Anda di halaman 1dari 24

BAB I

PENDAHULUAN

1.1 LATAR BELAKANG

Praktek Kerja Lapngan ( PKL ) adalah salah satu bentuk implementasi secara sistematis
dan sinkron antara program pendidikan sekolah dengan penguasaan keahlian yang diperoleh
melalui kegiatan kerja secara langsung di dunia kerja untuk mencapai tingkat keahlian
tertentu .

Kesehatan merupakan suatu yang sangat berharga, karena dengan kesehatan kita bisa
melaksanakan tugas tanpa suatu kendala .untuk meningkatkan derajat kesehatan masyarakat
khususnya daerah pedesaaan. Maka puskesmas merupakan wadah yang berperan utama
dalamm hal pelayanan dan pemberian informasi kesehatan yang bertanggung jawab terhadap
wilayah kerjanya dan berperan sebagai ujung tombak dalam pembangunan kesehatan.
Sehubungan dengan hal tersebut mahasiswa Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Rajekwesi
Bojonegoro mendapat tugas untuk melaksanakan praktek komunitas di Desa Sumber Telaseh
RT 006 / RW 001 Kecamatan Dander Kabupaten Bojonegoro .

Berdasarkan data yang diperoleh dari PKL (Praktek Kerja Lapangan) di Desa Desa
Sumber Telaseh Kecamatan Dander Kabupaten Bojonegoro untuk kesehatan lingkungan
tahun 2021 dengan presentase :

Dari keseluruhan masyarakat Desa Sumber Tlaseh Kecamatan Dander Kabupaten


Bojonegoro sejumlah 4940 Jiwa . Diambil di RT 006 75 % dari keseluruhan dengan jumlah
40 KK atau 108 jiwa dengan cara pengambilan dalam RT diambil 30 KK.

Kepemilikan jamban , semua memiliki jamban dari 30 KK yang disurvey .jenis jamban
wc cemplung .

Tingkat pendidikan yang rendah bisa menyebabkan ketidaktauan masyarakat akan


pentingnya kesehatan yang meningkatkan derajat kesehatan rendah.Banyak budaya salah
yang sudah melekat dimasyarakat yaitu setiap ada yang sakit karena luka , gatal,dan alergi
tidak boleh mengkonsumsi makanan seperti ikan, telur, dan daging yang sebenarnya ketiga
jenis makanan tersebut sangat baik untuk proses penyembuhan.

Upaya untuk meningkatkan peningkatan derajat kesehatan masyarakat dan tercapainya


generasi penerus yang sehat,bermutu dan berkualitas adalah dengan menurunkan angka
kesakitan dan kematian khususnya bagi kesehatan ibu dan anak adalah melalui usaha
preventif dengan cara mencegah dengan memeriksakan kesehatan pada petugas kesehatan
yang ada didesa tersebut dan mengikuti imunisasi pada balita,yang kedua dengan usa/ha
promotif dengan melakukan penyuluhan kepada masyarakat umumnya dan ibu pada
khususnya,yang ketiga dengan cara rehabilitative yaitu dengan memberikan pelayanan
kesehatan .

1.2 TUJUAN
1.2.1 Tujuan Umum

Setelah melaksanakan praktek komunitas di lapangan, diharapkan mahasiswa mampu


menyusun Asuhan Keperawatan Komunitas dan Asuhan Keperawatan Keluarga di Desa
Sumber Tlaseh RT 006 / RW 001 Kecamatan Dander Kabupaten Bojonegoro .

1.2.2 Tujuan Khusus

1. Mengenal wilayah Praktek Kerja Lapangan terpadu AKES Rajekwesi Bojonegoro


2. Melakukan survey mawas diri
3. Menentukan masalah kesehatan di Desa Sumber Tlaseh RT 006 / RW 001
Kecamatan Dander Kabupaten Bojonegoro .
4. Merencanakan program kesehtan masyarakat di Desa Sumber Tlaseh RT 006 /
RW 001 Kecamatan Dander Kabupaten Bojonegoro .
5. Melaksanakan program dari Desa Sumber Tlaseh RT 006 / RW 001 Kecamatan
Dander Kabupaten Bojonegoro .
6. Membuat laporan hasil evaluasi pelayanan keperawatan.

