PENDAHULUAN
Di Era Global saat ini Sistem Informasi Manajemen merupakan bagian yang tak bisa terpisahkan dari
suatu organisasi atau perusahaan,dimana sistem informasi yang menghasilkan hasil keluaran (output)
dengan menggunakan masukan (input) dan berbagai proses yang diperlukan untuk memenuhi tujuan
tertentu dalam suatu kegiatan manajemen.sistem manajemen basis data merupakan perangkat lunak yang
dapat di gunakan untuk mendefinisikan, menciptakan, mengelola dan mengendalikan pengaksesan basis
data yang ada didalam suatu organisasi.
Dalam pengambilan keputusan, baik dalam operasional sehari-hari, maupun dalam perencanaan strategis
ke masa depan.Proses pengambilan keputusan harus dilandasi oleh data dan informasi yang tepat waktu
dan tepat isi agar keputusan yang diambil tepat sasaran. Informasi diperoleh dari pengolahan data, dan
pengolahan data dilaksanakan oleh sistem informasi dengan dukungan teknologi informasi.Data adalah
bahan baku informasi dan dikumpulkan dalam suatu basis-data (database) agar pengumpulan,
penyimpanan, pemeliharaan, pengolahan, dan pengamanannya dapat dilaksanakan secara effektif dan
efisien.
Hal ini dikarenakan setiap kegiatan atau pekerjaan yang kita lakukan kadang terdapat suatu kumpulan
data yang sangat banyak, sehingga akan menjadi sulit apabila tidak ada system yang mengelola data-data
tersebut, dan ini sangat diperlukan suatu basis data (Database).Basis data (Database) adalah sebuah
kumpulan informasi yang dibuat dalam suatu susunan sistematik dengan menggunakan suatu program
komputer untuk membantu dalam penyusunan maupun pengolahan dari informasi.Sehingga suatu
pengolahan informasi tersebut dapat menjadi informasi yang tepat guna, tepat waktu, akurat dan relevan.
Serta untuk mempermudah kegiatan didalam suatu organisasi maka diperlukannya Business
Intelligence,Warehouse dan juga Data Mining yang dapat mempermudah pembentukan struktur dan
informasi dalam pengolahan data yang saling berhubungan antara karyawan maupun organisasi lainnya
e.) Apa saja istilah-istilah yang terdapat di dalam Basis Data (Database)?
i.) Apa saja Kelebihan dan Kekurangan yang terdapat dalam Basis Data (Database)?
b.) Untuk mengetahui komponen dasar yang terdapat di dalam basis data (database),
e.) Untuk mengetahui pengertian dan pembagian dari Arsitektur Basis Data,
f.) Untuk dapat mengetahui jenis – jenis Database Management System (DBMS)?
g.) Untuk mengetahui kelebihan serta kelemahan dari basis data (database).
h.) Untuk mengetahui dan memahami apa itu Business Intelligence,Warehouse dan Data Mining
j.) Untuk mengetahui keterkaitan antara Business Intelligence,Warehouse dan Data Mining
BAB II
PEMBAHASAN
* Himpunan kelompok data (arsip) yang saling berhubungan serta diorganisasikan sedemikian rupa
agar dapat digunakan kembali secara mudah dan cepat,
* Kumpulan data yang saling berhubungan serta disimpan secara bersama tanpa adanya pengulangan
(redundansi) yang tidak perlu untuk memenuhi berbagai kebutuhan,
* Kumpulan file/tabel/arsip yang saling berhubungan dan disimpan dalam media penyimpanan
elektronis
Database ( Basis Data ) Merupakan Kumpulan dari suatu data yang tersimpan dan saling berhubungan
satu sama lain tersimpan dalam suatu komputer dan digunakan perangkat lunak untuk memanipulasinya.
Penerapan database dalam suatu informasi disebut dengan datebase System.
Selain itu, untuk mengelola dan memanggil query basis data agar dapat disajikan dalam berbagai bentuk
yang diinginkan dibutuhkan perangkat lunak yang disebut Sistem Manajemen Basis Data atau juga
disebut Database Management System (DBMS).
Penggabungan Database Management System (DBMS) dengan Basis Data akan membentuk satu
kesatuan yang disebut Sistem Basis Data. Sistem Basis Data adalah suatu sistem penyusunan dan
pengelolaan record-record dengan menggunakan komputer, dengan tujuan untuk menyimpan atau
merekam serta memelihara data operasional lengkap sebuah organisasi/perusahaan sehingga mampu
menyediakan informasi yang diperlukan pemakai untuk kepentingan proses pengambilan keputusan.
