Anda di halaman 1dari 21

Nama : Haura Syifa

NPM : 1806194694
Kelas : Praktikum Farmakognosi – C

Nama Simplisia : Curcumae Rhizome Nama Simplisia : Cinnamomi Cortex (Kulit


(Rimpang Kunyit) Batang Kayu Manis)

Nama Latin : Curcuma domestica Val. Nama Latin : Cinnamomum burmani Blume

Organoleptis/Karakteristik : berupa kepingan Organoleptis/Karakteristik : berupa kulit


ringan, rapuh, warna kuning jingga, kuning batang (menggulung, membujur, tebal, pipih
jingga kemerahan sampai jingga kecokelatan. atau berlapis), permukaan luar tidak bergabus
Bau khas, rasa agak pahit, agak pedas, lama berwarna cokelat kekuningan sampai cokelat
kelamaan menimbulkan rasa tebal. Bentuk kemerahan, bergaris pucat bergelombang
hampir bundar sampai bulat panjang, kadang- memanjang dan garis pendek melintang yang
kadang bercabang; lebar 0,5-3 mm, panjang 2- menonjol atau agak berlekuk, permukaan
6 mm, tebal 1-5 mm, umumnya melengkung dalam berwarna cokelat kemerahan tua sampai
tidak beraturan, kadang terdapat pangkal upih kehitaman, bekas patahan tidak rata, bau khas,
daun dan pangkal akar. Batas korteks dan rasa sedikit manis. Yang bergabus berwarna
silinder pusat kadang-kadang jelas. Bekas hijau kehitaman atau cokelat kehijauan,
patahan agak rata, berdebu, warna kuning permukaan dalam berwarna cokelat
jingga sampai cokelat kemerahann. Irisan kemerahan tua sampai cokelat kehitaman.
melintang rimpang, permukaan luar kasar, Warna cokelat kekuningan, bau khas, rasa
beruas-ruas. sedikit manis

Gambar Simplisia : Gambar Simplisia :

(Sumber: Farmakope Herbal Indonesia, 2017) (Sumber: Farmakope Herbal Indonesia, 2017)
Nama : Haura Syifa
NPM : 1806194694
Kelas : Praktikum Farmakognosi – C

(Sumber: Tim Dosen Praktikum


Farmakognosi FF UI, 2020)

Nama Simplisia : Aurantii Fructus Cortex Nama Simplisia : Blumeae Folium (Daun
(Kulit Buah Jeruk Nipis) Sembung)

Nama Latin : Citrus aurantiifolia (Christm.) Nama Latin : Blumea balsamifera (L.) DC.
Swingle Organoleptis/Karakteristik : helaian daun,
Organoleptis/Karakteristik : irisan tipis kulit berbulu, berbentuk bulat telur atau lidah
buah, tepi tidak rata, permukaan luar lebih tombak sampai bulat memanjang, pangkal dan
kasar dan gelap, berkas serat tampak pada ujung runcing, tepi bergigi tajam, tidak
permukaan dalam, warna hijau kecoklatan, beraturan, terkadang bergerigi, permukaan
permukaan bagian dalam berwarna putih bawah berambut (beludru) sangat rapat dan
kekuningan, bau khas, rasa kelat, pahit, dan lebih terang, permukaan atas kasar, tulang
sedikit asam daun menyirip, warna hijau kecoklatan, bau
seperti kampfora, rasa agak pahit.
Gambar Simplisia :
Gambar Simplisia :
Nama : Haura Syifa
NPM : 1806194694
Kelas : Praktikum Farmakognosi – C

(Sumber: Farmakope Herbal Indonesia, 2017) (Sumber: Farmakope Herbal Indonesia, 2017)

Nama Simplisia : Strobilanthi Folium (Daun Nama Simplisia : Nerii Folium


Kejibeling) Nama Latin : Nerium oleander
Nama Latin : Strobilantus crispus BL. Organoleptis/Karakteristik : daun berbentuk
Organoleptis/Karakteristik : helaian daun garis lanset, tebal dan keras, bentuknya
tunggal, berbentuk jorong sampai bulat memanjang runcing, permukaan daun atas
memanjang, pangkal dan ujung daun berwarna hijau tua, bagian bawah berwarna
meruncing, tepi daun bergerigi, permukaan hijau muda, daunnya menyirip sejajar, rasa
atas sangat kasar, permukaan bawah kasar dan pahit, tanaman ini beracun.
lebih pucat, warna hijau tua sampai hitam Gambar Simplisia :
kelabu, bau lemah, rasa agak kelat dan agak
pahit.