1.3 METODE PELAKSANAAAN


Metode pelaksanaaan praktis dalam praktek keperawatan komunitas di Desa Sumber
Tlaseh Kecamatan Dander Kabupaten Bojonegoro yaitu melalui :
1. Praktek keperawatan
2. Kunjungan rumah
3. Dokumentasi
4. Tanya jawab
5. Penyuluhan
6. Ceramah
1.4 PELAKSANAAN
Pelaksanaan dari metode yang digunakan dalam praktek keperawatan komunitas di Desa
Tondomulo Kecamatan Kedungadem Kabupaten Bojonegoro adalah :
1. Melakukan kunjungan rumah pada masyarakat Desa Sumber Tlaseh RT 006 / RW
001 Kecamatan Dander Kabupaten Bojonegoro .
2. Mengidentifikasi tingkat kesehatan masyarakat Desa Sumber Tlaseh RT 006 / RW
001 Kecamatan Dander Kabupaten Bojonegoro .
3. Memusyawarahkan masalah dengan masyarakat Desa Sumber Tlaseh RT 006 / RW
001 Kecamatan Dander Kabupaten Bojonegoro .
4. Memberikan penyuluhan kesehatan pada kader posyandu PKK, remaja masjid,
kelompok pengajian ibu-ibu, ibu nifas, ibu balita, aseptor KB, ibu menyusui dan ibu
hamil .
5. Melakukan tanya jawab pada masyarakat.
BAB II

PENGKAJIAN KOMUNITAS MASYARAKAT

A. DATA INTI
Tahap pengumpulan data : Tanggal 1 April- 3 april
a. Lokasi Daerah Binaan
Lokasi binaan Praktek Kerja Lapangan (PKL) adalah Desa Sumber Tlaseh RT 006 /
RW 001 Kecamatan Dander Kabupaten Bojonegoro .
b. Luas Wilayah
Luas wilayah Desa Pandantoyo adalah 597.000 Ha .
c. Batas Wilayah
Sebelah Utara : Desa Pacul
Sebelah Selatan : Desa Ngumpak dalem
Sebelah Timur : Desa Ngumpak dalem
Sebelah Barat : Desa Ngulanan
d. Iklim
Iklim di Desa Sumber Tlaseh RT 006 / RW 001 Kecamatan Dander Kabupaten
Bojonegoro adalah iklim tropis/ panas dan berada di daerah dataran rendah.
e. Tipe Masyarakat : Homogen ( masyarakat desa )
f. Keadaan Geografi
 Jarak dari kantor desa ke kecamatan : 3 km
 Lama jarak dari kantor desa ke kecamatan : 10 menit
 Jarak tempuh ke kabupaten : 5 km
 Lama jarak tempu ke kabupaten : 20 jam
g. Struktur Politik
1. Kepala Desa : nur ali
2. Kasi Pemerintahan : moch. Ali yusuf efendi
3. Kasi Pelayanan : ririn masruroh,s.pd
4. Kasi kesejahteraan : dilia dwinya sari, s.e
5. KAUR TU Dan Umum : Drs. Nur Sholih
6. Kaur Keuangan : M. ali mahmudi, S.Pd.i
7. Kasun : Firis firno utomo
8. Kasun kawis : musidi
9. Kasun balong sumber tlaseh : m. wahyudi
10. Karyawan : 1. Bil muda’in
2. abdul mujib
11. Ketua RT : Rahmad
12. Kader RT 006 : Siti Mudhiroh
h. Distribusi Penduduk
1. Jumlah penduduk Desa Sumber Tlaseh Kecamatan Dander Kabupaten Bojonegoro .
: 5.136 jiwa
2. Jumlah kepala keluarga Desa Sumber Tlaseh RT 006 / RW 001 Kecamatan Dander
Kabupaten Bojonegoro keseluruhan : 40 KK
3. Jumlah penduduk Desa Sumber Tlaseh 75% dari RT 006 / RW 001: 108
4. Bahasa : bahasa jawa
5. Penduduk menurut agama
Islam : 100 %
1. Data Demografi
a. Distribusi Penduduk berdasarkan Usia dan Jenis Kelamin

Usia Jenis Kelamin


No ( Dalam Laki- Perem
% % Total %
tahun ) laki puan
1 0-5 3 5,35 5 11,53 9 8,33
2 6-12 3 5,35 5 9,61 8 7,40
3 13-18 6 10,71 4 7,69 10 9,25
4 19-35 19 33,93 14 26,92 33 30,55
5 36-54 18 32,14 17 32,69 35 32,40
6 >55 7 12,5 6 11,53 13 12,03
Total 56 100% 52 100% 108 100%
b. Distribusi Penduduk Berdasarkan Riwayat Pendidikan