1. Data
Representasi fakta dunia nyata yang mewakili suatu objek yang direkam dalam bentuk angka, huruf,
symbol, teks, gambar, bunyi atau kombinasinya. Dengan ciri – ciri seperti berikut ;
- Data disimpan secara terintregrasi (integrated) database merupakan kumpulan dari berbagai macam file
dari aplikasi – aplikasi yang berbeda, dan disusun dengan cara menghilangkan bagian - bagian yang
rangkap (Redundant).
- Data dapat dipakai secara bersama-sama (shared) masing - masing bagian dari database dapat diakses
oleh pemakai dalam waktu bersamaan,untuk aplikasi yang berbeda.
Terdiri dari semua perangkat keras komputer sebagai pengolahan database tersebut :
a.) Peralatan untuk menyimpan database,yaitu second storage (harddisk, CD, Disket, Flashdisk,dll)
Berfungsi sebagai perantara (interface) antara pemakai dengan data physik pada database. Software pada
sistem database dapat berupa :
a.) DBMS (Database management system) yaitu menangani akses dalam database sehingga proses tidak
terlalu memikirkan penyimpanan dan pengolahan yg terlalu detail.
4. User
a.) System engineer merupakan tenaga ahli yang bertanggung jawab atas pemasangan sistem database dan
juga mengadakan peningkatan serta melaporkan kesalan dari sistem tersebut pada pihak penjual.
b.) Data base administrator (DBA) yaitu orang atau tim yg bertugas untuk mengelola sistem databasee
secara keseluruhan
c.) Progammer ialah orang atau tim membuat program aplikasi yang mengakses data base dengan
menggunakan bahasa pemograman
d.) End user merupakan orang yang mengakses data base melalui terminal dengan menggunakan query
languange atau proglam aplikasi yg dibuat oleh programmer
* Masalah integritas
· Dapat digunakan oleh beberapa program aplikasi tanpa perlu mengubah databasenya,
Keenam kriteria tersebut membedakan secara nyata/jelas antara file database dan file tradisional yang
bersifat program oriented, yaitu hanya dapat digunakan oleh satu program aplikasi; berhubungan dengan
suatu persoalan tertentu untuk system yang direncanakan; perkembangan data hanya mungkin terjadi
pada bolume data saja; kerangkapan data terlalu sering muncul/tidak terkontrol dan hanya dapat
digunakan dengan satu cara tertentu saja.
a.) Enterprise:
Suatu bentuk organisasi seperti: bank, universitas, rumah sakit, pabrik, dsb. Data yang disimpan dalam
basis data merupakan data operasional dari suatu enterprise. Contoh data operasional: data keuangan, data
mahasiswa, data pasien, data karyawan.
b.) Entitas
Suatu obyek yang dapat dibedakan dari lainnya yang dapat diwujudkan dalam basis data. Contoh entitas
dalam lingkungan bank terdiri dari: nasabah, simpanan, hipotik. Contoh entitas dalam lingkungan
universitas terdiri dari : mahasiswa, mata kuliah.
Kumpulan dari entitas disebut Himpunan Entitas. Contoh: semua nasabah, semua mahasiswa.
Karakteristik dari suatu entitas. Contoh: entitas mahasiswa atributnya terdiri dari npm, nama, alamat,
tanggal lahir.
Isi data/informasi yang tercakup dalam setiap elemen data. Contoh atribut nama mahasiswa dapat berisi
nilai data: Dani, Dewi, Diaz.
Tanda pengenal yang secara unik mengidentifikasikan entitas dari suatu kumpulan entitas. Contoh entitas
mahasiswa yang mempunyai atribut-atribut npm, nama, alamat, tanggal lahir menggunakan kunci elemen
data NPM.
Kumpulan isi elemen data yang saling berhubungan. Contoh: kumpulan atribut npm, nama, alamat,
tanggal lahir dari entitas mahasiswa berisikan : "4109073", "Dani", "Jl. Jend. Sudirman No. 4 Makassar",
"4 April 1983".
