TUGAS MANAJEMEN LABORATURIUM

Nama / Nim : Elisa Tamara / 1913453032

Kelas : Tingkat 2 Reguler 1

Hari / Tanggal : Selasa / 23 Maret 2021

Dosen pengampu : Purwati,M.,Si

Pertanyaan dan jawaban :

1. Jika anda ingin membuat laboraturium maka ruang lingkup seperti apa
yang akan anda uji , tolong buat dan jelaskan ?
Jawab :
Bila saya membuat sebuah laboraturium ,maka saya akan membuat
laboraturium yang mencangkup ruang lingkup dibidang kimia klinik.
Laboratorium Kimia Klinik  merupakan salah satu laboratorium yang
digunakan untuk menganalisa zat-zat kimia organik yang terlarut dalam
darah , urin dan cairan tubuh. Pemeriksaan laboratorium tersebut
berdasarkan pada reaksi kimia.
Semua pemeriksaan kimia klinik dilakukan pada setiap
spesimen/sampel jenis cairan tubuh, tetapi kebanyakan pada serum atau
plasma. Serum adalah bagian darah yang tersisa setelah darah dibuat
membeku dan semua sel darah dapat dihilangkan. Hal ini paling mudah
dilakukan dengan sentrifugasi, sel-sel darah dan trombosit padat ke
bagian bawah tabung centrifuge, meninggalkan fraksi cairan serum yang
dikemas dan berhenti di atas sel-sel.
Di Laboratorium Kimia klinik ,pemeriksaan kimia klinik dilakukan
pengukuran kadar aktivitas enzim sampel dan yang lainnya melalui alat
spektrofotometri semiotomatis dan otomatis sehingga akurasi dan
efisiensi waktu dapat dioptimalkan.
Ada beberapa pemeriksaan kimia klinik yang dapat dilakukan di
laboratorium Kimia Klinik, antara lain:
- Fungsi Hati (SGOT/SGPT, Gamma GT, ALP, Bilirubin
direct/indirect, Albumin)
- Profil Lemak (Cholesterol total, Trigliserida, HDL Cholestero dan
LDL Cholesterol)
- Fungsi Ginjal  (Asam urat, BUN , Kreatinin)
- Gula Darah (Gula Darah Puasa, Sewaktu, 2 JPP)
- Protein (Globulin, Albumin, Fraksi Protein)
- Parameter Jantung (LDH, CK-MB, Troponin)
- Elektrolit (Na, K, Cl)
- Urinalisis
- Analisis Faeses
- Analisis cairan tubuh (Cairan Otak, cairan sendi, cairan pleura)
- Analisis Batu Ginjal
 JENIS PEMERIKSAAN LABORATOTIUM KIMIA KLINIK

Jenis pemeriksaan Metode

Enzimatik
a. Fungsi Hati

b. Profil Lemak/Cholesterol CHOD-PAP (fotomatic)

Uricase Modifikasi Trinde ( fotomatic)

