Anda di halaman 1dari 3

Analisis Hukum dan Sumber Hukum

Nama : Naila Dinya Khairani

Kelas : X AKL 2

Sebtukan hukum dan sumber hukum (minimal 1 sumber hukum dari Al-Qur’an dan hadis) pada ibadah-
ibadah di bawah ini

1. Zakat fitrah
2. Puasa Ramadhan
3. Ibadah Haji
4. Shalat Jumat
5. Ibadah Qurban

Zakat Fitrah
Hukum : Fardu ain (wajib)

1) Di dalam Al-Quran tepatnya surah Al Baqarah ayat 43 Allah berfirman,


"Dan dirikanlah salat, tunaikanlah zakat dan ruku'lah beserta orang-orang yang ruku."
2) Berdasarkan hadis Nabi SAW;
Yang artinya:“Rasulullah SAW mewajibkan zakat fitrah di bulan Ramadhan atas manusia 3,5 liter
kurma atau 3,5 liter gandum atas setiap orang merdeka laki-laki atau hamba perempuan yang
muslim”.
3) kaidah fikih:
Yang artinya: “Setiap orang yang wajib memberikan nafkah maka wajib membayar fitrahnya.”

Puasa Ramadhan
Hukum : Wajib

1) Surat Al-Baqarah ayat 183, yang artinya:


“Hai, orang-orang yang beriman, diwajibkan atas kamu berpuasa sebagaimana diwajibkan atas
orang-orang sebelum kamu agar kamu bertakwa.”

2) HR Muslim, yang artinya :


"Sholat lima waktu, antara sholat Jum'at ke Sholat Jum'at dan Ramadhan ke Ramadhan
penghapus dosa diantara keduanya, jika dijauhi dosa-dosa besar,".
3) HR Ahmad Ahmad, yang artinya :
"Telah datang kepada kalian bulan yang penuh berkah, diwajibkan kepada kalian ibadah puasa,
dibukakan pintu-pintu surga dan ditutuplah pintu-pintu neraka serta syetan-syetan dibelenggu.
Di dalamnya terdapat malam yang lebih baik dari seribu bulan. Barangsiapa yang tidak
mendapatkan kebaikannya berarti ia telah benar-benar terhalang atau terjauhkan (dari
kebaikan)."
Ibadah Haji
Hukum : Fardu ain bagi umat muslim yang telah memenuhi syarat wajib, yakni Islam, balig,
berakal, merdeka, dan berkemampuan. Bila salah satu syarat wajib tidak terpenuhi, maka
hukumnya tidak wajib.
1) QS. Ali Imran ayat 97, yang artinya:
“Dan (diantara) kewajiban manusia terhadap Allah adalah melaksanakan ibadah haji ke
Baitullah, yaitu bagi orang-orang yang mampu mengadakan perjalanan ke sana. Barangsiapa
mengingkari (kewajiban) haji, maka ketahuilah bahwa Allah Maha kaya (tidak memerlukan
sesuatu) dari seluruh alam.”
2) QS. Al- Baqarah ayat 196, yang artinya:
“Dan sempurnakanlah ibadah haji dan umrah kalian karena Allah.”
3) Diriwayatkan oleh Imam Bukhari dan Muslim dari Abu Hurairah, yang artinya:
“Islam dibangun atas lima perkara; bersaksi bahwa tiada Tuhan selain Allah dan bersaksi bahwa
Muhammad adalah utusan Allah, mendirikan salat, menunaikan zakat, puasa di bulan Ramadan
dan melakukan haji ke Baitullah bagi orang yang mampu melakukan perjalanan ke sana.”

Shalat Jumat
Hukum : Wajib bagi setiap muslim laki-laki

1) Al Quran Surat Al-Jumuah ayat 9, yang artinya:


"Hai orang-orang yang beriman, apabila diseru untuk menunaikan sholat Jumat, maka
bersegeralah kamu kepada mengingat Allah dan tinggalkanlah jual beli."
2) Abu Hurairah dalam Hadits Imam Muslim, Rasulullah SAW bersabda, yang artinya :
"Demi Allah, berhentilah para lelaki yang sering meninggalkan sholat Jumat atau Allah akan
mengunci hati mereka dan menjadikannya orang-orang yang lalai."
3) Rasulullah SAW juga bersabda seperti disebutkan dalam hadits riwayat Imam Nasaa'I, yang
artinya :
"Pergi menunaikan sholat Jumat wajib bagi semua laki-laki yang sudah baligh."
4) Hadits ini juga diriwayatkan oleh Imam Abu Dawud dari Thariq bin Syihab dengan redaksi, yang
artinya :
"Sholat Jumat wajib hukumnya bagi setiap Muslim untuk melakukannya berjamaah, kecuali
empat orang: budak yang belum merdeka, perempuan, bayi atau karena sakit.

Ibadah Qurban
Hukum : Sunnah muakkad bahkan mendakati wajib bagi yang mampu

1) Al Kautsar ayat 2, yang artinya:


“Maka dirikanlah salat karena Tuhanmu; dan berkurbanlah.”
2) Penyembelihan hewan kurban telah disyariatkan oleh Allah SWT dalam firmannya, yang artinya:
"Dan bagi tiap-tiap umat telah Kami syariatkan penyembelihan (kurban), supaya mereka
menyebut nama Allah terhadap binatang ternak yang telah direzekikan Allah kepada mereka,
maka Tuhanmu ialah Tuhan Yang Maha Esa, karena itu berserah dirilah kamu kepada-Nya. Dan
berilah kabar gembira kepada orang-orang yang tunduk patuh (kepada Allah)." (Quran Surat Al-
Hajj Ayat 34).
3) Dalam sebuah hadis, Aisyah RA menuturkan bahwa Rasulullah SAW pernah berkata, yang
artinya :
"Tidak ada suatu amalan yang dikerjakan anak Adam (manusia) pada hari raya Idul Adha yang
lebih dicintai oleh Allah dari menyembelih hewan [kurban]. Karena hewan itu akan datang pada
hari kiamat dengan tanduk-tanduknya, bulu-bulunya, dan kuku-kuku kakinya. Darah hewan itu
akan sampai di sisi Allah sebelum menetes ke tanah. Karenanya, lapangkanlah jiwamu untuk
melakukannya," (Hadits Hasan, riwayat al-Tirmidzi: 1413 dan Ibn Majah: 3117).

Anda mungkin juga menyukai