No Pendidikan Frekuensi %
1 Tidak Sekolah 1 0,92
2 Belum Sekolah 7 6,48
3 TK 3 2,77
4 SD/MI 46 42,59
5 SMP 24 22,22
6 SMA/MA 24 22,22
7 PT 3 2,77
Total 108 100
c. Distribusi Penduduk Berdasarkan Pekerjaa

No Pekerjaan Frekuensi %
1 Tidak/belum bekerja 14 12,96
2 Petani 10 9,25
3 PNS 0 0
4 TNI/Polri 0 0
5 Buruh Tani 3 2,77
6 Wiraswasta 38 35,18
7 Ibu Rumah Tangga 15 13,88
8 Asisten Rumah Tangga 0 0
9 Karyawan Swasta 3 2,77
10 Tukang Batu 0 0
11 Pelajar/Mahasiswa 21 19,44
12 Wirausaha 4 3,70
Total 108 100%

d. Distribusi Penduduk Berdasarkan Agama

No Agama yang dianut Frekuensi %


1 Islam 108 100
2 Kristen 0 0
3 Hindu 0 0
4 Budha 0 0
5 Konghucu 0 0
Total 108 100

2. Lingkungan Fisik
a. Sumber Air dan Air Minum
a.1 Penyediaan air bersih
Dari total seluruh KK di RT 06 Desa Sumbertlaseh sebanyak 40 diambil sebanyak 75%KK
menjadi 30 KK. Sehingga diperoleh 30 Tempat tinggal ( rumah ).

No Penyediaan air bersih Frekuensi %


1 PAM 30 100
2 Sumur 0 0
3 Sungai 0 0
4 Lain-lain 0 0
Total 30 100
a.2 Penyediaan air minum

No Penyediaan air minum Frekuensi %


1 PAM 30 100
2 Sumur 0 0
3 Sungai 0 0
4 Lain-lain 0 0
Total 30 100
a.3 Pengelolaan air minum

No Pengelolaan Air Minum Frekuensi %


1 Selalu dimasak 0 0
2 Kadang-kadang dimasak 0 0
3 Tidak pernah dimasak 0 0
4 Air Mineral 5 16,66
5 Air isi ulang 25 83,33
Total 30 100
b. Saluran Pembuangan Sampah
b.1 Kebiasaan Membuang Sampah

No Kebiasaan Membuang Sampah Frekuensi %


1 Ditimbun 1 3,33
2 Dibakar 28 93,33
3 Diangkut Petugas 1 3,33
4 Didaur Ulang 0 0
Total 30 100
b.2 Pembuangan Air Limbah

No Pembuangan Air Limbah Frekuensi %


1 Got 27 90
2 Sungai 3 10
3 Kolam 0 0
4 Lain-Lain 0 0
Total 30 100
b.3 Keadaan Pembuangan Air Limbah

No Keadaan Pembuangan Air Limbah Frekuensi %


1 Tersumbat 8 26,66
2 Lancar 22 73,33
3 Bau 0 0
Total 30 100

c. Kandang Ternak
c.1 Kepemilikan Kadang Ternak
Dari 30 rumah diperoleh 7 rumah yang memiliki ternak ayam dan burung. Dengan kondisi ternak
yang berada di dalam rumah dan di luar rumah. Kondisi kandang ternak secara umum cukup
bersih.

No Kepemilikan Kandang Ternak Frekuensi %


1 Memiliki 7 23,33
2 Tidak Memiliki 23 76,66
Total 30 100
c.2 Letak Kandang Ternak

No Letak Kandang Ternak Frekuensi %


1 Didalam rumah 3 10
2 Diluar rumah 4 13,33
3 Tidak ada ternak 23 76,66
Total 30 100
d. Jamban
d.1 Kepemilikan Jamban

No Kepemilikan Jamban Frekuensi %


1 Memiliki Jamban 30 100
2 Tidak Memiliki Jamban 0 0
Total 30 100
d.2 Jenis Jamban

No Jenis Jamban Frekuensi %


1 Leher Angsa 30 100
2 Cemplung 0 0
3 Plengsengan 0 0
Total 30 100
d.3 Keadaan Jamban

No Keadaan Jamban Frekuensi %


1 Bersih 23 76,66
2 Kotor 7 23,33
Total 30 100
e. Keadaan Rumah
e.1 Tipe Rumah

No Tipe Rumah Frekuensi %


1 Type A ( Tembok ) 19 63,33
2 Type B ( ½ Tembok ) 10 33,33
3 Type C ( Papan ) 1 3,33
Total 30 100
e.2 Status Rumah
No Status Rumah Frekuensi %
1 Milik Sendiri 30 100
2 Kontrak 0 0
Total 30 100
e.3 Lantai Rumah

