SKRIPSI
Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat
Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan
Program Studi Pendidikan Ekonomi Kekhususan Pendidikan Akuntansi
Oleh:
SIWI DWI PANGESTU
NIM : 121334004
i
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Sahabatku: Vena,Ella,Mitha,Natal,Siska,Gisel,Helen
Semua Teman-temanku,
iv
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
MOTTO
(Amsal 3: 5-6)
or fat or anything...
make mistakes.
v
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Saya menyatakan dengan sesungguhnya bahwa skripsi yang saya tulis ini tidak memuat
karya atau bagian karya orang lain, kecuali yang telah disebutkan dalam kutipan dan
daftar pustaka, sebagaimana layaknya karya ilmiah.
Penulis
vi
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Yang bertanda tangan di bawah ini, saya mahasiswa Univesitas Sanata Dharma:
Studi Kasus Pada Siswa Kelas VIII di SMP Negeri 10 dan SMP Maria Immaculata Kota
Yogyakarta.
Dibuat di Yogyakarta
Pada Tanggal : 28 Juli 2016
Yang menyatakan
vii
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
ABSTRAK
Hasil penelitian menunjukkan bahwa : (1) tidak ada perbedaan sikap siswa
SMP terhadap perilaku mencontek yang ditinjau dari jenis kelamin (nilai Asymp.
Sig atau nilai probabilitas 0,313), (2) tidak ada perbedaan sikap siswa SMP
terhadap perilaku mencontek yang ditinjau dari tingkat penghasilan orang tua
(nilai Asymp. Sig atau nilai probabilitas 0,534).
viii
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
ABSTRACT
A Case Study on the Eighth Grade Students of Ten State Junior High School and
Maria Immaculata Junior High School in Yogyakarta
The research was conducted at Ten State Junior High School and Maria
Immaculata Junior High School in Yogyakarta from February 2016 to April 2016.
The population in this study were 339 students. The samples were 120
respondents drawn by applying purposive sampling technique. Data were
collected by questionnaires. Data analysis technique were Mann Whitney test for
variables sex and Kruskal-Willis for variable income levels of parents.
The results show that: (1) there is no difference in the attitude of Junior
High School students towards the behavior of cheating perceived from gender
(value Asymp. Sig or probability value 0.313), (2) there is no difference in the
attitude of Junior High School students to the behavior of cheating perceived from
level of parent’s income (grades Asymp. Sig or a probability value 0.534).
ix
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
KATA PENGANTAR
Segala puji dan syukur penulis haturkan kepada Tuhan yang Maha
Pengasih dan Maha Murah atas berkat, rahmat, dan kasih-Nya yang telah
menyelesaikan skripsi ini tepat oada waktunya. Skripsi ini disusun sebagai salah
merupakan pelajaran yang berharga bagi penulis. Namun akhirnya penulis dapat
Perilaku Menyontek ditinjau dari Jenis Kelamin dan Pekerjaan Orang Tua ini,
penulis mendapat banyak bimbingan, saran, masukan dan dukungan dari berbagai
pihak. Maka pada kesempatan ini penulis dengan sepenuh hati menyampaikan
Yogyakarta.
x
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
3. Bapak Ign. Bondan Suratno, S.Pd., M.Si. Selaku Ketua Program Studi
8. Titin Sumarni, Ibukku, yang selalu dan tak pernah berhenti memberi doa,
9. Kakakku, Mas Ismoyo Djati, S.E. yang selalu memberi dukungan, saran ,
dan masukan.
10. Mbah Kasiati, Lek Agus, Mba Khoir yang selalu mendukungku dengan
memberikan semangat.
xi
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
11. Yang terkasih, Danang Kristiawan, yang selalu menemaniku serta selalu
12. Mba Kembar, Mba Rury dan Mba Mbul yang selalu menemaniku dalam
14. Teman-teman yang paling kusayang (Vena, Ella, Gisel, Helen, Markodil,
Mamik).
16. Teman-Teman PAK’12 yang tidak dapat saya sebutkan satu per satu.
17. Kepala Tata Usaha dan Siswa Kelas VIII SMP Negeri 10 Yogyakarta yang
18. Ibu Novi dan Siswa Kelas VIII SMP Maria Immaculata Yogyakarta yang
19. Semua pihak yang telah membantu dan memberikan dukungan kepada
masih jauh dari sempurna, oleh karena itu berbagai saran, kritik, dan
masukan sangat diharapkan demi perbaikan skripsi ini. Akhir kata, penulis
memerlukannya.
xii
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
DAFTAR ISI
HALAMAN JUDUL........................................................................................... i
ABSTRACT.......................................................................................................... ix
DAFTAR LAMPIRAN............................................................................................ xx
xiii
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
C. Tujuan Penelitian.................................................................................. 8
D. Manfaat Penelitian................................................................................. 8
B. Sikap....................................................................................................... 11
C. Mencontek .............................................................................................. 15
D. Remaja.................................................................................................... 19
E. Gender .................................................................................................... 28
H. Hipotesis................................................................................................. 36
xiv
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
C. Pengujian Hipotesis................................................................................. 91
D. Pembahasan............................................................................................. 95
A. Kesimpulan ............................................................................................. 99
B. Saran........................................................................................................ 99
C. Keterbatasan............................................................................................ 100
LAMPIRAN........................................................................................................ 104
xv
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
DAFTAR TABEL
Tabel 4.1 Jumlah Guru dan Pegawai SMP Negeri 10 Yogyakarta ..................... 71
xvi
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Tabel 4.4 Jumlah Guru dan Pegawai SMP Maria Immaculata Yogyakarta ....... 80
Tabel 5.2 Distribusi Frekuensi Jumlah Siswa Berdasarkan Status Sekolah ....... 82
Tabel 5.3 Distribusi Frekuensi Jumlah Siswa Berdasarkan Jenis Kelamin ........ 83
Perilaku Mencontek............................................................................ 84
xvii
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
> Rp 5.000.000.................................................................................. 89
Tabel 5.11 Hasil Uji Homogenitas Sikap Siswa Terhadap Perilaku Mencontek
Tabel 5.12 Hasil Uji Homogenitas Sikap Siswa Terhadap Perilaku Mencontek
xviii
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
DAFTAR GAMBAR
xix
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
DAFTAR LAMPIRAN
xx
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
BAB I
PENDAHULUAN
Hal ini berarti bahwa setiap manusia berhak mendapat dan berharap untuk
Indonesia, yaitu manusia yang beriman dan bertaqwa kepada Tuhan Yang
bertanggung jawab dan produktif serta sehat jasmani dan rohani (Sekretariat
Tetapi tujuan yang sangat baik itu nampaknya sukit tercapai apabila
pelajar dan mahasiswa di Indonesia sering berbuat curang, tidak jujur serta
menyontek adalah agar mendapatkan pujian dari orang tua, guru, dan teman-
dalam mata pelajaran tertentu; malas belajar; dan sebagai bentuk solidaritas
1
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
antar teman. Bila hal ini terus-menerus dibiarkan maka dapat dipastikan
pendidikan siswa.
seperti misalnya sekolah di pendidikan formal, selain itu orang tua juga
Begitupun sebaliknya, siswa yang memiliki orang tua dengan latar belakang
sehingga dituntut untuk memikirkan kebutuhan lain sehingga anak tidak ada
perawatan anak rendah, serta orang tua yang kurang terlibat dalam kegiatan
sekolah mereka, lebih banyak polusi dan ramai, rumah berisik, dan lebih
banyak terjadi saat menjelang ujian. Hal ini di dukung oleh hasil penelitian
pada posisi sedang (53,3%), rendah (33,3%), dan tinggi (13,3%). Bentuk
perilaku menyontek yang biasa dilakukan oleh peserta didik antara lain
2015 tanggal 19 Mei). Berdasarkan data laporan hasil UN dan IIUN per
(Widiawan, 1997). Menurut Info Aktual Muda (24 Juli 1999), pelajar-
mencontek pada saat ujian atau ulangan untuk mendapatkan nilai yang baik,
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
bahkan mahasiswa S-2 yang sudah dianggap lebih dewasa pun ada yang
melakukan tindakan kecurangan ini. Hal tersebut menjadi suatu yang biasa-
itu. (Majalah Pelajar Kuntum, Maret 1998). Tindakan mencontek bukan lagi
menjadi hal yang memalukan, asalkan tidak diketahui guru atau dosen, tidak
menjadi masalah yang penting nilai bagus. Halal atau tidaknya cara itu
tampaknya tidak terlalu dipermasalahkan, yang penting nilai baik dan bagus
UN baik yang dilakukan oleh siswa dan guru. Selain itu, hasil penelitian
keadaan lingkungan belajar yang dialami siswa. Hal ini disebabkan karena
yang dilalui oleh peserta didik. Pada jenjang ini, peserta didik dihadapkan
(2011 : 4), pada usia 12-15 tahun yang umumnya individu duduk di bangku
SMP akan mulai memasuki dunia baru yang berbeda dengan pengalaman di
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
sekolah dasar serta banyak hal baru yang menuntut individu untuk
pelajaran matematika dan ilmu alam atau ilmu pasti, dibandingkan dengan
ujian.
terhadap suatu objek atau stimulus begitu pun sikap siswa SMP yang
suasana hati sedangkan untuk laki-laki lebih terlihat agresif, lebih aktif dan
keibuan yang lemah lembut, berperasaan dan lebih feminin. Sedangkan laki-
laki mempunyai sifat yang maskulin, kasar, lebih perkasa dan lebih
laki memiliki keinginan yang lebih besar untuk sukses daripada perempuan.
