Anda di halaman 1dari 67

Fakultas

Rekayasa
Industri

PENELITIAN OPERASIONAL II
IE-G3F3
Program Studi Teknik Industri
Fakultas Rekayasa Industri
Telkom University
Fakultas
Rekayasa
Industri

PENDAHULUAN

ELEMEN-ELEMEN DASAR TEORY PERMAINAN

TWO-PERSON, ZERO–SUM GAME


• PURE – STRATEGY GAME
• MIXED – STRATEGY GAME

LATIHAN SOAL
Fakultas
Rekayasa
Industri

TUJUAN PEMBELAJARAN

• Mahasiswa dapat memahami konsep dasar


pengambilan keputusan dalam situasi multi
alternatif.
• Mahasiswa akan dapat mengetahui berbagai
macam ilustrasi dalam penyelesaian masalah
keputusan dengan metode teori permainan.
Fakultas
Rekayasa
Industri
Fakultas
Rekayasa
Industri

Kehidupan penuh dengan konflik dan kompetisi,


dalam kehidupan banyak contoh yang
melibatkan lawan dalam konflik, diantaranya
kampanye politik, pemasaran barang,
penerimaan mahasiswa di suatu daerah untuk
beberapa perguruan tinggi favorit.

Berdasarkan hal tersebut, maka pada materi ini


akan diperkenalkan suatu situasi pengambilan
keputusan yang mencerminkan adanya
kompetitor.
Fakultas
Rekayasa
Industri
Fakultas
Rekayasa
Industri

PENDAHULUAN

• Definisi: bagian dari ilmu pengetahuan yang


berkaitan dengan pembuatan keputusan pada
saat dua pihak atau lebih berada dalam kondisi
persaingan atau konflik, dimana setiap lawan
berkeinginan untuk mengoptimumkan
keputusannya sendiri dengan kerugian lawannya.
• Contoh : kampanye iklan peluncuran produk-
produk yang bersaing dan perencanaan taktik-
taktik perang melawan tentara musuh.
Fakultas
Rekayasa
Industri

PENDAHULUAN
• Pada teori permainan, semua pihak diasumsikan
akan melakukan strategi tindakan yang rasional
untuk memenangkan persaingan dan masing-
masing pihak mengetahui strategi pihak lawan.
• Setiap lawan berkeinginan untuk mengoptimumkan
keputusannya sendiri dengan kerugian lawannya.
Fakultas
Rekayasa
Industri

PENDAHULUAN

• Model-model teori permainan ini dapat


diklasifikasikan dalam beberapa cara, bergantung
pada faktor-faktor berikut:
• banyaknya pemain,
• jumlah keuntungan dan kerugian,
• banyaknya strategi yang dilakukan dalam
permainan
Fakultas
Rekayasa
Industri

KLASIFIKASI MODEL GAME THEORY


• Banyaknya pemain:
• Two Person Game; banyaknya pemain dua
pihak(baik individu atau kelompok)
• N Person Game; banyaknya pemain adalah N
pihak (N > 2)
• Jumlah keuntungan dan kerugian:
• Zero-sum Game / Constant-Sum Game; jumlah
kerugian dan keuntungan dari permainannya
adalah nol
• Non Zero-sum Game; jumlah kerugian dan
keuntungan dari permainannya bukan nol
Fakultas
Rekayasa
Industri

KLASIFIKASI MODEL GAME THEORY


• Jadi, TWO PERSON ZERO SUM : sebuah permainan
dengan dua pemain dimana keuntungan satu
pemain sama dengan kerugian pemain lainnya.
• Contoh dari N-person Non Zero-sum Game :
sejumlah perusahaan melakukan kampanye
advertensi yang intensif untuk memperoleh daerah
pemasaran yang lebih besar.
Fakultas
Rekayasa
Industri

Pembahasan pada materi ini


dititikberatkan pada:
Fakultas
Rekayasa
Industri
Fakultas
Rekayasa
Industri

PERSOALAN TWO-PERSON ZERO-SUM GAME

Perhatikan matriks payoff berikut ini!