No Lantai Rumah Frekuensi %


1 Tanah 5 16,66
2 Papan 0 0
3 Tegel/Semen 25 83,33
Total 30 100

e.4 Ventilasi

No Ventilasi Frekuensi %
1 Ada 28 93,33
2 Tidak ada 2 6,66
Total 30 100
e.5 Penerangan Rumah Oleh Cahaya Matahari

No Penerangan Rumah Frekuensi %


1 Baik 19 63,33
2 Cukup 11 36,66
3 Kurang 0 0
Total 30 100

f. Halaman Rumah
f.1 Kepemilikan
Dari total 30 rumah diperoleh data 30 rumah yang memiliki halaman rumah dikarenakan letak
rumah yang berada di dekat jalan umum.

No Kepemilikan Frekuensi %
1 Memiliki 30 100
2 Tidak Memiliki 0 0
Total 30 100
f.2 Pemanfaatan Pekarangan

No Pemanfaatan Pekarangan Frekuensi %


1 Ya 30 100
2 Tidak 0 0
Total 30 100
f.3 Jenis Pemanfaatan Pekarangan Rumah

No Pemanfaatan Pekarangan Frekuensi %


1 Sayuran 0 0
2 Buah-Buahan 0 0
3 Toga 0 0
4 Tanaman 17 56,66
5 Parkir 13 43,33
6 Kolam 0 0
7 Kandang 0 0
8 Toko 0 0
Total 30 100
f.4 Keadaan Pekarangan

No KeadaanPekarangan Frekuensi %
1 Bersih 24 80
2 Kotor 6 20
Total 30 100

II. Pendidikan
a. Distribusi berdasarkan kegiatan pendidikan ( usia sekolah )
Dari total 30 KK diperoleh 108 orang. Dari 108 orang didapatkan jumlah usia sekolah sebanyak
21 orang.

No Kegiatan Pendidikan Frekuensi %


1 Keluarga Yang Sekolah 26 24,07
2 Keluarga Yang Tidak Sekolah 82 75,92
Total 108 100
b. Distribusi berdasarkan jenis pendidikan

No Jenis Pendidikan Frekuensi %


1 Pendidikan formal 21 53,85
2 Pendidikan non formal 18 46,15
Total 39 100
c. Distribusi berdasarkan tingkat pendidikan formal dan non formal

No Tingkat Pendidikan Frekuensi %


1 TK 2 9,52
2 SD 8 38,09
3 SLTP 7 33,33
4 SMU 3 14,28
5 PT 1 4,76
Total 21 100

III. Fasilitas umum dan Kesehatan


a. Fasilitas umum di lingkungan sekitar rumah
a.1. Sarana Pendidikan Formal
- Jumlah TK : 3 Buah
- Jumlah SD/Sederajat : 3 Buah
- Jumlah SLTP/Sederajat : 2 Buah
- Jumlah SMU/Sederajat : 3 Buah
- Jumlah PT/Sederajat : 0 Buah
a.2. Sarana Kegiatan Kelompok
- Karang Taruna : Ada (5 orang)
- Pengajian : Ada
- Ceramah agama x/bulan :
- PKK : Ada (4 orang)
- Posyandu Lansia : Tidak Ada
- Posyandu Balita : Ada
a.3. Sarana Ibadah
- Jumlah Masjid : 1 Buah
- Mushola : 2 Buah
- Gereja :-
- Pura/ Vihara :-
a.4. Sarana Olahraga
- Lapangan sepak bola : 1 Buah
- Lapangan bola volley :
- Lapangan bulu tangkis :

a.5. Tempat Perkumpulan Umum


- Balai desa :
- Dukuh :
- RW :
- RT :
b. Fasilitas Kesehatan
b.1 Jenis Fasilitas Kesehatan Terdekat

No Jenis Fasilitas Kesehatan Frekuensi


1 Puskesmas Pembantu 0
2 Puskesmas 1
3 Rumah Sakit 0
4 Praktek Dokter Swasta 0
5 Praktek Bidan/Polindes 1
6 Tukang Gigi 0
Total 2
b.2 Pemanfaatan Fasilitas Kesehatan