Seperti yang telah dikemukakan di awal, pada bagian ini kita akan mengulas lebih
spesifik lagi mengenai Sistem Manajemen Basis Data atau populernya disebut Database Management
System atau disingkat DBMS. Yang mana adalah perangkat lunak yang berfungsi untuk mengelola
database, mulai dari membuat database itu sendiri sampai dengan proses-proses yang berlaku dalam
database tersebut, baik berupa entry, edit, hapus, query terhadap data, membuat laporan dan lain
sebagainya secara efektif dan efisien. Salah satu jenis DBMS yang sangat terkenal saat ini adalah
Relational DBMS (RDBMS), yang merepresentasikan data dalam bentuk tabel-tabel yang saling
berhubungan. Sebuah tabel disusun dalam bentuk baris (record) dan kolom (field). Banyak sekali
berkembang perangkat lunak RDBMS ini, misalnya MySQL, Oracle, Sybase, dBase, MS. SQL, Microsoft
Access (MS. Access) dan lain-lain.
Ada 3 kelompok perintah yang digunakan dalam mengelola dan mengorganisasikan data dalam RDBMS,
yaitu :
Merupakan perintah-perintah yang digunakan oleh seorang Database Administrator untuk mendefinisikan
struktur dari database, baik membuat tabel baru, menentukan struktur penyimpanan tabel, model relasi
antar tabel, validasi data, dan lain sebagainya.
Perintah-perintah yang digunakan untuk memanipulasi dan mengambil data pada suatu database.
Manipulasi yang dapat dilakukan terhadap data adalah:
1. Penambahan data
2. Penyisipan data
3. Penghapusan data
4. Pengubahan data
Bagian ini berkenaan dengan cara mengendalikan data, seperti siapa saja yang bias melihat isi data,
bagaimana data bisa digunakan oleh banyak user, dan lain-lain. Lebih mengarah ke segi sekuritas data.
1. MySQL
MySQL merupakan sebuah perangkat lunak system manajemen basis data SQL (bahasa inggris : data
management system) atau DNMS yang multithread, multi-user, dengan sekitar 6 juta instalasi di seluruh
dunia. MySQL dimiliki dan disponsori oleh sebuah perusahaan komersial Swedia yaitu MySQL AB.
MySQL AB memegang penuh hak cipta hampir atas semua kode sumbernya. Kedua orang Swedia dan
satu orang Finlandia yang mendirikan MySQL AB adalah : david axmark, allan larsson, dan Michael
“monthy widenius. Memiliki kelebihan sebagai berikut:
- mendukung transaksi
2. ORACLE
Oracle adalah relational database management system (RDBMS) untuk mengelola informasi secara
terbuka, komprehensif dan terintegrasi. Oracle Server menyediakan solusi yang efisien dan efektif karena
kemampuannya dalam hal sebagai berikut:
3. FIREBIRD
Firebird (juga disebut FirebirdSQL) adalah sistem manajemen basisdata relasional yang menawarkan
fitur-fitur yang terdapat dalam standar ANSI SQL-99 dan SQL-2003. RDBMS ini berjalan baik di Linux,
Windows, maupun pada sejumlah platform Unix. Firebird ini diarahkan dan di-maintain oleh
FirebirdSQL Foundation. Ia merupakan turunan dari Interbase versi open source milik Borland. Karena
itulah Interbase dan Firebird sebenarnya mempunyai CORE yang sama karena awalnya sama”
dikembangkan oleh Borland.
a. Firebird support dengan transaksi layaknya pada database komersial lainnya. Sebuah transaksi bisa di-
commit atau di-rollback dengan mudah
d. Firebird bisa menggunakan lebih dari satu file sebagai single logic database
4. Microsoft SQL server 2000 Microsoft SQL Server 2000 adalah perangkat lunak relational database
management system (RDBMS) yang didesain untuk melakukan proses manipulasi database berukuran
besar dengan berbagai fasilitas.
pada tahun 1989. FoxPro berkembang menjadi Visul FoxPro pada tahun 1995. kemampuan pemrogrman
prosural tetap dipertahankan dan dilengkapi dengan pemrograman berorietasi objek. Visual FoxPro 6.0
dilengkapi dengan kemampuan untuk berinteraksi dengan produk desktop dan client/server lain dan juga
dapat membangun aplikasi yang berbasis Web. Model data yang digunakan Visual FoxPro yaitu model
relasional. Model ini menggunakan sekumpulan table berdimensi dua (yang disebut relasi atau table),
dengan masing-masing relasi tersusun atas tupel atau baris dan atribut
Database desktop merupakan suatu program “Add-Ins”, yaitu program terpisah yang langsung terdapat
pada Borland Delphi. Pada database desktop terdapat beberapa DBMS yang terintegrasi di dalamnya
antara lain Paradox 7, Paradox 4, Visual dBase, Foxpro, Ms. SQL, Oracle, Ms. Acces, db2 dan interbase
Sebuah basis data memiliki penjelasan terstruktur dari jenis fakta yang tersimpan di dalamnya,
penjelasan ini disebut skema. Arsitektur sistem basis data memberikan kerangka kerja bagi pembangunan
basis data. Menurut ANSI/SPARC, arsitektur basis data terbagi atas tiga level yaitu
Internal/Physical Level:
Level terendah untuk merepresentasikan basis data, berhubungan dengan bagaimana data disimpan secara
fisik (physical storage). Record disimpan dalam media penyimpanan dalam format byte. Didefinisikan
sebagai sebuah Skema Internal.
