Anda di halaman 1dari 3

1. Pada point mana di siklus pendapatan yang memerlukan verifikasi independen?

Jawaban :
Siklus pendapatan memerlukan verifikasi independen pada saat perusahaan ingin
meningkatkan dan memverifikasi kebenaran dan kelengkapan dari prosedur yang
dilaksanakan/dilakukan oleh orang lain dalam sistem, verifikasi independen ini
dilakukan di dalam dua proses, yaitu pada pemrosesan penjualan (Dept. Pengiriman,
Dept. Penagihan, dan Buku Besar Umum) dan Penerimaan kas (Pengiriman kas, buku
besar umum, dan rekonsiliasi bank)
2. Apa saja tiga dokumen yang harus menyertai pembayaran suatu faktur? Jelaskan asal
usul dokumen ini dan implikasi pengendaliannya?
Jawaban :
Tiga dokumen yg harus disertai pembayaran suatu faktur :
1) Permintaan pembelian.
Dokumen ini berasal ketika perusahaan ingin membeli barang. Maka
diperlukan dokumen yang memuat jenis barang apa yang ingin dibeli.
Dokumen ini ada agar penjual tahu menyiapkan barang yang akan dibeli
sehingga tidak terjadi kelebihan atau kekurangan permintaan.
2) Pesanan pembelian.
Dokumen ini berasal dari ketika perusahaan telah membeli barang tersebut.
Maka diberikan dokumen pesanan pembelian yang memuat jenis, jumlah,
harga, pengiriman, dan lain-lain. Dokumen ini ada sebagai bukti pencatatan
transaksi yang terjadi agar tidak terjadi kecurangan.
3) Laporan penerimaan barang.
Dokumen ini diterbitkan ketika perusahaan telah menerima barang tersebut.
Dokumen ini ada agar mengetahui seberapa banyak barang yang ingin
dikembalikan akibat rusak/cacat.
3. Mengapa sistem komputer batch dengan data input real time cocok untuk sistem
pencatatan pengupahan/penggajian karyawan?
Jawaban :
Sistem komputer batch dengan data input real time cocok untuk sistem pencatatan
pengupahan/penggajian karyawan karena gaji dan upah yang diberikan pada pegawai
harus ditata dalam suatu sistem informasi akuntansi yang memadai. Sistem informasi
akuntansi yang baik akan mengurangi kemungkinan terjadinya kekeliruan,
penyelewengan dan kecurangan yang dapat merugikan pegawai maupun perusahaan
sehingga dengan demikian diharapkan tenaga kerja akan semakin produktif. Tuntutan
informasi yang cepat, tepat serta memadai membuat sistem informasi akuntansi
dengan menggunakan sistem batch processing khususnya penggajian cocok apabila
diterapkan dalam perusahaan. Hal ini dikarenakan penggajian berkaitan secara
langsung dengan karyawan sebagai sumber daya manusia, dimana sumber daya
manusia adalah aset yang terpenting dalam suatu perusahaan. batch processing dapat
dilakukan setiap saat, itu sangat cocok untuk mengakhiri-of-siklus pengolahan, seperti
untuk memproses laporan bank pada akhir hari, atau menghasilkan gaji bulanan atau
dua mingguan. Untuk memproses set besar data dengan cara tertentu, secara otomatis,
tanpa perlu campur tangan pengguna. Data pertama dikumpulkan, selama hari kerja,
misalnya, dan kemudian batch-diproses, sehingga semua data yang dikumpulkan
diolah dalam satu pergi. Hal ini bisa terjadi pada akhir hari kerja, misalnya, ketika
kapasitas komputasi yang tidak diperlukan untuk tugas-tugas lainnya. Hal ini
dimungkinkan untuk melakukan tugas-tugas yang berulang-ulang pada sejumlah besar
potongan-potongan data dengan cepat tanpa perlu pengguna untuk memonitor. Hal ini
tentu cocok dengan data input real time dimana data yang diinput secara otomatis
yang diperoleh dari sensor, misalnya, yang segera diproses untuk menanggapi
masukan dalam waktu sesedikit mungkin. Setelah sistem ini selesai menanggapi
membaca set berikutnya input data segera memproses itu. Sistem ini tidak
memerlukan pengguna untuk mengontrolnya, ia bekerja secara otomatis. Setiap kali
ada reaksi cepat diperlukan karena beberapa jenis perubahan, pengolahan real time
dapat mengambil tindakan tanpa perlu pengguna atau waktu proses yang lama terlebih
dahulu. Hal inilah alasan mengapa sistem komputer batch dengan data input real time
cocok untuk sistem pencatatan pengupahan/penggajian karyawan.
4. Ceritakan prosedur promosi dan transaksi penjualan prosuk pakaian secara on-line
(diberi nomor secara berurutan prosedurnya)?
Jawaban :
Porsedur promosi
1. Kenali nilai unik produk ( pakaian);
2. Ciptakan website toko online;
3. Pelajari data penjualan;
4. Eksekusi content marketing;
5. Aktifkan sosial media;
6. Coba strategi email marketing;
7. Optimalkan word of mouth;
8. Beriklan di channel media sosial;
9. Tarik pelanggan dengan promo;
10. Pikat pelanggan dengan deskripsi produk yang menarik;
Prosedur transaksi penjualan online
1 Konsumen kunjungi toko online pakaian kita.
2 Konsumen temukan barang pakaian dan lakukan transaksi pembayaran.
3 Proses verifikasi transaksi pembayaran konsumen.
4 Proses pengiriman barang ke konsumen.
5 Adanya repeat order.

Anda mungkin juga menyukai