No Jenis Fasilitas Kesehatan


1 Puskesmas Pembantu
2 Puskesmas
3 Rumah Sakit
4 Praktek Dokter Swasta
5 Praktek Bidan/Polindes
6 Tukang Gigi
Total

IV. Sosial Ekonomi


a. Karakteristik Pekerjaan
a.1. Jenis Pekerjaan
No Pekerjaan Frekuensi %
1 Tidak/belum bekerja 14 12,96
2 Petani 10 9,25
3 PNS 0 0
4 TNI/Polri 0 0
5 Buruh Tani 3 2,77
6 Wiraswasta 38 35,18
7 Ibu Rumah Tangga 15 13,88
8 Asisten Rumah Tangga 0 0
9 Karyawan Swasta 3 2,77
10 Tukang Batu 0 0
11 Pelajar/Mahasiswa 21 19,44
12 Wirausaha 4 3,70
Total 108 100%

a.2. Status Pekerjaan Usia Produktif ( >18 tahun < 65 tahun )


Dari total KK RT 06 di desa Sumbertlaseh 40 KK kemudian diambil 75% menjadi 30 KK
dengan jumlah populasi sebanyak 108 orang. Dari total populasi tersebut diambil sebanyak 73
orang yang berada pada usia produktif yaitu usia >18 tahun < 60 tahun.

No Pekerjaan Frekuensi %
1 Bekerja 73 67,60
2 Tidak Bekerja 35 32,40
Total 108 100
b. Pusat Kegiatan Ekonomi Terdekat

No Pusat Kegiatan Ekonomi Frekuensi %


1 Pasar Tradisional 7 23,33
2 Pasar Swalayan 1 3,33
3 Toko Kelontong 22 73,33
Total 30 100
c. Penghasilan Rata-rata Perbulan

No Penghasilan rata-rata perbulan Frekuensi %


1 < Rp.500.000/bulan 0 0
2 Rp. 500.000-Rp.1.000.000 3 10
3 Rp. 1.000.000- Rp.1.500.000 8 26,66
4 Rp. 1.500.000 – Rp. 2.000.000 12 40
5 >Rp. 2.000.0000 7 23,33
Total 30 100
d. Pengeluaran Rata-rata Perbulan

No Penghasilan rata-rata perbulan Frekuensi %


1 < Rp.500.000/bulan 3 10
2 Rp. 500.000-Rp.1.000.000 13 43,33
3 Rp. 1.000.000- Rp.1.500.000 10 33,33
4 Rp. 1.500.000 – Rp. 2.000.000 3 10
5 >Rp. 2.000.0000 1 3,33
Total 30 100
e. Kepemilikan Industri

No Kepemilikan Industri Frekuensi %


1 Ada 4 13,33
2 Tidak 26 86,66
Total 30 100
f. Jenis Industri
Dari total 30 rumah, didapatkan 12 rumah yang memiliki industri.

No Jenis Industri Frekuensi %


1 Makanan 2 50
2 Pakaian 0 0
3 Sepatu 0 0
4 Mebel 2 50
Total 4 100
g. Penopang Perekonomian Dalam Keluarga

No Penopang perekonomian Frekuensi %


keluarga
1 Kepala Keluarga 28 93,33
2 Istri 0 0
3 Anak 2 6,66
4 Menantu 0 0
Total 30 100

V. Keamanan dan Transportasi


a. Keamanan lingkungan rumah
- Linmas : 1 Orang
- Poskampling :
- Pemadam Kebakaran :
- Instansi Polisi :
b. Transporatasi
b.1. Alat Transportasi yang dimiliki

No Alat Transportasi Frekuensi %


1 Tidak Punya 0 0
2 Sepeda Pancal 1 3,33
3 Sepeda Motor 24 80
4 Mobil 5 16,66
Total 30 100
b.1. Penggunaan Sarana Transportasi Oleh Masyarakat

No Transportasi umum Frekuensi %


1 Kendaraan umum/Angkutan 0 0
2 Kendaraan Pribadi 30 100
Total 30 100

VI. Politik dan Pemerintahan


a. Struktur organisasi pemerintahan ( Ada : BPD, Kepala Desa, Sekretaris Desa, Kaur Tata
Usaha dan Umum, Kaur Keuangan, Kaur Perencanaan, Karyawan, Kasi Pemerintahan, Kasi
Kesra, Kasi Pelayanan, RW, RT,Kasun )
b. Kelompok pelayanan kepada masyarakat ( Rukun Tetangga, LPMD, PKK, Karang Taruna,
Kelompok Tani, LINMAS )
c. Kebijakan pemerintah dalam pelayanan kesehatan ( Ada )
d. Peran serta partai politik dalam pelayanan kesehatan ( Ada )
VII. Komunikasi

No Komunikasi Frekuensi %
1 Radio 2 6,66
2 TV 10 33,33
3 Telepon 0 0
4 Majalah 0 0
5 Hp 18 60
Total 30 100
VIII. Sarana Rekreasi
- Tempat Wisata Alam :
- Kolam Renang :
- Taman Kota :
- Bioskop :
- Tempat Bermain :
IX. Kondisi Kesehatan Masyarakat RT :
Kondisi kesehatan masyarakat secara umum di RT 06 desa Sumbertlaseh yaitu dalam keadaan
cukup sehat karena masih ditemukan 18 orang yang menderita penyakit seperti Sesak, Hipertensi,
Diabetes Melitus, Asam urat dan Stroke.

