Anda di halaman 1dari 3

LK 1.

1: Lembar Kerja Belajar Mandiri


DIAH RINDANI, S.Pd
Judul Modul KALKULUS DAN TRITONOMETRI
Judul Kegiatan Belajar (KB) 1. Fungsi Trigonometri
2. Fungsi, Jenis Fungsi dan Limit Fungsi
3. Turunan dan Aplikasi Turunan
4. Anti Turunan, Integral dan Aplikasi Integral
No Butir Refleksi Respon/Jawaban
1 Daftar peta konsep Kegiatan Belajar 1
(istilah dan definisi) 1. Trigonometri yaitu bagian dari ilmu matematika yang mempelajari
di modul ini tentang hubungan antara sisi dan sudut dari suatu segitiga serta fungsi
dasar yang muncul dari relasi tersebut.
2. Fungsi trigonometri meliputi sinus (sin), cosinus (cos), tangen (tan),
cosecan (cosec), secan (sec), dan cotangen (cotan) yang kesemuanya itu
merupakan cara untuk menentukan suatu sisi sebuah segitiga dan sudut
yang terbentuk dari dua buah sisi dalam sebuah segitiga.
3. Identitas trigonometri adalah kesamaan yang memuat perbandingan
trigonometri dari suatu sudut.

4. Aturan sinus Menjelaskan hubungan antara perbandingan panjang sisi


yang berhadapan dengan sudut terhadap sinus sudut pada
segitiga. Berdasarkan aturan sinus dalam segitiga ABC, perbandingan
panjang sisi dengan sinus sudut yang berhadapan dengan sisi segitiga
mempunyai nilai yang sama.
5. Aturan Cosinus merupakan aturan yang menjelaskan hubungan antara
kuadrat panjang sisi dengan nilai cosinus dari salah satu sudut pada
segitiga. Aturan cosinus dapat digunakan untuk menentukan unsur-unsur
lain dalam suatu segitiga sembarang untuk dua kasus yaitu saat tiga sisi
ketahui dan saat dua sisi dan sudut apitnya diketahui.
6. Invers fungsi trigonometri adalah fungsi invers suatu
fungsi sinus, cosinus, tangen, cotangen, secan dan cosecan, dan
digunakan untuk mencari suatu sudut dari rasio trigonometri sudut yang
lain

Kegiatan Belajar 2
7. Fungsi adalah suatu relasi yang memetakan untuk
setiap himpunan A hanya sekali ke himpunan B.
Pemetaan itu disajikan dengan lambang sebagai
berikut f : A → B . Himpunan A disebut daerah
asal fungsi atau domain f dan B disebut daerah kawan
atau kodomain f .
8. Fungsi satu-satu/ fungsi into/ fungsi
injektif  f : A → B disebut fungsi satu-satu jika setiap
anggota A mempunyai bayangan yang berbeda, dengan
kata lain tidak ada dua anggota A yang mempunyai
bayangan yang sama didalam B.
9. Fungsi Surjektif f : A → B disebut fungsi surjektif jika
R f =B. Jika ∀ x ∈ B , ∃ y ∈ A ∋ f ( y )=x .
10. Fungsi bijektif adalah jika fungsi f merupakan fungsi
injektif sekaligus surjektif.
11. Fungsi polinomial mempunyai bentuk umum
f ( x )=an x n +…+ a 2 x 2+ a1 x 1 +a0 , dimana pangkat
tertingginya menunjukkan orde atau derajat dari
fungsi polinomial tersebut. Fungsi linear, fungsi
kuadrat, fungsi kubik merupakan himpunan bagian
dari fungsi polinomial.
12. Fungsi rasional adalah suatu fungsi berbentuk
¿
f ( x )=P 9 x ¿ dengan P( x ) dan Q(x ) adalah
Q(x)
polinomial atau suku banyak dalam x dan Q ( x ) ≠ 0.
13. Fungsi irrasional adalah fungsi aljabar yang
mengandung faktor penarikan akar.
14. Operasi fungsi adalah suatu cara membangun suatu
fungsi baru dengan menjumlah, mengurangi,
mengalikan, atau membagi fungsi-fungsi yang
diketahui.
15. Komposisi fungsi adalah penggabungan operasi dua jenis fungsi f(x) dan
g(x) sehingga menghasilkan sebuah fungsi baru
16. Fungsi Invers adalah  suatu fungsi yang berkebalikan dari fungsi
asalnya. Suatu fungsi f memiliki fungsi invers (kebalikan) f-1
17. Barisan adalah suatu fungsi yang domainnya adalah
himpunan bilangan bulat positif atau bilangan asli
atau himpunan bagiannya.
18. Limit Fungsi merupakan sebuah konsep matematika dimana sesuatu
dikatakan “hampir” atau “mendekati” nilai suatu bilangan tertentu. Limit
dapat berupa sebuah fungsi yang kodomainnya “hampir” atau
“mendekati” nilai suatu bilangan asli tertentu.
19. Limit sepihak adalah
20. Limit tak hingga adalah
21. Limit di tak hingga adalah
22. Kekontinuan fungsi adalah
Kegiatan Belajar 3
23. Turunan fungsi f adalah fungsi f ' dengan
f ( x +h ) −f (x )
f ' =lim
h→0 h
24. Rumus-rumus turunan fungsi adalah

25. Turunan fungsi invers dapat dilakukan dengan


mencari fungsi invers kemudian diturunkan.

Kegiatan Belajar 4
26. Anti turunan adalah kebalikan dari turunan.
Dipunyai F : I → R dan f : I → R
Jika F ' ( x )=f ( x) untuk setiap x ∈ I maka F disebut anti
turunan f pada selang I .
27. Notasi sigma dan jumlah Riemann adalah
28. Integral tentu adalah bentuk integral yang variabel
integrasinya memiliki batasan. Batasan tersebut
biasanya disebut sebagai batas atas dan batas bawah.

2 Daftar materi yang 1. Turunan fungsi implisist


sulit dipahami di 2. Aplikasi turunan
modul ini 3. Aplikasi integral
3 Daftar materi yang 1. Turunan fungsi implisist
sering mengalami 2. Aplikasi turunan
miskonsepsi 3. Aplikasi integral

Anda mungkin juga menyukai