Anda di halaman 1dari 25

PANCASILA MENJADI

DASAR NEGARA
REPUBLIK INDONESIA

#session03

1
Konsep Negara,
Kajian Pancasila
Tujuan Negara,
sebagai Dasar
dan Urgensi Dasar
Negara
Negara
A B
C D
Sumber Yuridis,
Historis, Materi Pidato
Sosiologis, dan Sukarno 1 Juni
Politis Pancasila 1945

2
A. Menelusuri Konsep
Negara, Tujuan Negara dan
Urgensi Dasar Negara

[DEFINISI NEGARA]

Menurut Diponolo (1975: 23-25)


negara adalah suatu organisasi
kekuasaan yang berdaulat yang dengan
tata pemerintahan melaksanakan tata
tertib atas suatu umat di suatu daerah
tertentu.
3
Definisi Negara Menurut
para Ahli

ARISTOSTELES: Negara (polis) ialah” persekutuan


daripada keluarga dan desa guna memperoleh
hidup yang sebaik-baiknya”.

HUGO DE GROOT: Negara itu adalah “suatu


persekutuan daripada keluarga-keluarga dengan
segala kepentingannya yang dipimpin oleh akal dari
suatu kuasa yang berdaulat”.

JEAN BODIN: Negara itu adalah “suatu


persekutuan daripada keluarga-keluarga dengan
segala kepentingannya yang dipimpin oleh akal
dari suatu kuasa yang berdaulat”.
4
• Negara sebagai “diri rakyat yang disusun dalam
Bluntschli suatu organisasi politik di suatu daerah tertentu”.

Harrold • Negara sebagai suatu organisasi paksaan (coercive


instrument)
Laski
Hansen • Negara adalah suatu “susunan pergaulan hidup
bersama dengan tata-paksa” .
Kelsen
Woodrow • Negara merupakan “rakyat yang terorganisasi
untuk hukum dalam wilayah tertentu (a people
Wilson organized for law within a definite territory)

5
SYARAT MUTLAK BAGI
ADANYA NEGARA

Unsur Unsur Syarat


Konstitutif Deklaratif Tambahan

Unsur manusia,
atau umat (baca:
Unsur masyarakat),
pengakuan
tempat, rakyat atau
bangsa dari negara
atau lain.
daerah, Unsur organisasi,
wilayah atau tata
kerjasama, atau
atau territoir tata
pemerintahan.

6
Negara
dalam
keadaan
NEGARA diam
DARI
PERSPEKTIF
TATA
NEGARA Negara
dalam
keadaan
bergerak

7
Kekuatan,
Kekuasaan,
Dan
Kebesaran/Keag
ungan
sebagai Tujuan Kepastian
Negara Hidup,
Kemerdekaan
sebagai Keamanan dan
Tujuan Negara Ketertiban
sebagai
TUJUAN
Tujuan Ngara
NEGARA
Kesejahteraan
dan
Keadilan Kebahagiaan
sebagai Tujuan Hidup sebagai
Negara tujuan Negara

8
Aliran

Aliran
Aliran liberal
kolektivis
individualis
atau sosialis

9
Pende
katan

Pendekatan Pendekatan
kesejahteraan keamanan
(prosperity (security
approach) approach)

10
Perbandingan Tujuan Negara

11
Amerika
• “... In order to form a more perfect union,
establish justice, insure domestic tranquillity,
provide for the common defence, promote the
welfare and secure the blessings of liberty to
ourselves and to our posterity, …”

12
 Cita-cita dan Tujuan Negara RI

Cita-cita negara (alinea ke-2): 1) merdeka, 2)


bersatu, 3) berdaulat, 4) adil, dan 5) makmur

Tujuan negara (alinea ke-4): 1) melindungi


segenap bangsa, 2) melindungi segenap
tumpah darah, 3) memajukan kesejahteraan
umum, 4) mencerdaskan kehidupan bangsa,
dan 5) ikut serta melaksanakan ketertiban
dunia
13
Tujuan Negara India