Ibu Hamil
Dari jumlah ibu hamil di RT 06 didapatkan 1 ibu hamil dengan usia kehamilan trimester III ( 7-9
bulan ) diperoleh data :

Indikator Total Prosentase


Tidak mengkonsumsi 1 100 %
tablet Fe
Tidak Senam hamil 1 100 %
Tidak Perawatan 1 100 %
antenatal
Anggota Keluarga 1 100 %
merokok

Bayi Baru Lahir


Dari jumlah Bayi Baru Lahir yang berada di RT 06 Desa Sumbertlaseh sebanyak 0 anak.
Balita :
Dari jumlah Balita yang berada di RT 06 Desa Sumbertlaseh sebanyak 9 anak, diperoleh data :

Indikator Total Prosentase


Diare 1 11,11
Demam 3 33,33
Batuk 2 22,22
Pilek 3 33,33
Kesimpulan : Dalam riwayat kesehatan balita di RT 06 ditemukan pernah menderita diare
11,11%, batuk 22,22%, pilek 33,33% dan demam 33,33%.
Anak Usia Sekolah :
Dari jumlah Anak Usia Sekolah di RT 06 Desa Sumbertlaseh rentang usia 6-12 tahun ada 8 anak,
diperoleh data :

Indikator Teratur Tidak Teratur Prosentase Prosentase Tidak


Teratur Teratur
Pola Makan 4 4 50 % 50 %
Sikat Gigi 3 5 37,5 % 62,5 %
Cuci Tangan 2 6 25 % 75 %
Kesimpulan : Dari indikator pengkajian anak usia sekolah didapatkan masalah dengan
prosentase pola makan tidak teratur 50%, sikat gigi tidak teratur 62,5% dan Cuci tangan tidak
menggunakan sabun sebanyak 75%.

Remaja :
Dari total Remaja usia 13-20 tahun yang tinggal di RT 06 Desa Sumbertlaseh terdapat sebanyak 16
orang yang terdiri dari 9 laki laki dan 7 perempuan, diperoleh data :

Indikator Merokok Tidak Merokok


Prosentase Prosentase Tidak
Merokok Merokok
Merokok 5 11 31,25 % 68,75 %
Kesimpulan : Terdapat masalah kesehatan pada remaja yaitu merokok dengan prosentase
31,25 %.
Dewasa :
Dari total Usia Dewasa usia 21-59 tahun yang tinggal di RT 06 Desa Sumbertlaseh terdapat sebanyak
71 orang, diperoleh data :

Indikator Merokok Tidak Merokok Prosentase Prosentase Tidak


Merokok Merokok
Anggota Keluarga 35 33 51,47 % 48,52 %
Merokok
Kesimpulan : Terdapat masalah kesehatan pada dewasa yaitu anggota keluarga yang merokok
dengan prosentase 51,47 %.

Indikator Ya Tidak Prosentase Ya Prosentase Tidak


Menderita Penyakit 15 56 21,12 % 78,87 %
tertentu ( misal lambung,
ht, asma, tb, dm dan lain-
lain )
Rutin Kontrol 5 10 33,33 % 66,66%
Kesimpulan : Terdapat masalah kesehatan pada dewasa yaitu menderita penyakit tertentu
dengan prosentase 21,12 % dan tidak melakukan kontrol rutin sebanyak 66,66%
Lansia:
Dari Total Lansia usia >60 tahun sebanyak 8 orang, diperoleh data :

Indikator Ya Tidak Prosentase Ya Prosentase Tidak


Menderita Penyakit 5 0 100 % 0%
tertentu ( misal asma, tb
paru, rematik, ht dan
hipotensi )
Kontrol Rutin 4 1 80 % 20 %
Merokok 4 1 80 % 20 %
Kesimpulan : Terdapat masalah kesehatan pada lansia yaitu menderita penyakit tertentu
dengan prosentase 100%, rutin kontrol 80% dan merokok 80 %.

