1 Studio Perancangan Arsitektur 6
bagus untuk dilakukan. Karena hal ini merupakan salah satu cara untuk menarik minat baca
ANALISA RUANG PERPUSTAKAAN UMUM
A. ANALISA AKTIVITAS DAN PROGARAM RUANG
1. Analisa Aktivitas Perpustakaan
Aktivitas utama dalam Perpustakaan Umum adalah membaca. Kegiatan membaca ini
dilakukan oleh masyarakat umum mulai dari anak kecil sampai orang dewasa dan tidak
memandang pendidikannya juga. Ruang membaca dibedakan menjadi dua yaitu ruang membaca
untuk anak-anak dan juga untuk umum (remaja dan dewasa).
Akan tetapi, minat membaca masyarakat di perpustakaan masih sangat minim karena
masyarakat beranggapan perpustakaan bukan tempat yang menarik untuk dikunjungi serta
suasana di perpustakaan sangat monoton. Sehingga diperlukan beberapa kegiatan baru untuk
menarik minat masyarakat untuk datang membaca di perpustakaan. Ada beberapa aktivitas baru
yang dapat dimasukkan kedalam program kegiatan perpustakaan diantaranya adalah
a. Pameran perpustakaan. Dengan adanya pameran perpustakaan ini di harapkan masyarakat
memiliki ketertarikan untuk datang ke perpustakaan. Pameran perpustakaan ini dapat
dilakukan dengan cara mengadakan kerjasama dengan sekolah-sekolah dan instansi
pemerintahan. Kemudian para pihak perpustakaan menunjukkan ruang-ruang yang ada di
perpustakaan dan juga menunjukkan kinerja para pustakawan agar masyarakat tahu kinerja
para pustakawan tersebut.
b. Mengadakan lomba-lomba. Mengadakan lomba-lomba di perpustakaan merupakan salah
satu cara promosi untuk memperkenalkan kepada masyarakat bahwa perpustakaan adalah
tempat yang menyenangkan untuk di kunjungi. Tidak hanya untuk membaca namun untuk
akitvitas lain seperti pengadaan lomba ini yang diharapkan mampu untuk menarik minat
baca sesorang. Pengadaan lomba ini tidak setiap hari. Mungkin bisa dilakukan pada momen-
momen tertentu seperti misalnya pada hari anak nasional atau hari besar lainnya. Pengadaan
lomba-lomba ini harus memiliki keterkaitan dengan perpustakaan dan juga membaca.
Lomba-lomba ini misalnya seperti lomba menggambar dan mewarnai untuk anak-anak,
lomba karya ilmiah yang berkaitan dengan perpustakaan ataupun karya ilmiah dengan judul
lainnya. Karena pengadaan lomba tulis karya ilmiah ini pasti membuat peserta tersebut mau
tidak mau harus banyak-banyak membaca. Dan di harapkan peserta dapat mengerti akan
pentingnya keberadaan perpustakaan. Lomba lainnya seperti lomba membaca cerita juga
sesorang dan juga dapat menarik minat masyarakat untuk datang ke perpustakaan.
c. Temu wicara dengan penulis atau tokoh. Acara temu wicara dengan penulis atau tokoh ini
dapat dilakukan di perpustakaan. Karena biasanya di dalam perpustakaan menyediakan
ruangan untuk pertemuan seperti ini. Dengan adanya temu wicara dengan penulis atau tokoh
ini diharapkan dapat memotivasi masyarakat yang datang ke acara tersebut untuk lebih
mencintai buku dan salah satu caranya adalah memberdayakan keberadaan perpustakaan
sebagai tempat untuk menghabiskan waktu luang untuk membaca.
d. Pengadaan perpustakaan keliling. Pengadaan perpustakaan keliling ini sangat penting
untuk dilakukan. Karena biasanya masyarakat yang tinggalnya jauh dari perpustakaan
merasa malas untuk datang ke perpustakaan. Dan juga minat baca dari masyarakat di daerah-
daerah masih kurang. Sehingga dengan adanya perpustakaan keliling ini dapat meningkatkan
keinginan masyarakat untuk membaca dan membantuk masyarakat untuk memenuhi
kebutuhan membaca. Buku koleksi yang disediakan oleh perpustakaan keliling ini mungkin
tidak selengkap yang ada di perpustakaan umum. Oleh karena itu jika ada dari masyarakat
daerah yang merasa membutuhkan sebuah atau beberapa buku bacaan namun ia tidak bisa
mendapatkannya di perpustakaan keliling, mau tidak mau dia pergi ke perpustakaan umum
untuk mencari buku referensi yang ia inginkan.
e. Pemutaran film. Pemutaran film yang diadakan oleh pihak perpustakaan mungkin sangat
jarang kita temukan. Akan tetapi acara pemutaran film yang diselenggarakan oleh pihak
perpustakaan ini cukup menarik untuk dilakukan. Akan tetapi jenis film yang ditayangkan
adalah film-film yang memotivasi seseorang untuk makin giat membaca dan semakin
mencintai buku. Sehingga ketika seseorang tersebut merasa termotivasi oleh film yang
ditayangkan, ia akan semakin sadar akan pentingnya membaca dan disaat itu ia akan merasa
sangat membutuhkan perpustakaan sebagai tempat yang menyediakan kebutuhannya
tersebut.
f. Sosialisasi perpustakaan. Banyaknya jumlah pengunjung yang datang ke perpustakaan juga
tidak jauh dari peran sosialisasi perpustakaan yang di adakan oleh pihak perpustakaan. Pihak
perpustakaan bisa menyelenggarakan sosialisasi ke sekolah-sekolah, universitas-universitas
di daerah tersebut, maupun instansi pemerintahan untuk mengkampanyekan gemar
2 Studio Perancangan Arsitektur 6