Oleh karena itu laki-laki cenderung lebih agresif dalam menggapai cita-
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
yang jelas antara pikiran, rasio, dan emosionalitas. Jalan pikirannya tidak
Gunarsa, 1991). Dalam beraktivitas pun seorang pria lebih agresif, lebih
aktif dan tidak sabar karena itu sifat pria lebih cenderung tidak mau
atas, maka peneliti merasa tertarik untuk mengetahui secara nyata, jelas, dan
Orang Tua. Studi Kasus pada siswa kelas VIII di SMP Negeri 10 dan SMP
C. Tujuan Penelitian
D. Manfaat Penelitian
Hasil penelitian ini diharapkan dapat bermanfaat bagi guru, siswa, dan
1. Guru
2. Siswa
BAB II
KAJIAN PUSTAKA
membedakan ciri pribadi, ciri etis, dan komplesitas, mental satu orang
mampu menciptakan ciri pribadi yang berbeda antara orang satu dan
2013 : 43). Nilai-nilai karakter tersebut dijabarkan pada Tabel 1 berikut ini.
10
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
11
B. Sikap
1. Pengertian Sikap
12
untuk menentukan tingkah laku nyata dan perilaku yang mungkin terjadi
kesiapan merespon yang sifatnya positif atau negative terhadap objek atau
13
2. Komponen Sikap
a. Komponen Kognitif
apa yang benar bagi objek sikap. Kepercayaan yang dibentuk menjadi
b. Komponen Afektif
objek tertentu.
c. Komponen Konatif
yaitu:
a. Pengalaman Pribadi
14
faktor emosional.
b. Kebudayaan
d. Media massa
apabila cukup kuat akan memberi dasar efektif dalam menilai suatu hal
15
f. Emosional
C. Menyontek
1. Pengertian Menyontek
perbuatan yang menggunakan cara-cara yang tidak sah untuk tujuan yang
16
memanfaatkan informasi dari luar secara tidak sah pada saat dilaksanakan
bahwa tidak jarang orang tua dalam mengasuh atau mendidik anak-
anaknya dipengaruhi oleh keinginan atau ambisi dari orang tua tanpa
menyadari harapan orang tuanya. Oleh karena itu sikap yang terlalu
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
17
dari orang tuanya. Hal ini menimbulkan rasa rendah diri, gangguan
a. Tekanan yang terlalu besar yang diberikan kepada “hasil studi” berupa
angka dan nilai yang diperoleh siswa dalam tes formatif atau sumatif.
d. Anak remaja sering menyontek daripada anak SD, karena masa remaja
Disadari atau tidak, siswa yang menyontek pada saat ujian disebabkan oleh
tidak percaya diri, tidak disiplin, tidak bertanggung jawab, tidak mau
18
3. Bentuk-Bentuk Menyontek
a. Social Active
berlangsung
b. Individualistic-Opportunistic
berlangsung.
3) Melihat dan menyalin sebagian atau seluruh hasil kerja teman lain
c. Individual Planned
d. Social Passive
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
19
berlangsung.
berlangsung.
D. Remaja
1. Pengertian Remaja
mana seseorang sudah tidak dapat disebut anak kecil lahi, tetapi juga
umumnya disebut masa pancaroba atau masa perlihan dari masa kanak-
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
20
seksual.
antara 11 sampai 24 tahun dan belum menikah. Selain itu, Monks, dkk
(2004) membagi usia remaja ini dalam tiga bagian yaitu: masa remaja
awal (12-15 tahun), masa remaja pertengahan (15-18 tahun), dan masa
remaja akhir (18-21 tahun). Dalam hal ini penulis lebih mengarahkan
(2007), usia remaja dimulai sekitar usia 10 hingga 13 tahun dan berakhir
orang tua dan cita-cita mereka. Neidhart juga melihat masa adolecencia
21
(Gunarsa, 2003).
main kuat dalam dirinya (Dariyi, 2004). Remaja memasuki usia subur
sebayanya. Selain itu, remaja harus belajar pola-pola tingkah laku sosial
kedewasaan, yaitu:
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
22
pengalaman-pengalaman baru.
23
umum.
yaitu:
kelamin lain.
pribadi dan belajar memimpin orang lain dengan atau tanpa dominasi.
24
Akan tetapi dewasa ini bagi kaum wanitapun tugas ini berangsur-
keluarga dan memiliki anak. Bagi wanita ini harus dilengkapi dengan
25
maupun nasional.
26
Selain itu tugas yang lain adalah belajar untuk memperoleh kemampuan
dengan baik, sebagai contoh jika siswa tidak memiliki pengetahuan dan
perkembangan norma yang baik serta rasa sosial dengan lingkungan tidak
jenis kelamin laki-laki dan perempuan perlu dijajaki. Dalam hal ini,
27
tersebut yang terjadi pada diri seseorang tidak bisa lepas dari unsur
menjadi dua jenis yaitu laki-laki dan perempuan. Ahli gender yang
perbedaan fisik mereka dan peran mereka yang berbeda dalam reproduksi
Dengan pola asuh yang baik dan benar, seorang anak laki-laki dan
lebih perkasa.
28
beraktivitas pun seorang pria lebih agresif, lebih aktif dan tidak sabar
karena itu sifat pria lebih cenderung tidak mau menunggu, kurang tekun
dan kurang tabah dalam menghadapi kesulitan hidup dan cepat putus asa.
E. Gender
Kata Gender berasal dari bahasa Inggris yang berarti jenis kelamin
apabila dilihat daru nilai dan tingkah laku. Dalam Women Studies
gender sebagai suatu istilah asing dengan makna tertentu, gender sebagai
29
kenyataan. (http://aagsyugimbal.blogspot.co.id/2011/02/teori-gender.html)
hakikatnya adalah bagian dari peran social pula. Sama halnya dengan anak
yang harus mempelajari perannya sebagai anak terhadap orang tua atau
sebagai anak dari jenis kelamin tertentu terhadap jenis kelamin lawannya.
Berbeda dengan anggapan awam, peran gender tidak hanya ditentukan oleh
jenis kelamin orang yang bersangkutan, tetapi juga oleh lingkungan dan
robotan. Mereka akhirnya tetap menjadi orang dewasa pria atau wanita yang
normal.
ketidak-adialan yang telah berakar dalam sejarah dan budaya serta dalam
berbagai struktur yang ada dalam masyarakat. Tetapi menurut Janet Shibley
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
30
Hyde (1986, 2005) dalam buku Santrock (2007: 233) berkesimpulan bahwa
dipengaruhi oleh buku-buku popular seperti buku John Gray (1982) dan
gender. Dalam sebagian besar bidang, perbedaan gender itu hampir tidak
ada atau bahkan tidak ada sama sekali, termasuk dalam hal kemampuan
dengan kata sex. Sex adalah perbedaan jenis kelamin yang ditentukan secara
biologis, yang secara fisik melekat pada masing-masing jenis kelamin, laki-
atau sex adalah adalah karakteristik biologis hormonal dan anatomis. Sex
tidak bias berubah, permanent dan tidak bias dipertukarkan karena bersifat
dalam hal persifatan, peran, fungsi, hak, perilaku yang dibentuk oleh
dipertukarkan. Perubahan ciri dan sifat-sifat itu dapat terjadi dari waktu ke
waktu dan dari tempat ke tempat. Istilah gender dikemukakan oleh para
31
yang bersifat bawaan sebagai ciptaan Tuhan dan mana yang merupakan
Pembedaan ini sangat penting karena selama ini kita sering sekali
dengan yang bersifat non kodrat (gender) yang sebenarnya bisa berubah
atau diubah. Perbedaan peran gender ini sangat membantu kita untuk
perbedaan gender sebagai sesuatu yang tidak tetap, tidak permanen, akan
perempuan dan laki-laki yang dinamis, yang lebih cocok dengan kenyataan
yang ada dalam masyarakat. Kita perlu memisahkan perbedan jenis kelamin
dan gender, karena konsep jenis kelamin biologis yang bersifat permanen
dan statis itu tidak dapat digunakan sebagai alat analisis yang berguna untuk
perempuan. Di pihak lain, alat analisis sosial yang telah ada seperti analisis
sosial yang ada yang dapat digunakan untuk meneropong realitas relasi
32
(http://harriansaga.blogspot.co.id/2015/04/pengertian-dan-teori-
gender.html).
Jaman sekarang untuk dapat bertahan hidup dengan layak, orang harus
bekerja. Dengan bekerja orang memperoleh upah atau imbalan yang untuk
memenuhi kebutuhan hidup baik berupa barang dan jasa. Besar jumlah yang
1986:42):
33
Semakin tinggi tingkat penghasilan orang tua, semakin banyak pula fasilitas
yang akan di dapat oleh si anak, misalnya orang tua bisa memberikan
non formal (bimbingan belajar) agar mereka lebih dapat memahami materi
perawatan anak rendah, serta orang tua yang kurang terlibat dalam kegiatan
sekolah mereka, lebih banyak polusi dan ramai, rumah berisik, dan lebih
G. Kerangka Berpikir
Kelamin.
kelamin atau sex, tetapi juga tentang perbedaan gender di mana gender
34
sedangkan untuk laki-laki lebih terlihat agresif, lebih aktif dan tidak
laki-laki mempunyai sifat yang maskulin, kasar, lebih perkasa dan lebih
beraktivitas pun seorang pria lebih agresif, lebih aktif dan tidak sabar
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
35
karena itu sifat pria lebih cenderung tidak mau menunggu, kurang tekun
dan kurang tabah dalam menghadapi kesulitan hidup dan cepat putus asa.
mempunyai keberanian.
kebutuhan lain yang akhirnya anak tidak ada waktu untuk belajar,
36
TV, fasilitas sekolah dan perawatan anak rendah, serta orang tua yang
kurang terlibat dalam kegiatan sekolah mereka, lebih banyak polusi dan
seperti mencontek.