Gambar Simplisia :
Nama : Haura Syifa
NPM : 1806194694
Kelas : Praktikum Farmakognosi – C

(Sumber: Tim Dosen Praktikum


Farmakognosi FF UI, 2020)

(Sumber: Farmakope Herbal Indonesia, 2017)

Nama Simplisia : Abri Folium (Daun Saga) Nama Simplisia : Psidii Folium (Daun Jambu
Biji)
Nama Latin : Abrus precatorius L.

Organoleptis/Karakteristik : bau lemah, rasa Nama Latin : Psidium guajava L.


agak manis, khas, anak daun berwarna hijau Organoleptis/Karakteristik : helai daun tunggal
sampai hijau pucat atau hijau kekuning- dan berbentuk bulat memanjang, bertangkai
kuningan, pangkal daun pendek, helai daun pendek, pangkal daun bulat sampai rata, tepi
berbentuk jorong melebar atau bundar telur rata agak menggulung ke atas, ujung runcing
agak romping, ujung daun tumpul agak sampai meruncing, permukaan atas agak licin,
membundar, pangkal daun membundar, tulang daun menyirip, ibu tulang daun dan
panjang anak daun 5-25 mm, lebar anak daun tulang cabang menonjol pada permukaan
3-9 mm, permukaan atas licin, tulang daun bawah, permukaan atas berwarna hijau
agak menonjol pada permukaan bawah. kecoklatan, permukaan bawah berwarna hijau,
bau khas, awalnya tidak berasa lama-lama
Gambar Simplisia :
kelat dan pahit.

Gambar Simplisia :
Nama : Haura Syifa
NPM : 1806194694
Kelas : Praktikum Farmakognosi – C

(Sumber: Farmakope Herbal Indonesia, 2017)


(Sumber: Tim Dosen Praktikum
Farmakognosi FF UI, 2020)

Nama Simplisia : Piperis bettle Folium (Daun Nama Simplisia : Digitalis Folium (Daun
Sirih) Digitalis)

Nama Latin : Piper betle L. Nama Latin : Digitalis purpurea L.

Organoleptis/Karakteristik : helaian daun Organoleptis/Karakteristik : helai daun


berbentuk bulat telur sampai lonjong, pangkal tunggal, berbentuk bulat telur, tepi bergerigi,
berbentuk jantung atau agak bulat, sedikit ujung tumpul, pangkal meruncing, tulang daun
berlekuk, tepi daun rata agak menggulung, menyirip, panjang 15-40 cm, lebar 5-8 cm,
ujung runcing sampai meruncing, tulang daun permukaan atas dan permukaan bawah
melengkung, permukaan atas agak tenggelam, berambut, berwarna hijau.
permukaan bawah kasar, kusam, berwarna Gambar Simplisia :
lebih muda, menonjol, dan jika dilihat di
bawah sinar terlihat bercak-bercak transparan,
tangkai daun bulat, warna daun hijau
kecoklatan hingga coklat, bau khas, rasa pedas.

