CBR AgamaIslam
CBR AgamaIslam
sebab telah memberikan rahmat dan karuniaNya serta kesehatan kepada saya,
sehingga mampu menyelesaikan Critical Book Review ini. Critical Book Review ini
dibuat untuk memenuhi salah satu mata kuliah saya yaitu “Pendidikan Agama
pengetahuan dan wawasan kita semua. Akan tetapi saya menyadari bahwa Critical
Apabila dalam Critical Book Review ini terdapat kekurangan dan kesalahan,
saya mohon maaf karena sesungguhnya manusia itu pasti mempunyai salah. Akhir
kata saya berharap semoga Critical Book Review ini dapat memberikan wawasan
dan pengetahuan bagi siapa saja yang memerlukannya dimasa yang akan datang.
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR
DAFTAR ISI
BAB I. PENDAHULUAN
c) Manfaat CBR
BERAGAMA
b) Rekomendasi
DAFTAR PUSTAKA
BAB I
PENDAHULUAN
meringkas dan mengevaluasi tulisan. Tugas CBR berupa buku, bab atau
artikel. Dalam menulis CBR kita harus membaca secara seksama dan juga
membaca tulisan dari buku lain yang serupa agar kita bisa memberikan tujuan
dari tulisan dan evaluasi yang lebih komprehensif, obyektif dan faktual
dalam hal mengkritik buku dan membandingkannya dengan buku lain serta
C. Manfaat CBR
komprehensif tentang apa yang tampak dan terungkap dalah sebuah buku
buku.
D. Identitas Buku yang Dilaporkan :
Perguruan Tinggi)
Edisi :1
Medan
ISBN : 978-602-6462-34-3
BAB II
sebagai fitrah manusia. Sejak masa azali allah telah mempertanyaakn kepada
ruh manusia. Karena itu pada dasar nya manusia di ciptakan sebagai seorang
( tetaplah atas ) fitrah allah yang telah menciptakan manusia menurut fitrah
itu. Tidak ada perubahan pada fitrah allah. Itulah agama yang lurus tetapi
mendukung nya. Karakter akal yang rasional selalu mendorong agar manusia
dalam kehidupan karena itu akal kecerdasan akan mendorong manusia untuk
nazar.
Pertama, agama ini memiliki kitab suci alquran yang di wahyuhkan allah
dan telah teruji dalam sejarah tentang keautentikannya. Kedua, sejak era di
turunkannya al-quran allah telah menantang manusia dan jin untuk membuat
satu surah saja seperti kualitas al-quran dari segala dimensi nya, tetapi hingga
saat ini tidak ada yang mampu melakukannya. Al-quran memiliki ketinggian
redaksi dan bahasanya yang tidak tertandingi hingga saat ini. Ketiga dilihat
Kedua dari sisi ajaran dan kebenaran ilmiah. Ketiga, keterpaduan kandungan
pada posisi haram, larangan-larangan makruh pada posisi makruh dan hal-
tinggalkan.
dalam islam sesuai dengan yang di ajarkan agama ini. Di antara konsep
terpenting dari agama islam adalah tauhid. Tauhid adalah meyakini keesaan
adil. Sebab pada hakiki nya hanya allah lah tuhan dan dia berhak untuk
pengakuan sebagai tuhan dan berhak untuk diibadahi setiap makhluk nya.
Dengan demikian kesirikan adalah sikap subjektif yang keliru dan kezaliman
yang tiada tara. Allah berfitrman dalam surah ali Imran ayat 18 yang arti nya :
allah menyatakan bahwasanya tidak ada tuhan melainkan dia yang berhak di
berilmu juga menyatakan yang demikian itu. Tak ada tuhan melainkan dia
3. Iman kepada kitab-kitab allah, kita-kitab suci yang di turunkan oleh allah
terhadap rasul
5. Iman akan adanya hari akhirat, yaitu hari pembalasan bagi segala amal
untung baik dan buruk yang kita alami di duinia ini berasal dari Allah
SWT
Rukun iman keduan adalah percaya kepada malaikat. Seorang mukmin wajib
perintahkannya.
diturunkan itu dating nya dari allah. Ayat-ayat yang ada di dalam kitab
tersebut adalah kalam allah. Di antara nya adalah kitab taurat, zabur, injil dan
al-quran.
allah mengutus kepada setiap umat ini seorang rasul untuk membimbing
di bawanya. Di dalam surah al-quran pada surah an-nisa ayat 150-152 allah
rasul-rasul nya dan bermaksud memperbedakan antara allah dan rasul nya.