G. Hipotesis
berpikir di atas.
37
Hipotesis 1:
Hipotesis 2 :
BAB III
METODE PENELITIAN
A. Jenis Penelitian
gambaran lengkap mengenai subjek tertentu. Dalam penelitian ini siswa akan
berperan sebagai responden. Penelitian ini akan dilakukan di SMP dan hasil
karakteristik serta masalah yang mempunyai kaitan antara latar belakang dan
1. Tempat Penelitian
2. Waktu Penelitian
2016.
38
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
39
1. Subjek Penelitian
Subjek pada penelitian ini adalah siswa kelas VIII di SMP Negeri 10
2. Objek Penelitian
Dalam penelitian ini yang menjadi objek penelitian adalah sikap siswa
terhadap mencontek.
1. Populasi
yang terdiri atas: objek / subjek yang mempunyai kualitas dan karakteristik
populasi adalah seluruh data yang menjadi perhatian dalam suatu ruang
lingkup dan waktu yang kita tentukan. Jadi populasi adalah keseluruhan
dari subjek yang memiliki karakteristik untuk diteliti dalam suatu ruang
Oleh sebab itu dalam penelitian ini, yang menjadi populasi adalah
siswa/i kelas VIII di SMP Negeri 10 dan SMP Maria Immaculata Kota
40
penelitian ini sebanyak 339 responden. Nama sekolah dan jumlah siswa
sebagai berikut:
Tabel 3.1
Nama Sekolah dan Jumlah Siswa
tenaga, dan biaya peneliti sehingga tidak mungkin populasi diambi dari
2. Sampel
Menurut Sugiono (2012: 81) sampel adalah bagian dari jumlah dan
(2014: 150), sampel adalah sebagian dari populasi yang terpilih dan
sampel adalah sebagian besar dari populasi yang sesuai dengan karakter
yang telah ditentukan. Sampel dalam penelitian ini adalah sebagian siswa
kelas VIII SMP Negeri 10 dan SMP Maria Immaculata, di mana untuk
41
VIII masuk dalam kisaran umur 12-14 tahun. Menurut Biehlier (1972)
percaya diri. Kurangnya kepercayaan diri ini membuat siswa mudah untuk
tertentu yang dianggap relevan atau dapat mewakili objek yang akan
sampel yang besar dan jauh. Walaupun cara ini diperbolehkan, tetapi tetap
dianggap relevan.
peneliti dapat mengambil sampel siswa dari jenis kelamin laki-laki dan
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
42
dengan kata lain jumlah antara siswa laki-laki tidak memiliki perbedaan
di kelas VIII karena menurut peneliti jika mengambil kelas VII para siswa
1. Variabel Penelitian
pada dasarnya adalah sesuatu hal yang berbentuk apa saja yang ditetapkan
43
Dalam penelitian ini yang menjadi variabel bebas adalah: jenis kelamin
1) Jenis Kelamin
44
mencontek.
bebas. Jadi dapat dikatakan bahwa variabel terikat ini dirumuskan untuk
Pertama (SMP).
45
perilaku mencontek merupakan hal yang tidak wajar dan tidak boleh
mencontek.
jawaban Sangat Setuju (SS), Setuju (S), Tidak Setuju (TS), Sangat
2. Pengukuran Variabel
46
pernyataan yaitu Sangat Setuju (SS), Setuju (S), Tidak Setuju (TS),
dan Sangat Tidak Setuju (STS). Adapun penentuan skor dalam opsi
Tabel 3.2
Skor Skala Likert dalam Kuesioner
Jawaban Skor
Pernyataan Pernyataan
Positif Negatif
Sangat Setuju (SS) 4 1
Setuju (S) 3 2
Tidak Setuju (TS) 2 3
Sangat Tidak Setuju (STS) 1 4
47
apapun.
dengan bagaimana cara mengumpulkan data, siapa sumbernya, dan apa alat
dapat menghemat tenaga, biaya, dan waktu; (2) pengumpulan data lebih
mudah karena banyak variabel penelitian yang ingin diteliti; (3) tidak terlalu
mengganggu responden karena dapat dijawab sesuai dengan waktu yang ada.
1. Penyusunan Kuesioner
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
48
Tabel 3.3
Operasional Variabel Sikap Mencontek
Favourable Unfavourable
(positif) (negatif)
49
jawaban tengah yaitu Ragu-Ragu (R), sehingga hanya ada empat pilihan
Kategori jawaban yang ganda ini (multi interpretable) ini tentu saja
50
2, TS diberi nilai 3, STS diberi nilai 4. Berikut ini tabel rincian item
Tabel 3. 4
Tabel Rincian Item Favourable dan Unfavourable
1, 2, 3, 6, 12, 13, 14, 18, 20, 22, 4, 5, 7, 8, 9, 10, 11, 15, 16, 17,
25, 26, 27, 30, 31, 32, 34, 35, 36, 19, 21, 23, 24, 28, 29, 33, 38, 39,
37, 40, 43, 44, 47, 48, 52, 54, 57, 41, 42, 45, 46, 49, 50, 51, 53, 55,
58, 60 56, 59
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
51
maka ketentuannya yaitu jika nilai r positif serta nilai-nilai corrected item-
total corelation setiap item lebih besar dari nilai rtabel, maka item
pernyataan dapat dikatakan valid. Sebaliknya, jika nilai r negatif dan nilai-
nilai corrected item-total corelation setiap item lebih kecil dari nilai rtabel,
SMP Negeri 10 dan SMP Maria Immaculata dengan jumlah data (n) 120
siswa dengan df = n-2. Dari hasil uji coba tersebut diketahui diketahui
Tabel 3.5
Hasil Pengujian Validitas Instrumen Variabel Sikap Siswa
SMP Mengenai Perilaku Mencontek
52
53
54
Terlampir)
valid yaitu butir no 4, 5, 7, 12, 15, 21, 22, 23, 30, 36, 50, 53, 56 di mana
lebih kecil dari nilai r tabel yaitu 0, 1793, sehingga butir-butir tersebut
Tabel 3.6
Hasil Pengujian Kedua Validitas Instrumen Variabel Sikap Siswa
SMP Mengenai Perilaku Mencontek
55
56
Berkomunikasi Terlampir)
dikeluarkan butir 4, 5, 7, 12, 15,21, 22, 23, 30, 36, 50, 53, 56. Jika dilihat
kembali dari nilai corrected item-total correlation masih ada satu item
pernyataan yang lebih kecil dari r tabel yaitu pada butir 17, sehingga
Tabel 3.7
Hasil Pengujian Ketiga Validitas Instrumen Variabel Sikap Siswa
SMP Mengenai Perilaku Mencontek
57
58
Berkomunikasi Terlampir)
Untuk pengujian yang ketiga ini diketahui bahwa semua butir soal
Sehingga jumlah butir soal dalam kuesioner untuk variabel sikap siswa
pengukuran dilakukan pada hal yang sama. Selain itu, menurut Noor
(Siregar, 2013:58):
r11 =
Keterangan:
59
= varians total
berikut:
Keterangan:
= Banyaknya siswa
Tabel 3.8
Pedoman Untuk Memberikan Interpretasi Koefisien Korelasi
Koefisien Korelasi Interpretasi
0,800 – 1,000 Sangat Tinggi
0,600 – 0,799 Tinggi
0,400 – 0,599 Cukup
0,200 – 0,399 Rendah
0,000 – 0,199 Sangat Rendah
(Sugiyono, 2011:242)
berikut: jika koefisien reliabilitas (r11) lebih besar dari 0,6 maka kuesioner
tersebut reliabel, sebaliknya jika koefisien reliabel kurang dari 0,6 maka
60
dikatakan reliabel jika αα=5% nilai cronbach alfa lebih dari 0,6. Sehingga
Tabel 3.9
Hasil pengujian Reliabilitas Instrumen Penelitian
Data yang diperoleh peneliti dalam penelitian ini akan dianalisis secara
perbedaan jenis kelamin dan tingkat penghasilan orang tua terhadap perilaku
agar tercapai kesahihan, yakni uji prasyarat atau asumsi. Menurut Hadi
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
61
(2004) tiga asumsi yang harus dipenuhi untuk mrngerjakan analisis varian
ini bertujuan untuk memaparkan tentang sikap siswa SMP terhadap perilaku
mencontek yang dilihat dari jenis kelamin dan tingkat penghasilan orang
Dalam penelitian ini data akan dideskripsikan dalam bentuk tabel dan
tipe II (PAP II) karena jika dibandingkan dengan PAP tipe I, PAP tipe II
memiliki passing score yang lebih rendah yaitu pada persentil 56. Berikut
Tabel 3. 10
Penilaian Acuan Patokan (PAP) Tipe II
Tingkat Penguasaan Kategori Kecenderungan
Kompetensi Variabel
81% - 100% Sangat Baik
66% - 80% Baik
56% - 65% Cukup
46% - 55% Tidak Baik
Dibawah 46% Sangat Tidak Baik
prestasi siswa dengan skor minimal 0 dan skor maksimal 100. Dalam hal ini
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
62
rumus PAP tipe II dengan rumus: skor terendah yang mungkin dicapai +
[nilai presentil x (skor tertinggi yang mungkin dicapai – skor terendah yang
Mencontek :
46 + 0% (184-46) = 46
Tabel 3. 11
Rentang skor variabel sikap menyontek
Interval Kategori
158 – 184 Sangat Tinggi
137 – 157 Tinggi
123 – 136 Sedang
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
63
a. Uji Normalitas
analisis data akan digunakan program komputer yaitu SPSS versi 17.0 for
ditetapkan yaitu:
b. Uji Homogenitas
Levene’s Test For Equality of Variance dari program SPSS 17, dengan
64
3. Pengujian Hipotesis
yang ditinjau dari jenis kelamin dan tingkat penghasilan orang tua.