Gambar Simplisia :
Nama : Haura Syifa
NPM : 1806194694
Kelas : Praktikum Farmakognosi – C

(Sumber: Farmakope Herbal Indonesia, 2017) (Sumber: Tim Dosen Praktikum


Farmakognosi FF UI, 2020)

Nama Simplisia : Cubebae Fructus (Buah Nama Simplisia : Cardamomi Fructus (Buah
Kemukus) Kapulaga)

Nama Latin : Piper cubeba L.f. Nama Latin : Amomum compactum Sol. ex

Organoleptis/Karakteristik : buah berbentuk Maton


hampir bulat, bertangkai, terkadang bagian Organoleptis/Karakteristik : berupa buah
pangkal di daerah tonjolan agak cekung, sejati, tipe buah kotak, bentuk hampir bulat,
permukaan luar berkerut keras seperti menggembung atau agak keriput, pada
anyaman jala, terkadang rata, permukaan permukaan terdapat 3 alur membujur yang
dalam licin dan berwarna coklat muda, kulit membagi buah menjadi 3 bagian, permukaan
biji keriput, permukaan luar berwarna coklat luar licin atau bergaris-garis membujur, buah
tua atau coklat kelabu sampai hitam, kulit biji beruang 3, dipisahkan oleh sekat dalam ruang,
coklat tua, bau khas, rasa agak pedas dan pahit terdapat 2 deret biji yang saling berlekatan dan
menempel pada plasenta sumbu buah, bentuk
Gambar Simplisia :
biji tidak beraturan, bersudut-sudut,
permukaan biji berkerut-kerut, kulit buah
berwarna kecoklatan atau kuning muda
kecoklatan, biji berwarna coklat kemerahan,
bau khas aromatic, rasa agak pedas.
Nama : Haura Syifa
NPM : 1806194694
Kelas : Praktikum Farmakognosi – C

Gambar Simplisia :

(Sumber: Farmakope Herbal Indonesia, 2017)

(Sumber: Farmakope Herbal Indonesia, 2017)

Nama Simplisia : Piperis Nigris Fructus (Buah Nama Simplisia : Annisi stellate Fructus (Buah
Lada Hitam) Bintang Anise)

Nama Latin : Piper nigrum L. Nama Latin : Illicium verum

Organoleptis/Karakteristik : buah berbentuk Organoleptis/Karakteristik : buahnya terdiri


hampir bulat, permukaan keriput kasar, dari delapan karpel yang tersusun rapi yang
menyerupai jala, pada ujung buah terdapat sisa melekat pada tangkai melengkung yang kokoh.
dari kepala putik yang tidak bertangkai, Karpel memiliki panjang sekitar 12 mm,
pericarpium melekat erat pada biji, berwarna berbentuk perahu, dan berparuh tumpul di
coklat kelabu sampai hitam kecoklatan, bau puncak, tetapi datar di pangkalan. Berwarna
aromatic, rasa sangat pedas. coklat tua dan keriput, biji halus, bersinar,
keras, coklat kemerahan, kulit biji rapuh, dan
Gambar Simplisia :
inti besar, lunak, dan berminyak. Bau dan
rasanya pedas dan aromatik.

Gambar Simplisia :
Nama : Haura Syifa
NPM : 1806194694
Kelas : Praktikum Farmakognosi – C

(Sumber: Farmakope Herbal Indonesia, 2017)


(Sumber: Tim Dosen Praktikum
Farmakognosi FF UI, 2020)

Nama Simplisia : Capsici Annui Fructus (Buah Nama Simplisia : Colae Semen (Biji Kola)
Cabe Merah) Nama Latin : Cola acuminata (P.Beauv.)
Nama Latin : Capsicum annuum L. Organoleptis/Karakteristik : biji keras, rasa
Organoleptis/Karakteristik : berupa potongan pahit, tekstur licin, setelah dikeringkan akan
buah, memanjang, kisut, permukaan luar licin keriput, warna sebelum dikeringkan kuning
mengilat, kulit buah liat, jika dibelah terlihat sampai merah maroon, setelah dikeringkan
ruang buah jumlah 4-5 ruang, banyak biji, berwarna coklat sampai kehitaman, bau lemah,
plasenta masih menempel pada ruang buah, rasa pahit dan sepat.
biji bulat atau segitiga pipih; warna merah
Gambar Simplisia :
cokelat kehitaman, biji berwarna kuning muda
sampai kuning jingga kecokelatan; bau khas;
rasa pedas.