Pemain B
B1 B2 B3

Pemain A A1 6 9 2
A2 8 5 4
Fakultas
Rekayasa
Industri

PERSOALAN TWO-PERSON ZERO-SUM GAME


Perhatikan matriks payoff berikut ini!

Pemain B
B1 B2 B3

Pemain A A1 6 9 2
A2 8 5 4

menyatakan outcome atau


pembayaran dari strategi
permainan yang berbeda
Fakultas
Rekayasa
Industri

PERSOALAN TWO-PERSON ZERO-SUM GAME


Perhatikan matriks payoff berikut ini!

Pemain B
B1 B2 B3

Pemain A A1 6 9 2
A2 8 5 4

bilangan-bilangan positif ini menyatakan perolehan keuntungan


bagi pihak yang ditulis pada baris sebagai pemain yang akan
memaksimumkan dan sekaligus kerugian bagi pihak yang ditulis
pada kolom sebagai pemain yang akan meminimumkan
Fakultas
Rekayasa
Industri

STRATEGI
• Strategi adalah tindakan pilihan
• Aturan permainan menjelaskan tentang bagaimana
cara para pemain memilih strategi-strategi mereka
• Suatu strategi dinyatakan dominan apabila payoff
yang ada pada suatu strategi bersifat superior
(paling tinggi) dibandingkan dengan setiap payoff
pada strategi lainnya
• Nilai permainan menyatakan ekspektasi outcome
per permainan jika kedua pemain melakukan strategi
terbaik (strategi optimum) mereka.
Fakultas
Rekayasa
Industri

STRATEGI
• Strategi optimum adalah strategi yang menjadikan
seorang pemain berada pada posisi pilihan terbaik,
tanpa memperhatikan tindakan-tindakan pemain
lawan.
• Tujuan model permainan adalah untuk
mengidentifikasi strategi optimum bagi masing-
masing pemain
Fakultas
Rekayasa
Industri
Fakultas
Rekayasa
Industri

PURE – STRATEGY GAME


Permainan yang posisi pilihan terbaiknya bagi
setiap pemain dicapai dengan memilih satu
strategi tunggal (strategi murni)
Fakultas
Rekayasa
Industri

PURE – STRATEGY GAME


Pemain A yang akan memaksimumkan akan
mengidentifikasi strategi optimumnya dengan
menggunakan maximin criteria, sedangkan
pemain B yang akan meminimumkan akan
mengidentifikasi strategi optimumnya dengan
menggunakan minimax criteria.
Fakultas
Rekayasa
Industri

PURE – STRATEGY GAME


• Jika nilai maximin = minimax maka permainan
selesai (disebut saddle point)

• Jika maximin ≠ minimax permainan harus


diselesaikan dengan strategi campuran (mixed-
strategy game)
Fakultas
Rekayasa
Industri

PURE – STRATEGY GAME


Contoh:
Dua buah perusahaan sedang dalam proses
perencanaan strategi advertensi masing-masing.
Struktur strategi dan payoff-nya sebagai berikut:

Perusahaan B
B1 B2 B3
Carilah nilai
Perusahaan A A1 1 9 2 permainan dan
A2 8 5 4 strateginya!
Fakultas
Rekayasa
Industri

PURE – STRATEGY GAME


Jawab :
Cari nilai maximinnya dan minimaxnya.
Struktur strategi dan payoff-nya sbb:
Perusahaan B Minimum
B1 B2 B3 Baris
A1 1 9 2 1
Perusahaan A
A2 8 5 4* 4 (maximin)
Maksimum Kolom 8 9 4 (minimax)

Minimax = maximin,
Jadi strategi optimum bagi A adalah A2 dan strategi
untuk B adalah B3, dengan nilai permainan 4.
Fakultas
Rekayasa
Industri

PURE – STRATEGY GAME


Prinsip zero-sum  keseimbangan hasil bagi
kedua belah pihak.
Untuk menyeimbangkan, setiap pihak akan
memilih pilihan paling menguntungkan
diantara yang paling merugikan dari setiap
alternatif strategi.
Fakultas
Rekayasa
Industri

PURE – STRATEGY GAME


Latihan:
Dua buah perusahaan sedang dalam proses
perencanaan strategi advertensi masing-masing.
Struktur strategi dan payoff-nya sebagai berikut:

