Anda di halaman 1dari 12

NERACA BANK SENTRAL

Terdiri dari :
1. Kekayaan (Assets)
a. Cadangan, meliputi:
-Sertifikat emas
- Special Drawing Rights (SDR)
- Valuta Asing
b. Pinjaman yang diberikan (Loans)
terutama kepada BU
lembaga keuangan dan pasar modal 2
c. Surat berharga (sebagian besar adalah
milik pemerintah)
d. Kekayaan lain-lain,dapat berupa
tanah,gedung atau peralatan-peralatan
2. Hutang (Liabilities)
a. Uang Kertas
b. Deposito (milik BU)
c. Surplus (berasal dari bunga SB yang
ditahan, bunga pinjaman yang diberikan dan
dari kegiatan lain)
d. Lain-lain
lembaga keuangan dan pasar modal 3
SISTEM MONETER DI INDONESIA
1. Otoritas Moneter
Bank Sentral dan Pemerintah
2. Lembaga Keuangan
Bank dan Bukan Bank
3. Masyarakat
Rumah Tangga dan Produsen

lembaga keuangan dan pasar modal 4


Instrumen Kebijakan Moneter
UMUM
1.Open Market Operation
2.Reserve Requirement Policy
3. Rediscount Rate Policy
SELEKTIF
1. Margin requirements
2. Penentuan Tingkat Bunga
MORAL SUASION (Open Mouth Policy)
lembaga keuangan dan pasar modal 5
Pakto 27 Oktober 1988 → kebijakan deregulasi perbankan →
makin mudah mendirikan bank → bank tumbuh subur
1997 - 1998 → krisis moneter, banyak bank dilikuidasi
PP No. 17/1999 → pembentukan BPPN untuk mengatasi krisis
perbankan
Arsitektur Perbankan Indonesia (API) → BI menginginkan
tidak ada lagi bank umum bermodal di bawah Rp 100 miliar
mulai tahun 2010, diharapkan jumlah bank umum hanya
berkisar 60 – 70 bank.
Menurut API, bank dibagi menjadi tiga kategori:
* bank internasional (modal > Rp 50 triliun)
* bank nasional (modal > Rp 10 triliun)
* bank fokus (modal > Rp 100 miliar)

6
Program Penguatan Struktur Perbankan
Nasional

"Menciptakan struktur perbankan


domestik yang sehat yang mampu
memenuhi kebutuhan masyarakat dan
mendorong pembangunan ekonomi
nasional yang berkesinambungan"
Cara pencapaian tujuan
Penambahan modal baru baik dari
shareholder lama maupun investor baru;
Merger dengan bank (atau beberapa bank)
lain untuk mencapai persyaratan modal
minimum baru;
Penerbitan saham baru atau secondary
offering di pasar modal;
Penerbitan subordinated loan
TARGETNYA :
1. Terdapat 2 sampai 3 bank yang mengarah
kepada bank internasional dengan kapasitas
dan kemampuan untuk beroperasi di
wilayah internasional serta memiliki modal
di atas Rp50 triliun;
2. Terdapat 3 sampai 5 bank nasional yang
memiliki cakupan usaha yang sangat luas
dan beroperasi secara nasional serta
memiliki modal antara Rp10 triliun sampai
dengan Rp50 triliun;
3. Terdapat 30 sampai 50 bank yang kegiatan
usahanya terfokus pada segmen usaha
tertentu sesuai dengan kapabilitas dan
kompetensi masing-masing bank. Bank-
bank tersebut memiliki modal antara Rp100
miliar sampai dengan Rp10 triliun;
4. Terdapat Bank Perkreditan Rakyat (BPR)
dan bank dengan kegiatan usaha terbatas
yang memiliki modal di bawah Rp100 miliar.

Anda mungkin juga menyukai