• “… to constitute India into a sovereign


democratic state and to secure to all its
citizens: justice, social, economic and political;
liberty of thought, expression, belief, faith and
worship; equality of status and of opportunity,
and to promote among them all fraternity
assuring the dignity of the individual and unity
of the nation,”

14
Menelusuri Konsep dan
Urgensi Dasar Negara

• Secara etimologis, istilah dasar negara


maknanya identik dengan istilah grundnorm
(norma dasar), rechtsidee (cita hukum),
staatsidee (cita negara), philosophische grondslag
(dasar filsafat negara)
• Secara terminologis atau secara istilah, dasar
negara dapat diartikan sebagai landasan dan
sumber dalam membentuk dan
menyelenggarakan negara.
15
PANCA
Konstitutive Rechtsidee
Cita SILA &
Hukum Regulative Rechsidee

Pembukaan
UUD 1945
• Staatsfundamentalnorm
Batang Tubuh
Sistem UUD 1945
Hukum
Indonesia • Staatsgrundgesetz
TAP MPR Hukum Dasar
Tidak Tertulis
Sistem
Norma • Formell Gesetz
Hukum
Undang Undang
• Verodnung
• Autonome
Peraturan Pelaksanaan dan Peraturan satzung
Otonomi, dll
16
Prinsip bahwa norma hukum 1. Undang-Undang Dasar
itu bertingkat dan berjenjang, Negara Republik
termanifestasikan dalam Indonesia Tahun 1945;
2. Ketetapan Majelis
Undang-Undang Permusyawaratan
Nomor 12 tahun Rakyat;
2011 tentang 3. Undang-
Undang/Peraturan
Pembentukan Pemerintah Pengganti
Peraturan Undang-Undang;
4. Peraturan Pemerintah;
Perundang- 5. Peraturan Presiden;
Undangan yang 6. Peraturan Daerah
tercermin pada pasal 7 yang Provinsi; dan
menyebutkan jenis dan 7. Peraturan Daerah
hierarki Peraturan Perundang-
Kabupaten/Kota.
Undangan, yaitu sebagai
berikut:

17
MENGAPA
DIPERLUKAN
KAJIAN
PANCASILA
SEBAGAI DASAR
NEGARA?
18
Sumber
Sumber
Yuridis, Yuridis
Historis,
Sosiologis,
dan Politis Sumber Sumber
tentang Politis Historis
Pancasila
sebagai
Dasar Sumber
Sosiologis
Negara
19
SUMBER HISTORIS
• Sidang BPUPKI >>3 tokoh menyampaikan
usulan dasar Negara
• Ditetapkannya Pembukaan UUD 1945 (8
Agustus 1945)
• Pancasila telah ditetapkan sebagai dasar
filsafat Negara pada 1 Juni 1945oleh BPUPKI

20
SUMBER YURIDIS

• Pembukaan UUD Negara Republik


Indonesia Tahun 1945
• Ketetapan MPR Nomor XVIII/MPR/1998
• UU Nomor 12 Tahun 2011

21
SUMBER POLITIS
Tercermin dalam Pancasila
1. Sila Ketuhanan
2. Sila Kemanusiaan
3. Sila Persatuan
4. Sila Kerakyatan
5. Sila Keadilan
22
SUMBER SOSIOLOGIS

• Nilai ketuhanan sebagai sumber etika dan spiritualitas


• Nilai kemanusiaan sebagai etika politik kehidupan bernegara
• Nilai etis kemanusiaan
• Nilai ketuhanan,kemanusiaan, dan cita-cita kebangsaan
harus menjunjung keadulatan rakyat
• Demokrasi permusyawaratan dalam mewujudkan keadilan
sosial

23
5 Prinsip Dasar Negara:
1. Kebangsaan
Indonesia
2. Internasionalisme/Perik
emanusiaan
3. Mufakat /Demokrasi
PIDATO 4. Kesejahteraan Sosial
SOEKARNO 5. Ketuhanan Yang
1 JUNI 1945 Maha Esa

24
Diskusi
• Temukan 5 poin penting dalam Pidato Sukarno
tanggal 1 Juni 1945 dalam Sidang BPUPKI

25

Anda mungkin juga menyukai