Perusahaan B
B1 B2 B3 Carilah nilai
permainan dan
Perusahaan A A1 7 3 1
strateginya!
A2 6 8 2
Fakultas
Rekayasa
Industri

MIXED – STRATEGY GAME


Pada game yang tidak mempunyai saddle
point, penyelesaiannya harus dilakukan
dengan menggunakan strategi campuran.
Fakultas
Rekayasa
Industri

MIXED – STRATEGY GAME


Perhatikan matriks payoff dari suatu game berikut ini:

Perusahaan B
B1 B2 B3
1 0 -2 2
Perusahaan
2 5 4 -3
A
3 2 3 -4
Fakultas
Rekayasa
Industri

MIXED – STRATEGY GAME


Struktur strategi dan payoff-nya sbb:

Perusahaan B Minimum
B1 B2 B3 baris
A1 0 -2 2 -2 (maximin)
Perusahaan
A2 5 4 -3 -3
A
A3 2 3 -4 -4
Maksimum Kolom 5 4 2 (minimax)

maximin ≠ nilai minimax, maka permainan di atas tidak


mempunyai saddle point
Fakultas
Rekayasa
Industri

MIXED – STRATEGY GAME


Pada permainan yang tidak mempunyai saddle point
ini para pemain dapat memainkan seluruh
strateginya sesuai dengan set probabilitas yang telah
ditetapkan.

Xi = probabilitas pemain A memilih strategi i (i = 1,2,…,m)


Yj = probabilitas pemain B memilih strategi j (j = 1,2,…,n)
∑ xi = ∑ y j = 1
Xi, Yj ≥ 0 untuk setiap i dan j
Fakultas
Rekayasa
Industri

MIXED – STRATEGY GAME


Dalam bentuk matriks:
B
Y1 Y2 ... Yn
X1 a11 a12 ... a1n
X2 a21 a22 … a2n
. . . . .
A
. . . . .
. . . . .
Xm am1 am2 … amn
Solusi persoalan strategi campuran ini masih
didasarkan pada kriteria maximin dan minimax.
Fakultas
Rekayasa
Industri

MIXED – STRATEGY GAME


• Secara matematis:
• Pemain A akan memilih :
xi (xi ≥ 0, ∑xi = 1) yang menghasilkan nilai optimum:

max min , ,...

• Pemain B akan memilih :


yj (yj ≥ 0, ∑yj = 1) yang menghasilkan nilai optimum:

̅ min max , ,...


Fakultas
Rekayasa
Industri

MIXED – STRATEGY GAME


• Jika xi dan yj berkorespondensi dengan solusi optimum
maka v = v
• Jika xi* dan yj* = solusi optimum untuk kedua pemain,
maka nilai optimum yang diperkirakan dari
permainan ini adalah:

• Mixed strategy game dapat diselesaikan dengan


cara grafis dan dengan menggunakan program
linier.
Fakultas
Rekayasa
Industri

SOLUSI PROGRAM LINIER


PERMAINAN (2 X N) DAN (M X 2)
Fakultas
Rekayasa
Industri

SOLUSI GRAFIS
PERMAINAN (2 X N) DAN (M X 2)
• Syarat penggunaan: salah seorang dari pemain
hanya mempunyai 2 buah strategi.

B
Y1 Y2 ……... Yn
X1 a11 a12 a1n
A
X2 = 1 – X1 a21 a22 a2n
menyatakan probabilitas pemain
A memilih strategi A2 adalah
(1 – probabilitas pemain A memilih
strategi A1)
Fakultas
Rekayasa
Industri

SOLUSI GRAFIS
PERMAINAN (2 X N) DAN (M X 2)
• Berdasarkan strategi murni dari B, maka ekspektasi
payoff untuk A adalah:

Strategi murni B Ekspektasi payoff A


1 (a11-a21)X1 + a21
2 (a12-a22)X1 + a22
. .
N (a1n-a2n)X1 + a2n
Fakultas
Rekayasa
Industri

