Anda di halaman 1dari 3

Faktor penyebab terjadinya Radikalisme dan Terorisme di Indonesia, yaitu

sebagai berikut

 Sosial
Seringkali eseorang dengan pendidikan rendah tidak mengetahui pengetahuan
akan penyelesaian masalah dalam lingkungannya. Ketika hal itu terjadi, paham
radikal dapat masuk dengan mudah dan terdoktrin dengan kuat. Namun tidak
dipungkiri juga bahwa paham radikal dan ekstrim dapat masuk pada seorang
yang memiliki pendidikan, semisal dokter, mahasiswa, dosen dan lain
sebagainya. Tidak sedikit juga seorang yang memiliki pendidikan masuk dalam
gerakan radikalisme dan ekstrimisme tersebut karena tergiur jargon dan slogan
yang yang menjanjikan.
 Kultur/Budaya
Dalam masyarakat biasanya terdapat suatu keinginan untuk melepaskan diri dari
jerat jaring-jaring kebudayaan tertentu yang dianggap tidak sesuai. Maka dari itu,
para penggerak paham radikal dan ekstrim menggunakan celah guna
menghancurkan budaya tersebut.
 Ideologi
Dapat diakui bahwa sekarang ini peradaban barat lebih maju dari peradaban
lain. Karena hal tersebut, oleh sebagian orang diambilah jalan pintas sebagai
bentuk perlawanan, yaitu dengan jalan kekerasan atas bentuk kekalahan dengan
peradaban barat.
 Politik
Hubungan negara dengan sangat berperan penting dalam perkembangan
radikalisme dan ekstrimisme di Indonesia. Ketika negara bersikap konfrontatif,
maka hal tersebut bisa menjadi pemantik yang dapat menyulut gerakan
radikalisme semakin membesar. 
Salah satu penyebab hal tersebut adalah ketidakpuasan masyarakat akan sistem
dan pelaksanaan pemerintahan yang ada. Banyaknya penyelewengan yang
dilakukan penguasa, semisal korupsi, suap, pencucian uang, pelangggaran
HAM, dan lain sebagainya. 
Hal itu akan menjadi alasan terkuat bagi sebagian orang untuk dapat merubah
sistem yang ada dan berusaha untuk menggantinya. Disaat pemerintah
bersifat preventive offensive,  mereka akan melakukan berbagai tindakan reaktif
atas usaha pemerintah tersebut.
 Agama
Salah satu penyebab gerakan radikalisme dan ekstrimisme adalah faktor
sentimen keagamaan, yang berupa solidaritas keagamaan karena tertindas oleh
kekuatan tertentu. Bisa dikatakan sebagai faktor emosi keagamaan, bukan faktor
ajaran agama sendiri.

Berikut beberapa bahaya radikalisme dan terorisme yang berkembang dalam


masyarakat:
1. Memakan banyak nyawa
2. Meresahkan banyak umat
3. Menimbulkan banyak kerusakan
4. Menimbulkan kerugian ekonomi
5. Menghilangkan rasa saling kasih saying
6. Menghancurkan nasionalisme bangsa
7. Meracuni pikiran anak bangsa
8. Mencoreng nama baik Agama tertentu 

Berbagai cara mencegah radikalisme dan terorisme agar tidak semakin menjamur,
terutama di bangsa Indonesia ini, antara lain:
1. Memperkenalkan Ilmu Pengetahuan Dengan Baik Dan Benar
2. Memahamkan Ilmu Pengetahuan Dengan Baik Dan Benar
3. Meminimalisir Kesenjangan Sosial
4. Menjaga Persatuan Dan Kesatuan
5. Mendukung Aksi Perdamaian
6. Berperan Aktif Dalam Melaporkan Radikalisme Dan Terorisme
7. Meningkatkan Pemahaman Akan Hidup Kebersamaan
8. Menyaring Informasi Yang Didapatkan
9. Ikut Aktif Mensosialisasikan Radikalisme Dan Terorisme

Anda mungkin juga menyukai