Anda di halaman 1dari 3

PROGRAM REGULER

JURUSAN TEKNIK MESIN FTI – ITS


------------------------------------------
UJIAN TENGAH SEMESTER GASAL 10-11
Mata Kuliah : Mekanika Getaran
Hari, Tanggal : Kamis, 11 Nopember 2010
Waktu, Sifat : 105 menit, Open Note (½ lembar A-4)
Dosen : Ir. Bambang Daryanto, MSME, PhD., Dr. Sutikno, ST, MEng.,
Dr. Harus L. Guntur, ST, MEng., Dr. Ir. Agus S. Pramono, DEA.

1.
Diketahui sebuah batang
uniform O-C dengan massa
k m , tersambung ke dinding
O A 2m oleh sebuah pivot di O.
Batang sepanjang L tsb
θ C disangga oleh dua buah
B
k pegas yang masing-masing
berkonstanta k , di posisi
seperti terlihat di gambar.
¼L ¼L
L Di titik C pada ujung batang
terdapat sebuah (partikel)
massa sebesar 2m.
Gunakan θ (rotasi batang) sebagai d.o.f., manfaatkan keseimbangan momen sekitar
titik O, dan abaikan semua bentuk disipasi energi (redaman).
a. Jika diketahui Ibatang = m L2 / 12 , tentukan persamaan gerak (model matematik)
batang untuk osilasi kecil. Sket batang beserta gaya-gaya yang mendasari
penjabaran saudara.
b. Amplitudo (rotatif) displacement titik C, jika diketahui kecepatan linier maksimum
titik C adalah v [satuan panjang per detik].

2. Sebuah sistem massa-pegas bervibrasi dalam arah horisontal pada permukaan


kasar. Diketahui m = 5 kg , k = 10000 N/meter.
Sistem tsb diberi simpangan mula sebesar xo dan kemudian dilepas tanpa
kecepatan mula. Sesudah 10 siklus (penuh) tercatat bahwa amplitudo massa
berkurang sebesar 50 mm dari simpangan mula. Sistem berhenti bergerak
sesudah 16 siklus (penuh). Tentukan
a. waktu yang diperlukan untuk menyelesaikan 10 siklus (penuh)
b. koefisien gesek yang mempengaruhi gerak massa
c. simpangan mula xo
d. perpindahan dari posisi netral (datum) pada saat massa berhenti bergerak

3. Pada sebuah sistem underdamped 1 d.o.f. diketahui


k = 4000 N/meter , m = 10 kg
Sistem tsb menerima gaya eksitasi harmonik F(t) = 200 cos(10 t) Newton
Jika diketahui bahwa magnification factor pada sistem terukur sebagai 1.32 ,
tentukan : koefisien redaman yang ada pada sistem, dan persamaan steady-state
respon sistem (yang dinyatakan sebagai fungsi waktu)
PROGRAM LINTAS JALUR
JURUSAN TEKNIK MESIN FTI – ITS
------------------------------------------
UJIAN TENGAH SEMESTER GASAL 10-11
Mata Kuliah : Mekanika Getaran
Hari, Tanggal : Kamis, 11 Nopember 2010
Waktu, Sifat : 105 menit, Open Note (½ lembar A-4)
Dosen : Ir. Bambang Daryanto, MSME, PhD.

1.
D Sebuah batang rigid ABC, sepanjang L = 48 in
k
C
dengan berat WABC = 3 lb , dapat berputar sekitar
pivot B (terletak ditengah-tengah batang), dan
diikat di ujung A oleh sebuah pegas dengan
24”
konstanta k = 0.5 lb/in . Ujung C dari batang
terhubungkan secara rigid ke blok D seberat
WD = 2 lb , dimana blok D ditahan oleh sebuah
B pegas dengan konstanta k = 0.5 lb/in . (Lihat
gambar.)
Batang diberi displacement (rotasi CW) kecil dan
kemudian dilepas.
24”
Gunakan rotasi batang θ sebagai d.o.f.,
manfaatkan keseimbangan momen di sekitar
k pivot B, dan abaikan semua gesekan dan disipasi
A
energi yang mungkin terjadi.

a. Jika diketahui Ibatang = m L2 / 12 , tentukan persamaan gerak (model matematik)


batang untuk osilasi kecil. Sket batang beserta gaya-gaya yang mendasari
penjabaran saudara.
b. Tentukan frekuensi dalam Hz dan perioda dalam detik, dari osilasi batang.

