Anda di halaman 1dari 8

UJIAN TENGAH SEMESTER PROSA FIKSI INDONESIA

Nama : Febriyanti Rambu Loyi

NPM : 190402080010

Kelas : Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia 2019a

1. Karya Prosa Fiksi Indonesia


Novel : LASKAR PELANGI
Karya : Andrea Hirata
Penerbit : Bintang Pustaka
Tahun Terbit : 2005

2. Synopsis novel Laskar Pelangi


Cerita ini terjad di Desa Gantung, Kabupaten Gantung Belitung Timur.
Dimulai ketika sekolah Muhamadiyah terancam akan dibubarkan oleh Depikdibud
Sumsel jikakalau tidak mencapai 10 anak. Ketika itu baru 9 anak yang menghadiri
acara pembukaan, akan tetapi tepat ketika Pak Harfan, sang Kepala Sekolah, hendak
berpidato menutu sekolah, Harun dan Ibunya datang untuk mendaftar diri di sekolah
kecil itu.
Mulai dari sanalah dimulai cerita mereka. Mulai dari penemptan tempat
duduk, pertemuan mereka dengan Pak Harfan. Perkenalan mereka yang luar biasa
dimana A Kiong yang cengar-cengar ketika ditanyakan namanya oleh guru mereka,
Bu Mus. Kejadian bodoh yang dilakukan oleg Borek pemilihan ketua kelas yang di
protes keras oleh Kucai, kejadiannya ditemukan bakar luar biasa Mahar, pengalaman
cinta pertama Ikal, sampai pertaruhan nyawa Lintang yang mengayuh 80 km pulang
pergi dari rumahnya kesekolah.
Mereka Laskar Pelangi, nama yang diberikan Bu Muslimah akan kesenangan
mereka terhadap pelangipun sempat mengharumkan nama sekolah dengan berbagai
cara. Mulai dari sanalah dimulai cerita mereka, mulai daripenempatan tempat duduk,
pertemuan mereka dangan Pak Harfan, perkenalan mereka yangluar biasa. Kesepuluh
murid yang nantinyaberjuluk laskar pelangi tersebut adalah Ikal, Lintang, Sahara,
Mahar, A Kiong ( Chau Chin Kiong), Syadan, Kucai, Trapani, dan Harun.
 Ikal: ( tokoh ‘aku’ dalam cerita ini ) adalah murid yang selalu menjadi
peringkat kedua memiliki teman sebangku yang bernama Lintang. Ia berminat
padasastra, terlihat dari kesehariannya yang senang menulis puisi. Ia meyukai
A Ling, sepupu dari A Kiong, yang ditemuinya pertama kali di sebuah toko
Sinar Harapan. Pada akahirnya hubungan mereka berdua terpaksa berakhir
oleh jarak akibat kepergian A Ling ke Jakarta untuk menemani bibinya.
 Lintang : (anak terpintar dalam Laskar Pelangi) merupakan teman sebangku
Ikal yang sangat pintar. Ayahnya bekerja sebagai nelayan miskin yang tidak
memiliki perahu dan harus menanggung kehidupan 14 jiwa anggota keluarga.
Lintang telah menunjukan minat besar untuk bersekolah sejak hari pertama
berada disekolah. Ia selalu aktif didalam kelas danagar ia dapat bekerja untuk
membiayai Kebutuhan hidup sekeluarga semenjak ayahnya meninggal.
 Sahara : menjadi satu-satunya gadis dalam Anggota Laskar Pelangi. Ia adalah
gadis keras kepala berpenderian kuat yang sangat patuh kepada agama.
Namun ia diknal ramah dan pandai, ia baik kepada siapa saja kecuali pada A
Kiong yang semenjak mereka masuk disekolah sudah basahi dengan air dalam
termosnya.
 Mahar : adalah pria tampan bertubuh kurus ini memiliki bakat dan minat
besar pada seni. Pertama kali diketahui ketika tanpa sengaja Bu Muslimah
menunjuknya untuk bernynyi di depan kelas saat pelajar seni suara. Pria yang
menyenangi okultisme ini sering dipojokkan oleh teman-temanya. Ketika
dewasa, Mahar sempat mengngaggur menunggu nasip memyapanya karena
tak bisa manapun lantrann ibunya sakit-sakitan. Nasib baik menyapanya da ia
diajak petinggi untuk membuat dokumntasi permainan anak tradisional setelah
membaca artikel yang ia tulis disebuah majalah, dan akhirnya ia berhasil
meluncurkan sebuah novel tentang persahabatan.
 A Kiong : adalah seorang anak Hokion, keturunan Tionghoa. Ia
adalahpengikut sejati Mahar sejak kelas satu. Kendatipun pria kecil ini
berwajah buruk rupa, ia memiliki rasa persahabatan yang tinggi dan baik hati,
serta suka menolong kepada siapa pun kecuali Sahara. Namun, meski mereka
selalu bertengkar, ternyta mereka berdua saling peduli antara satu sama lain.
 Syahdan : merupakan anak nelayan yang ceriah dan tak pernah menonjol.
Kalau ada apa-apa dia yang pasti tidak paling perhatika. Misalnya ketika
bermain sandiwara, Syahdan hanya kedapatan menjadi tukang kipas putri dan
itu[un masih banyak kesalahnnya. Syahdan menjadi saksi cinta pertama Ikal.
Ia dan Ikal bertugas membeli kapur di toko Sinar Harapan sejak Ikal jatuh
cinta pada A ling. Syahdan ternyata memiliki cita-cita yang tidak pernah
terbayang oleh Laskar Pelangi lainnya yaitu menjadi aktor. Dengan bekerja
keras pada akhirnya dia menjadi aktor sungguhan meski hanya mendapatkan
peran kecil seperti tuyul atau jin. Setelah bosan, ia pergi kursus komputer.
Setelah itu ia berhasil menjadi ketua fraksi di DPRD Belitong.
 Borek : adalah pria besar meniak otot yang selalu menjaga citranya sebagai
laki-laki macho. Ketka dewasa ia menjadi kuli di toko milik A kiongdan
Sahara.
 Trapani : pria tampan yang pandai dan baik ini sangat mencintai ibunya.
Apapun yang ia lakukan harus didampingi ibuny. Misalnya ketika mereka
tampil sebagai band yang dikomando oleh mahar, ia tidak tau tampil jika tidak
ditonton oleh ibunya. Ia bercita-cita menjadi guru dan akhirnya berakhir rumh
sakit jiwa karena ketergantungannya terhadap ibunya.
 Harun : pria yang memiliki keterbelakangan mental ini mulai SD (sekolah
dasar) ketika ia berumur 10 tahun. Laki-laki jenaka ini senantiasabercerita
tentang kucingnya yang berbelang tiga dan mekahirkan tiga anak yang
masing-masing berbelang tiga pada tanggal tiga kepada Sahara. Ia senang
sekali menyakan liburan lebaran pada Bu Muslimah. Ia menyotor tiga buah
botoh kecap ketika disuruh karya seni kelas enam

