Anda di halaman 1dari 8

PENGERTIAN PERTAMANAN DAN TAMAN

Pertamanan merupakan kegiatan mengolah dan menata lahan dengan menumbuhkan


berbagai tanaman seraya memperhatikan segi keindahan (estetika). Dalam pengertian
di Indonesia, pertamanan banyak terkait dengan penataan ruang menggunakan berbagai elemen
alami, terutama tanaman. Elemen lainnya adalah patung, air, kolam, serta hewan. Suatu taman
dapat pula dibuat untuk menghasilkan sesuatu, seperti sayuran, buah, serta sumber pengobatan,
atau untuk memelihara koleksi tanaman. Taman yang demikian dapat disebut pula
sebagai kebun.
            Taman merupakan sebuah areal yang berisikan komponen material keras dan lunak yang
saling mendukung satu sama lainnya yang sengaja direncanakan dan dibuat oleh manusia dalam
kegunaanya sebagai tempat penyegar dalam dan luar ruangan. Taman dapat dibagi dalam taman
alami dan taman buatan. Taman yang sering dijumpai adalah taman rumah tinggal, taman
lingkungan, taman bermain, taman rekreasi, taman botani.
MANFAAT PERTAMANAN
      Manfaat Estetika (Keindahan)
            Pohon memiliki berbagai macam bentuk tajuk yang khas, sehingga menciptakan
keindahan tersendiri. Oleh karena itu bila disusun secara berkelompok dengan jenis yang sama
pada masing-masing kelompok akan menciptakan keindahan atau suasana yang nyaman.
Struktur bangunan tanpa diimbangi dengan pohon-pohon akan terasa gersang, sebaliknya bila
sekitarnya ditanam pohon serta ditata dengan baik akan nampak hijau dan asri.
      Manfaat Orologis
             Akar pohon dengan tanah merupakan satu kesatuan yang kuat sehingga mampu
mencegah erosi atau pengikisan tanah. Inilah yang disebut manfaat orologis.
      Manfaat Hidrologis
            Dalam hal ini dimaksudkan bahwa tanaman-tanaman pada dasarnya akan menyerap air
hujan. Dengan demikian banyaknya kelompok pohon-pohon akan menjadikan daerah sebagai
daerah persediaan air tanah yang dapat memenuhi kehidupan bagi manusia dan makhluk lainnya.
      Manfaat Klimatologi
            Dengan banyaknya pohon akan menurunkan suhu setempat, sehingga udara di sekitarnya
menjadi sejuk dan nyaman. Jadi secara klimatologis kehadiran kelompok pohon-pohon
pelindung sangat besar artinya.
      Manfaat Edaphis
            Ini adalah manfaat dalam kaitan dengan tempat hidup binatang. Di lingkungan yang
penuh dengan pohon-pohon, secara alami satwa dapat hidup dengan tenang karena lingkungan
demikian memang sangat mendukung.
      Manfaat Ekologis
            Lingkungan yang baik adalah yang seimbang antara struktur buatan manusia dan struktur
alam. Kelompok pohon atau tanaman, air, dan binatang adalah bagian dari alam yang dapat
memberikan keseimbangan lingkungan.
      Manfaat Protektif
            Adalah karena pohon dapat memberikan perlindungan, misalnya terhadap teriknya sinar
matahari, angin kencang, penahan debu, serta peredam suara. Disamping juga melindungi mata
dari cahaya silau.
      Manfaat Hygienis
            Adalah sudah menjadi sifat pohon pada siang hari menghasilkan O2 (Oksigen) yang
sangat diperlukan manusia, dan sebaliknya dapat menyerap CO2 (Karbondioksida) yaitu udara
kotor hasil gas buangan sisa pembakaran. Jadi secara hygienis, pohon sangat berguna untuk
kehidupan manusia.
      Manfaat Edukatif
            Berbagai macam jenis pohon yang ditanam di kota merupakan laboratorium alam, karena
dapat dimanfaatkan sebagai tempat belajar mengenal tanaman dari berbagai aspeknya.
JENIS-JENIS TAMAN