Kruskal-Wallis dengan alat bantu SPSS versi 17. Pengujian hipotesis ini
dilakukan dengan cara teknik statistik yang bisa digunakan untuk menguji
sebagai berikut:
a. Menentukan hipotesis
Hipotesis 1 :
Hipotesis 2 :
65
signifikansi 5%.
c. Pengujian Hipotesis
BAB IV
GAMBARAN UMUM
A. SMP Negeri 10
orang terdiri atas 54 siswa putra dan 33 siswa putri, menempati dua ruang
diselenggarakan pada siang atau sore hari menempati local gedung SMP 9
Yogyakarta, berhubung pada saat itu sarana gedung dan segala fasilitas
66
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
67
persiapan dapat diselesaikan, maka tepat pada tanggal 23 Juni 1978 Bapak
putera puteri lulusan Sekolah Dasar di daerah itu bila hendak melanjutkan
68
Yogyakarta. Jumlah siswa saat itu 450 orang. Pembangunan dua ruang
Proyek Pengadaan Buku SLU serta peran BPPP sangat penting dalam
kendaraan guru dan karyawan, tempat sepeda siswa, dan musholla. Selain
itu juga ada ruang Bimbingan dan Penyuluhan, ruang Kepala Sekolah,
69
siswa yang melayani kebutuhan siswa, alat-alat musik antara lain gitar,
Pergantian kepala sekolah terjadi lagi pada tahun 1992, yaitu dari
Ibu Sri Sukapti kepada Bapak Imam Soepomo, B.A. yang menjabat pada
Yogyakarta dijabat oleh Bapak Gino, B.A. Pada tahun 1999-2002 Kepala
Berikut ini adalah struktur organisasi Guru dan Staff SMP Negeri
10:
Gambar 4.1
70
a. Visi:
berbudaya.
b. Misi:
terpelihara.
budaya.
masyarakat.
c. Tujuan:
71
terpelihara.
budaya.
dan masyarakat.
Negeri 10 Yogyakarta:
Tabel 4.1
Guru 16 17 33
Pegawai 9 3 12
Karyawan)
72
Tabel 4.2
Kelas IX 79 91 170
5. Ekstrakulikuler
a. Badminton
b. Basket
c. Komputer
d. Taekwondo
e. Tari
f. Voly
6. Fasilitas
73
Tabel 4.3
74
75
Saat awal berdiri SMP Maria Immaculata hanya menerima murid putri
SMP Maria Immaculata dari tahun ke tahun terus berbenah diri agar
kompetisi tinggi.
76
langkah awal yang dibenahi adalah sumber daya yang ada di SMP Maria
Immaculata yaitu Guru dan karyawan, harus dapat menjadi teladan bagi
siswa tidak boleh terlambat, Guru dan karyawan pun tidak boleh terlambat.
untuk tidak merokok. Rapat kerja pun digelar selama 4 hari pada awal dan
moving, yaitu setiap pergantian jam pelajaran siswa pindah menuju kelas
serta OHP agar pelaksanaan program KTSP dapat berjalan dengan lancar.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
77
Ruang baca dilengkapi dengan meja kursi bersekat agar murid ketika
sekolah guna memenuhi harapan siswa yang telah lama tersimpan tak
kunjung tiba.
78
Immaculata Marsudirini.
Alamat Sekolah :
b. Kecamatan : Gondomanan
c. Kabupaten/Kota : Yogyakarta
g. Email : smpimmaculatayk.yahoo.co.id
79
a. Visi:
b. Misi:
80
Tabel 4.4
Jumlah Guru dan Pegawai SMP Maria Immaculata Yogyakarta
Guru 9 21 30
Pegawai 8 3 11
Karyawan)
Tabel 4.5
Jumlah Siswa SMP Maria Immaculata Yogyakarta
5. Fasilitas
Bahasa, Lab. Kimia, Lab. Multimedia, Lab. IPS, Ruang Piket, Ruang
BAB V
A. Deskripsi Penelitian
Penelitian ini dilakukan pada bulan Februari 2016 sampai April 2016.
Responden dalam penelitian ini adalah siswa kelas VIII SMP Negeri 10 dan
120 siswa. Data penelitian ini terdiri dari sikap siswa terhadap perilaku
mencontek , jenis kelamin siswa kelas VIII SMP Negeri 10 dan SMP Maria
a. Asal Sekolah
Tabel 5.1
Distribusi Frekuensi Jumlah Siswa Berdasarkan Asal Sekolah
No AsalSekolah F FrekuensiRelatif
1 SMP Negeri 10 Yogyakarta 60 50 %
2 SMP Maria Immaculata 60 50 %
Yogyakarta
Jumlah 120 100%
81
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
82
b. Status Sekolah
responden penelitian:
Tabel 5.2
Distribusi Frekuensi Jumlah Siswa Berdasarkan Status Sekolah
bahwa responden yang berasal dari SMP Negeri dan SMP Swasta
83
c. Jenis Kelamin
Tabel 5.3
Distribusi Frekuensi Jumlah Siswa Berdasarkan Jenis Kelamin
No JenisKelamin F FR
1 Laki-laki 61 50,83 %
2 Perempuan 59 49,17 %
Jumlah 120 100%
Tabel 5.4
Distribusi Frekuensi Jumlah Siswa Berdasarkan Tingkat
Penghasilan Orang Tua
No Tingkat Penghasilan F FR
1 < 2.000.000 53 44,17%
2 2.000.000 – 5.000.000 49 40,83%
3 > 5.00.000 18 15%
Jumlah 120 100%
adalah 120 siswa yang terdiri dari 53 siswa yang mempunyai orang tua
84
>2.000.000/bulan.
Acuan Patokan II (PAP II). Jumlah skor maksimum yang dicapai adalah
Tabel 5.5
Perhitungan dan Intepretasi Penilaian Sikap Siswa Terhadap
Perilaku Menyontek
120 100%
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
85
tentang sikap mencontek dengan kategori sangat tinggi, tinggi, dan sedang
78,91667; nilai tengah (median) = 81,5; dan nilai modus = 92. Dengan
1. Pengujian Normalitas
Laki-Laki
Tabel 5.6
Hasil Uji Normalitas Mengenai Sikap Siswa Terhadap
Perilaku Mencontek Berdasarkan Jenis Kelamin Laki-Laki
Sikap
N 61
Normal Mean 80.25
Parametersa,,b Std. Deviation 14.471
Most Extreme Absolute 0.133
Differences Positive 0.070
Negative -0.133
Kolmogorov-Smirnov Z 1.038
Asymp. Sig. (2-tailed) 0.232
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
86
laki diperoleh Asymp. Sig. (2-tailed) = 0,232. Oleh sebab nilai Asymp.
Sig. (2-tailed) > 0,05, maka dapat diambil kesimpulan bahwa data
Perempuan.
Tabel 5.7
Hasil Uji Normalitas Mengenai Sikap Siswa Terhadap
Perilaku Mencontek Berdasarkan Jenis Kelamin Perempuan
Sikap
N 59
a,,b
Normal Parameters Mean 77.54
Negative -0.080
Kolmogorov-Smirnov Z 0.618
Asymp. Sig. (2-tailed) > 0,05, maka dapat diambil kesimpulan bahwa
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
87
Tabel 5.8
Hasil Uji Normalitas Mengenai Sikap SiswaTerhadap
Perilaku Mencontek Berdasarkan Tingkat Penghasilan Orang Tua
< Rp 2.000.000
Sikap
N 53
a,,b
Normal Parameters Mean 77.58
Negative -0.125
Kolmogorov-Smirnov Z 0.908
0,382. Oleh sebab nilai Asymp. Sig. (2-tailed) > 0,05, maka dapat diambil
berdistribusi normal.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
88
Tabel 5.9
Hasil Uji Normalitas Mengenai Sikap Siswa Terhadap
Perilaku Mencontek Berdasarkan Tingkat Penghasilan Orang Tua
Rp2.000.000 – Rp 5.000.000
Sikap
N 49
a,,b
Normal Parameters Mean 79.10
Negative -0.090
Kolmogorov-Smirnov Z 0.627
Sig. (2-tailed) = 0,826. Oleh sebab nilai Asymp. Sig. (2-tailed) > 0,05,
89
Tabel 5.10
Hasil Uji Normalitas Mengenai Sikap Siswa Terhadap
Perilaku Mencontek Berdasarkan Tingkat Penghasilan Orang Tua
> Rp 5.000.000
Sikap
N 18
a,,b
Normal Parameters Mean 82.33
Negative -0.191
Kolmogorov-Smirnov Z 0.808
0,530. Oleh sebab nilai Asymp. Sig. (2-tailed) > 0,05, maka dapat diambil
berdistribusi normal.
2. Pengujian Homogenitas
90
Tabel 5.11
Hasil Uji Homogenitas Mengenai Sikap SiswaTerhadap
Perilaku Mencontek Berdasarkan Jenis Kelamin
Levene
Statistic df1 df2 Sig.
Test for Equality of Variance untuk data sikap siswa terhadap perilaku
0,898. Oleh karena nilai probabilitasnya > 0,05, maka dapat disimpulkan
sama.
Tabel 5.12
Hasil Uji Homogenitas Mengenai Sikap Siswa Terhadap
Perilaku Mencontek Berdasarkan Tingkat Penghasilan Orang Tua
Levene
Statistic df1 df2 Sig.
