasi Interpersonal Terhadap Hasil
menggunakan media online Belajar Bahasa Inggris. Jurnal Teknologi
Jawaban mahasiswa Informasi & Komunikasi dalam Pendidikan,
Sangat tidak setuju 8.1 Vol. 2, No. 1.
Tidak setuju 25.2 https://jurnal.unimed.ac.id/2012/index.php/t
Netral 43.7 eknologi/article/view/3284
Setuju 17 Asnawir dan M. Basyirudin U. 2002. Media
Sangat setuju 5.9 Pembelajaran. Jakarta: Ciputat Pers
Tabel 9 Aurora, A, dkk. 2019. Pengaruh Penggunaan
Pemahaman Mahasiswa Terkait Materi yang Media Pembelajaran E-learning terhadap
Diberikan dengan Media Online Motivasi Belajar Mahasiswa di Universitas
saya lebih mudah memahami pelajaran setelah Negeri Padang. Jurnal teknik elektro dan
dosen menggunakan media online vokasional vol 5 no 2.
Jawaban mahasiswa http://ejournal.unp.ac.id/index.php/jtev/artic
Sangat tidak setuju 18.5 le/view/105133
Tidak setuju 38.5
Netral 30.4
Badan Pusat Statistik. (2020). Banyaknya
Setuju 8.1 Desa/Kelurahan yang Tidak Memiliki
Sangat setuju 4.4 Menara BTS Menurut Provinsi, Klasifikasi
Daerah dan Penerimaan Sinyal Telepon
Penemuan dalam penelitian ini tidak sejalan Selular, 2011, 2014 dan 2018.
dengan penelitian Istikomah, dkk (2017), Karim, https://www.bps.go.id/dynamictable/2019/12/30/17
dkk (2016) dan penenlitian Novita, dkk (2015) 14/banyaknya-desa-kelurahan-yang-tidak-
yang menyatakan bahwa pembelajran online dapat memiliki-menara-bts-menurut-provinsi-
meningkatkan pemahaman peserta didik yang klasifikasi-daerah-dan-penerimaan-sinyal-
terdapat di berbagai jenjang sekolah dan berbagai telepon-selular-2011-2014-dan-2018.html
materi. Hal ini membuat media online tidak efektif Bahauddin, A, dkk. 2016. Pengembangan Media
untuk meningkatkan pemahaman materi dari Pembelajaran Interaktif Untuk
mahasiswa pendidikan ekonomi saat awal pandemi Meningkatkan Motivasi Belajar Materi
terjadi. Penelitian Sulisworo, dkk (2017), Ibrahim, Dimensi Tiga Kelas X Sma. Jurnal
dkk (2014), Aviva, dkk (2019), Wantara, dkk Pendidikan dan Pembelajaran
(2014) dan Syarif, dkk (2012) mengatakan bahwa Khatulistiwa. Vol. 5 No.
pembelaajran online dapat meningktakan motivasi 4.http://jurnal.untan.ac.id/index.php/jpdp
belajar siswa dan akan meningkatkan pemahaman b/article/view/15020
peserta didik. Sebanyak 25.2% mahasiswa Darmawan, D. 2017. Teknologi Pembelajaran.
menjawab tidak setuju dengan pernyataan bahwa Bandung: PT. Remaja RosdakaryA
motivasi mahasiswa lebih tinggi dalam melakukan Henik, I, Indarto A.S, Dewi Tustika. 2014. Persepsi
perkuliahan online hal tersebut dapat dilihat di Mahasiswa Tentang Media Pembelajaran E-
Tabel 9 LearningStudents Perception E-Elearning In
Obstetrics Departement. Jurnal Ilmu
KESIMPULAN . Kebidanan, Volume II, Nomor 2, Agustus
Hasil temuan ini mengharuskan dosen untuk lebih 2014.http://ejournal.akbidyo.ac.id/index.php
giat lagi memperbaharui atau meningkatkan /JIK/article/view/59/56
kemampuan dalam menggunakan media online. Heryadi, dkk. 2017. Penggunaan Multimedia
Tidak hanya aplikasi tatap muka seperti zoom Interaktif Berbasis Adobe Flash Untuk