Iman kepada hari akhir adalah meyakini sepenuh hati tanpa keragiuan bahwa
komunitas atau bangsa itu dilahirkan. Sebagai contoh, Kristen diambil dari
nama Nabi Isa yang kudus, Buda dari pendirinya Buddha Gautama,
Zoroastrian dari pendirinya Zoroaster, Jahudi dari bangsa Jahudi, yakni dari
menyerahkan diri, patuh, dan hanya mengabdi kepada Allah Swt. Karena
tunduk dan patuh, maka jadilah seorang Muslim orang yang selamat.
Seorang muslim di tuntut menjalan syariat islam dengan ikhlas dan sesuai
dengan petunjuk Allah dan Rasul-nya. Dalam korelasi ini, Ibn al-Qayyim
menjelaskan bahwa ada dua syarat diterimanya amal ibadah seseorang, yaitu
dilakukan dengan ikhlas dan sesuai dengan petunjuk syariat. Jika amal
ibadah dikerjakan dengan ikhlas tetapi tidak sesuai dengan petunjuk Allah
kaum muslim bahwa islam adalah agama yang benar yang di ridhai oleh
allah. Oleh sebab itu, agama manapun selain islan tidak terima di sisi allah.
Hal ini sesuai dengan firman Allah pada surah Ali Imran ayat 19 :
islam.)
ibadah,moralitas,social,ekonomi,kebudayaan,politik,dan hubungan
internasional. Dengan kata lain, islam mengatur seluruh aspek dan nilai-nilai
kehidupan secara integral tanpa eksepsional. Oleh sebab itu, islam tidak
politik
kebajikan, memberi kepada kaum kerabat, dan Allah melarang dari perbuatan
keiklasan, dan tawaduk. Dalam hatinya harus tumbuh keyakinan bahwa allah
perbuatannya.
Manusia adalah makhluk tuhan yang multi dimensi dan kompleks. Sejak
peradaban umat manusia di tulis, ia selalu di jadikan objek kajian yang tidak
kepada para malaikat bahwa dia akan menjadikan manusia dari tanah liat
kering yang berasal dari lumpur hitam dan di beri bentuk menjadi tubuh
manusia itu sendiri yang di sebut dengan nabi dan rasul. Manusia terbaik
B. Dimensi-Dimensi Kemanusiaan
Ada beberapa istilah yang terkait dengan dimensi manusia yang di telaah
fungsional dan substansial dalam diri manusia itu sendiri. Hal yang
terpenting dari sejumlah dimensi itu adalah al-jasad, al-ruh, al-aql, dan al-
nafs.
merupakan salah satu dimensi yang dapat dijelaskan secara saintifik. Dalam
al-quran dijelaskan bahwa manusia berasal dari sperma dan ovum, kemudian
saripati dari tanah. Kemudian kami jadikan saripati air mani yang di simpan
dalam tempat yang kokoh. Kemudian air mani itu kami jadikan segumpal
darah, lalu segumpal darah itu kami jadikan segumpal daging dan segumpal
daging itu kami jadikan tulang belulang lalu tulan belulang itu kami bungkus
dengan daging. Kemudian kami jadikan dia makhluk yang berbentuk lain.
yang dilakukannya di dunia. Dalam nafsu ini bergumul antara kebaikan dan
A. MARTABAT MANUSIA
Hal ini sebagaimana yang dijelaskan oleh allah dalam kitab sucinya yaitu :
Dan aku tidak menciptakan jin dan manusia melainkan supaya mereka mengabdi
lillahi ta’ala ( hanya untuk allah ). Adapun yang dimaksud hal ini adalah
dan kehendak-nya.
allah sebagai tujuan hidup manusia, maka ia harus memperhatikan dua hal.
Pertama hatinya harus ikhlas hanya kepada allah dan kedua harus sesuai
dengan petunjuk yang diajarkan oleh nabi saw (sunnah). Zu an-nun al-mishri
menjelaskan ada tiga tanda-tanda ikhlas yaitu : “ tanda ikhlas ada tiga : pujian
dan cercaan dari manusia sama saja baginya: melupakan amal yang telah
mengikuti tuntunan yang diajarkan oleh nabi saw. Jika ibadah formal tidak
mengikuti tuntunan tersebut maka ia sia sia bahkan bagi orang orang yang
membuat buat ibadah tanpa dalil akan mendapat ancaman api neraka.