91
Test for Equality of Variance untuk data sikap siswa terhadap perilaku
C. Pengujian Hipotesis
homogen atau mempunyai varian yang sama. Tetapi untuk data mengenai sikap
namun terdapat variabel yang tidak homogen atau mempunyai varian yang
tidak sama. Oleh karena itu, teknik analisis data yang digunakan adalah
92
penelitian ini adalah Man Whitney untuk yang dua kelompok data, sedangkan
untuk yang lebih dari dua kelompok data digunakan pengujian Kruskal-Wallis
yang diolah dengan menggunakan bantuan program SPSS versi 17.0 For
Windows. Syarat untuk pengujian non parametrik ini adalah data bertipe
ordinal, serta salah satu data tidak berdistribusi normal atau tidak homogen.
Pada penelitian ini menggunakan data bertipe ordinal karena menurut Singgih
Santoso (2014:3) bahwa sikap pria dan wanita bukanlah data interval atau
rasio, namun data ordinal. Dilihat dari syarat tersebut, maka pengujian ini
menggunakan Uji Non Parametrik yaitu Uji Mann Whitney dan Uji Kruskal-
Willis.
1. Pengujian Hipotesis
93
Tabel 5.13
Hasil Uji Man Whitney Mengenai Sikap Siswa Terhadap
Perilaku Mencontek Berdasarkan Jenis Kelamin
Jenis
Kelamin N Mean Rank Sum of Ranks
Total 120
Sikap
Mann-Whitney U 1607.500
Wilcoxon W 3377.500
Z -1.008
0,313. Karena nilai asymp sig (2 tailed) > 0,05 maka Ho1 diterima. Hal ini
94
Tabel 5.14
Penghasilan Orang
Tua N Mean Rank
2.000.000-5.000.000 49 61.29
>5.000.000 18 67.75
Total 120
Sikap
Chi-Square 1.253
df 2
0,534. Karena nilai asymp sig (2 tailed) > 0,05 maka Ho1 diterima. Hal ini
95
D. Pembahasan
Kelamin
Berdasarkan analisis data bahwa terdapat 120 siswa SMP yang menjadi
perilaku mencontek pada kategori sangat rendah yaitu dengan jumlah 119
siswa (99,17%), hal ini dapat disimpulkan bahwa hampir semua siswa tidak
menyetujui perilaku mencontek pada saat ujian. Selain itu hasil penelitian
Berdasarkan temuan hasil dalam penelitian ini, kita juga dapat melihat
di hasil mean rank pada pengujian tersebut. Hasil mean rank menunjukkan
perbedaan yang tidak terlalu jauh atau signifikan antara laki-laki dan
perempuan, maka dapat diartikan tidak ada perbedaan sikap antara siswa
laki-laki dan siswa perempuan. Hal ini menunjukkan bahwa siswa laki-laki
ujian yang dapat dilihat dari perhitungan PAP tipe II di mana hampir semua
rendah. Seperti yang kita ketahui bahwa terdapat perbedaan sifat pada laki-
laki dan perempuan. Pada umumnya seorang laki-laki lebih terlihat agresif,
96
Gilarso (1993), hal tersebut tidak berlaku mutlak karena ada laki-laki yang
Dengan kata lain, tidak dapat disimpulkan bahwa siswa laki-laki cenderung
data dari hasil pengujian tersebut, terlihat bahwa nilai Asym. Sig pada
tingkat penghasilan orang tua > 0,05 (α) yang berarti tidak ada perbedaan
ayah maupun orang tua dari yang kategori penghasilan < Rp 2.000.000, Rp.
mendapat perhatian yang kurang karena sibuknya orang tua dalam mencari
97
terkadang tidak sesuai dengan norma. Selain itu mereka terlalu dimanjakan
belajar, mereka merasa santai dan malas untuk belajar, yang pada akhirnya
orang dengan cara yang kurang baik, salah satunya adalah melakukan
tindakan mencontek.
Menurut Evans (2004) dalam Santrock (2014 : 163) lebih banyak konflik
menonton TV, fasilitas sekolah dan perawatan anak rendah, serta orang tua
yang kurang terlibat dalam kegiatan sekolah mereka, lebih banyak polusi
mencontek.
98
pandangan siswa yang berasal dari orang tua berpenghasilan rendah, sedang
BAB VI
A. KESIMPULAN
siswa terhadap perilaku mencontek yang dilihat dari jenis kelamin dan tingkat
penghasilan orang tua. Hasil analisis dalam penelitian ini dapat diambil sebuah
kesimpulan bahwa:
1. Tidak ada perbedaan sikap siswa terhadap perilaku mencontek yang dilihat
dari jenis kelamin. Hal ini dapat dilihat dari output pengujian hipotesis,
dimana nilai Asym. Sig pada jenis kelamin yaitu sebesar 0,313 lebih besar
2. Tidak ada perbedaan sikap siswa terhadap perilaku mencontek yang dilihat
dari tingkat penghasilan orang tua. Hal ini dapat dilihat dari output
pengujian hipotesis, dimana nilai Asym. Sig pada tingkat penghasilan orang
B. SARAN
99
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
100
1. Siswa baik itu siswa laki-laki dan perempuan diharapkan untuk tetap
mempertahankan sikap jujur atau tidak mencontek pada saat ujian. Dengan
C. KETERBATASAN
1. Karena keterbatasan waktu dan biaya, hasil penelitian ini hanya dapat
diterapkan pada sekolah yang diteliti, yaitu SMP Negeri 10 dan SMP Maria
Immaculata Yogyakarta.
2. Penulis tidak dapat menjamin kejujuran siswa kelas VIII SMP Negeri 10 dan
dibagikan.
3. Penelitian ini hanya terbatas pada tingkat pendidikan orang tua dan jenis
Daftar Pustaka
Gunarsa & Gunarsa. 1991. Psikologi Praktis Anak, Remaja, dan Keluarga.
Jakarta: BPK Gunung Mulia
102
Nawawi & Mimi Martini. (1994). Penelitian Terapan. Yogyakarta: Gajah Mada
University Press
Pihatnaningtyas, T.K. 2014. Perilaku Menyontek Ditinjau dari Konsep Diri dan
Efikasi Diri pada Siswa Kelas X SMA Negeri “X”. Skripsi. UIN
Sunankalijaga. Yogyakarta. Tidak diterbitkan.
Santoso, S. 2003. Mengatasi berbagai masalah statistik dengan SPSS versi 11,00.
Jakarta: PT. Efek Media Komputindo
Santoso, Singgih. (2004). Ststistik Non Parametrik Konsep & Aplikasi dengan
SPSS. Jakarta: PT. Efek Media Komputindo
103
Umar, Husein. 2007. Metode Penelitian untuk Skripsi dan Tesis Bisnis. Jakarta:
Raja Grafindo Persada
(Sumber:http://www.komunitasairmataguru.blogspot.co.id/2011/03/laporan-
lengkap-kecurangan-un-2007.html) Diunduh pada tanggal 1 Maret 2016,
pukul 12:56 WIB
. (Sumber:http://aagsyugimbal.blogspot.co.id/2011/02/teori-gender.html) Diunduh
pada tanggal 15 Juni 2016, pukul 15:15 WIB
(http://harriansaga.blogspot.co.id/2015/04/pengertian-dan-teori-gender.html)
Diunduh pada tanggal 15 Juni 2016, Pukul 15:15 WIB
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Lampiran
104
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
105
Lampiran 1
Kuesioner Penelitian
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
106
1. Nama :
2. Kelas :
3. Sekolah :
4. JenisKelamin : Perempuan / Laki-laki
1) < Rp 2.000.000
2) Rp 2.000.000 – Rp 5.000.000
3) >Rp 5.000.000
Petunjuk mengerjakan
Bacalah setiap pernyataan di bawah ini dengan seksama kemudian berikan
jawaban dengan cara memberikan tanda silang (X) pada salah satu pilihan
alternative jawaban yang benar-benar sesuai dengan kondisi anda. Di sini tidak
ada jawaban benar maupun salah yang penting anda jujur mengisi sesuai kondisi
anda.
Adapun pilihan jawaban tersebut adalah:
SS : Apabila pernyataan tersebut Sangat Setuju dengan kondisi Anda.
S : Apabila pernyataan tersebut Setuju dengan kondisi Anda.
TS : Apabila pernyataan tersebut Tidak Setuju dengan kondisi Anda.
STS : Apabila pernyataan tersebut Sangat Tidak Setuju dengan kondisi Anda.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
107
108
109
110
49. Pada saat ujian saya akan memilih meja yang bersih
dan tidak ada coretan contekan supaya saya dapat
lebih konsentrasi dalam mengerjakan ujian.
111
~ SELAMAT MENGERJAKAN ~
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
112
Lampiran 2
113
Pengujian Validitas 1
Item-Total Statistics
Cronbach's
Scale Mean if Scale Variance Corrected Item- Squared Multiple Alpha if Item
Item Deleted if Item Deleted Total Correlation Correlation Deleted
114
115
Pengujian Validitas 2
Item-Total Statistics
Cronbach's
Scale Mean if Scale Variance Corrected Item- Squared Multiple Alpha if Item
Item Deleted if Item Deleted Total Correlation Correlation Deleted
116
Pengujian Validitas 3
Item-Total Statistics
Cronbach's
Scale Mean if Scale Variance Corrected Item- Squared Multiple Alpha if Item
Item Deleted if Item Deleted Total Correlation Correlation Deleted
117
118
Pengujian Reliabilitas
Reliability Statistics
Cronbach's
Alpha Based
on
Cronbach's Standardized
Alpha Items N of Items
.934 .938 46
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
119
Lampiran 3
Uji Prasyarat
Analisis
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
120
1. Pengujian Normalitas
Sikap
N 61
a,,b
Normal Parameters Mean 80.25
Negative -.133
Kolmogorov-Smirnov Z 1.038
Sikap
N 59
a,,b
Normal Parameters Mean 77.54
Negative -.080
Kolmogorov-Smirnov Z .618
121
Sikap
N 53
a,,b
Normal Parameters Mean 77.58
Negative -.125
Kolmogorov-Smirnov Z .908
Sikap
N 49
a,,b
Normal Parameters Mean 79.10
Negative -.090
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
122
Kolmogorov-Smirnov Z .627
Sikap
N 18
a,,b
Normal Parameters Mean 82.33
Negative -.191
Kolmogorov-Smirnov Z .808
2. Pengujian Homogenitas
Sikap
Levene
Statistic df1 df2 Sig.