membaca. Di setiap sekolah mau pun kantor-kantor pemerintahan pasti di sediakan ruang
perpustakaan. Namun penyediaan koleksi bukunya tidak sebanyak yang dimiliki oleh
 Alur Aktivitas Pengunjung
perpustakaan umum. Sehingga dengan diadakannya sosialisasi ini diharapkan dapat menarik
minat masyarakaat untuk mengunjungi perpustakaan sekaligus memanfaatkan perpustakaan
sebagai penyedia kebutuhan baca masyarakat. Datang Mengambil Kunci Loker / Menitipkan Barang

g. Membentuk grup pecinta buku. Membentuk sebuah grup pecinta buku ini merupakan ide Ruang Baca
Mencari Buku
yang cukup bagus dalam membudayakan gemar membaca dan memanfaatkan perpustakaan Membaca Buku / Diskusi
Meminjam Buku
sebagai tempat untuk memenuhi kebutuhan tersebut. jadi tidak ada salahnya apa bila di
dalam perpustakaan memberikan ruang bagi grup pecinta buku ini. Karena dengan adanya Cafe
Membaca Buku
grup pecinta buku ini dapat membantu perpustakaan dalam hal mempromosikan
Wifi
perpustakaan kepada masyarakat. Grup pecinta buku ini tidak hanya datang untuk berkumpul Mengambil Barang Titipan
kemudian membaca di perpustakaan, namun grup pecinta buku ini juga dapat membuat suatu Mengembalikan Buku
acara misalnya saja acara bedah buku dan hal-hal lainnya yang dapat menarik minat
masyarakat untuk membaca dan datang ke perpustakaan. Pulang Membuat Kartu Anggota

h. Space untuk pustakawan cilik. Biasanya di dalam Perpustakaan Umum pasti ada ruang
baca dan koleksi untuk anak-anak. Sehingga di dalam ruang tersebut dibutuhkan space untuk Meliahat Pameran
pustakawan cilik. Manfaat dari adanya pustakawan cilik ini adalah untuk melatih anak-anak
menjadi seorang pustakawan dan memperkenalkan mereka tentang perpustakaan dan  Alur Aktivitas Pengelola
membaca sejak dini.
Datang Bekerja Pada Bagiannya
Dengan adanya aktivitas-aktivitas baru tersebut diharapkan dapat menarik minat
masyarakat untuk membudayakan membaca dan memanfaatkan perpustakaan sebagai tempat Ruang Buku Umum & Anak
Mengawasi Ruang Baca
yang menyediakan sarana membaca yang lengkap bagi masyarakat. Absen
Melayani Peminjaman /
Pengembalian Buku
Membantu Pencarian buku