2. Untuk sebuah sistem massa-peredam-pegas diketahui bahwa


m = 40 kg , k = 4000 N/meter
Sesudah 4 siklus penuh, terukur bahwa simpangan maksimum massa tinggal
seperempat dari simpangan mula. Tentukan :
a. Koefisien redaman yang ada pada sistem.
b. Waktu yang diperlukan untuk menempuh 4 siklus. (Asumsikan bahwa getaran
mulai diukur pada saat t=0 detik.)

3. Untuk sebuah sistem massa-peredam-pegas diketahui bahwa


m = 10 kg , k = 4000 N/meter , c = 40 N.det/meter
Sistem diberi simpangan mula sebesar nol dan kecepatan mula sebesar 10 m/det.
a. Tentukan respon homogen sistem, jika sistem menerima gaya eksitasi harmonik
f(t) = 200 cos(10 t) Newton.
b. Tentukan respon getaran bebas sistem.
PROGRAM DOKTORAL
JURUSAN TEKNIK MESIN FTI – ITS
------------------------------------------
UJIAN TENGAH SEMESTER GASAL 10-11
Mata Kuliah : Rekayasa Perancangan dan Manufaktur
Hari, Tanggal : Senin, 8 Nopember 2010
Waktu, Sifat : 2½ jam, Open Book
Dosen : Ir. Bambang Daryanto, MSME, PhD.
Prof. Dr.Ing.Ir. Made Londen Batan, MEng.

1. Pilih salah satu obyek diantara yang diberikan.


Andaikan anda diminta untuk merancang : a. paper stapler , b. pelubang kertas tulis (paper hole
puncher), c. payung
Buatlah house of quality dari produk yang anda rancang, dengan tanpa menyertakan informasi
tentang “pesaing” dan house roof.
Beri penjelasan “keunggulan” (selling point) dari produk yang anda rancang, yang merupakan
kelebihan / inovasi dari produk rancangan anda tsb.
2. a. Apa saja kesulitan yang bisa dihadapi dalam menjalankan concurrent engineering ?
Beri uraian untuk setiap butir jawaban anda.
b. Apa perbedaan diantara variant process planning dengan generative process planning ?
3. Diketahui sebuah segitiga dengan koordinat titik-titik sudutnya yang dinyatakan dalam koordinat
cartesian sebagai : A (1 ,1) , B (2 , 2) , C (0 , 3)
Terhadap segitiga tsb dilakukan proses refleksi sekitar garis lurus yang menghubungkan titik
(0 , -1) dan titik (2 , 3)
a. Tentukan langkah-langkah yang diperlukan untuk melaksanakan proses refleksi yg dimaksud.
Untuk setiap langkah yang anda tentukan, nyatakan matrik transformasi dasar yang bersesuaian
dengan langkah tsb.
b. Tentukan matrik transformasi global untuk refleksi yang dimaksud. Kalikan matrik obyek dengan
matrik transformasi global yang didapat, untuk menentukan koordinat titik-titik sudut segitiga
hasil proses refleksi.
c. Gambar (dengan skala yang baik) segitiga sebelum dan sesudah proses refleksi tsb, beserta
sumbu refleksinya.
4. Kurva normalized cubic sline 2-D akan dibentuk melalui 4 titik sebagai berikut :
A (0 , 0) , B (2 , 2) , C (4 , 2) , D (5 , 0)
Slope di titik A membentuk sudut 45O dengan garis horisontal (garis yg sejajar sumbu x), dan slope di
titik D membentuk sudut -60O dengan garis horisontal.
a. Tentukan persamaan parametrik untuk setiap segmen kurva cubic spline
b. Tentukan koordinat dari titik tengah masing-masing segmen kurva
5. Sebuah kurva Bezier 2-D didefinisikan oleh titik-titik kontrol : B0 (0 , 0) , B1 (2 , 2) , B2 (4 ,2) ,
B3 (5 , 0) . Kurva tsb disambung dengan sebuah kurva Bezier yang lain yang didefinisikan oleh C0 ,
C1 , dan C2 .
Diketahui bahwa jarak C0–C1 sama dengan jarak B2–B3, sedangkan C2 berkoordinat (8 , -1) .
a. Tentukan persamaan parametrik kedua kurva Bezier 2-D tsb.
b. Tentukan koordinat titik-titik pada kurva Bezier yg didefinisikan oleh C0 , C1 , C2 untuk nilai
parameter t = 0.0 , 0.25 , 0.50 , 0.75 , 1.0
Kemudian plot 5 titik yang didapat, dengan skala yang baik.

Anda mungkin juga menyukai