PENDAHULUAN
TINJAUAN PUSTAKA
2.1 Pasar
Pasar adalah tempat bertemunya dua orang untuk melakukan transaksi jual
beli barang atau jasa. Menurut para ahli ( William J Stanton ) pengertian pasar
adalah sekumpulan orang yang memiliki keinginan untuk puas, uang yang
digunakan untuk berbelanja, serta memiliki kemauan membelanjakan uang
tersebut. Menurut (H Nyistrom) pengertian pasar merupakan suatu tempat tertentu
yang digunakan sebagai tempat penyaluran barang dan jasa dari tangan produsen
ke konsumen. Menurut (Philip & Duncanadan) yang mendefenisikan sebuah pasar
sebagai sesuatu yang digunakan untuk menempatkan barang yang dibutuhkan
oleh konsumen. Sehingga kedua pendapat dari (W.J.Stanton dan Philip &
Duncanadan) meyakini bahwa pasar ialah tempat untuk meletakkan barang-
barang untuk dibeli konsumen. Sedangkan menurut (Kamus Besar Bahasa
Indonesia) pengertian pasar merupakan tempat sekumpulan orang melakukan
transaksi jual beli. Pasar merupakan sebuah tempat untuk jual beli yang diadakan
oleh sebuah organisasi atau perkumpulan dan sebagainya dengan maksud untuk
dapat mencari derma, Dan menurut ilmu ekonomi, pasar berkaitan dengan
kegiataannya bukan tempatnya. Ciri khas sebuah pasar adalah adanya tawar
menawar untuk saling menguntungkan dan banyaknya berkumpulnya orang-
orang. dengan berkembangnya jaman pasar di bagi menjadi 2 yaitu:
a. pasar tradisional yaitu pasar yang terdapat kios-kios, kedai, dan pasar
tradisional juga lebih berada di area terbuka dan para pembeli bisa secara
langsung berinteraksi dengan penjual, dan
b. pasar modern ialah pasar yang penjual dan pembelinya tidak berinteraksi
langsung melainkan pembeli hanya melihat lebel harga yang sudah tertera
pasar modern lebih tertutup atau berada dalam bangunan.
2.1.2. Jenis-jenis pasar
Jenis-jenis pasar mempunyai 3 bagian yaitu:
1. Pasar induk adalah pasar yang lebih menjual segala barang yang di
butuhkan, pasar induk juga bisa di katakan sebagai pusat pembelanjaan
2. Pasar khusus adalah pasar yang lebih menjual barang-barang tertentu
3. Pasar eceran adalah pasar yang lebih menjual barang dagangan secara
eceran seperti perkilo, dan perbuah
Perkembangan pasar saat ini bisa dikatakan sudah sangat baik, karena telah
adanya tempat yang layak untuk melakukan jual beli, lain dari jaman dahulu yang
hanya di lakukan di area terbuka tanpa adanya peneduh, sejak Belanda masuk ke
Indonesia disitulah mulai adanya perkembangan yang sangat tinggi, seperti
penataan pasar lebih rapi, dengan dibuatnya pembatas-pembatas untuk para
penjual yang sekarang lebih di kenal dengan sebutan kios, sekarang ini kegiatan
pasar sudah sangat meningkat, karena itu penataan pasar harus lebih di tingkatkan
juga, agar tetap mempertahankan sistem perdagangan.
Penataan pasar yang di bawa oleh Belanda, sangat di terima oleh masyarakat
karena memberikan kesan yang baik, yaitu dengan memberi pembatas antara kios
satu dan kios yang lain, sehingga masih di pertahankan hingga saat ini.