Absen

Ruang Cafe & Wifi

Mengawasi dan server internet
Pulang
Kantor Pengelola

Claning Service

Informasi

Penitipan Barang
3 Studio Perancangan Arsitektur 6

 PENGUNJUNG
2. Analisa Kebutuhan Ruang Perpustakaan Umum

 PENGELOLA RUANG AKTIVITAS

RUANG AKTIVITAS
Entrance hall Mengadakan lomba-lomba, bazzar buku Ruang Koleksi umum ( layanan umum, mencari bahan pustaka yang dibutuhkan
referensi, majalah dan surat kabar, buku pada rak buku yang telah tersedia
Area computer/internet Mencari bahan pustaka secara online
langka, peta & atlas)
Kafetaria Makan, minum, istirahat
Ruang baca umum (layanan umum. Membaca, berdiskusi, dan mengerjakan
Gudang Menata bahan pustaka, meletakkan bahan
Referensi, majalah dan surat kabar, buku tugas
pustaka baru
RUANG AKTIVITAS langka)
Ruang display dan pameran Melihat-lihat buku yang dipamerkan
Pimpinan + staff (ruang kepala perpustakaan, Bekerja sesuai dengan jabatan yang dimiliki, Ruang Koleksi anak (layanan anak, mencari bahan pustaka yang dibutuhkan
Toilet
ruang kepala bagian, ruang sekretaris, ruang rapat, mengadakan rapat kerja di ruang rapat yang referensi anak, majalah anak-anak) pada rak buku yang telah tersedia
danRuang pertemuan
ruang tamu) Seminar, temu
telah tersedia wicara dengan
Ruang baca anak (layanan anak, Membaca sambil bermain
tokoh/penulis, pelatihan kerja pustakawan
Seksi administrasi (ruang tata usaha, ruang Mengurus administrasi keperpustakaan, referensi, majalah anak-anak)
Ruang audiovisual
administrasi, ruang kepegawaian, dan ruang Menonton filmkeuangan
mengatur edukasi perpustakaan oleh
Ruang story telling anak Mendengarkan si pendongen yang sedang
Ruang parkir
bendahara) bendahara, dan mengatur program
berdongeng
Ruang Diskusi berdiskusi
keperpustakaan.
Musholla
Ruang akusisi dan pengolahan bahan pustaka Tempat untuk beribadah
Mengelola (muslim)
bahan pustaka, menjilid bahan
(ruang pengadaan, ruang seleksi bahan pustaka, pustaka, merawat bahan pustaka
ruang pengolahan bahan pustaka, ruang perawatan,
ruang fumigasi, ruang penampungan dan
penjilidan)
Ruang bibliografi (ruang sie dokumentasi, ruang Mendata bibliografi bahan pustaka, mendata
 FASILITAS PENUNJANG
sie referensi, ruang sie peta + audiovisual) buku referensi perpustakaan, peta, dan
audiovisual
Ruang layanan bahan pustaka (ruang sie bekerja
informasi, ruang sie humas, ruang sie bimbingan
perpustakaan)
Ruang pembinaan ( ruang sie SDM, ruang sie Bekerja, merekrut pegawai baru
kelembagaan perpustakaan)
Ruang informasi (ruang pendaftaran, ruang Melayani pendaftaran anggota, melayani
penitipan barang) pengunjung yang mencari infromasi tentang
perpustakaan dan melayani penitipan barang
pengunjung
Ruang Peminjaman Buku Tempat untuk meminjam buku
Ruang pengembalian buku Tempat untuk mengembalikan buku
Ruang fotocopy Memfotocopy bahan pustaka
4 Studio Perancangan Arsitektur 6