SOLUSI GRAFIS
PERMAINAN (2 X N) DAN (M X 2)
• Berdasarkan strategi murni dari B, maka ekspektasi payoff
untuk A adalah:
• Jika pemain B menggunakan strategi murni B1, maka
ekspektasi payoff dari pemain A :
= (probabilitas pemain A memilih strategi murni A1)(payoff
strategi murni A1 untuk pemain A)
+
(probabilitas pemain A memilih strategi murni A2)(payoff
strategi murni A2 untuk pemain A)
= (x1)(a11) + (x2)(a21)
= (x1)(a11) + (1 – x1)(a21)
= a11x11 + a21 – a21x1
= (a11 – a21)x1 + a21
Fakultas
Rekayasa
Industri

SOLUSI GRAFIS
PERMAINAN (2 X N) DAN (M X 2)

• Berdasarkan kriteria minimax untuk permainan


dengan strategi campuran, pemain A harus memilih
nilai X1 yang akan memaksimumkan ekspektasi
payoff minimumnya. Hal ini dapat dicari dengan
cara menggambarkan fungsi-fungsi X1.
Fakultas
Rekayasa
Industri

SOLUSI GRAFIS
PERMAINAN (2 X N) DAN (M X 2)
Matriks payoff:

B
1 2 3
1 0 -2 2
A
2 5 4 -3

Carilah nilai permainan ini dan strateginya.


Fakultas
Rekayasa
Industri

SOLUSI GRAFIS
PERMAINAN (2 X N) DAN (M X 2)
Misalkan :
 probabilitas A menggunakan strategi A1 adalah x1
 probabilitas A menggunakan strategi A2 adalah x2
 probabilitas B menggunakan strategi B1 adalah y1
 probabilitas B menggunakan strategi B2 adalah y2
 probabilitas B menggunakan strategi B3 adalah y3

Dalam kasus ini, A hanya mempunyai dua strategi, dan


total probabilitas penggunaan strategi A1 dan A2
adalah 1, maka dapat dimisalkan bahwa x2 = 1 – x1
Fakultas
Rekayasa
Industri

SOLUSI GRAFIS
PERMAINAN (2 X N) DAN (M X 2)

Berdasarkan strategi murni dari B, maka ekspektasi payoff untuk A


adalah:
 jika B menggunakan strategi murni B1, maka ekspektasi pay off
untuk A = (0) x1 + (5) x2 = 0 + 5 (1 – x1) = -5x1 + 5.
 jika B menggunakan strategi murni B2, maka ekspektasi pay off
untuk A = (-2) x1 + (4) x2 = -2x1 + 4 (1 – x1) = -6x1 + 4.
 jika B menggunakan strategi murni B3, maka ekspektasi pay off
untuk A = (2) x1 + (-3) x2 = 2x1 - 3 (1 – x1) = 5x1 - 3.
Fakultas
Rekayasa
Industri

SOLUSI GRAFIS
PERMAINAN (2 X N) DAN (M X 2)
Berdasarkan strategi murni dari B, maka ekspektasi
payoff untuk A adalah:

Strategi Ekspektasi
murni B payoff A
1 -5 X1 + 5
2 -6 X1 + 4
3 5 X1 + -3
Fakultas
Rekayasa
Industri

SOLUSI GRAFIS
PERMAINAN (2 X N) DAN (M X 2)
Fakultas
Rekayasa
Industri

SOLUSI GRAFIS
PERMAINAN (2 X N) DAN (M X 2)
Fakultas
Rekayasa
Industri

SOLUSI GRAFIS
PERMAINAN (2 X N) DAN (M X 2)

Maximin ekspektasi payoff


V = maks xi { min (5 – 5x1), (4 – 6x1), (-3 + 5x1) }

V = maks xi { min (4 – 6x1), (-3 + 5x1) }


 pilih garis yang berpotongan pada titik
maximin
Fakultas
Rekayasa
Industri

SOLUSI GRAFIS
PERMAINAN (2 X N) DAN (M X 2)

Titik potong dicari secara aljabar biasa:


4 – 6x1 = -3 + 5x1
11x1 =7
X 1* = 7/11
Karena x1* + x2* = 1, maka x2* = 4/11
Fakultas
Rekayasa
Industri