 Analisa Data
No Data Subyektif Data Obyektif Masalah Keperawatan
1 Lingkungan Fisik 1.      1. Rumah yang memiliki Resiko timbulnya
Lingkungan yang kurang sehat di ventilasi sebanyak 93,33 % penyakit: diare, DHF,
RT.006/RW.001 Desa Sumbertlaseh2.      2. Rumah yang tidak memilki typhoid, ISPA, dan lain-
ventilasi sebanyak 6,66 % lain di RW.006/RT.001
3.      3. Sistem pencahayaan rumah Desa Sumbertlaseh
yang baik sebanyak 63,33 % Kecamatan Dander yang
4.      4. Masyarakat yang memiliki berhubungan dengan
sistem pencahayaan yang cukup kurangnya kesehatan
baik 36,33 % ditandai dengan: tempat
5.      5. Sumber air sehari-hari PAM pembuangan sampah yang
100 % masih terbuka 100%,
6.      6. Sistem pembuangan sampah pembuangan sampah
dengan cara    dibakar 93,33% dengan cara dibakar
7.Tempat pembuangan sebanyak 93,33%, Sistem
sampah dengan kondisi terbuka pembuangan air limbah di
100% sungai 10%
 8.  Kebiasaan keluarga BAB di
WC 100%
9. Sistem pembuangan air
limbah di got 90%
10. Sistem pembuangan air
limbah di sungai 10%
15.  11. Letak kandang hewan diluar
rumah 13,33%
2 Perilaku masyarakat RT 006/ RW 1. Jumlah lansia yang merokok 1. perilaku kesahatan
001 desa sumbertlaseh yang kurang 80% cenderung beresiko
sehat 2. jumlah dewasa yang pada masyarakat RT
merokok 51,47% 006/RW 001 desa
3. jumlah remaja yang sumbertlaseh kecamatan
merokok 31,25% dander b.d kurang
4. jumlah anak usia sekoah terpapar informasi
yang tidak makan teratur 50 ditandai dengan jumlah
% lansia yang merokok
5. jumlah anak usia sekolah 80%, jumlah dewasa
yang tidak sikat gigi teratur yang merokok 51,47%,
62,5% jumlah remaja ynag
6. jumlah anak usia sekolah merokok 31,25%,
yang tidak cicu tangan jumlah anak yang tidak
dengan sabun 75% makan teratur 50%,
jumlah anak usia
sekolah yang tidak sikat
gigi teratur 62,5%, serta
jumlah anak usia
sekolah yang tidak cuci
tangan dengan sabun
75%