Gambar Simplisia :
Nama : Haura Syifa
NPM : 1806194694
Kelas : Praktikum Farmakognosi – C

(Sumber: Tim Dosen Praktikum


Farmakognosi FF UI, 2020)

(Sumber: Farmakope Herbal Indonesia, 2017)

Nama Simplisia : Arecae Semen (Biji Pinang) Nama Simplisia : Rauwolfiae Radix (Akar
Pulepandak)
Nama Latin : Areca catechu L.

Organoleptis/Karakteristik : berupa biji keras, Nama Latin : Rauvolfia serpentina


utuh atau irisan. Biji utuh berbentuk kerucut Organoleptis/Karakteristik : kasar, akarnya
pendek, bagian pangkal agak datar dengan berjumlah 2-3, warna kekuningan sampai ke
lekukan dangkal, tepi beralur dengan serat coklat muda, ukuran sekitar 8 cm, berbentuk
yang tebal, agak berlekuk menyerupai jala, akar tunggang, bentuk akar melingkar bila
pada pangkal biji sering terdapat bagian- ditanam di pot, tiap percabangan tumbuh akar
bagian dari kulit buah, lebih terang halus
dibandingkan permukaan dalam, ujung
Gambar Simplisia :
membulat, pada bidang irisan membujur
tampak perisperm berwarna coklat tua dengan
lipatan tidak beraturan menembus endosperm
yang berwarna agak keputih-putihan. Warna
putih kekuningan hingga coklat kehitaman,
tidak berbau, rasa mula-mula kelat lama-lama
agak pahit.

Gambar Simplisia :
Nama : Haura Syifa
NPM : 1806194694
Kelas : Praktikum Farmakognosi – C

(Sumber: Tim Dosen Praktikum


Farmakognosi FF UI, 2020)

(Sumber: Farmakope Herbal Indonesia, 2017)

Nama Simplisia : Caryophylli Flos (Bunga Nama Simplisia : Pyrethri Flos (Bunga Krisan)
Cengkih) Nama Latin : Chrysanthemum morifolium
Nama Latin : Syzygium aromaticum (Eugenia Ramatuelle
caryophyllus) Organoleptis/Karakteristik : Berupa seluruh
Organoleptis/Karakteristik : Kuncup bunganya bagian bunga yang terdiri atas bunga tepi dan
berwarna coklat kemerahan dan terdiri dari bunga tengah dengan helaian mahkota bunga
bagian batang segi empat, hypanthium sub- tepi menggulung atau melipat, bentuk mahkota
silindris dengan ujung meruncing, memiliki bunga tepi jorong sampai lancet, bunga tengah
aroma khas, berwarna coklat tua, Panjang 10 mengumpul, warna tepi mahkota bunga putih
mm-12 mm dan diameter 2 mm-3 mm, kekuningan, mahkota bunga berwarna coklat
dikelilingi oleh empat lobus sepal yang kehitaman, tidak berbau, tidak berasa.
berbeda yang berdiameter 4 mm-6 mm. Gambar Simplisia :
Gambar Simplisia :
Nama : Haura Syifa
NPM : 1806194694
Kelas : Praktikum Farmakognosi – C

(Sumber: Farmakope Herbal Indonesia, 2017)


(Sumber: Tim Dosen Praktikum
Farmakognosi FF UI, 2020)

Nama Simplisia : Sappan Lignum (Kayu Nama Simplisia : Zingiberis Rhizome


Secang) (Rimpang Jahe)