SOLUSI GRAFIS
PERMAINAN (2 X N) DAN (M X 2)
• Mencari koordinat Y:
v* = -3 + 5(7/11) = 2/11
v* = 4 – 6(7/11) = 2/11
• Maka diketahui
v* = 2/11, v* = ∑∑aij xi*yj*, dan X1* = 7/11
sehingga:
y1*(5 – 5x1) + y2 * (4 – 6x1) + y3 * (-3 + 5 x1) = 2/11
20/11 y1* + 2/11 y2* + 2/11 y3* = 2/11
dengan y1* + y2* + y3* = 1
Fakultas
Rekayasa
Industri

SOLUSI GRAFIS
PERMAINAN (2 X N) DAN (M X 2)
Dalam hal ini, persamaan ∑aijxi yang tidak melewati titik maximin
berkorespondensi dengan yj* = 0 (supaya tidak menaikkan
expected payoff).

Maka y1* = 0 sehingga y2* + y3* = 1 atau y3* = 1 – y2*

Masukkan pada persamaan


y1*(5 – 5x1) + y2 * (4 – 6x1) + y3 * (-3 + 5 x1) = 2/11 sehingga didapat:

jika x1 = 0 maka 4y2* - 3y3* = 2/11


jika x1 = 1 maka -2y2* + 2y3* = 2/11
sehingga didapat: y3* = 6/11
y2* = 5/11
Fakultas
Rekayasa
Industri

SOLUSI GRAFIS
PERMAINAN (2 X N) DAN (M X 2)

Dengan demikian, maka solusi optimum untuk


kedua pemain adalah:
• Pemain A: (x1, x2) = (7/11, 4/11)
• Pemain B: (y1,y2, y3) = (0, 5/11, 6/11)

dengan nilai game v* = 2/11


Fakultas
Rekayasa
Industri

SOLUSI PROGRAM LINIER


PERMAINAN (M X N)
Fakultas
Rekayasa
Industri

SOLUSI PROGRAM LINIER


PERMAINAN (M X N)
Seperti dikemukakan di muka, kriteria maximin
dapat diformulasikan sebagai

Maks {min i1 xi, i2, …, in xi }

Dimana I= 1 dan xi ≥ 0 i = 1, …, m

Jika v = min ( i1 x i, i2 xi, …, in )


Fakultas
Rekayasa
Industri

SOLUSI PROGRAM LINIER


PERMAINAN (M X N)
Matriks payoff dari suatu permainan sebagai berikut:
  B

                      1       2       3 

1 3                ‐1         ‐3 

A        2     ‐3           3          ‐1 

3     ‐4          ‐3          3 

Tentukanlah strategi optimum untuk masing-masing


pemain!
Fakultas
Rekayasa
Industri

SOLUSI PROGRAM LINIER


PERMAINAN (M X N)
Dari matriks payoff di atas kita tahu bahwa nilai
maximinnya adalah -3 sehingga nilai permainannya
dapat berharga negatif atau nol.
Karena itu, diperlukan suatu konstanta k yang nilainya
paling sedikit sama dengan nilai negatif dari maximin.
Maka, nilai k ≥ 3.
Konstanta k itu kemudian ditambahkan kepada
seluruh elemen matriks.
Fakultas
Rekayasa
Industri

SOLUSI PROGRAM LINIER


PERMAINAN (M X N)
Misalnya digunakan K = 5, maka matriksnya menjadi:
  B B

                      1       2       3 

1 8                4           2 

A        2       2           8          4 

3       1                2       8 
Fakultas
Rekayasa
Industri

SOLUSI PROGRAM LINIER


PERMAINAN (M X N)
Formulasi program linier untuk pemain B
adalah:
Maks. W = Y1 + Y2 + Y3
s/t 8Y1 + 4Y2 + 2Y3 ≤ 1
2Y1 + 8Y2 + 4Y3 ≤ 1
Y1 + 2Y2 + 8Y3 ≤ 1
Y1, Y2, Y3 ≥ 0
Fakultas
Rekayasa
Industri

SOLUSI PROGRAM LINIER


PERMAINAN (M X N)
Dengan aturan simpleks, maka formulasi
program linier untuk pemain B adalah:
Maks : W – Y1 – Y2 – Y3 = 0
s/t 8Y1 + 4Y2 + 2Y3 + S1 = 1
2Y1 + 8Y2 + 4Y3 + S2 = 1
Y1 + 2Y2 + 8Y3 + S3 = 1
Y1, Y2, Y3 ≥ 0
Fakultas
Rekayasa
Industri