123
Sikap
Levene
Statistic df1 df2 Sig.
124
Lampiran 4
Uji Hipotesis
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
125
Ranks
Jenis
Kelamin N Mean Rank Sum of Ranks
Total 120
a
Test Statistics
Sikap
Mann-Whitney U 1607.500
Wilcoxon W 3377.500
Z -1.008
Ranks
2.000.000-5.000.000 49 61.29
>5.000.000 18 67.75
Total 120
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
126
a,b
Test Statistics
Sikap
Chi-Square 1.253
df 2
b. Grouping Variable:
Penghasilan Orang Tua
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
127
Lampiran 5
Data Induk
Penelitian
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
128
N o. Sikap Mencontek
KS TP JK
Res
1 2 3 6 8 9 10 11 13 14 16 18 19 20 24 25 26 27 28 29 31 32 33 34 35 37 38 39 40 41 42 43 44 45 46 47 48 49 51 52 54 55 57 58 59 60
1 NY 9 1 1 1 1 1 1 2 2 2 1 1 1 2 1 1 1 1 1 1 1 2 2 1 1 1 1 1 3 1 1 1 2 2 1 1 2 2 1 1 1 2 2 2 2 2 1 2 1
2 NY 9 2 2 1 1 1 1 1 1 2 2 1 1 1 1 1 2 1 2 2 2 2 2 1 1 1 2 2 2 2 2 2 2 1 2 2 2 2 2 2 1 1 2 2 2 2 2 2 2
3 NY 9 1 2 1 1 2 2 4 2 2 2 2 2 2 2 1 2 1 2 2 2 2 2 1 2 2 1 1 1 2 1 2 2 1 1 1 2 2 2 2 1 1 2 3 2 2 2 2 2
4 NY 9 1 1 1 1 1 1 2 1 2 4 2 2 1 3 1 2 1 1 2 1 1 2 1 1 1 1 2 1 1 1 1 1 1 1 1 3 2 1 2 1 1 1 1 1 1 1 2 2
5 NY 9 1 2 2 2 2 2 3 1 2 2 2 2 2 3 1 2 1 1 2 2 1 2 1 1 2 2 1 2 2 1 1 1 1 1 1 2 2 2 2 2 1 2 2 2 2 2 2 2
6 NY 9 1 2 2 2 3 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 1 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2
7 NY 9 1 2 2 2 3 2 1 2 1 1 2 2 2 2 1 2 1 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 1 2 2 2 2 2 2 2 2 2 1 2 2 2 2 2 2 2 2
8 NY 9 1 1 1 1 1 1 1 1 2 2 1 1 3 2 1 1 1 1 2 1 1 2 2 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1
9 NY 9 1 1 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 1 2 2 2 2 2 2 2 1 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 1 2 2 2 2 1 2 2 1
10 N Y 9 1 1 1 2 2 2 1 2 2 2 2 2 2 1 1 2 1 1 1 1 1 2 1 1 1 1 1 1 1 1 1 2 1 1 1 2 1 1 1 1 1 1 1 1 1 2 1 1
11 N Y 9 3 2 1 1 1 1 2 2 1 1 2 2 2 3 1 1 1 3 3 1 2 2 2 2 3 2 2 2 3 2 3 1 3 2 2 2 3 2 1 1 1 2 1 2 2 2 2 2
12 N Y 9 1 2 1 1 1 1 2 2 1 4 2 2 2 4 1 1 1 2 2 2 2 2 2 2 3 2 2 2 3 1 2 1 2 2 2 2 2 2 2 3 1 2 2 1 2 2 2 2
13 N Y 9 2 1 1 1 2 1 2 1 1 1 2 1 2 1 1 2 3 2 2 2 1 2 2 2 1 2 1 2 2 1 1 1 2 2 1 2 3 1 1 2 2 1 1 2 1 2 2 1
14 N Y 9 1 2 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1
15 N Y 9 1 2 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1
16 N Y 9 1 1 1 1 2 2 1 1 2 2 1 1 2 1 1 1 1 2 1 1 1 2 1 1 1 1 1 1 1 1 1 2 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1
17 N Y 9 1 1 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 1 2 2 2 1 2 1 2 2 2 2 2 2 1 2 1 2 2 1 2 1 2 2 2 1 2 2 2 2 2 2 2
18 N Y 9 1 2 1 2 1 1 1 1 1 1 1 2 2 1 2 2 1 2 2 2 2 2 2 1 2 2 2 2 2 2 2 1 2 2 2 2 3 1 2 2 2 1 2 2 2 2 2 2
19 N Y 9 1 2 1 2 1 1 1 1 1 1 1 1 2 1 1 1 2 1 2 2 2 1 2 1 1 2 1 4 2 1 1 2 2 2 2 1 3 2 1 1 1 1 2 2 2 2 1 2
20 N Y 9 1 1 2 2 1 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 3 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2
21 N Y 9 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 3 1 1 1 1 1 1 1 2 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 2 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 2 1
22 N Y 9 1 1 2 2 1 2 1 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 1 2 2 2 2 2 2 2 3 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2
23 N Y 9 1 1 2 2 2 2 3 1 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 3 2 2 2 2
24 N Y 9 1 2 1 1 1 2 1 1 1 1 1 1 2 1 1 2 2 1 1 1 2 2 1 1 1 1 1 1 2 1 1 1 1 1 1 2 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 2 1
25 N Y 9 3 2 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 2 1 2 1 1 2 2 1 1 1 1 1 1 2 1 1 2 2 1 1 2 2 1 1 2 1 1 1 1 1 1 2 1
26 N Y 9 1 1 2 2 2 2 1 1 2 2 2 2 3 2 1 2 2 2 2 2 2 2 2 2 1 2 2 2 2 1 2 3 2 2 3 2 2 3 3 1 2 2 2 2 2 2 2 2
27 N Y 9 1 2 2 2 3 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 1 2 2 2 2 2 3 2 2 2 2 1 2 2 2 2 2 2 2
28 N Y 9 1 2 1 1 1 1 1 1 2 2 1 1 1 4 1 2 1 1 1 4 1 1 1 4 4 1 4 4 1 1 1 2 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 2 1 1
29 N Y 9 2 1 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2
30 N Y 9 2 1 2 2 3 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 1 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2
31 N Y 9 1 1 2 2 1 2 1 1 2 2 3 2 2 2 2 2 2 2 2 1 1 2 2 2 1 2 1 2 2 1 1 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 1 2 3 2 2 2 1
32 N Y 9 1 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 1 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 3 1 2 2 2 2 2 2 2 1 2 2 2 2 2 2 2
33 N Y 9 1 1 1 1 2 2 1 1 3 3 2 1 2 2 2 1 1 2 2 1 1 1 2 1 1 2 1 2 1 1 2 2 1 1 2 1 2 1 1 2 2 1 2 2 2 1 2 1
34 N Y 9 1 2 1 2 2 2 2 2 3 3 2 2 3 2 1 2 1 3 3 2 1 2 2 2 2 2 2 2 2 3 2 3 2 2 2 2 2 2 2 1 1 2 2 2 2 2 2 2
35 N Y 9 1 1 1 1 2 1 2 1 3 3 2 1 2 3 1 1 1 1 1 2 1 2 1 1 1 1 2 2 1 1 1 3 2 1 2 1 2 2 1 2 2 2 1 2 2 1 2 1
36 N Y 9 1 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 3 2 2 2 2 1 2 2 2 2 2 1 2
37 N Y 9 1 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 1 2 1 2 2 1 1 2 2 2 2 2 2 2 2 4 1 2 2 2 2 2 2 1 2 2 2 2 2 1 2 2 2 2
38 N Y 9 1 2 2 2 1 2 2 2 2 2 2 1 2 2 1 2 1 2 2 2 1 1 2 2 2 2 2 2 1 1 2 2 2 2 2 2 2 2 2 3 1 2 2 2 2 2 1 2
39 N Y 9 2 1 2 2 2 2 2 2 3 3 2 2 2 2 1 2 2 2 2 2 2 2 2 1 2 2 2 2 2 1 2 3 2 2 2 2 2 2 2 2 1 2 2 2 2 2 2 1
40 N Y 9 2 1 2 2 2 2 2 1 1 1 2 2 2 3 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 1 1 1 2 2 1 2 2 2 2 2 2 2 2 2 1 2 2 2 2 2 2 2 2
41 N Y 9 2 1 2 2 2 2 2 1 1 1 2 2 2 3 2 2 1 1 2 2 2 2 2 2 2 2 2 1 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 1 1 2 2 2 2 2 2 2 2