Nama Latin : Caesalpinia sappan L. Nama Latin : Zingiber officinale Roscoe

Organoleptis/Karakteristik : berupa serutan Organoleptis/Karakteristik : irisan rimpang,


atau potongan potongan kayu, keras, p,adat agak pipih, bentuk lonjong, bulat telur, bagian
permukaan hasil serutan kasar, tampak serat ujung bercabang, pada setiap cabang terdapat
yang memanjang, bekas serutan tidak parut melekuk kedalam. Dalam bentuk
beraturan, warna merah, merah jingga, atau potongan, panjang 5-15cm, tebal 1-6,5cm.
kuning, tidak berbau, mula-mula tidak berasa Pada irisan melintang terdapat berturut-turut
lama-lama kela.t korteks sempit yang tebalnya lebih kurang
spertiga jari-jari, endodermis, stele yang lebar,
Gambar Simplisia :
banyak tersebar berkas pembuluh berupa titik
keabuan, dan sel kelenjar berupa titik yang
lebih kecil berwarna kekuningan. Setiap irisan
terbagi menjadi 3 bagian (lapisan paling luar
kasar, lapisan sebelah dalam halus, dan
terdapat pembatas antar lapisan) bekas patahan
pendek dan berserat menonjol. Bau khas,
Nama : Haura Syifa
NPM : 1806194694
Kelas : Praktikum Farmakognosi – C

warna lapisan coklat kekuningan, lapisan


dalam putih kekuningan, warna kebiruan di
bagian serat. Rasa pedas.

Gambar Simplisia :

(Sumber: Farmakope Herbal Indonesia, 2017)

(Sumber: Farmakope Herbal Indonesia, 2017)

Nama Simplisia : Calami Rhizome (Rimpang Nama Simplisia : Liquiritiae Radix (Akar
Jaringau) Manis)

Nama Latin : Acorus calamus L. Nama Latin : Glycyrrhiza glabra L.

Organoleptis/Karakteristik : membentuk akar Organoleptis/Karakteristik : akar dengan


yang disebut rimpang, berkembang biak beberapa cabang, Panjang 1 m, diameter 0,5-3
dengan rimpang. Agak bulat keras, Panjang cm, warna kulit abu-abu kecokelatan sampai
ruas 1-3 cm, rimpang bercabang banyak sesuai cokelat, dengan goresan memanjang, ada
dengan kesuburan tanah. Rimpang segar bekas akar kecil. Bagian dalam berwarna putih
berukuran sebesar tangan, berwarna putih jika hingga kecoklatan. Bau lemah khas, rasa manis
kering, jika tidak, merah muda. Agak silindrik, khas, akar besar dan berkayu. Inflorescens,
pipih, agak bengkok, liat, tidak banyak bunganya bertumpuk di satu cabang.
bercabang. Permukaan rimpang agak berkerut, Gambar Simplisia :
memanjang, berwarna cokelat agak
kekuningan sampai cokelat. Bekas patahan
berupa bunga karang, berpori atau agak
Nama : Haura Syifa
NPM : 1806194694
Kelas : Praktikum Farmakognosi – C

berbutir. Bau khas aromatik, rasa agak tajam,


pedas, dan sedikit pahit.

Gambar Simplisia :

(Sumber: Tim Dosen Praktikum


Farmakognosi FF UI, 2020)

(Sumber: Tim Dosen Praktikum


Farmakognosi FF UI, 2020)

Nama Simplisia : Cinchonae Cortex (Kulit Nama Simplisia : Orthosiphonis Aristati


Kina) Folium (Daun Kumis Kucing)

Nama Latin : Cinchona pubescens Vahl. Nama Latin : Orthosipon aristatus (Bl.)Miq

Organoleptis/Karakteristik : Bau khas, rasa Organoleptis/Karakteristik : warna bagian atas


pahit dan astringen, berupa potongan kulit lebih gelap, bagian bawah lebih terang.
batang (kulit ikut diambil), berlekuk tajam, Pemerian berupa helaian daun, rapuh, bentuk
Panjang sampe 30 cm, tebak 2-6 mm, bulat, lonjong, belah ketupat memanjang atau
permukaan tidak bersih, warna abu-abu bentuk lidah tombak, pangkal membulat
kecokelatan, kasar, seringkali bermulut, kasar, sampai runcing, tepi beringgit sampai
ditandai dengan celah melintang, beralur bergerigi tajam, ujung runcing sampai
Nama : Haura Syifa
NPM : 1806194694
Kelas : Praktikum Farmakognosi – C