SOLUSI PROGRAM LINIER


PERMAINAN (M X N)

Tabel simpleks untuk iterasi awal :

Basis Y1     Y2 Y3              S1 S2 S3 Solusi


W ‐1       ‐1       ‐1          0 0              0 0
S1 8 4         2           1              0              0 1
S2 2 8         4           0              1              0 1
S3 1        2         8            0             0               1 1
Fakultas
Rekayasa
Industri

SOLUSI PROGRAM LINIER


PERMAINAN (M X N)
Setelah formulasi di atas diselesaikan dengan metode
simpleks, maka didapat tabel optimum sebagai
berikut:
Basis Y1      Y2 Y3                S1 S2 S3 solusi
W 0      0       0         5/49      11/196      1/14 45/196
Y1 1      0       0         1/7        ‐1/14            O 1/14
Y2 0      1       0      ‐3/98 31/196      ‐1/14        11/196
Y3 0      0       1      ‐1/98        ‐3/98          1/7 5/49
Fakultas
Rekayasa
Industri

SOLUSI PROGRAM LINIER


PERMAINAN (M X N)
Sehingga diperoleh solusi :
W = 45/196 ;Y1 = 1/14 ; Y2 = 11/196 ; Y3 = 5/49

Nilai Permainan :
1 1 196 29
V*  k  5  5  
w 45 / 196 45 45
Solusi Optimum pemain B :
Y1 1 / 14 14
Y1*   
w 45 / 196 45 Y3 5 / 49 20
Y3 *   
Y2 11 / 196 11 w 45 / 196 45
Y2 *   
w 45 / 196 45
Fakultas
Rekayasa
Industri

SOLUSI PROGRAM LINIER


PERMAINAN (M X N)
Solusi Optimum untuk Pemain A diperoleh dari solusi
dual dari formulasi strategi pemain B

Z = W = 45/196 ; X1 = 5/49 ; X2 = 11/196 ; X3 = 1/14

Solusi pemain A :

X1 5 / 49 X 2 11 / 196
X 1* = z
= 45 / 196 = 4/9 ; X 2* = z
= 45 / 196 = 11/45

X3 1 / 14
X 3* = z
= 45 / 196 = 14/45
Fakultas
Rekayasa
Industri

SOLUSI PROGRAM LINIER


PERMAINAN (M X N)

Dengan demikian, maka solusi optimum untuk


kedua pemain adalah:
Pemain A: (X1, X2, X3) = (20/45, 11/45, 14/45)
Pemain B: (Y1, Y2, Y3) = (14/45, 11/45, 20/45)
dengan nilai game v* = -29/45
Fakultas
Rekayasa
Industri
Fakultas
Rekayasa
Industri

SOAL 1.

Diketahui matriks payoff sebagai berikut:

B
1 2 3

1 2 -3 8
A
2 3 3 -6

Carilah nilai permainan ini dan strateginya!


Fakultas
Rekayasa
Industri

SOAL 2.

Diketahui matriks payoff sebagai berikut:

B
1 2 3

1 4 3 1
A
2 0 1 2

Carilah nilai permainan ini dan strateginya!


Fakultas
Rekayasa
Industri

SOAL 3.
Diketahui nilai pay off dari suatu game adalah
sebagai berikut :
B1 B2
A1 5 8
A2 6 5
A3 5 7

Dengan metode grafis, tentukan strategi optimal


untuk pemain A dan B, serta tentukan nilai game-nya.
Fakultas
Rekayasa
Industri

SOAL 4.

Pertimbangkan permainan (2x4) berikut ini.

B
1 2 3 4

1 2 2 3 -1
A
2 4 3 2 6

Carilah nilai permainan A dan B!


Fakultas
Rekayasa
Industri

SOAL 5.

Pertimbangkan permainan berikut ini.

B
1 2 3
1 -1 1 1
A 2 2 -2 2
3 3 3 -3

Carilah nilai permainan A dan B!

Anda mungkin juga menyukai