Mereka bersekolah dan belajar pada kelas yang sama dari kelas 1 SD
sampai kelas 3 SMP. Skejadian bodoh yang disepanjang cerita t luar biasa
banyak kejadian yang dilakukan oleh Borok, pemulihan ketua kelas yang
diprotes oleh kucai, kejadian ditemukkannya bakat Mahar. pengalaman cinta
pertama Ikal sampai pertaruhan nyawa Lintang yang mengayuh sepeda 80
kmpulang pergi dari rumahnya kesekolah.
Ditengah keterbatasan mereka Laskar Pelangi berhasil mengharumkan
nama sekolah dengan beberapa prestasi. Prestasi tersebut diantarnya adalah
kemenngan 2manis pada karnaval 17 Agustus dan kepuntran luar luar biasa
Lintang yang berhasil mendapatkan kemenangan lomba cerdas cermat.
Lintang bahkan menantang an berhasil mengalahkan Drs. Zulfiklar, guru
sekolah kaya PN yang berijazah dan terkenal karena meragukan
kemampuannya.
Kisah Laskar Pelangi ini berakhir dengan kematian ayah Lintang dan
dilanjutkan dengan kejadian 12 tahun kemudian dimana Ikal yang berjuang
diluar pulau Belitong kembali ke kampungnya.

