Material tanpa disadari telah lama hadir dalam kehidupan manusia. Transportasi, perumahan, komunikasi, rekreasi, dan produksi makanan merupakan gambaran dari bagian kehidupan manusia setiap harinya. Sejarahnya, perkembangan dan pergerakan masyarakat telah membuat masyarakat mempunyai kemampuan untuk memproduksi dan memanipulasi material untuk memenuhi kebutuhan hidup sehari-hari. Manusia pada zaman dahulu mengakses jumlah material sangat terbatas yang telah tersedia dialam, seperti batu, kayu, cakar, kulit sebagai contohnya. Namun, dengan perkembangan zaman membuat penemuan-penemuan baru mengenai bagaimana cara untuk memproduksi material yang bersifat lebih baik daripada yang telah disediakan oleh alam. Dalam kurun waktu yang cukup lama, ilmuwan mulai mengerti tentang hubungan antara elemen dasar dari material dan sifat-sifat dari material tersebut. Sehingga, banyak sekali perkembangan yang terjadi dalam bidang yang mengkaji tentang material. Banyak sekali material baru bermunculan dengan berbagai jenis cara untuk membuatnya. Sejak dahulu NaCl (natrium klorida) atau yang sering disebut sebagai garam dapur tersebut ditemukan pada permukaan bebatuan setelah mengalami pemanasan matahari. Contoh proses kristalisasi yang lain dalam industry meliputi produksi garam dapur, gula, sodium sulphat, urea, dan lain-lain. Teknologi kristalisasi berkembang dengan cepat akhir-akhir ini, melalui tangki sederhana dimana pendinginan, penguapan, dan mungkin melalui pengaturan pH, Kristal terbentuk pada proses kristalisasi larutan dipekatkan dan didinginkan sampai konsentrasi zat terlarut melewati kelarutannya (supersaturation) pada suhu yang bersangkutan. Zat terlarut akan keluar dari larutan dan membentuk zat padat (Kristal/hablur) dalam keadaan yang hampir murni.
I.2 Rumusan Masalah
1. Apa saja jenis atau macam dari kristalisasi? 2. Bagaimana tahapan dalam pembentukan kristal? 3. Apa saja metode yang digunakan dalam proses kristalisasi? 4. Apa saja jenis atau macam dari kristalizer? I.3 Tujuan
1. Untuk mengetahui macam-macam kristaliasi
2. Untuk mengetahui tahap-tahap pembentukan kristal
3. Untuk mengetahui metode yang digunakan dalam proses kristalisasi