memanjang atau berkerut; permukaan luar dari meruncing, pertulangan daun menyirip, ibu
beberapa varietas dapat dikelupas; permukaan tulang daun tampak jelas, batang dan cabang-
dalam cokiat kemerahan, bercelah; patahannya cabang berbentuk persegi, warna agak ungu,
pendek pada bagian luar dan berserat pada kedua permukaan halus, warna hijau
bagian luar dan berserat pada bagian dalam. kecoklatan: tidak berbau: rasa agak pahit
Potongan-potongan kulit akar berlekuk atau Gambar Simplisia :
berliku-liku panjang 2 - 7 cm, celah tidak rata;
permukaan luar agak bersisik, permukaan
dalam berwarna cokiat kemerahan sama
dengan warna dari permukaan dalam kulit
batang; patahannya berserat

Gambar Simplisia :

(Sumber: Farmakope Herbal Indonesia, 2017)

(Sumber: Tim Dosen Praktikum


Farmakognosi FF UI, 2020)

Nama Simplisia : Daturae Folium (Daun Nama Simplisia : Rosae Flos (Bunga Mawar)
Kecubung) Nama Latin : Rosa centifolia
Nama Latin : Datura stramonium L. Organoleptis/Karakteristik : bunganya
Organoleptis/Karakteristik : daun hijau, biasanya berwarna pink terkadang berwarna
tunggal, ukuran 2-6 cm, tepi berlekuk tajam putih sampai merah tua-ungu (mahkota/petal).
dan berhadapan, ujung dan pangkal Bentuknya bulat telur dan globular, dengan
Nama : Haura Syifa
NPM : 1806194694
Kelas : Praktikum Farmakognosi – C

meruncing. Pemerian simplisia berupa daun banyak kelopak bunga tipis yang saling
kering, warna coklat kehijauan, menggulung. tumpang tindih, beraroma harum.
Berbau tidak enak dan khas (memabukkan). Gambar Simplisia :
Gambar Simplisia :

(Sumber: Tim Dosen Praktikum


(Sumber: Tim Dosen Praktikum Farmakognosi FF UI, 2020)
Farmakognosi FF UI, 2020)

Nama Simplisia : Myristicae Semen (Biji Pala) Nama Simplisia : Foeniculi Vulgaris Fructus
(Buah Adas)
Nama Latin : Myristicae fragrans Houtt.

Organoleptis/Karakteristik : berupa biji bulat Nama Latin : Foeniculum vulgare Mill.


telur, warna cokelat kemerahan, bau khas, rasa Organoleptis/Karakteristik : Buah berbentuk
agak pahit, pedas dan lama-lama menimbulkan memanjang (oval), ujung pipih, gundul, bau
rasa kelat, Panjang 2-3 cm, lebar 1,5-2 cm. sedikit wangi dan khas, rasa agak manis
Warna permukaan luar cokelat muda, cokelat mendekati pahit dan khas, warna coklat
kelabu dengan bintik dan garis-garis keeil kehijauan atau cokelat kekuningan hingga
berwarna cokelat tua atau cokelat tua coklat, panjang sampai 5-10 mm, lebar sampai
kemerahan, permukaan luar juga beralur 1,5-4 mm. Bagian luar buah mempunyai 5
dangkal yang seperti anyaman jala. rusuk primer, menonjol, warna kekuningan.

Gambar Simplisia : Gambar Simplisia :


Nama : Haura Syifa
NPM : 1806194694
Kelas : Praktikum Farmakognosi – C

(Sumber: Farmakope Herbal Indonesia, 2017)

(Sumber: Farmakope Herbal Indonesia, 2017)

Nama Simplisia : Granatii Fructus Cortex Nama Simplisia : Ligustrinae Lignum (Kayu
(Kulit Buah Delima) Bidara Laut)

Nama Latin : Punica granatum L. Nama Latin : Strychnos ligustrina BI. Dan

Organoleptis/Karakteristik : Berupa potongan Strychnos lucida R.Br.


