Anda di halaman 1dari 2

PETUNJUK PENYIMPANAN OBAT

DIRUMAH

No. : SOP/ /
Dokumen
SOP No. Revisi :
Tgl. Terbit :
Halaman :1/1

PUSKESMAS Yulita HC Makahekung, A.Md.Keb


MARISA NIP.197707172002122001

1. Pengertian Penyimpanan obat dirumah adalah suatu kegiatan penyimpanan


terhadap obat-obatan yang diterima oleh pasien agar aman,
terhindar dari kerusakan baik fisik maupun kimia sehingga
mutunya terjamin
2. Tujuan Sebagai acuan pedoman langkah-langkah kepada petugas untuk
memberikan informasi kepada pasien tentang cara penyimpanan
obat yang benar dan aman
3. Kebijakan
4. Referensi Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 30 Tahun
2014 Tentang Standar Pelayanan Kefarmasian di Puskesmas.
5. Prosedur 1. Petugas farmasi memberikan senyum, salam, dan sapa kepada
pasien
2. Petugas farmasi memeriksa ulang identitas dan alamat lengkap
pasien.
3. Petugas farmasi memastikan bahwa yang menerima obat adalah
pasien atau keluarga pasien
4. Petugas farmasi menyerahkan obat sesuai resep serta
memberikan informasi cara penyimpanan obat di rumah yang
meliputi :
- Menyimpan obat dalam kemasan asli dan dalam wadah
tertutup rapat.
- Menyimpan obat pada suhu kamar dan hindari sinar
matahari langsung.
- Jangan menyimpan obat di tempat panas atau lembab.
- Jangan menyimpan obat bentuk cair dalam lemari pendingin
agar tidak beku, kecuali jika tertulis pada etiket obat.
- Jangan menyimpan obat yang telah kadaluarsa atau rusak.
- Jangan meninggalkan obat di dalam mobil untuk jangka
waktu lama.
- Jauhkan obat dari jangkauan anak-anak.
- Bila ada lebih dari 1 pasien dalam satu rumah, obat
dipisahkan untuk menghindari kekeliruan meminum obat
Petugas farmasi memastikan pasien memahami informasi obat yang
disampaikan petugas farmasi.
6. Unit terkait 1. Poli Pengobatan
2. UGD
3. KIA
4. Poli gigi
5. Apotek Puskesmas

Anda mungkin juga menyukai