MAKALAH
Manajemen Pemasaran
yang dibina oleh Ibu Risca Fitri Ayuni, SE., MM., MBA., CMA
Oleh :
Kelompok 6
UNIVERSITAS BRAWIJAYA
2020
BAB I
PENDAHULUAN
1.3 Tujuan
1. Mengetahui pentingnya kepuasan dan kesetiaan konsumen.
2. Mengetahui cara menciptakan nilai konsumen, kepuasan dan kesetiaan
konsumen.
3. Mengetahui apa saja cara menciptakan hubungan dengan konsumen.
4. Mengetahui alasan pentingnya database konsumen dan bentuk software database
konsumen.
BAB II
PEMBAHASAN
2. Kepuasan Konsumen
Kepuasan adalah kenikmatan atau kekecewaan seseorang yang timbul
dari perbandingan antara manfaat yang dirasakan dengan ekspektasi terhadap
produk yang digunakan. Dalam setiap perusahaan, penilaian pelanggan atas
manfaat dari produk yang digunakan bergantung pada banyak faktor, terutama
jenis hubungan loyalitas yang dimiliki pelanggan dengan merek. Konsumen
sering kali membentuk persepsi yang lebih disukai dari suatu produk dengan
merek.
Menciptakan kepuasan pelanggan yang tinggi merupakan salah satu
tujuan, namun bukan menjadi tujuan utama perusahaan. Meningkatkan kepuasan
pelanggan dengan menurunkan harga atau meningkatkan pelayanan dapat
menghasilkan keuntungan yang rendah. Beberapa langkah yang dapat dilakukan
sebagai alternatif untuk menghindari kerugian adalah melakukan peningkatan
dalam proses manufaktur dan berinvestasi lebih dalam penelitian dan
pengembangan sehingga secara tidak langsung dapat meningkatkan kepuasan
pelanggan.
Memantau Kepuasan
Perusahaan yang bijak akan mengukur tingkat kepuasan pelanggan
secara teratur. Dengan mengukur tingkat kepuasan pelanggan, perusahaan
akan mengetahui data pelanggan. Pelanggan yang sangat puas umumnya
tetap setia lebih lama, membeli lebih banyak produk saat perusahaan
memperkenalkan produk barunya, merekomendasikan produk kepada
orang lain, kurang memperhatikan merek pesaing dan kurang peka
terhadap harga, memberikan saran ide produk atau layanan kepada
perusahaan.
Terdapat tiga teknik pengukuran kepuasan :
1. Periodic Survey (Survei Berkala)
Teknik pengukuran secara langsung dengan mengajukan
pertanyaan yang dapat mengukur niat pelanggan untuk membeli
kembali dan kesediaan untuk merekomendasi perusahaan dan
produknya kepada konsumen lain.
Program ini dapat dibagi menjadi dua yaitu Program Frekuensi (FP)
yang dirancang untuk memberi suatu penghargaan kepada pelanggan
yang sering membeli dalam jumlah besar. Kemudian program
keanggotaan klub yang terbuka bagi semua orang yang membeli
produk atau jasa. Klub terbuka sangat bagus untuk membangun
database atau menarik pelanggan dari pesaing sehingga membuat
pelanggan bertanggung jawab atas sebagian besar bisnis.