64
Jurnal Pendididikan Ekonomi Indonesia, Vol. 1 No. 2, Mei 2020 hal.61-65

Meningkatkan Motivasi Dan Hasil Pendidikan Informatika dan Sains, Vol. 2,


Belajar Siswa Pada Mata Pelajaran No. 2, Desember 2013.
Kewirausahaan. Teknologi Pembelajaran. https://journal.ikippgriptk.ac.id/index.php/
Vol. 2 No. 1. saintek/article/view/224/223
https://journal.institutpendidikan.ac.id/in Padmadewi, N, dkk. 2017. Micro Teaching. Depok:
dex.php/tekp/article/view/104 PT. RajaGrapindo Persada.
Riskey O, Riantina F. A. 2020. Efektivitas
Ibrahim, D, dkk. 2014. Pengaruh Penggunaan E-
Pembelajaran Daring Terintegrasi Di
Learning Terhadap Motivasi Dan Prestasi
EraPendidikan 4.0. Didaktis: Jurnal
Belajar Matematika Siswa SD Negeri
Pendidikan dan Ilmu PengetahuanVol.20
Tahunan Yogyakarta. Jurnal prima edukasia
No.2 Tahun 2020
vol 2 no.1.
http://103.114.35.30/index.php/didaktis/art
https://journal.uny.ac.id/index.php/jpe/articl
icle/view/4763/2824
e/view/2645
Sulisworo, D. 2017. Dampak Pembelajaran E-
Istiqomah, P, dkk. 2017. Pengaruh Penggunaan
Learning Terhadap Motivasi Pada
Media Video Terhadap Peningkatan
Pembelajaran Fisika Di Sekolah Kejuruan.
Pemahaman Konsep Suhu Dan Kalor Pada
Berkala Fisika Indoneia Volume 9 Nomor
Siswa Kelas X Man 1 Palu. Jurnal
1.
Pendidikan Fisika Tadulako (JPFT) Vol. 5
http://journal.uad.ac.id/index.php/BFI/artic
No. 3.
le/view/6658
http://jurnal.untad.ac.id/jurnal/index.php/EP
Syarif, I. 2012. Pengaruh model blended learning
FT/article/view/8868
terhadap motivasi dan prestasi belajar
Iwan F. 2014. Pemanfaatan Media dalam
siswa SMK. Jurnal pendidikan vokasi vol
Pembelajaran. Jurnal Lingkar Widyaiswara
2 no 2.
Edisi 1 No. 4, Oktober – Desember 2014,
https://journal.uny.ac.id/index.php/jpv/arti
p.104 – 117
cle/view/1034
https://juliwi.com/published/E0104/Paper0104_104
Wantara, dkk. 2014. Pengaruh Penggunaan Media
-117.pdf
Video Youtube Dalam Pembelajaran IPA
Karim, M, dkk. 2016. Penggunaan Multimedia
Terhadap Motivasi Belajar Dan
Berbasis Video Untuk Meningkatkan
Pemahaman Konsep Siswai. e-Journal
Pemahaman Siswa Pada Kompetensi
Program Pascasarjana Universitas
Kejuruan Teknik Mesin. Journal of
Pendidikan Ganesha Program Studi IPA.
Mechanical Engineering Education, Vol. 3,
Vol 4.
No. 2. http://repository.upi.edu/32997/
https://media.neliti.com/media/publications/122399-
Muhammad M El Iq Bali. 2019. Implementasi
ID-pengaruh-penggunaan-media-video-
Media Pembelajaran Berbasis Teknologi
youtube.pdf
Informasidan Komunikasi dalam Distance
Wibawanto, W. 2017. Desain dan Program Multimedia
Learning. TARBIYATUNA: Kajian
Pembelajaran Interaktif. Jember: Cerdas
Pendidikan Islam Volume 3 Nomor 1 Tahun
Ulet Kreatif
2019
Yulia, D. 2013. Pengaruh Penggunaan Media
http://ejournal.iaiibrahimy.ac.id/index.php/t
Interaktif Dan Motivasi Terhadap Hasil
arbiyatuna/article/view/198/
Belajar Sejarah Siswa Sma Negeri I
Ni’mah, F. I. 2016. Manajemen Pembelajaran Jarak
Gunung Talang. Jurnal Dimensi Vol. 2
Jauh (Distance Learning) pada
No. 2.
Homeschooling“Sekolah Dolan”. Malang:
Manajemen Pendidikan Volume 25, Nomor https://Www.Journal.Unrika.Ac.Id/Inde
1, Maret 2016: 112-119. x.Php/Jurnaldms/Article/View/116
http://ap.fip.um.ac.id/wp- Zuhdy T. 2011. Karakteristik dan Pemilihan Media
content/uploads/2015/05/15-Faiqotul- Pembelajaran dalam E-Learning. Cendekia
Izzatin-Ni%E2%80%99mah.pdf Vol. 9 No. 2 Juli–Desember 2011.
Nurita P. 2013. Cara Membuat Media Pembelajaran
Online Menggunakan Edmodo. Jurnal

65

Anda mungkin juga menyukai