c. Fungsi Ginjal & Asam Urat

GOD-PAP (fotomatic)
d. Gula Darah

Biuret secara fotometer

e. Protein

API, semi otomatis

f. Elektrolit

g. Analisa Urinalisis Urilyzer-100 Strip test/

test pack

Mikroskopis dan makroskopis

h. Test Kehamilan

Mikroskopis dan makroskopis

i. Pemeriksaan Faeces
Imunokromatografi

2. Buatlah usulan kebijakan dan prosedur untuk penanganan jasa lab medis
anda ?
Jawab :
- Meningkatkan kemampuan dan keterampilan sumber daya manusia
dalam melaksanakan pelayanan laboratorium.
- Mengembangkan jenis layanan pemeriksaan sehingga tersedia jenis
pelayanan yang dibutuhkan pelanggan, seperti pada jasa konsultasi :
Jadi pasien datang dengan membawa sebuah keluhan tentang
keadaannya, sebagai tenaga medis kita diwajibkan membantu pasien
dengan membuka jasa konsultasi dengan seorang dokter yang
berkopeten dalam bidangnya , sehingga pasien mendapatkan
pemeriksaan yang sesuai dengan yang ia butuhkan dan mendapatkan
arahan dan penyelesaian sebelum dan sesudah ia melakukan
pemeriksaan.
- Melaksanakan pelayanan laboratorium sesuai standar yang
ditetapkan.
- Mengutamakan  mutu pelayanan yang ramah, akurat dan terpercaya
dalam melayani pelanggan dan meraih kepercayaan pelanggan.
- Sikap dan perilaku petugas dalam memberikan pelayanan kepada
mahasiswa secara sopan dan ramah serta saling menghargai dan
menghormati
- Target waktu pelayanan dapat diselesaikan dalam waktu yang telah
ditentukan oleh unit penyelenggara pelayanan.
- Kesesuaian antara biaya yang dibayarkan dengan biaya yang telah
ditetapkan.
- Kondisi sarana dan prasarana pelayanan yang bersih, rapi, dan
teratur sehingga dapat memberikan rasa nyaman kepada penerima
pelayanan.
- Terjaminnya tingkat keamanan lingkungan unit penyelenggara
pelayanan ataupun sarana yang digunakan, sehingga mahasiswa
merasa tenang untuk mendapatkan pelayanan terhadap resiko-resiko
yang diakibatkan dari pelaksanaan pelayanan
 - Kesungguhan petugas dalam memberikan pelayanan terutama
terhadap konsistensi waktu kerja sesuai ketentuan yang berlaku dan
kejelasan wewenang dan tanggung jawab petugas dalam
penyelenggaraan dan penyelesaian pelayanan.
- Interpretasi yang sesuai
- Memenuhi kebutuhan pasien
Sebuah lab dikatakan memiliki kebijakan dan prosedur penanganan
yang baik bila dapat memenuhi kebutuhan pasien,seperti bila pasien
datang ke lab dengan membawa surat rujukan dari rumah sakit
untuk melakukan pemeriksaan fungsi hati , maka laboratorium harus
memenuhi kebutuhan pasien tersebut, mulai dari memberikan
informasi apa saja yang perlu dipersiapakan sebelum melakukan
pemeriksaan, lalu memberikan interpretasi hasil yang sebenar –
sebenarnya, sehingga pasien merasa laboraturium tersebut telah
memberikan apa yang dia butuhkan.

3. Cari contoh kebijakan mutu laboraturium medis yang terakreditasi ?

Jawab :
- Laboratorium melaksanakan GLP (Good Laboratory Practices)
dalam melakukan kegiatan pengujian,

- Laboratorium memberikan mutu pelayanan yang maksimal dalam

upaya memuaskan customer,

- Sesuai dengan tugas dan tanggungjawabnya, semua personel

memahami dan menerapkan sistem manajemen mutu Lab. Pengujian
Dep. TIN-IPB sesuai dengan SNI ISO/IEC 17025 : 2008,
 - Dalam melaksanakan kegiatan pengujian, semua personel mengacu
pada sasaran yang ditetapkan dalam Sasaran Mutu (quality
objectives) Lab. Pengujian Dep. TIN-IPB, dan

- Laboratorium berkomitmen untuk bersesuaian dengan SNI ISO/IEC

17025 : 2008 dan secara berkelanjutan meningkatkan efektivitas
sistem manajemen mutu.

4. Buat sasaran mutu pada laboraturium pribadi ?

Dalam rangka peningkatan berkelanjutan terhadap efektifitas penerapan
sistem manajemen mutu dan pencapaian kepuasan pelanggan terhadap
mutu data hasil pengujian, maka saya akan menetapkan sasaran mutu
sebagai berikut:
- Hasil pengujian dari kegiatan laboratorium dapat dipertanggung
jawabkan keakuratan dan keabsahannya (estimasi ketidakpastian
pengukuran kurang dari 10%).

- Jumlah pelanggan laboratorium meningkat setiap tahunnya

(kenaikan jumlah pelanggan minimum 10%).

- Waktu penyelesaian layanan pengujian dari pelanggan menjadi lebih

tepat waktu (maksimum 15 hari kerja).

- Sasaran mutu sederhana penetapan harus SMART dengan makna :

Simple =  sasaran mutu sederhana sehingga mudah difahami dan
diterapkan oleh seluruh personil laboratorium
Measurable  =   sasaran mutu dapat terukur keberhasilannya
Achievable   =  sasaran mutu dapat tercapai didasarkan ketersediaan
sumber daya laboratorium
Reasonable = alasan persyaratan manajemen dan teknis
dipertimbangkan saat sasaran mutu ditetapkan
Timetable     =   pemantauan tahapan proses keberhasilan sasaran
mutu terjadual dengan baik

TERIMAKASIH 