PENDAHULUAN
berbagai produk seperti kopra, kelapa parut kering, santan kelapa dan
belakangan ini yaitu Virgin Coconut Oil (VCO) yang bermanfaat bagi
kelapa sehingga dihasilkan produk dengan kadar air dan kadar asam lemak
daya simpan yang cukup lama yaitu lebih dari 12 bulan. (Sulistyo, 2014).
ada 3 macam, yaitu pemanasan, enzimatis, dan mixer. Dari situlah kami
1
B. Rumusan Masalah
C. Tujuan Penelitian
D. Manfaat Penelitian
metode pemanasan.
2
BAB II
LANDASAN TEORI
A. Tinjauan Pustaka
zat cair yang tidak dapat tercampur yang terdiri dari dua fase (air dan
dalam hal ini emulgatornya adalah protein. Pada ikatan protein akan
air. Emulsi tidak akan terpecah, karena masih ada tegangan muka protein
air yang lebih kecil dari protein minyak. Untuk merusak ikatan emulsi
2. Santan
beberapa faktor, antara lain jenis dan ukuran buah kelapa, cara dan tahap
3
Santan kelapa diperoleh dengan memeras campuran parutan kelapa
dengan air. Banyaknya air santan yang diperoleh sangat tergantung pada
tanpa air diperoleh emulsi minyak dalam air yang mengandung minyak
sekitar 41- 44%, air sekitar 46%, zat padat bebas lemak sekitar 10%, dan
protein sekitar 4,8%. Bahan tersebut dinamakan sebagai krim kelapa atau
pemerasan. Jika santan didiamkan akan terpisah menjadi dua fase yaitu
fase skim yang jernih bagian bawah dan fase krim yang berwarna putih
mengandung 48% asam laurat, yaitu asam lemak jenuh dengan rantai
karbon sedang (MCFA, Medium Chain Fatty Acids) yang mudah diserap
Selain itu di dalam tubuh asam laurat akan diubah menjadi monolaurat
4
minyak kelapa. Minyak yang dihasilkan bermutu kurang baik, jika di uji
mutunya akan mempunyai angka peroksida dan asam lemak bebas yang
tinggi, dan juga warna minyak kuning kecoklatan sehingga minyak akan
melalui pemanasan.
campuran air dan minyak. Kedua senyawa ini bisa bersatu karena adanya
umpan sampai akhirnya bersatu. Tarikan itu membuat minyak terlepas dari
air dan protein. Minyak yang dihasilkan adalah minyak kelapa dengan
pada santan. Pemecahan emulsi santan dapat terjadi dengan adanya enzim
5
ikatan peptidanya menjadi senyawa-senyawa yang lebih sederhana
(Muhidin, 2001).
laurat tinggi, komposisi asam lemak rantai mediumnya tinggi dan berat
sedang atau dalam istilah kesehatan lebih dikenal dengan medium chain
VCO yaitu asam kaprilat (C8) sebanyak 5.0-10.0%, asam caprat (C10)
sebanyak 4.5-8.0% dan asam laurat (C12) sebanyak 43-53%. Asam laurat
(Proyugo, 2006)
4. Manfaat VCO
oil (VCO), bukan minyak olahan. VCO diekstrak dari kelapa yang masih
segar tanpa menggunakan tambahan bahan kimia dan tanpa suhu tinggi.
6
Hal ini bertujuan agar kandungan alaminya, seperti senyawa phenolic,
sebagai antioksidan.
secara medis hingga kini masih diteliti. Meski, klaim tentang manfaat
a. Menstimulasi metabolism;
b. Sumber antioksidan;
e. Mengobati jerawat.
B. Rumusan Hipotesis
secara terkontrol.
7
BAB III
METODOLOGI PENELITIAN
B. Prosedur Penelitian
1. Alat :
a. Wajan;
b. Panci;
c. Kompor;
d. Spatula;
e. Wadah tertutup;
f. Saringan;
g. Parutan;
h. Kamera.
2. Bahan :
a. 4 buah kelapa;
b. Air.
8
3. Cara Kerja :
kedalam wadah;
menjadi 2 bagian;
9
BAB IV
HASIL PENELITIAN
A. Deskripsi Data
10
Dari praktek yang telah dilakukan mengenai pembuatan VCO
dengan bahan baku parutan kelapa tua sebanyak 4 buah diperoleh hasil
dibuat dengan bahan baku santan. VCO yang dibuat menggunakan cara
dengan hasil yang baik. Pertama adalah faktor kelapa, kelapa yang
terlalu tua akan menghasilkan minyak dengan warna yang kurang jernih.
yang tua dan 1 kelapa muda.Dihasilkan VCO berwarna kuning pucat dan
masih mengandung air dapat dikatakan bahwa mutunya kurang bagus. Air
dan skim belum terpisah. Sehingga jika nanti dipanaskan, krim yang
diambil akan masih mengandung skim. Dalam hal ini, VCO yang kita buat
juga masih mengandung sedikit air, karena pada saat pengambilan krim
11
sulit untuk benar-benar memisahkan santan dari airnya, sehingga di dalam
api yang terlalu besar akan membuat VCO menjadi berwarna coklat tua
terlalu lambat atau terlalu cepat dengan arah yang tidak teratur akan
Dalam hal ini, VCO yang kita buat menggunakan api yang kecil. Sehingga
dengan ukuran partikel yang sangat kecil. Dalam hal ini, VCO yang kami
sangat kecil.
12
BAB V
PENUTUP
A. Kesimpulan
Dari uraian diatas dapat kami simpulkan bahwa di dalam praktikum ini,
pemanasan. Banyak manfaat yang bisa diperoleh dari pembuatan VCO ini.
B. Saran
saran bahwa sebaiknya pilih kelapa yang sudah tua, lalu lakukan
penyaringan dengan benar dan gunakan tingkat api kecil dalam proses
tinggi kebersihan alat dan bahan yang akan digunakan dalam praktikum,
13
DAFTAR PUSTAKA
Winarno F.G. 2004. Kimia Pangan dan Gizi. Gramedia Pustaka Utama,Jakarta
14
LAMPIRAN
Lampiran 1
Lampiran 2
Lampiran 3
15
Lampiran 4
Lampiran 5
Lampiran 6
16
Lampiran 7
Lampiran 8
Lampiran 9
17
Lampiran 10
Lampiran 11
Lampiran 12
18