3. Tema utama dalam novel “Laskar Pelangi “ yang menjadi dasar dari novel tersebut
adalah tema “ PENDIDIKAN”
Dalam novel ini terkandung banyak sekali nilai-nilai yang di
sampaikan pengarang tidak hanya bercerita, tapi juga menyajikan berbagai
ilmu pengetahuan yang diselipkan diantra ceritnya. Begitu banyak cabang
ilmu pengetahuan yang diselipkan antara lain fisika, kimia, biologi, astronomi.
Pengrang gemar sekali memasukan istilah-stilah asing ilmu pengetahuan yang
tertuang dalam cerita ini. Sehingga pengarang mengakat tema yang meadasri
novel Laskar Pelangi ini menjadi Tema Pendidikan karena menandakan
bahwa pengarangnya memiliki tingkat pendidikan yang tinggi.
4. Ada 10 tokoh yang terlibat dalam cerpen Laskar Pelangi yaitu:
a. Ikal
b. Lintang
c. A Kiong
d. Syahdan
e. Mahar
f. Trapani
g. Harun
h. Sahara
i. Borek
j. Kucai
k. Pak Harfan
l. BU Muslimah

5. Watak atau krakter tokoh-tokoh novel Laskar Pelangi yang diberikan oleh pengarang
 Tokoh Ikal
Ikal adalah murid yang lumayan pandai, namun kepandainnya masih dibawah
dari temannya yaitu Lintang
 Tokoh Trapani
Trapani adalah sosok yang tampan, rapi, perfeksionis, lumayan pintar, bicara
seperlunya (pendiam), santun, sangat berbakti pada kedua orang tua dan
manja.
 Tokoh A Kiong
A Kiong adalah anak yang Sifatnya begitu polos dan selalu mempercayai apa
yang dikatakan Mahar
 Tokoh Sahara
Sahara adalah sosok yang perhatian, namun ia termasuk tipe orang yang
temperamental, ketus, skeptis, susah diyakinkan dan tidak mudah terkesan
 Tokoh Mahar
Mahar adalah anak yang memiliki bakat dalam bidang seni, baik itu menyanyi,
melukis dan seni rupa
 Tokoh Lintang
Lintang merupakan anak yang paling jenius dan gigih diantra teman-temannya
 Tokoh Kucai
Kucai adalah salah satu anggota Laskar Pelangi yang diamanahi sebagai ketua
kelas
 Tokoh Syahdan
Syahdan adalah salah satu anggota Laskar Pelangi yang selalu setia menemani
Ikal membeli kapur tuls di toko Sinar Harapan milik orang tua A Ling
 Tokoh Harun
Harun adalah anak yang sifatnya santun, pendiam dan murah senyum
 Tokoh Bu Muslima
Bu Muslima adalah guru di SD Muhamadiyah. Ia sangat gigih dalam mengajar
meskipunnya gajinya belum di bayar.
 Tokoh Pak Harfan
Pak Harfan adalah kepala sekolah di SD Muhamdiyah, yang sangat peduli
kepada siswa-siswinya.

6. Sumber konflik dalam peristiwa permasalahan novel laskar pelangi yaitu:


 Konflik
Dalam novel laskar pelangi ini, banyak sekali bermunculan masalah-masalah
atau konflik-konflik. Namun konflik awal yang pertama ,uncul adalah saat
suasana mulai tegang karena ternyta pendaftaran tidak mencukupi batas
minimal siswa yang disyaratkan oleg Depdikbud Sumsel. Apabila calon
mahasiswa yang mendaftar kurang dari sepuluh anak, maka SD Muhamadiyah
harus ditutup.

7. Peristiwa Puncak konflik dalam novel Laskar Pelangi


 Puncak konflik
Puncak konfliknya ialah setelah ditunggu hingga siang, ternyata jumlah
pendaftar tidak lebih dari sembilan orang. Jumlah ini tentu saja belum
mencukupi pesyaratan Depdikbud. Hal ini tentu saja sangat mencemaskan Pak
Harfan sang Kepala Sekolah dan Bu Muslimah sang guru. Sampai pada
akhirnya Pak Harfan memutuskan untuk memberikan pidato sekaligu
mengumumkan bahwa penerimaan siswa baru dibatalkan.
Selanjutnya konflik-konflik lain bermunculan dari masing-masing tokoh.
Namun konflik selanjutnya yang secara garis besar melibatkan hampir semua
toko ialah saat diadakan lomba karnafal dan cerdas cermat antar sekolah.