External/View Level:
Level user, berhubungan dengan bagaimana data di representasikan dari sisi setiap user. Yang dimaksud
dengan user adalah programmer, end user atau DBA. Setiap user mempunyai ‘bahasa’ yang sesuai
dengan kebutuhannya.
Programmer menggunakan bahasa bahasa pemrograman seperti C, COBOL, atau PL/I End User
menggunakan bahasa query atau menggunakan fasilitas yang tersedia pada program aplikasi.
Pada level eksternal ini, user dibatasi pada kemampuan perangkat keras dan perangkat lunak yang
digunakan aplikasi basis data.
Conceptual/Logical Level:
Sebuah representasi seluruh muatan informasi yang dikandung oleh basis data yang menghubungkan
antara level internal & level external. Tidak seperti level eksternal, maka pada level conceptual,
keberadaannya tidak memperhitungkan kekurangan perangkat keras maupun perangkat lunak pembangun
aplikasi basis data.
2. Rumit/komplek,
4. Kerusakan pada sistem basis data dapat mempengaruhi departemen yang terkait,
5. Kebutuhan akan sumber daya (resources) biasanya cukup tinggi.
Secara umum Business Intelligence (BI) merupakan sebuah proses untuk melakukan ekstraksi data-data
operasional perusahaan dan mengumpulkannya dalam sebuah data warehouse yang selanjutnya diproses
menggunakan berbagai analisis statistik dalam proses data mining, sehingga didapat berbagai
kecenderungan atau pattern dari data (Choirul, 2006). Pada Business Intelligence menjelaskan tentang
suatu konsep dan metode bagiamana untuk meningkatkan kualitas pengambilan keputusan bisnis
berdasarkan sistem yang berbasiskan data. BI seringkali dipersamakan sebagaimana briefing books,
report and query tools, dan sistem informasi eksekutif.
Gambar diatas menjelaskan bahwa BI memerlukan data untuk dapat membantu memberikan keputusan
kepada penggunananya. Data akan memberikan informasi dan informasi akan mendukung suatu
keputusan, unuk dapat membantu keputusan perlu adanya informasi yang akurat dan itu di ambil dari
data-data yang ada.
Sistem Business Intelligence yang baik mempunyai berbagai karakteristik (Stevans,2008), diantaranya :
Tujuan utama
Seluruh sistem komputer mempunyai tujuan utama bagi seluruh pengguna sesuai dengan kebutuhan
penguna masing-masing.
Masalah ketersediaan data merupakan poin yang paling penting dalam sistem business intelligence yang
efektif. Dalam proses pembuat keputusan sering terjadi penyampaian informasi yang tidak lengkap atau
bahkan yang tidak sebenarnya. Namun dengan dukungan BI, ketersediaan data yang relevan dapat
diatasis ehingga dapat menyuguhkan data-data yang relevan.
Kemampuan
Dalam hal ini terdapat kemampuan BI yang paling utama yaitu dapat memberikan kemudahan akses
untuk informasi terbaru dari bisnis yang berjalan serta peluang yang diproyeksikan, selain itu Bi dapat
memenuhi kapabilitas untuk melakukan analisis dan memenuhi permintaan pengguna
Struktur Pendukung
Dalam BI, sistem pendukung didalamnya tidak hanya terdiri dari hardware dan software, namun juga
terdiri dari suatu proses yang dibuat untuk pengambilan keputusan yang lebih baik serta untuk
menentukan strategi untuk misi dan tujuan kedepan.
