Kawasan ini terletak di sekitar Jalan Mayjend Sungkono, Jalan Adityawarman, Jalan H.R.
Muhammad, dan Jalan Bukit Darmo. Kawasan ini berkembang sebagai pusat bisnis baru di
Surabaya sejak tahun 1990-an. Dahulu, kawasan ini dikenal sebagai salah satu kawasan mati yang
tidak berkembang di wilayah Surabaya. Namun, saat ini telah berkembang sebagai salah satu
kawasan pusat bisnis dan perdagangan yang paling pesat perkembangannya di wilayah Jawa
Timur, dengan berdirinya highrise building dan perumahan-perumahan elite yang tertata rapi di
kawasan ini. Beberapa ciri khas bangunan yang ada di kawasan ini di antaranya adalah Adhiwangsa
Apartment, Waterplace Residence, Puri Matahari, Beverly Park Apartment, The Via & The Vue
Apartment, Ciputra World Hotel, Puncak Permai Apartment, Rich Palace Hotel, dan lain sebagainya.
Pariwisata
Surabaya memiliki beragam destinasi wisata yang menarik. Kebanyakan destinasi wisata di kota ini
erat kaitannya dengan sejarah penyebaran agama Islam di tanah Jawa, serta perjuangan nasional
Indonesia. Selain itu, Surabaya juga memiliki wisata alam yang menarik, di antaranya adalah
Ekowisata Mangrove Wonorejo dan Pantai Kenjeran. Surabaya juga dikenal sebagai kota tempat
singgahnya wisatawan mancanegara yang akan berwisata di wilayah Malang Raya, Gunung Bromo,
maupun Gunung Ijen.
Alam
Ciputra Waterpark
Jalan Tunjungan
Kebun Bibit Surabaya
Kebun Binatang Surabaya
Pasar Buah Peneleh
Pasar Bunga Bratang
Pasar Bunga Kayoon
Patung Buddha Empat Wajah, di Sukolilo
Patung Joko Dolog
Rumah Batik
Taman Bungkul
Taman Harmoni
Taman Remaja Surabaya
Akomodasi
Artikel utama: Daftar hotel di Surabaya
Ritel
Artikel utama: Daftar pusat perbelanjaan di Surabaya
Tunjungan Plaza.
Pakuwon Mall, mal terbesar di Surabaya. Terdapat beberapa penyewa besar seperti Lotte
Mart, Hypermart, Matahari Department Store, Sogo Department Store, ACE Hardware,
Informa, Best Denki, Gramedia, Burger King, KFC, Pizza Hut, Giordano, Zara, Pedro, Guess,
Chicco, Paper Clip, Bioskop Pakuwon Mall XXI, Bioskop IMAX, dll. Kompleks Pakuwon Mall
menyatu dengan Pakuwon Trade Center dan merupakan mal terbesar di Indonesia.
Tunjungan Plaza, mal ternama di Surabaya. Terdapat beberapa penyewa besar seperti Hero
Supermarket, ACE Hardware, Matahari Department Store, Sogo Department Store,
Gap, Banana Republic, Giordano, Zara, Bioskop Tunjungan XXI, Bioskop IMAX, dll. Mal ini
adalah yang terbesar kedua di Indonesia setelah Pakuwon Mall dan terbagi ke dalam enam
zona.
Galaxy Mall, mal terbesar di Surabaya Timur. Terdapat beberapa penyewa besar seperti Centro
Department Store, Sogo Department Store, Timezone, Ranch Market, Celebrity Fitness,
Bioskop Galaxy XXI, La Senza, Samsung, Boncafe, dll. Mal ini terbagi ke dalam tiga zona.
Ciputra World Surabaya, salah satu mal terbaik di Surabaya. Terdapat beberapa penyewa besar
seperti Hypermart, Metro Department Store, Gramedia, Bioskop Ciputra World XXI, Fun World,
Best Denki, Adidas, Emporio Armani, Hermes, Versace, Mango, dll.
Grand City Surabaya, merupakan salah satu mal termewah di Surabaya. Terdapat beberapa
penyewa besar seperti FreshCo Market, Gramedia, Best Denki, The Grand Palace Department
Store, Bioskop Grand City XXI, dll.
Lenmarc Mall
Surabaya Town Square (SuTos)
BG Junction
Royal Plaza
City of Tomorrow (CiTo)
Darmo Trade Centre (DTC)
Pasar Turi
Pasar Atom dan Pasar Atom Mall
Marvell City
Pakuwon City Mall
Lagoon Avenue Mall Sungkono
Plaza Surabaya
The Central Mall
The Empire Palace
Maspion Square
ITC Surabaya Mega Grosir
Plaza Marina
Kapas Krampung Plaza (KaZa)
Pusat Grosir Surabaya (PGS)
Pasar Genteng
dan pusat perbelanjaan lainnya
Lanskap kota
Arsitektur
Informasi lebih lanjut: Daftar gedung tertinggi di Surabaya
Arsitektur di Surabaya adalah percampuran antara pengaruh kolonial, Asia, Jawa, modern, dan
post-modern. Di Surabaya masih banyak dijumpai bangunan peninggalan era kolonial yang masih
berdiri kokoh hingga saat ini, seperti Hotel Majapahit (d/h Hotel Oranje) dan Kantor Pos Besar
Surabaya. Sebagai sebuah kota yang relatif tua di Indonesia dan Asia Tenggara, kebanyakan
bangunan masa kolonial di Surabaya dibangun sekitar kurun abad ke-17 hingga awal abad ke-20.
Bangunan-bangunan ini menunjukan gaya Belanda / Eropa pada abad pertengahan.