42 N Y 9 1 1 1 1 1 1 1 1 1 4 2 1 1 2 1 1 1 1 1 1 4 2 2 2 1 1 1 1 1 1 1 2 1 1 2 2 1 1 4 1 1 2 1 4 1 1 1 1
43 N Y 9 1 1 2 2 2 2 1 1 2 2 2 2 2 2 1 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2
44 N Y 9 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 1 1 2 2 2 2 2 2 1 2 2 2 2 1 2 2 2 2 1 2 2 2 1 1 1 2 1 1 1 2 1 2
45 N Y 9 2 1 2 1 3 2 2 2 2 2 2 1 2 3 2 3 1 3 2 3 2 2 2 2 3 1 2 2 2 1 2 2 2 2 2 2 3 1 2 2 1 2 1 2 4 2 2 1
46 N Y 9 3 1 2 2 2 2 2 2 1 1 2 2 2 2 2 2 1 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 1 1 2 1 2 1 2 1 2 2 2 2 1 2 1 2 2 2 1 4
47 N Y 9 2 1 2 2 2 2 3 1 3 3 2 2 2 1 4 1 2 3 2 2 2 2 2 2 1 1 2 2 1 1 2 3 2 2 2 3 3 2 2 1 2 2 2 3 2 2 2 2
48 N Y 9 1 1 2 1 2 2 2 2 2 2 2 2 2 3 1 3 2 2 2 2 2 2 2 2 3 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 3 1 2 2 2 2 1 2 2 2 2 1
49 N Y 9 2 2 2 2 2 2 1 1 1 1 2 2 1 2 1 2 1 2 2 2 2 2 2 2 1 2 2 2 1 1 2 1 2 2 2 2 2 2 2 1 1 2 2 2 2 2 2 2
50 N Y 9 1 1 2 2 2 2 1 1 2 2 2 2 2 3 2 2 1 1 2 2 1 2 2 2 2 1 2 2 1 1 2 2 2 2 2 2 1 2 2 2 1 1 2 1 2 2 3 2
51 N Y 9 1 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 1 2 2 1 2 1 2 3 2 2 4 2 2 2 2 2 2 1 1 2 1 2 1 2 1 2 1 2 4 1 2 2 2 2 2 1 2
52 N Y 9 1 1 2 1 2 3 2 2 2 2 2 2 2 3 2 2 1 4 2 2 2 2 2 1 2 2 2 2 2 1 2 1 2 2 2 2 2 2 2 2 1 2 2 2 2 2 2 1
53 N Y 9 1 2 2 2 1 2 2 2 2 1 4 2 1 1 1 1 1 2 2 2 1 1 1 1 1 2 2 2 1 1 2 2 2 2 2 1 2 2 1 1 1 2 1 2 1 1 1 1
54 N Y 9 1 2 2 1 2 2 2 2 1 1 2 2 2 2 1 1 1 1 2 1 2 2 2 2 2 1 1 2 1 1 1 2 2 2 2 2 2 1 2 1 1 2 1 2 2 2 2 2
55 N Y 9 1 2 3 2 2 3 2 2 2 2 2 2 2 3 2 2 2 2 2 2 2 1 1 1 1 2 2 2 1 1 2 2 2 1 2 1 2 2 2 2 1 2 2 2 2 2 1 1
56 N Y 9 1 2 3 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 1 1 1 3 2 1 2 2 1 1 2 1 1 1 1 1 1 1 2 1 1 1 1
57 N Y 9 2 2 2 3 2 2 2 2 2 3 2 3 2 2 2 2 3 2 2 3 2 3 2 3 3 2 3 3 2 3 3 2 3 2 4 2 3 2 3 2 2 2 2 2 2 2 3 2
58 N Y 9 1 1 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 3 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 1 2 2 1 2 3 2 2
59 N Y 9 1 2 2 2 2 1 1 1 3 3 2 1 1 2 1 2 1 2 2 2 1 1 1 2 1 1 1 3 3 3 4 4 3 4 4 4 3 4 2 1 1 2 2 1 2 2 1 1
60 N Y 9 2 2 2 2 2 2 4 4 3 3 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 3 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 4 1 2 2 2 2
61 SY 1 2 2 1 1 1 2 1 1 2 2 1 1 2 2 1 1 1 1 1 1 2 2 1 1 1 1 1 1 1 2 1 1 2 1 1 2 1 2 1 1 2 1 1 1 1 2 2 1
62 SY 1 2 2 2 2 1 2 2 2 2 2 2 2 3 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 3 2 2 2 2 3
63 SY 1 2 1 3 2 3 3 3 1 1 2 2 2 2 1 1 2 1 1 2 2 2 1 2 2 2 1 2 2 3 2 3 2 1 2 2 2 2 2 1 2 2 3 1 3 1 1 2 3
64 SY 1 2 1 1 1 1 2 1 2 1 1 2 1 2 1 2 2 2 2 1 1 1 2 2 2 1 2 1 2 1 1 2 1 2 1 2 2 1 1 2 2 1 1 2 2 2 4 2 2
65 SY 1 2 1 2 1 2 2 2 3 2 2 4 2 3 3 1 3 1 2 2 1 2 2 3 2 3 2 2 1 2 1 3 2 3 3 2 1 2 3 3 2 1 3 2 2 3 2 1 3
66 SY 1 2 1 1 2 1 2 1 1 1 3 3 1 2 3 1 2 1 2 3 2 2 2 3 3 3 2 2 4 2 2 2 3 2 2 2 3 3 3 3 3 2 2 2 3 2 2 2 2
67 SY 1 3 1 1 1 1 1 1 1 3 3 2 1 2 3 2 2 2 2 2 1 1 2 1 1 2 2 2 2 2 1 2 3 2 2 2 3 3 2 2 1 1 2 2 2 2 2 3 2
68 SY 1 2 1 3 2 1 1 2 2 1 1 2 2 2 2 1 1 1 2 2 1 1 1 2 1 2 1 2 2 1 2 2 2 2 1 2 3 2 2 2 2 1 2 1 2 2 2 1 3
69 SY 1 2 2 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1
70 SY 1 3 2 1 1 1 4 1 1 1 1 4 1 4 1 1 1 1 4 4 4 1 4 1 1 1 1 1 4 4 1 1 1 4 4 4 4 4 1 1 1 1 1 4 1 1 1 1 4
71 SY 1 2 2 2 2 1 2 1 1 2 2 3 2 2 2 1 1 1 1 2 2 1 1 1 2 3 1 1 2 1 1 2 4 1 1 2 1 1 1 2 1 1 1 1 2 2 3 2 2
72 SY 1 1 1 1 1 2 2 1 1 1 3 1 2 1 1 1 4 1 1 1 2 1 3 1 1 1 2 1 2 1 1 1 3 1 1 2 4 2 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 4
73 SY 1 3 1 2 2 2 1 1 2 1 1 4 2 2 2 1 2 1 2 2 2 1 1 2 1 1 2 2 2 1 1 1 1 3 2 2 1 1 1 1 1 1 1 2 1 1 2 1 1
74 SY 1 2 1 1 1 2 2 3 2 4 3 2 2 3 1 1 1 1 2 3 1 4 2 3 1 2 2 2 3 2 2 2 3 1 2 2 2 3 1 2 2 1 1 3 2 2 2 2 4
75 SY 1 2 1 1 1 1 1 1 1 3 3 2 1 2 2 1 1 1 2 1 1 1 2 1 1 1 1 1 1 1 1 1 3 2 1 1 3 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1
76 SY 1 2 2 3 1 1 2 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 4 1 1 1 1 1 3 1 1 1 2 2 1 1 3 1 1 1 1 1 1 1 4 1 1 4 4 1
77 SY 1 2 2 2 1 2 2 2 2 1 1 2 1 1 2 1 1 1 2 1 1 1 4 1 1 2 1 1 1 1 1 1 2 1 1 1 1 2 1 1 1 1 1 1 4 1 1 4 1
78 SY 1 3 2 1 2 1 3 2 2 1 1 3 1 2 4 1 2 1 2 2 3 2 1 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 1 2 2 2 3 2 1 3
79 SY 1 3 2 2 2 2 2 2 1 1 1 2 2 1 2 1 2 1 2 2 2 2 1 2 2 2 2 2 2 3 3 2 3 3 2 2 3 3 2 2 3 2 2 3 2 2 2 2 3
80 SY 1 1 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 1 2 1 2 2 2 1 1 2 2 1 2 2 2 1 1 2 3 1 2 2 1 1 2 2 1 1 2 2 2 2 2 1 2
81 SY 1 2 1 1 2 3 1 2 2 1 1 2 2 2 2 1 3 2 3 4 3 2 2 2 2 3 2 3 3 3 1 3 1 2 3 3 2 3 2 3 2 2 3 4 3 3 3 3 3
82 SY 1 3 2 3 1 1 3 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 3 1 1 1 1 2 2 1 1 1 1 1 1 2 2 1 1 2 2 2 2 1 3 2 2 2 2 2 2 1 1
83 SY 1 1 1 2 1 2 2 1 1 1 3 3 1 1 2 1 2 1 2 1 2 1 1 1 1 1 1 2 1 1 1 1 3 1 1 2 1 1 1 2 1 1 1 4 1 1 1 1 1
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
129
84 SY 1 2 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 2 1 1 1 1 1 1 1 4 1 1 1 1 1 1 2 1 1 2 2 1 1 2 1 1 1 2 2 1 1 1 1 1 2 1
85 SY 1 2 2 1 1 1 1 2 2 2 3 2 1 2 2 2 2 1 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2
86 SY 1 3 1 1 1 1 1 1 1 2 1 1 1 2 2 2 4 2 2 2 2 3 2 2 2 2 2 2 3 2 2 2 2 2 2 2 2 1 2 2 1 2 2 2 2 2 2 3 2
87 SY 1 2 1 1 1 2 1 2 2 1 1 2 1 1 1 1 1 2 2 1 1 1 2 1 1 1 1 1 1 2 1 2 1 2 1 1 2 1 1 1 2 1 1 2 1 1 2 1 1
88 SY 1 2 2 1 1 1 1 2 1 2 2 2 1 2 2 1 1 1 2 2 2 1 2 2 1 1 1 2 1 1 1 1 2 2 3 2 4 1 1 1 1 1 2 1 2 2 2 2 1
89 SY 1 1 1 1 1 1 1 1 1 2 2 2 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 2 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 2 1 1 1 2 1 1 2 1 1 2 1 1
90 SY 1 2 2 1 1 1 1 1 1 1 1 2 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 3 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 4 1 1 1 1