B. TANGGUNGJAWAB MANUSIA
yang disebut dengan istilah “khalifah di atas muka bumi”. Di dalam surah
shad ayat 26 allah menjelaskan tentang tugas yang harus ditegakkan seorang
keputusan kepada manusia; khalifah harus berlaku adil, dan tidak boleh
HUKUM ALLAH
ukhrawi. Fungsi hukum islam dinyatakan secara tegas dalam surah an-nisa
ayat 105 : sesungguhnya kami telah menurunkan kitab kepadamu dengan membawa
kebenaran, supaya kamu dapat n hukum kepada manusia dengan apa yang telah allah
wahyukan kepadamu.
adab dan akhlak yang baik, Merasa di dalam pengawasan allah dan Sesuai
ataupun tahsini.
tabiat, watak, bakat dan keinginan manusia sebagai makhluk yang diciptakan
1. Seni budaya
Hasil kesenian dan kebudayaan tidak disukai islam yaitu kesenian dan
kesopanan yang dapat merusak iman dan bertentangan yang diajarkan islam.
2. Seni suara
perasaan. Syair itu telarang jika mengandung kata kata yang bertentangan
dengan syariat. Oleh sebab itu, syair yang demikian diharamkan oleh syariat.
Namun, syair yang tidak memiliki indikasi yang disebutkan tetep dalam
4. Seni bangunan
Salah satu jenis bangunan yang dilahirkan dari rasa keagamaan dan
spirit keislaman dari umat islam adalah bangunan masjid tempat peribadatan.
lukisan yang menerupai ciptaan tuhan yang mempunyai ruh adalah agar
manusia tidak kembali kepada penyembahan berhala dan mendewa dewakan
dibolehkan bila dibuat hanya sekedar untuk permainan dan penghibur bagi
anak anak.
tapi pada lazimnya akhlak adalah suatu sebutan bagi perilaku terpuji yang
berakar dari iman. Malah dasar pijakan akhlak adalah Al Qur’an dan Al-
Sunnah, sehingga perilaku yang tidak berdasar keduanya tidak ada jaminan
prinsip dari akhlak dengan etika, budi pekerti, moral dan sebagainya.
disesuaikan dan dijiwai oleh akhlak yang diajarkan oleh agama. Karena itu
banyak kita temui etika, moral, dan budi pekerti saling mengisi dengan ajaran
akhlak ini adalah hal-hal yang makruf, yang sudah dimaklumi oleh orang
banyak sebagai hal yang baik, dan bersumber pada sifat dan sikap jiwa yang
mulia dan terpuji, seperti : jujur, adil, bijaksana, berkata benar, ramah,
yang dapat menentukan baik dan buruk bukan akal tetapi wahyu. Oleh
Secara substansial, etika, moral dan akhlak memang sama, yakni ajaran
hubungannya dengan Tuhan, sesama manusia dan alam dalam arti luas. Yang
keburukan itu sendiri. Etika adalah ajaran yang berbicara tentang baik dan
buruk dan yang menjadi ukuran baik dan buruknya adalah akal karena
memang etika adalah bagian dari filsafat. Sedangkan akhlak yang secara
kebahasaan berarti budi pekerti, perangai atau disebut juga sikap hidup
adalah ajaran yang berbicara tentang baik dan buruk yang ukurannya adalah
wahyu Tuhan.
Secara terminologis akhlak adalah ilmu yang menentukan batas antara yang
baik dan yang buruk, terpuji atau tercela, menyangkut perkataan dan
manusia lainnya
perbuatan-perbuatannya
Dua definisi di atas menyatakan, bahwa akhlak secara substansial adalah sifat
hati (kondisi hati)- bias baik- bias buruk- yang tercermin dalam perilaku. Jika
sifat hatinya baik, maka yang muncul adalah akhlak yang baik (al akhlaq al-
karimah) dan jika sifat hatinya buruk, maka yang keluar dari perilakunya
pertanyaan, apa yang menyebabkan hati manusia kotor dan jelek dan apa
pula yang menyebabkan bias jelek dan rusak juga bias baik dan suci adalah
factor dirinya.
dengan lawan jenis. Kalau nafsu ini tidak dikendalikan, maka manusia
Nafsu Al-ghadhabiyah, nafsu ini juga ada pada manusia dan ada pada
senang menguasai dan mengalahkan yang lain. Nafsu ini lebih kuat
mana yang baik dan mana yang buruk, serta dengannya pula manusia
dapat mengendalikan kedua nafsu Al-syahwaniyyah dan Al-
diri dan muru’ah.