perpustakaan, dan alangkah baiknya di dalam perpustakaan juga diputarkan slow music yang
dapat membuat pengunjung merasa senang dan nyaman membaca didalam perpustakaan tapi
tidak membuat mereka ngantuk, perabotan yang digunakan juga harus membuat mereka
merasa cozy berada di dalam perpustakaan.
Sedangkan ruang untuk anak-anak harus memiliki interior yang menarik agar mereka
tertarik untuk masuk ke dalam ruang tersebut, harus memiliki sirkulasi udara yang
baik,perabot yang digunakan juga harus membuat mereka merasa nyaman, pustakawan yang
berjaga di dalam ruang baca anak juga harus memiliki karakter yang menyenangkan dan
ramah sehingga anak-anak yang berada didalamnya merasa nyaman berinteraksi dengan para
pustakawan, kemudian suasana ruang baca anak juga harus memiliki suasana yang ceria
 RUANG SERVIS karena karakter anak-anak yang gampang sekali terkena bad mood tidak membuat mereka
RUANG AKTIVITAS bosan berada di dalamnya. Adanya story teller yang menyenangkan didalam ruang baca anak

Elektrikal juga dapat menambah semangat ingin tahu anak-anak menjadi semakin meningkat.

Book lift Suasana ruang seperti uraian di atas sangat penting untuk diterapkan didalam ruang
perpustakaan, agar masyarakat semakin tertarik untuk memanfaatkan perpustakaan sebagai
Ruang mesin AC
wadah untuk membudayakan minat baca.
Mekanikal
Gudang alat + mobile
4. Teknologi terkini dalam perpustakaan
Loading dock
Teknologi di dalam perpustakaan sangat penting untuk diterapkan. Hal ini adalah untuk
memberikan kemudahan baik pengunjung dan pustakawan. Teknologi yang di terapkan
dalam perpustakaan yang akan dirancang ini adalah
- Penggunaan gate detector untuk mendeteksi apabila ada pengunjung yang membawa
pulang buku tanpa meminjam terlebih dahulu. Hal ini merupakan salah satu cara
pengamanan terhadap koleksi perpustakaan.
- Barcoding anggota. Hal ini adalah untuk memudahkan dalam pendataan pengunjung yang
merupakan anggota perpustakaan. Sehingga anggota perpustakaan diberikan kemudahan
dalam mencatat kehadirannya di perpustakaan tersebut.
- Software untuk pendataan anggota perpustakaan, mendata bahan pustaka, mendata
peminjaman dan pengembalian buku serta jumlah denda yang dikenakan apabila telat
3. Suasana Ruang Perpustakaan yang Dibutuhkan
mengembalikan buku.
Suasana ruang yang dibutuhkan agar pengunjung merasa nyaman berada didalam
perpustakaan adalah bersih, nyaman, tenang, santai, memiliki sirkulasi yang baik agar para
B. ORGANISASI RUANG
pengunjung tidak merasa terganggu, memiliki tata ruang dalam yang rapi dan menyenangkan,
memiliki sirkulasi udara yang baik agar para pengunjung tidak merasa penat berada di dalam

Ruang service musholla

musholla Ruang
Ruang pertemuan
pertemuan
Gudang

kantin
kantin
Area Ruang layanan
 et Ruang
Ruang koleksi+baca umum audiovisual
audiovisual

Ruang
5 Studio Perancangan
Ruang Arsitektur 6
bibliografi
Ruang diskusi koleksi+baca
anak

Ruang story Ruang akusisi

Ruang Entrance hall
Ruang telling dan pengolahan
pengembalian
peminjaman bahan pustaka
buku
buku
Ruang
fotocopy
Ruang display Ruang
dan pameran pembinaan
toilet
toilet
Pimpinan + staff
Ruang
informasi Ruang Administrasi

parkir
parkir