1. Taman Buru
            Taman Buru (Game Park) adalah kawasan konservasi yang dipersiapkan selain untuk
pelestarian, juga untuk mengakomodir kebutuhan perburuan satwa. Dengan demikian, kawasan
taman buru memang dibangun untuk keperluan perburuan satwa yang sudah ditentukan jenisnya
dan disertai persyaratan - persyaratannya. Contoh Taman Buru di Indonesia adalah :
•      Taman Buru Gunung Masigit Kareumbi, di Sumedang Jawa Barat.
•       Taman Buru Bangkala, di Sulawesi Selatan.
•      Taman Buru Padang Mata Osu, Di Sulawesi Tenggara.
2. Taman Nasional
            Taman Nasional (National Park) adalah sebentuk kawasan perlindungan yang berupaya
memadukan semua bentuk pengelolaan kawasan konservasi, dan karena itu taman nasional
dibagi ke dalam beberapa zona yang memiliki fungsi masing - masing.
            Dalam taman nasional ditetapkan zona inti (Sanctuary Zone) yang fungsinya sebagai
cagar alam. kemudian zona rimba (Wildeneer Zone), yang memeliki fungsi sebagai suaka
margasatwa. Di luarnya kemudian zona penyangga (Buffer Zone), yang fungsinya sebagai
laboratorium alam seperti kebun binatang atau kebun raya. Dan sebagai outer ring, ditetapkan
zona pemanfaatan intensif (Intensive Use Zone) yang dapat dijadikan taman satwa dan taman
buru. Contoh Taman nasional di indonesia adalah :
•      Taman Nasional Ujung Kulon, di Banten.
•      Taman Nasional Gunung Ciremai, di Kuningan, Jawa Barat.
Taman Nasional Teluk Cenderawasih, di Papua Barat.
3. Taman Wisata
            Taman Wisata (Recreation Park) adalah hutan wisata yang memiliki keindahan alam baik
keindahan tumbuhan, satwa, maupun keindahan yang memiliki corak khas untuk dimanfaatkan
bagi kepentingan rekreasi.Contoh taman wisata di Indonesia: Taman Wisata Mekarsari, di Jawa
Barat.
4. Taman Laut
            Taman Laut (Sea Park) adalah wilayah lautan yang memiliki keindahan dan keunikan
yang khas yang khusus dimanfaatkan sebagai kawasan konservasi laut untuk dibina dan
dipelihara guna perlindungan plasma, reaksi, pariwisata, pendidikan, dan kebudayaan. Contoh
taman laut di Indonesia adalah: Taman Laut Bunaken, di Sulawesi Utara dan Taman Laut
Menjangan, di Bali.
5. Taman Wisata Alam
            Taman Wisata Alam (Nature Recreation Park) adalah salah satu bentuk kawasan
konservasi alam, yang penekanan fungsinya adalah pada perlindungan dan sekaligus pelestarian
komponen ekosistem tertentu, biasanya karena bentang alam (landscape) atau karena kehidupan
satwa dan tumbuhan tertentu yang digunakan sebagai tempat wisata. Contoh taman wiisata alam
di Indonesia adalah:

o Taman Wisata Alam Air Hitam, di Bengkulu.

o Taman Wisata Alam Gunung Api Banda, di Maluku.


o Taman Wisata Alam Asuansang, di Kalimantan Barat.

o Taman Wisata Alam Cibodas, di Garut, Jawa Barat.

o Taman Wisata Alam Carita, di Banten.


6. Taman Hutan Raya
            Taman Hutan Raya (Great Forest Park) adalah kawasan konservasi alam, yang bertujuan
untuk koleksi tumbuhan dan satwa alami, atau bukan alami, jenis asli atau tidak asli, yang
dimanfaatkan untuk penelitian, ilmu pengetahuan, pendidikan, menunjang budidaya, budaya,
pariwisata, dan rekreasi. Contoh taman hutan raya di Indonesia:

o Taman Hutan Raya Paneoran, di Jawa Barat.

o Taman Hutan Raya Bukit Barisan, di Sumatera Selatan.

o Taman Hutan Raya Cut Nyak Dien, di Nanggroe Aceh Darussalam.

o Taman Hutan Raya Ngurah Rai, di Bali.