Suci dan tidaknya hati manusia tergantung mana yang paling dominan
dalam hatinya, jika nafsu yang pertama dan yang kedua (syahwaniyyah dan
yang buruk (al- akhlaq al-mazmumah), tetapi jika nafsu yang ketiga yang
karimah lah yang akan muncul dari dirinya. Adapun moral adalah ajaran baik
dan buruk yang ukurannya adalah tradisi yang berlaku di suatu masyarakat.
dianggap tidak bermoral jika sikap hidupnya tidak sesuai dengan tradisi yang
asalnya manusia adalah makhluk yang bermoral dan etis. Dalam arti
ayat-ayat yang secara spesifik berbicara masalah akhlak, malah setiap ayat
yang berbicara hokum sekalipun, dapat dipastikan bahwa ujung ayat tersebut
Baqarah) : 183.
tidak ada faedahnya ia menahan diri dari makan dan minum. “ (HR. Tirmizi).
Jadi puasa yang tidak menjauhkan manusia dari ucapan dan perbuatan
yang jelek, maka tidak ada gunanya. Orang yang demikian tidak perlu
menahan diri dari makan dan minum, karena puasanya tak berguna. Hadits
lain mennyatakan : “ Puasa bukanlah menahan diri dari makan dan minum,
tetapi puasa adalah menahan diri dari kata-kata sia-sia dan kata-kata tak
sopan; Jika kamu dicaci atau tidak dihargai katakanlah: “Aku berpuasa”.
yang tidak baik dan kotor. Contoh lain mengenai haji sebagaimana
boleh berbuat hal-hal yang tidak baik dan tidak boleh bertengkar. Demikian
juga ayat tentang shalat, zakat dan ayat-ayat muamalah lainnya, selalu
berbagai suku, Agama, Ras dan antar Golongan bangsa Indonesia akan
diinginkan.
Kerukunan dapat diartikan sebagai kondisi hidup dan kehidupan yang
dianut oleh masyarakat menjadi norma dan nilai yang diyakini dan
Kata islam berarti damai, selamat, sejahtera, penyerahan diri, taat dan patuh.
Kata Islam berarti damai, selamat, penyerahan diri, tunduk dan patuh.
dan kesejahteraan bagi kehidupan umat manusia pada khususnya dan semua
membuat bencana atau kerusakan di muka bumi. Inilah yang disebut fungsi
Fungsi Islam sebagai rahmat dan bukan sebagai agama pembawa
bencana, dijelaskan oleh Allah dalam Al-Qur’an Surat Al Anbiya : 170, : “
maupun agama tidak bisa dihindarkan. Oleh sebab itu agama Islam yang
“ Toleransi dan lapang dada merupakan cirri khas masyarakat Islam. Masing -
masing individu tidak ada yang merasa tinggi diri, sombong, congkak, dan
sesame manusia”.
budaya. Bagi umat islam hubungan ini tidak menjadi halangan, Sepanjang
dengan mereka umat Islam dituntut untuk menampilkan perilaku yang baik,
merupakan salah satu ajaran yang mendapat perhatian penting dalam Islam.
kepada Allah.
﴾ َواَل أَنتُ ْم٤﴿ ﴾ َواَل أَنَا عَابِ ٌد َّما َعبَ دتُّ ْم٣﴿ ﴾ َواَل أَنتُ ْم عَابِ ُدونَ َما أَ ْعبُ ُد٢﴿ َ﴾ اَل أَ ْعبُ ُد َما تَ ْعبُ ُدون١﴿ َقُلْ يَا أَيُّهَا ْال َكافِرُون
٦﴿ ﴾ لَ ُك ْم ِدينُ ُك ْم َولِ َي ِدي ِن٥﴿ ﴾عَابِ ُدونَ َما أَ ْعبُ ُد
Artinya:
Katakanlah: Hai orang-orang kafir, Aku tidak akan menyembah apa yang
kamu sembah Dan kamu bukan penyembah Tuhan yang aku sembah Dan
aku tidak pernah menjadi penyembah apa yang kamu sembah Dan kamu
tidak pernah (pula) menjadi penyembah Tuhan yang aku sembah Untukmu
berbagai suku, Agama, Ras dan antar Golongan bangsa Indonesia akan
diinginkan.