Sebelum Perang Dunia Kedua, di sekitar pusat kota lama Surabaya terdapat banyak bangunan-
bangunan rumah toko, yang kebanyakan bertingkat dua. Rumah-rumah toko ini terinspirasi dari
tradisi Eropa dan Tionghoa Peranakan. Walaupun sebagian telah dibongkar untuk pembangunan
baru, masih banyak bangunan-bangunan lama yang dipertahankan sebagai cagar budaya dan ikon
kota, yakni di sekitar wilayah Jalan Kembang Jepun, Jalan Karet, Jalan Gula, Jalan Slompretan, dan
Jalan Rajawali.
Pada masa setelah kemerdekaan Indonesia, pusat perkembangan arsitektur kota Surabaya hanya
terpusat di wilayah Jembatan Merah, dan sekitarnya, namun perkembangan globalisasi yang pesat,
telah menjadikan perkembangan arsitektur telah merata di seluruh penjuru kota.
Pada akhir 1990-an dan awal 2000-an, bangunan bergaya modern dan post-modern semakin
bermunculan di Surabaya. Seiring dengan perkembangan ekonomi, bangunan-bangunan seperti ini
terus berkembang di Surabaya hingga sekarang. Pada era 2010-an, Surabaya telah menjadi
wilayah bagi bangunan-bangunan tinggi di wilayah Jawa Timur, seperti The Peak Residence dan
One Icon Residence (200 meter).
Lingkungan
Taman
Taman Bungkul.
Surabaya merupakan salah satu kota terbersih di Indonesia. Hal ini dapat dilihat dengan adanya
taman-taman kota yang rindang di hampir setiap sudut kota yang dilengkapi dengan air mancur
yang indah. Taman kota di Surabaya di antaranya Taman Bungkul, Taman Harmoni, Taman
Pelangi, Taman Surya, Taman Mundu, Taman Buah Undaan, Taman Jayengrono, dan sebagainya.
Salah satu taman di Surabaya, Taman Bungkul, pada tahun 2013 mendapat penghargaan The
Asian Townscape Award 2013 dari Perserikatan Bangsa-Bangsa sebagai taman terbaik di Asia
karena fasilitasnya yang sangat lengkap dan terpadu yaitu mulai kawasan ekonomi (sentra PKL),
kawasan terbuka hijau, taman, kawasan disabilitas, internet (Wi-Fi) gratis, serta penataan taman
yang baik.
Penghargaan
Kota Surabaya sangat berprestasi dalam bidang lingkungan. Kota ini telah meraih banyak
penghargaan dalam bidang lingkungan hidup dan tata kotanya baik dalam skala nasional maupun
internasional. Penghargaan yang berhasil diterima Surabaya di antaranya adalah adipura, adipura
kencana, adiwiyata, wahana tata nugraha, dan sebagainya. Piala adipura yang pernah diterima
Surabaya yaitu pada kurun tahun 1980-an dan 1990-an selama beberapa kali, piala adipura
kencana kategori kota metropolitan terbersih pada kurun 1990-an dan pada kurun tahun 2006
hingga 2018 sebanyak dua belas kali berturut-turut, serta piala adipura paripurna pada tahun 2016.
Kota ini juga beberapa kali memperoleh penghargaan dari pemerintah pusat sebagai salah satu kota
besar dengan kualitas udara terbaik di Indonesia. Surabaya pada tahun 2012 pernah meraih
penghargaan "kota terbaik partisipasinya se-Asia Pasifik" oleh Citynet atas keberhasilan pemerintah
kota dan partisipasi rakyat dalam mengelola lingkungan. Surabaya juga pernah memperoleh
penghargaan ASEAN Environmentally Sustainable City Award atau "kota dengan penataan
lingkungan berkelanjutan terbaik se-ASEAN" pada tahun 2011 dan 2014. Pada tahun 2018,
Surabaya memperoleh penghargaan Lee Kuan Yew City Prize bersama
dengan Hamburg, Jerman; Kazan, Rusia; dan Tokyo, Jepang. Penghargaan ini diperoleh karena
Surabaya dianggap sebagai salah satu kota besar di dunia yang mampu mempertahankan dan
mengelola kampung di tengah kota dengan manajemen pemerintah dan partisipasi masyarakat
yang sangat baik di tengah laju pembangunan kota yang semakin berkembang dengan pesat.
Surabaya menjadi kota pertama di Indonesia yang memperoleh penghargaan ini. Penghargaan ini
diterima langsung oleh Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini di Singapura pada bulan Juli
2018.[29] Namun, terlepas dari semua itu, di sisi lain tidak sedikit kawasan di Surabaya yang masih
terlihat kurang tertata, terutama di daerah Surabaya Selatan dan Surabaya Utara. Hal ini menjadi
perhatian pemerintah kota untuk menata kembali lingkungan kawasan tersebut.
Pendidikan
Berkas:Universitas Airlangga Surabaya.jpg
Surabaya merupakan salah satu kota tujuan pendidikan di Indonesia. Ribuan siswa maupun
mahasiswa dari berbagai daerah di Indonesia mengenyam pendidikan di kota ini. Di kota Surabaya
terdapat berbagai macam tingkatan pendidikan, mulai dari pendidikan anak usia dini yaitu kelompok
bermain, hingga pendidikan tinggi yaitu akademi, institut, politeknik, sekolah tinggi,
hingga universitas. Beberapa universitas dan institut negeri ternama yang ada di Surabaya
adalah Universitas Airlangga (UNAIR), Universitas Negeri Surabaya (UNESA), Universitas
Terbuka (UT), dan Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS). Di Surabaya juga terdapat beberapa
sekolah atau instansi pendidikan swasta yang ternama, di antaranya adalah PPPK
Petra; Tarakanita; dan lain sebagainya.