Disusun oleh :
190910301041
Kelas:
D3
Dosen Pengampu:
197001031998021001
UNIVERSITAS JEMBER
2021
Kasus 1:
Di Desa Kemuning Lor terdapat banyak anak putus sekolah, yang kemudian sebagian
besar dari mereka menjadi pengangguran, sebagiannya lagi bekerja secara serabutan
(tidak tetap), dan bahkan sebagiannya lagi memilih menikah di usia dini. Tentu saja
kehidupan rumahtangga mereka ini berada pada posisi yang rawan secara psikologis
(emosinya masih labil), dan juga secara sosial-ekonomi (jauh dari kemapanan).
Melihat fenomena tersebut, jika Anda sebagai pekerja sosial yang akan ditugaskan di
Desa Kemuning Lor tersebut, maka jelaskan model intervensi sosial yang mana yang
akan Anda gunakan untuk mengatasi fenomena atau masalah sosial tersebut, jelaskan
konsep-konsep yang mendasari model intervensi tersebut, lalu jelaskan pula bagaimana
kegiatan yang memungkinkan untuk dilakukan di masing-masing tahapan intervesinya.
JAWABAN
Dalam intervensi sosial pada kasus di desa Kemuning Lor ini, metode intervensi
yang akan dilakukan adalah implementasi teori dari Jack Rohtman. Adapun proses
pelaksanaannya adalah sebagai berikut:
4) Tahap Bekerja
Pada tahap bekerja, para anggota dalam kelompok sosial akan saling
bekerja sama satu sama lain, dan juga mereka harus bisa menghargai antar
sesame anggotanya. Adapun teknik yang dapat dilakukan dalam tahapan ini
antara lain adalah :
a) Bekerja dengan tema yang muncul dan di sepakati bersama.
b) Bekerja dengan emosi yang intens pada semua anggota secara serempak.
c) Bekerja dengan mimpi-mimpi (harapan) dan tujuan bersama.
d) Bekerja dengan proyeksi dan permasalahan lain dari kewaspadaan diri.
5) Tahap Pengakhiran
DAFTAR PUSTAKA