Kata islam berarti damai, selamat, sejahtera, penyerahan diri, taat dan patuh.
dan kesejahteraan bagi kehidupan umat manusia pada khususnya dan semua
membuat bencana atau kerusakan di muka bumi. Inilah yang disebut fungsi
tersebut. Fungsi itu baru akan terwujud dan dapat dirasakan oleh manusia
Fungsi Islam sebagai rahmat dan bukan sebagai agama pembawa
bencana, dijelaskan oleh Allah dalam Al-Qur’an Surat Al Anbiya : 170, : “
menekankan bahwa hanya ada satu agama yang benar dan pada akhirnya
akan menguasai dunia. Dalam ajaran Islam, hal tersebut dapat ditemukan
dalam Surah Al-Imran ayat 9, dalam ayat ini dikemukakan bahwa agama
yang diterima Allah adalah Islam. Solusi yang ditawarkan dalam mengatasi
hal ini adalah mengupayakan kesadaran bagi setiap pemeluk agama akan
makhluk.
Potensi yang bersifat non-agama adalah politik, ekonomi, sumber daya alam,
dll. Potensi yang bersifat agama adalah penyiaran, rumah ibadat, perkawinan
C. PROGRAM KERUKUNAN
pengajaran, penegakan hukum yang kuat dan adil kearifan lokal dan
Hak Asasi Manusia adalah segala hak yang dimiliki manusia serta
tentang HAM versi Islam adalah “Deklarasi Universal tentang HAM dalam
Islam” (Al-Bayan al-A’lam ‘an Huquq al-Insan fi al-islam). Hak asasi manusia
dari sudut pandang islam bersifat teosentris, artinya segala sesuatu berpusat
sendi kemerdekaan belajar, lebih dari itu Islam mewajibakn semua orang
yaitu jika segala persyaratan untuk itu telah terpenuhi. Asas ini dapat kita
Dipertegas dalam Alquran surat al-Baqarah ayat 256, yang artinya “Tidak
ada paksaan untuk memasuki agama Islam sesungguhnya telah jelas jalan
yang benar daripada jalan yang sesat. Karena itu barangsiapa yang ingkar
berpegang kepada buhul tali yang aman kuat yang tidak akan putus. Dan
saling bekerja sama dalam ranah sosial. Setiap manusia memiliki hak untuk
lain.
Dalam bidang ekonomi timbul satu sistem yang dapat menjamin keadilan
sosial, yaitu sistem yang dijelaskan oleh Hadis: “Tidaklah terpandang sebagai
seorang Muslim orang yang merasa kenyang, waktu dia mengetahui bahwa
tetangganya lapar”.
suatu totalitas kegiatan manusia yang meliputi kegiatan akal, hati, dan tubuh
bekerja
Ihsan yang diajarkan Jibril kepada Rasulullah SAW adalah bekerja atau
Ilmu sebagaimana sabda Nabi SAW “Tuntutlah ilmu itu mulai dari
Bertuhan
Damai
Tolong menolong
Toleran
Berperadaban tinggi
Berakhlak mulia
Sejarah membuktikan bahwa Nabi saw kecuali sebagai Rasul, juga sebagai
kepala Negara. Nabi saw menguasai suatu wilayah yaitu Yastrib yang
bagi Negara-negara yang baru melepaskan diri dari kolonialisme itu berbeda-
beda. Ada bentuk kerajaan, keemiran, kesultanan, dan ada yang muncul
dengan :
A. Terorisme
1. Pengertian
Teroris merupakan sesuatu yang negative. Hal ini disebut sebagai
kejahatan bermotif kebencian. Ia telah menjadi fenomena yang saat ini sering
kelompok kepentingan.
menekankan bahwa hanya ada satu agama yang benar dan pada akhirnya
agama. Namun semua itu berujung pada ajaran agama yang akhirnya
menewaskan 184 orang dan 300 luka-luka, Perang terhadap terorisme yang
pelaku, tujuan strategis, motivasi, hasil yang diharapkan serta dicapai, target-
B. Narkoba
“Dan Allah mengahalalkan bagi mereka segala yang baik dan mengharamkan
Penyayang kepadamu.”
PEMBAHASAN /ANALISIS
Kelebihan
dimengerti
4) Pada akhir setiap bab buku ini disertakan kertas kosong yang diberi
referensi
Kekurangan
PENUTUP
A. Kesimpulan
a) Kepribadian individu
b) Kepribadian ummah
B. Rekomendasi