b. Teori Dissonansi Cognitive adalah salah satu pendekatan terhadap tingkah laku
yang paling penting, berdasarkan prinsip konsistensi. Teori Dissonansi Cognitive
mengemukakan bahwa orang termotivasi untuk menguranngi keadaan negatif dengan
cara membuat suatu keadaan sesuai dengan keadaan lainnya
g. Secara sederhana teori atribusi di artikan sebagai suatu proses sebagai suatu proses
bagaimana seseorang mencari kejelasan sebab-sebab dari perilaku orang lain
h. Dalam teori ini, pengambilan keputusan tidak berasal dari keputusan atau aktivitas
masa lalu tapi dari beberapa motivasi seperti pertimbangan ekonomi, keingintahuan
(curiosity), dan kebutuhan untuk meningkatkan usaha agar proyek yang dikerjakan
menghasilkan banyak manfaat, dan untuk belajar mengenai fenomena.