I.       Prioritas Masalah
1.      Resiko timbulnya penyakit: diare, DHF, typhoid, ISPA, dan lain-lain di RW.06/RT.01 Desa
Sumbertlaseh Kecamatan Dander yang berhubungan dengan kurangnya kesadaran dalam
pemeliharaan kesehatan di lingkungan rumah
2.      Perilaku kesehatan cenderung beresiko di masyarakat RW.06/RT.01 Desa Sumbertlaseh
kecamatan dander yang berhubungan dengan kurang terpapar informasi
Diagnosa Keperawatan
1. Resiko timbulnya penyakit: diare, DHF, typhoid, ISPA, dan lain-lain di
RW.006/RT.001 Desa Sumbertlaseh Kecamatan Dander yang berhubungan dengan
kurangnya kesadaran dalam pemeliharaan kesehatan di lingkungan rumah.
2. Perilaku kesehatan cenderung beresiko di masyarakat RW.006/RT.001 Desa
Sumbertlaseh kecamatan dander yang berhubungan dengan kurang terpapar informasi.
Perencanaan
N Diagnosa Tujuan Sasaran Strategi Rencana Kegiatan Hari, Tempat Evaluasi
o Keperawatan Tanggal Kriteria Standar
Komunitas
1. Resiko Setelah dilakukan Masyarakat Desa KIE 1.      Berikan Selasa , Di Desa Sumber Verbal a.       Peng
timbulnya tindakan keperawatan Sumber Tlaseh penyuluhan seca 06 April Tlaseh rumah ertian
penyakit diare,
selama 2 kali RT 006 / RW ra langsung ke 2021 ketua RT 006 / sampa
DHF, typhoid, pertemuan diharapkan 001 Kecamatan perwakilan dari RW 001 h
ISPA, dan lain-
masyarakat Dander RT 006/ RW Kecamatan b.      Jenis
lain di
RT.006/RW.001 Kabupaten 001 mengenai Dander -jenis
RT.006/RW.001 mampu: Bojonegoro cara pengolahan Kabupaten sampa
Desa A sampah yang Bojonegoro h
Sumbertlaseh Mengidentifika benar c.       Cara
Kecamatan si jenis sampah 2.      Berikan pengol
Dander yang b.      Memisahkan penyuluhan sec Verbal ahan
berhubungan sampah ara langsung ke sampa
dengan organik dan perwakilan dari h
kurangnya anorganik RT 006/ Rw
kesadaran dalam c.       Membuang 001 mengenai
pemeliharaan sampah sesuai kriteria rumah
kesehatan di dengan jenis sehat dengan
lingkungan sampah ventilasi dan
rumah d.      Mengetahui pencahayaan a.       Peng
kriteria rumah yang baik ertian
1. Rumah yang yang sehat 3.      Lakukan rumah
memiliki dengan perbaikan sehat
ventilasi ventilasi dan kondisi Psikomotor b.      Krite
sebanyak pencahayaan pencahayaan ria
93,33 % yang baik kepada rumah
2.      2. e.       Memelihara perwakilan dari sehat
Rumah lingkungan RT 006/ RW
yang yang sehat 001 tentang
tidak pencahayaan
memilki buruk dengan
ventilasi menggunakan
sebanya genteng kaca
k 6,33 %
3.      3.
Sistem a.       Terc
pencaha iptanya
yaan rumah
rumah sehat
yang dengan
baik pencah
sebanya ayaan
k 63,33 yang
% baik
4.      4.
Masyara
kat yang
memiliki
sistem
pencaha
yaan
yang
cukup
36,33 %
5.
Sumber
air
sehari-
hari
PAM
100%
6.      7.      S
istem
pembuan
gan
sampah
dengan
cara
dibakar
93,33 %
8. Tempat
pembuangan
sampah
dengan
kondisi
terbuka 100%
10. 9.
Kebiasaa
n
keluarga
BAB di
WC
100%
10. Sistem
pembuangan
air limbah di
got 90%
11.
Sistem
pembuan
gan air
limbah
di sungai
10%
15.  12. Letak
kandang hewan
diluar rumah
13,33%
2. Perilaku Setelah Masyarakat Desa KIE 1.      Berikan Selasa , Di Desa Sumber Verbal 1. pengertian
kesehatan dilakukan Sumber Tlaseh penyuluhan seca 06 April Tlaseh rumah bahaya
tindakan RT 006 / RW ra langsung ke 2021 ketua RT 006 / merokok
cenderung 001 Kecamatan perwakilan dari RW 001 2. dampak
keperawatan
beresiko b.d selama 2 kali Dander RT 006/ RW Kecamatan yang dapat
kurang terpapar pertemuan Kabupaten 001 mengenai Dander ditimbulka
Bojonegoro bahaya merokok Kabupaten Verbal n pada
informasi diharapkan
bagi perokok Bojonegoro perokok
masyarakat
ditandai dengan pasif maupun pasif dan
1. Agar
aktif aktif
1. jumlah lansia menggetahui 2.      Berikan 3. pentingny
yang merokok bahaya penyuluhan sec a makan
80% merokok ara langsung ke makanan
2. jumlah
2. Untuk perwakilan dari yang
dewasa yang
mengetahui RT 006/ Rw teratur
merokok
Bahaya makan 001 mengenai 4. dampak
51,47%
tidak teratur kriteria makan
3. jumlah
remaja yang 3. agar masyarakat makanan
merokok mengetahui mampu Verbal yang tidak
31,25% manfaat makan mengenali teratur
4. jumlah anak yang teratur situasi kondisi 5. pentingny
usia sekoah 4. agar kesehatannya a sikat gigi
yang tidak mengetahui secara nyata 6. dampak
makan teratur ( mampu tidak sikat
bahaya dari
50 % mengenali gigi
tidak mencuci
5. jumlah anak perubahan pada 7. pengertian
tangan
usia sekolah tubuhnya akibat cuci
yang tidak sikat 5. agar merokok ) tangan
gigi teratur mengetahui 3.      Lakukan yang benar
62,5% cara Mencuci perbaikan dengan 6
6. jumlah anak tangan yang kondisi kepada langkah
usia sekolah benar dengan perwakilan dari mengguna
cara 6 langkah RT 004/ RW kan sabun
yang tidak cicu 001 untuk 8. pentingny
menggunakan
tangan dengan sabun mengubah a mencuci
sabun 75 % 6. agar status tangan
kesehatannya dengan
mengetahui
menjadi lebih benar
Bahaya dalam
baik dengan dengan 6
tidak mengosok mulai langkkah
gigi membiasakan mengguna
7. agar untuk kan sabun
mengetahui membatasi 9. dampak
Manfat dalam merokok tidsk
menggosok gigi mencuci
tangan

Anda mungkin juga menyukai