Data warehouse merupakan basis data yang saling berhubungan dan dapat diambil suatu informasi yang
dapat di olah, serta bersifat orientasi subjek, terintegrasi, timevariant, tidak berubah yang juga dapat
digunakan untuk membantu pengambil keputusan dalam proses menganalisa data-daya yang ada.. Data
warewhouse sangat mengacu pada suatu organisasi ataupun perusahaan besar atau lebih spesifik dari yang
lainnya, dan berperan sebagai gudang data yang sewaktu-waktu dapat diambil.
Data Mart
Data mart adalah suatu bagian pada data warehouse yang mendukung pembuatan laporan dan analisa data
pada suatu unit, bagian atau operasi pada suatu perusahaan. Dalam beberapa implementasi data
warehouse, data mart adalah miniature data warehouse. Data mart sering digunakan untuk memberikan
informasi kepada segmen fungsional organisasi
Data Mart
OLAP
OLAP (Online Analytical Proccessing) merupakan suatu proses yang digunakan untuk melakukan
permintaan terhadap data dalam bentuk yang kompleks dan menganalisa data yang bervolume besar.
OLAP merupakan teknologi yang memproses data di dalam database dalam struktur multidimensi,
menyediakan jawaban yang cepat untuk query dan analisis yang kompleks. Data multidimensi adalah data
yang dapat dimodelkan sebagai atribut dimensi dan atribut ukuran. Contoh atribut dimensi adalah nama
barang dan warna barang, sedangkan contoh atribut ukuran adalah jumlah barang.
Data Mining
Secara sederhana data mining adalah suatu proses untuk menemukan interesting knowledge dari sejumlah
data yang di simpan dalam basis data atau media penyimpanan data lainnya. Dengan melakukan data
mining terhadap sekumpulan data, akan didapatkan suatu interesting pattern yang dapat disimpan sebagai
knowledge baru.Pattern yang didapat akan digunakan untuk melakukan evaluasi terhadap data data
tersebut untuk selanjutnya akan didapatkan informasi.
Tabel aplikasi area Data Mining
data miningTabel diatas menjelaskan area dari aplikasi data mining, ada tiga hal yang di prioritaskan,
diantaranya; Manajemen Pemasasaran, Manajemen Resiko dan Manajemen Proses. ketiga hal ini sangat
penting utnuk mengetahui bagimanakah laju pemasaran, berapakh target pemasaran dan tentunya ada
analisis-analisis resiko yang didapatkan dalam proses pemasaran.
BAB III
PENUTUP
3.1 Kesimpulan
Basis data atau juga disebut database artinya berbasiskan pada data, tetapi secara konseptual,
database diartikan sebuah koleksi atau kumpulan data-data yang saling berhubungan (relation), disusun
menurut aturan tertentu secara logis, sehingga menghasilkan informasi. Untuk mengelola dan memanggil
query basis data agar dapat disajikan dalam berbagai bentuk yang diinginkan dibutuhkan perangkat lunak
yang disebut Sistem Manajemen Basis Data atau juga disebut Database Management System (DBMS).
Penggabungan Database Management System (DBMS) dengan Basis Data akan membentuk satu
kesatuan yang disebut Sistem Basis Data. Komponen dasar dalam pembuatan basis data dengan adanya
data, hardware, software, dan user. Istilah-istilah dalam basis data juga seyogyanya kita tahu, yaitu:
enterprise, entitas, atribut, nilai data, kunci elemen data, record data.
Sedangkan Business Intelligence merupakan sebuah tempat pemprosesan data yang dikumpulkan dari
data warehouse yang dimana selanjutnya akan diproses dalam data yang lebih spesifik kedalam data
mining,dimana ke -3 data tersebut saling berkaitan satu-sama lainnya.
DAFTAR PUSTAKA
* http://konsepdasardatabase.blogspot.co.id/
* https://id.wikipedia.org/wiki/Basis_data
* http://www.slideshare.net/shuharasterisk/makalah-database?related=5
* http://www.slideshare.net/capteinsvillguns/makalah-database-manajemen-sistem?related=6
* http://linkblog-ku.blogspot.co.id/2012/10/pengertian-dan-konsep-dasar-database.html
* http://agus-uad.blogspot.co.id/2013/03/konsep-dasar-database.html
* http://silviadewigita23.blogspot.co.id/2013/03/konsep-database-dan-tabel-dan.html
* http://feniyamanhura.blogspot.co.id/2013/07/konsep-dan-peranan-database-didalam-sim.html
* http://indri8.ilearning.me/bab-1/bab-ii-landasan-teori/2-6-konsep-dasar-database/
* https://citaekayana.wordpress.com/2015/09/28/data-warehouse-dan-business-intelligence/