kulit buah, pada bagian ujung lebih rata Organoleptis/Karakteristik : Berupa potongan
daripada bagian pangkal, terdapat sisa dasar kecil, serutan atau serpihan kayu, bertekstur
bunga berbentuk tabung, pangkal meruncing, kasar, agak tebal, dan agak kuat, berbentuk
permukaan dalam tabung terdapat sisa tangkai lurus, melengkung, atau terpilin, mudah
putik berbentuk silindris, permukaan luar kulit dipatahkan dan bekas patahan tidak rata.
buah agak kasar, agak mengkilat, permukaan Warna bagian luar cokelat sedangkan
dalam kulit buah licin, terdapat sisa sekat buah dalamnya putih kecoklatan, tidak berbau, rasa
berbentuk persegi empat sampai segi enam pahit.
dengan batas jelas, dan sisa tembuni terutama Gambar Simplisia :
pada bagian ujung, bekas patahan tidak rata,
berbutir-butir. Permukaan luar kuning
kecokelatan atau cokelat kemerahan sampai
cokelat kehitaman, kadang-kadang ada bercak
yang agak menonjol berwarna kehitaman,
Nama : Haura Syifa
NPM : 1806194694
Kelas : Praktikum Farmakognosi – C

permukaan dalam berwarna kuning sampai


kuning kecokelatan, bekas patahan warna
kuning sampai keokelatan. Tidak berbau, rasa
agak pahit, sangat kelat.

Gambar Simplisia :

(Sumber: Farmakope Herbal Indonesia, 2017)

(Sumber: Farmakope Herbal Indonesia, 2017)

Nama Simplisia : Centellae Herba (Herba Nama Simplisia : Allii Sativi Bulbus (Umbi
Pegagan) Lapis Bawang Putih)

Nama Latin : Centella asiatica (L.) Urban Nama Latin : Allium sativum L.
Nama : Haura Syifa
NPM : 1806194694
Kelas : Praktikum Farmakognosi – C

Organoleptis/Karakteristik : berupa batang, Organoleptis/Karakteristik : Pemerian berupa


helaian daun, bunga, dan buah, batang beruas umbi lapis utuh, berkelompok, setiap
pendek berupa stolon, berambut halus, helaian kelompok terdiri atas beberapa umbi, bagian
daun berwarna hijau kelabu menggulung dan pangkal keras, seluruh umbi licin, ujung
berkeriput disertai stolon dan tangkai daun runcing, setiap umbi dilindungi oleh selaput
yang terlepas, bentuk seperti ginjal atau bulat yang tebal di bagian luar dan selaput tipis di
telur, pertulangan daun menjari, ujung daun bagian dalam; warna putih atau putih
membulat/tumpul, pangkal daun berlekuk, tepi keunguan; bau khas; rasa agak pahit dan agak
beringgit sampai bergerigi, permukaan daun pedas.
licin, tulang daun pada permukaan bawah agak Gambar Simplisia :
berambut, stolon dan tangkai batang berwarna
kelabu, bau aromatik, mula-mula tidak berasa
kemudian agak pahit.

Gambar Simplisia :

(Sumber: Farmakope Herbal Indonesia, 2017)

(Sumber: Farmakope Herbal Indonesia, 2017)

Nama Simplisia : Cymbopogonis Nardi Nama Simplisia : Kaempferiae Galangae


Folium (Daun Sereh) Rhizoma (Rimpang Kencur)

Nama Latin : Cymbopogon nardus Linn. Nama Latin : Kaempferia galanga L.