91 SY 1 1 2 1 1 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 3 3 2 2 2 2 2 2 2 2 2 3 2 2 2 3 3 2 2 2 2 2 2 3 2 3 3 2
92 SY 1 2 2 1 1 2 2 1 1 2 2 4 1 2 2 1 2 1 1 2 1 4 2 2 1 1 2 2 2 3 2 2 1 2 2 2 3 2 2 1 1 2 2 2 1 1 2 2 1
93 SY 1 2 2 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 2 2 1 1 1 1 1 1 1 1 1 2 1 1 1 2 1 1 1 1 1 1 4 1 1 1 2 1
94 SY 1 2 2 2 2 1 2 2 1 2 2 2 1 1 1 1 1 1 2 2 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 3 2 1 1 2 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1
95 SY 1 2 2 2 1 1 2 1 1 2 1 4 1 2 2 1 2 1 2 1 1 1 2 1 2 1 2 1 2 1 1 1 1 2 2 2 2 2 2 2 2 1 2 2 2 2 2 2 2
96 SY 1 3 2 1 1 2 2 1 1 2 2 2 1 1 3 2 2 1 2 3 3 1 1 3 2 3 1 3 3 3 2 2 3 2 3 3 1 2 1 2 1 1 2 3 2 3 3 1 3
97 SY 1 3 1 2 2 2 2 2 2 1 1 3 1 2 3 1 1 2 3 1 1 2 2 2 1 2 1 2 2 2 1 2 2 2 1 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2
98 SY 1 2 2 2 3 2 3 2 3 3 3 3 2 2 2 1 1 4 2 2 2 3 2 2 2 3 1 2 3 2 1 2 3 2 2 2 2 2 2 3 2 2 2 2 2 3 3 3 1
99 SY 1 2 2 2 2 1 2 2 2 2 3 4 2 2 3 1 2 1 2 3 2 2 2 3 2 3 2 2 3 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 3 3 2 2
100 SY 1 3 1 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 1 2 1 2 2 2 2 2 2 2 1 2 2 2 2 2 2 3 2 2 2 2 2 2 2 1 1 2 2 3 2 2 2 2
101 SY 1 2 1 1 1 1 1 2 2 2 2 3 2 2 1 2 1 2 2 1 1 2 2 1 1 2 1 1 1 2 2 2 2 2 1 1 2 2 1 1 1 1 1 2 2 1 1 2 1
102 SY 1 3 1 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 3 1 3 2 2 3 2 1 2 3 2 2 3 2 3 2 1 2 2 2 2 3 2 2 3 2 2 1 2 2 2 2 2 2 2
103 SY 1 3 1 2 2 3 2 2 2 1 1 2 2 3 2 1 2 1 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 1 2 1 2 2 2 3 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 3 3
104 SY 1 1 1 3 1 1 1 3 2 4 1 2 2 1 1 1 1 1 3 3 1 3 1 2 1 3 1 1 2 1 1 2 1 1 1 2 1 1 1 2 1 1 1 1 3 1 1 1 1
105 SY 1 3 1 2 2 1 2 2 2 3 3 2 2 2 1 1 1 1 3 2 1 3 1 2 1 2 1 2 2 4 1 1 3 3 1 2 1 2 1 1 1 1 1 2 1 1 2 1 1
106 SY 1 2 1 2 2 2 2 2 1 2 3 2 2 2 1 1 2 3 2 2 2 2 3 2 2 1 2 1 2 1 1 2 3 1 2 2 4 3 1 2 1 1 2 3 3 2 2 4 1
107 SY 1 2 2 2 2 2 1 1 1 2 2 2 1 2 1 1 1 2 1 2 1 2 1 1 1 2 1 1 2 1 1 1 2 1 1 2 1 2 1 1 2 1 1 1 2 2 2 2 2
108 SY 1 1 1 3 1 1 3 3 2 1 1 2 2 1 1 1 2 1 4 2 2 1 2 2 1 3 1 1 2 1 1 1 2 2 2 2 2 1 2 1 1 1 1 4 1 2 4 2 1
109 SY 1 3 2 2 2 2 1 2 2 2 2 2 1 2 1 1 2 1 1 2 2 2 2 2 1 2 2 2 2 2 1 2 2 2 1 2 1 2 1 1 1 1 2 1 2 1 2 2 2
110 SY 1 2 1 1 2 2 2 1 2 2 1 2 2 2 2 1 2 2 2 2 1 2 2 2 2 1 2 2 1 1 1 2 2 1 2 2 2 2 2 1 2 2 2 1 2 2 2 2 2
111 SY 1 3 1 1 1 1 1 1 1 1 2 2 2 1 2 1 1 1 2 1 1 2 2 1 2 1 2 1 2 1 1 1 2 2 1 1 2 1 2 1 1 2 1 1 2 2 2 2 1
112 SY 1 2 1 1 1 2 1 2 2 2 2 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1
113 SY 1 1 2 1 1 1 2 1 1 1 1 2 1 2 2 1 1 1 2 2 1 2 1 2 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 2 1 3 1 2 1 1 1 1 4 1 3 2 1
114 SY 1 1 1 3 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 3 2 2 2 2 3 2 3 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 3 2 3 2 2
115 SY 1 2 2 1 1 1 1 1 1 2 2 1 1 2 2 2 2 1 2 2 2 2 2 2 1 1 2 2 2 2 2 2 2 2 3 2 2 2 2 2 1 2 2 3 2 2 2 2 2
116 SY 1 2 1 2 2 3 3 3 2 1 1 3 2 3 2 1 2 1 2 3 3 2 1 3 2 3 2 2 3 3 1 2 1 2 2 3 1 3 1 2 2 2 2 1 3 3 4 2 2
117 SY 1 2 1 3 2 2 2 2 2 3 2 2 2 3 2 2 2 2 2 3 2 1 2 2 2 3 3 2 3 2 2 2 2 3 2 2 2 2 1 2 2 2 3 2 1 2 3 2 2
118 SY 1 2 2 1 1 1 1 1 1 2 1 4 1 1 1 1 1 1 1 2 1 2 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 3 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 2 2 1 2
119 SY 1 2 2 1 2 2 1 1 1 2 2 2 1 1 1 1 2 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 2 1 1 2 2 1 1 2 2 1 2 2 1 1 3 2 2 2 1 1
120 SY 1 2 2 1 1 1 1 2 1 2 2 2 1 2 2 1 1 1 2 2 2 1 1 1 1 1 1 2 1 1 1 2 2 2 1 1 2 1 1 2 2 1 1 1 2 1 2 1 2
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
130
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
131
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
132
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
133
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
134
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
135
Lampiran 6
Tabel r
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
136
TABEL R STATISTIKA
rumushitung.com
http://rumushitung.com
0,1 0,05 0,02 0,01 0,001
DF = n-2
r 0,005 r 0,05 r 0,025 r 0,01 r 0,001
1 0,9877 0,9969 0,9995 0,9999 1,0000
2 0,9000 0,9500 0,9800 0,9900 0,9990
3 0,8054 0,8783 0,9343 0,9587 0,9911
4 0,7293 0,8114 0,8822 0,9172 0,9741
5 0,6694 0,7545 0,8329 0,8745 0,9509
6 0,6215 0,7067 0,7887 0,8343 0,9249
7 0,5822 0,6664 0,7498 0,7977 0,8983
8 0,5494 0,6319 0,7155 0,7646 0,8721
9 0,5214 0,6021 0,6851 0,7348 0,8470
10 0,4973 0,5760 0,6581 0,7079 0,8233
11 0,4762 0,5529 0,6339 0,6835 0,8010
12 0,4575 0,5324 0,6120 0,6614 0,7800
13 0,4409 0,5140 0,5923 0,6411 0,7604
14 0,4259 0,4973 0,5742 0,6226 0,7419
15 0,4124 0,4821 0,5577 0,6055 0,7247
16 0,4000 0,4683 0,5425 0,5897 0,7084
17 0,3887 0,4555 0,5285 0,5751 0,6932
18 0,3783 0,4438 0,5155 0,5614 0,6788
19 0,3687 0,4329 0,5034 0,5487 0,6652
20 0,3598 0,4227 0,4921 0,5368 0,6524
21 0,3515 0,4132 0,4815 0,5256 0,6402
22 0,3438 0,4044 0,4716 0,5151 0,6287
23 0,3365 0,3961 0,4622 0,5052 0,6178
24 0,3297 0,3882 0,4534 0,4958 0,6074
25 0,3233 0,3809 0,4451 0,4869 0,5974
26 0,3172 0,3739 0,4372 0,4785 0,5880
27 0,3115 0,3673 0,4297 0,4705 0,5790
28 0,3061 0,3610 0,4226 0,4629 0,5703
29 0,3009 0,3550 0,4158 0,4556 0,5620
30 0,2960 0,3494 0,4093 0,4487 0,5541
31 0,2913 0,3440 0,4032 0,4421 0,5465
32 0,2869 0,3388 0,3972 0,4357 0,5392
33 0,2826 0,3338 0,3916 0,4296 0,5322
34 0,2785 0,3291 0,3862 0,4238 0,5254
35 0,2746 0,3246 0,3810 0,4182 0,5189
DF = n-2 0,1 0,05 0,02 0,01 0,001
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
137
138
139
140
141
142
143