TIPS PEMBUATAN TAMAN
1. Sesuaikan tanaman dalam taman dengan konsep rumah
2. Penggunaan batu alam dapat dilakukan untuk menghilangkan kesan monoton di lahan rumput
yang luas
3. Tanaman di dalam ruangan sebaiknya dikeluarkan tiap dua minggu sekali
4. Gunakan pupuk agar tanaman tidak layu
5. Untuk tanaman berbunga, sebaiknya gunakan nutrisi tambahan
6. Semprot tanaman dengan anti hama, jika terlihat ada hama pada tanaman
7. Siram tanaman pada pagi dan sore hari, siram batang tanaman juga, jangan hanya tanahnya
saja
3  TRIK MERAWAT TAMAN
1.      Pada musim kemarau, siram tanaman dua kali sehari pada pagi dan sore.
Tanaman "meminum" banyak air pada sore hingga pagi hari. Selain itu, hindari
menyiram tanaman pada siang bolong di bawah terik matahari. Butir-butir air yang menempel
pada permukaan seperti kaca cembung, jika disinari matahari, dapat membuat permukaan
beberapa jenis daun gosong. Pada musim hujan, siram tanaman hanya jika tanah mulai terlihat
mengering.
2. Pangkas daun kering atau daun yang dimakan serangga.
Daun kering atau daun yang bergerigi karena dimakan serangga dapat mengurangi
keindahan taman. Daun busuk dapat menjadi sarang serangga pengganggu. Namun, jika ada
lahan terbuka, benamkan daun-daun tadi di dalam tanah. Kompos akan tercipta, dan kesuburan
tanah meningkat.
3. Lakukan pemupukan.
Cara yang terbaik adalah menambahkan kompos. Sebelumnya, cangkul dan gemburkan
permukaan tanah. Selama proses itu, tambahkan kompos ke dalamnya. Pupuk kimia dapat saja
ditambahkan, dengan catatan tanah dan tanaman sangat membutuhkannya. Sekadar untuk
memperoleh daun yang hijau dan rimbun, tambahkan urea. Pada tanaman buah dan bunga,
tambahkan pupuk NPK.
Pertamanan lebih spesifik karena menyangkut aspek estetika atau keindahan dan
penataan ruang sehingga memiliki fungsi dalam keberadaannya. Dalam membuat taman ada dua
elemen yang dikerjakan, yaitu bidang lunak (softscape) dan bidang bidang keras (hardscape).
•      Bidang lunak meliputi penanaman segala jenis pohon, semak dan rumput.
•      Bidang keras meliputi pembuatan jalan setapak, kolam, sungai buatan, air mancur, pembuatan
tebing, peletakan batu alam, gazebo, alat bermain anak-anak, Ayunan, lampu taman, drainase
dan sistem penyiraman.
Penataan taman menyangkut penyesuaian dengan ruang di sekitarnya, seperti:
•      Taman rumah tinggal
•      Taman perkantoran
•      Taman lingkungan pemukiman
•      Taman kota
•      Taman sekolah
•      Taman kawasan industri
•      Taman Wisata 
Beberapa Hal Yang Harus Diperhatikan Untuk Membuat Taman Lebih Cantik Dan Indah
1. Manfaatkan kerikil dan bebatuan
2. Tanami dengan rumput
3. Rancang lantai taman
4. Susun tanaman pot
5. Tambahkan dekorasi di dinding
1. Elemen lain yang terdapat dalam pertamanan adalah ….
A. patung, air, kolam, serta hewan
B. lautan , sungai , danau
C.manusia, kolam , air
D.pot,air,danau
E.hewan ,pupuk,tanah

2. Manfaat ekstetika adalah ….


A. dalam kaitan dengan tempat hidup binatang
B. sebagai tempat belajar mengenal tanaman dari berbagai aspeknya.
C. akan menciptakan keindahan atau suasana yang nyaman.
D. akan menyerap air hujan
E.dapat memberikan perlindungan

3. salah satu contoh taman Buru di Indonesia adalah ….

A. Gunung Masigit Kareumbi, di Sumedang Jawa Barat.


B. Mekarsari, di Jawa Barat.
C. Wisata Alam Air Hitam, di Bengkulu.
D. Teluk Cenderawasih, di Papua Barat.
E.Wisata Gunung jantan Tg.balai Karimun
4. Urutan Trik merawat tanaman yang benar adalah ….
A. Siram tanaman dua kali sehari,pangkas daun kering , melakukan pemupukan
B.melakukan Pemupukan ,pangkas daun kering,siram tanaman 3 kali sehari
C.Pangkas daun kering,siram tanaman seminggu sekali,melakukan pemupukan
D. Siram tanaman seminggu sekali,pangkas daun kering,melakukan pemupukan
E.pangkas daun muda,siram tanaman melakukan pemupukan
5. Dalam pemupukan untuk menghasilkan daun yang berwarna hijau ditambahkan ….
A.NPK
B.Urea
C.Em4
D.tanaman
E.tanah bakar

Anda mungkin juga menyukai