Organoleptis/Karakteristik : berupa potongan Organoleptis/Karakteristik : berupa irisan


pipih Panjang, tepi daun kasar dan tajam, pipih, bentuk hampir bundar sampai jorong
Nama : Haura Syifa
NPM : 1806194694
Kelas : Praktikum Farmakognosi – C

permukaan daun kesat, tulang daun sejajar, atau tidak beraturan, tebal 1-4 mm, Panjang 1-
permukaan atas dan bawah daun berambut, 5 cm, lebar 0,5-3 cm, bagian tepi berombak
daun berwarna hijau, berbentuk seperti pita dan berkeriput, warna cokelat sampai cokelat
melengkung ke bawah dengan lebar 0.5 - 1.5 kemerahan, bagian tengah berwarna putih

cm, panjang 50-100 cm, berbau khas bila sampai putih kecokelatan, korteks sempit,
diremas, rasa pedas, akar serabut berwarna lebar < 2 mm, warna putih, bau khas, rasa
pedas.
putih.
Gambar Simplisia :
Gambar Simplisia :

(Sumber: Farmakope Herbal Indonesia, 2017) (Sumber: Farmakope Herbal Indonesia, 2017)

Nama Simplisia : Syzygii Polyanthi Folium Nama Simplisia : Coriandri Sativi Fructus
(Daun Salam) (Buah Ketumbar)

Nama Latin : Syzygii polyanthum (Wight) Nama Latin : Coriandrum sativum L.


Walp. Organoleptis/Karakteristik : berupa buah tipe
Organoleptis/Karakteristik : berupa helaian sejati kering, perikarpium saling berlekatan
daun tunggal, bertangkai pendek, bentuk pada tepi sehingga buah bulat, ujung buah
jorong memanjang, pangkal daun runcing, tepi terdapat 5 sisa daun kelopak kecil dan 1 sisa
rata, menggulung, ujung runcing, tumpul putik pendek, terdapat 4 rusuk sekunder
bahkan terbelah, kedua permukaan halus, licin, membujur, menonjol, dan lurus pada
Nama : Haura Syifa
NPM : 1806194694
Kelas : Praktikum Farmakognosi – C

mengkilat, pertulangan daun menyirip, ibu permukaan perikarpium, terdapat 5 rusuk


tulang daun tampak jelas menonjol ke primer yang membujur, berkelok, dan kurang
permukaan bawah, permukaanatas berwarna menonjol pada perikarpium, tangkai buah
cokelat kehijauan, permukaan bawah coklat pendek/tidak ada, berwarna kuning
tua, bau aromatic lemah, rasa kelat. kecoklatan/coklat keunguan, bau khas, rasanya
lama kelamaan makin pedas
Gambar Simplisia :
Gambar Simplisia :

(Sumber: Farmakope Herbal Indonesia, 2017)


(Sumber: Farmakope Herbal Indonesia, 2017)

Nama Simplisia : Apii Graveolentis Folium Nama Simplisia : Alpiniae Galangae Rhizome
(Daun Seledri) (Rimpang Lengkuas)

Nama Latin : Apium graveolens L. Nama Latin : Alpina galangal L.

Organoleptis/Karakteristik : berupa helaian Organoleptis/Karakteristik : berupa irisan tipis


daun tunggal, tipis, rapuh, bentuk belah membujur, permukaan tidak rata terdiri atas
ketupat miring atau bulat telur memanjang, dua lapisan, lapisan luar kaku dan kasar,
pangkal dan ujung anak daun runcing, tepi lapisan dalam tampak serat-serat kasar,
berbagi dan bergerigi, kedua permukaan kasar, terdapat pembatas di lapisan dalam, patahan
permukaan bawah lebih terang dibandingkan rimpang berserat, lapisan luar merah
permukaan atas, pertulangan daun menyirip kecokelatan, lapisan dalam putih kekuningan
dengan ibu tulang daun yang tampak menonjol atau putih kecokelatan, bau khas, rasa agak
ke permukaan bawah, tangkai daun panjang; pedas
Nama : Haura Syifa
NPM : 1806194694
Kelas : Praktikum Farmakognosi – C

warna hijau tua; bau aromati; mula-mula tidak Gambar Simplisia :


berasa lama-lama agak pedas.

Gambar Simplisia :

(Sumber: Farmakope Herbal Indonesia, 2017)

(Sumber: Farmakope Herbal Indonesia, 2017)

Anda mungkin juga menyukai