Sistem Instalasi Penerangan Otomatis
Sistem Instalasi Penerangan Otomatis
Oleh
oleh
MUHAMMAD IQBAL
NIM : 1820403022
Mengetahui
DAFTAR ISI............................................................................................................3
DAFTAR GAMBAR...............................................................................................5
DAFTAR TABEL....................................................................................................6
A. PENDAHULUAN...........................................................................................7
1. Latar Belakang..............................................................................................7
2. Rumusan Masalah.........................................................................................8
3. Tujuan...........................................................................................................8
4. Batasan Masalah...........................................................................................8
5. Manfaat.........................................................................................................9
B. KAJIAN PUSTAKA......................................................................................10
1. Kajian Literatur...........................................................................................10
2. Landasan Teori............................................................................................11
2.1 Internet Of Thing.................................................................................11
2.2 Smart Home.........................................................................................11
2.3 Mikrokontroler.....................................................................................12
2.4 NodeMCU............................................................................................13
2.5 Relay....................................................................................................14
2.6 Arduino IDE........................................................................................15
2.7 Blynk....................................................................................................16
2.8 Lampu Pijar.........................................................................................16
2.9 Fitting Lampu......................................................................................17
2.10 Saklar Tukar.....................................................................................18
2.11 Modem Wifi.....................................................................................18
C. METODELOGI.............................................................................................20
DAFTAR PUSTAKA............................................................................................26
DAFTAR GAMBAR
1. Latar Belakang
Berdasarkan uraian di atas tentang salah satu kegunaan dari IoT yaitu
Smart Home, maka perlu dirancang sebuah prototipe sederhana yang seolah-olah
dapat megontrol perangkat rumah. Dimana alat ini dapat mengontrol perangkat
rumah sesuai kebutuhan yang diperlukan. Karena alat ini merupakan sebuah
prototipe maka perangkat yang dikontrol dengan alat ini terbatas. Perancangan
prototipe sistem Smart Home berbasis IoT dengan smartphone menggunakan
NodeMCU yang dapat dimanfaatkan dalam bidang teknologi guna mengontrol
perangkat rumah dengan mudah dan efisien.
Pembuatan alat ini memanfaatkan WiFi yang terdapat pada smartphone
dan mikrokontroler yang digunakan sebagai koneksi untuk mengontrol
perangkat rumah tersebut. Pemilihan ini saya gunakan karena lebih efektif serta
mempunyai sistem keamanan. Karena WiFi merupakan suatu sistem yang bisa
diberikan keamanan.
2. Rumusan Masalah
Adapun masalah yang terkait dalam penelitian ini adalah bagaimana cara
merancang peralatan yang dapat menghidupkan/mematikan dan mengontrol
lampu rumah melalui sebuah smartphone.
3. Tujuan
Tujuan penelitian ini adalah untuk merealisasikan lampu rumah agar dapat
dihidupkan/dimatikan dan dapat dikontrol melalui sebuah smartphone.
4. Batasan Masalah
Dalam perancangan aplikasi ini terdapat beberapa batasan masalah. Hal ini
dilakukan agar aplikasi dapat terfokus/sesuai kebutuhan. Batasan masalah tersebut
sebagai berikut :
5. Manfaat
1. Kajian Literatur
2. Landasan Teori
Smart Home (rumah cerdas) merupakan bagian dari IoT di mana semua
benda atau perabotan sehari-hari yang akrab dengan kehidupan masyarakat
‘dipintarkan’ karena integrasi teknologi dalam bentuk mikrokontroler serba bisa.
Dalam hal Smart Home, IoT akan hadir dalam rupa barang-barang yang sering
ditemui di rumah orang kebanyakan.
Ketika mendesain Smart Home ada hal yang harus dipertimbangkan, yaitu
mementingkan aspek kenyamanan dan keamanan. Misalnya untuk Smart Home
ini yang dikendalikan adalah perangkat rumah, maka yang harus dipertimbangkan
adalah efisiensi pada saat mengontrol perangkat tersebut dan keamanannya agar
tidak diakses oleh orang yang tidak bertanggung jawab. Pada prototipe system
smart home ini menggunakan teknologi nirkabel WiFi untuk memastikan
keamanan dan lebih efisien.
2.3 Mikrokontroler
Perhatikan pada NodeMCU ini terdapat port USB (mini USB) sehingga
akan memudahkan dalam pemrogramannya nanti.