Akhir cerita, sesaat saja hampir Pak Harfan memulai pidatonya untuk
memberitahukan bahwa penerimaan siswa baru di SD Muhamadiyah
dibatalkan, seorang Ibu muncul untuk mendaftrka anaknya (Harun) yang
mengidap keterbakalangn mental. Tentu saja kedatangan Harun dan Ibunya
memberikan napas lega kepada Pak Harfan, Bu Muslimah dan juga para calon
siswa serta orang tuanya. Harun telah menggenapi jumlah siswa untuk
menghindarkan SD Muhamdiyah dari penutupan.

Sekolah yang jika malam dipakai seebagai kandang ternak ini akhirnya
memulai kegitan belajar-mengajar meski dengan fasilitas seadanya.
Keikutsertaan SD Muhamadiyah sempat diperdebatkan karena ketidakaadaa
dana dan sikap pesimiti yang muncul. Namun, Bu Muslimah bersikeras
mengikutkan murid-muridnya. Karena nilai keseniannya paling tinggi dan
dianggap sebagai murid yang kreatif, Mahar pun ditunjuk sebagai ketua untuk
mengurusi persiapan karnaval. Dengan ide cemerlang dan kreavitasnya, Mahar
berhasil menggiringi teman-temannya merebut piala kemenangan.
SD Muhadiyah kembali mengikuti perlombaan. Kali ini adalah perlombaan
cerdas cermat. Bu Muslimah, Ikal dan kawan-kawan sempat khawatir karena
tak lama perlombaan dimulai namun ujung tombak tim mereka belum juga
datang. Untungnya meski hampir terlambat, akhirnya si cerdas itupu datang
(Lintang). Awalnya tim dari SD Muhamadiyah tertinggal angka melawan SD
PN dan SD Negeri. Namum pada saat memasuki soal yang berbau angka SD
Muhamadiyah mengejar ketertinggalan dan berhasil sebagai juara.

8. Sudut pandang yang terdapat dalam prosa Laskar Pelangi


Sudut pandang yang digunakan dalam novel ini adalah sudutpandang orang pertama
pelaku utama karena dalam pencitraannya novel penulis menggunakan kata ‘aku’.
Tokoh ‘aku’ dalam novel ini diceritakan paling dominan sehingga si tokoh ‘aku’
dapat dikatakan sebagai tokoh atau pelaku utama.
9. Amanat atau pesan dari prosa fiksi yang saya bacakan ini adalah
a. Jangan mudah menyerah oleh keadaan (jangan putus asa) keadaan boleh saja
serba kekurangan, janganlah mejadi alasan untuk tidak berusaha.mjustru jadikan
kekurangan itu sebagai motivasi untuk bisa menutupinya. Dalam novel ini
diceritakan tentang kehidupan pendidikan yang keadaannya serba minim. Namun
tokoh-tokoh didalamnya tidak menyerah dengan keadaan seperti itu. Mereka tetap
mengikuti kegiatan belajar mengajar. Kemiskinan bukanlah alasan untuk tidak
belajar.
b. Jauhi sifat pesimis, saat mengadahkan perasaan terhadap orang-orang yang diatas
kita, buka berarti kita harus merasa kecil dan lemah dihadapan mereka. Kita ada di
bawah, bukan berarti kita tidak bisa seperti orang-orang yang diatas. Contohnya
pada novel ini yang menceritakan sebuah sekolah kampung (SD Muhamadiyah)
biasa yang selalu optimis untuk bisa lebih baik dari sekolah yang dari awal
memang sudah baik (SD PN)
c. Sebagai guru haruslah dengan ikhlas mengajar dan berdedikasi tinggi terhadap
pendidikan. Dalam novel ini diceritakan seorang guru yang begitu tinggi
dedikasinya terhadap pendidikan. Guru diibaratkan kompas yang menunjukkan
sosok yang menjdi guru teladan yang dengan segenap kemampuanya berjuang
untuk memajukkan pendidikan di sebuah kampung kecil.

Anda mungkin juga menyukai