Spesifikasi :
Tegangan Input : 3.3 ~ 5V
GPIO : 13 Pin
Kanal PWM : 10 Kanal
10 bit ADC Pin : 1 Pin
Flash Memory : 4 MB
Clock Speed : 40/26/24 MHz
WiFi : IEEE 802.11 b/g/n
Frekuensi : 2.4 GHz – 22.5 Ghz
USB Port : Micro USB
USB Chip : CH340G
Modul Relay adalah modul yang sangat praktis untuk digunakan sebagai
sakelar otomatis utama untuk proyek 8 saluran dengan sirkuit elektronik berbasis
mikrokontroler. Modul ini menghidupkan / mematikan perangkat elektronik lain
yang ditenagai oleh listrik AC 240VAC atau perangkat tegangan tinggi DC
(hingga 28VDC), seperti motor DC Daya Tinggi. Ia memiliki arus maksimum 7
Ampere untuk setiap saluran. Gambar Relay module akan ditunjukkan pada
Gambar 2.4.
Blynk adalah platform untuk aplikasi OS Mobile (iOS dan Android) yang
bertujuan untuk kendali module arduino, Raspberry Pi, ESP32, dan module
sejenisnya melalui Internet. Aplikasi ini merupakan wadah kreatifitas untuk
membuat antarmuka grafis untuk proyek yang akan diimplementasikan hanya
dengan metode drag and drop widget.
Penggunaannya sangat mudah untuk mengatur semuanya dan dapat
dikerjakan dalam waktu yang singkat. Blynk tidak terikat pada papan atau module
tertentu. Dari platform aplikasi inilah dapat mengontrol apapun dari jarak jauh,
dimanapun kita berada dan waktu kapanpun. Dengan catatan terhubung dengan
internet dengan koneksi yang stabil dan inilah yang dinamakan dengan system
IoT. Skematis Blynk akan ditunjukkan pada Gambar 2.6.
a) Isolasi pada bagian luar, biasanya terbuat dari ebonit, porselin, bakelit.
b) Penghantar pada bagian dalam, yang dihubungkan dengan hantaran fasa dan
hantaran nol.
a) Fitting langit-langit (fittng tempel), adalah fitting yang dipasang pada langit-
langit (plafon).
b) Fitting gantung, adalah fiting pemasangannya digantung pada langit-langit
(fitting gantung).
c) Fitting kedap air (WD), adalah fitting yang tidak dapat kemasukan air bagian
dalamnya. Biasanya dipasang di tempat yang lembab dan kemungkinan
terjadi percikan air, misal; kamar mandi, serambi luar, kamar kecil dan lain-
lain.Contoh fitting lampu dapat dilihat pada gambar 2.8
Gambar 2.8 Fitting Lampu
2.10 Saklar Tukar
1.1 Fungsional
Sistem perancangan dari Proyek Akhir ini untuk Dasar sistem diatas
adalah mengendalikan sebuah lampu (output). Smartphone (input) dimanfaatkan
untuk mengendalikan lampu untuk dapat menghidupkan dan mematikan lampu.
Untuk menghubungkan antara lampu dengan smartphone supaya dapat
bersesuaian dibutuhkan koneksi data. Langkah pemrosesan yaitu dengan
memasukkan bahasa yang sesuai dengan NodeMCU ESP8266 dan menuliskan
alur program yang diinginkan,dan disini alur program menggunakan aplikasi
Blynk.
Penentuan alat dan bahan yang akan digunakan pada proses pembuatan
smarthome berbasis NodeMCU ini perlu diperhatikan, karena pada saat
melakukan pengujian terhadap alat tersebut bisa mencapai hasil yang optimal.
Adapun struktu Graphic user interface pada rangakai Smart home ini
sebagai berikut :
2. Spesifikasi Sistem
3. Relay 4 channel dengan tegangan input 5v, Relay contact maximum 240v
AC, dan memiliki LED indukator.
Adapun alat dan bahan yang digunakan dalam pembuatan rangkaian alat
smart home berbasis NodeMCU ESP8266 pada pengaturan lampu adalah sebagai
berikut :
1. Catu daya : 1 unit
2. NodeMCU ESP8266 : 1 unit
3. Relay 8 channel : 1 unit
4. Bola lampu pijar : 7 unit
Adapun gambar rangkain pada proyek akhir ini dapat dilihat pada gambar
dibawah ini :
L. Salman et al., “Energy efficient IoT-based smart home,” 2016 IEEE 3rd World
Forum Internet Things, WF-IoT 2016, pp. 526 – 529, 2017.
F. Baig, Muzamil dan Dalvi, “Home Automation Using Arduino Wifi Module
Esp8266 a Project Report Ilyas Baig Chiktay Muzamil Salahuddin Dalvi,”
2016.