Agar dapat mengalirkan arus dalam satu gelombang penuh sehingga tegangan
keluaran lebih mudah diratakan dan dapat menghasilkan nilai konstan, kita
gunakan penyearah gelombang penuh. Penyearah gelombang-penuh dapat
menggunakan empat dioda yang dihubungkan seperti jembatan wheatstone,
disebut juga penyearah jembatan, seperti pada gambar rangkaian di bawah ini.
Dalam setengah periode positif, dioda diberi panjar maju (anoda (A)
berhubungan dengan polaritas positif dan katoda (K) berhubungan dengan
polaritas negatif), sehingga dioda akan mengalirkan arus melalui beban R.
Untuk beban yang dianggap resistif murni R, tegangan keluaran atau ujung-
ujung beban sama dengan tegangan masukan. Karena itu, bentuk teganga
keluaran sama dengan setengah gelombang tegangan.
Dalam setengah periode negatif berikutnya, dioda diberi panjar mundur (anoda
(A) berhubungan dengan polaritas negatif dan katoda (K) berhubungan dengan
polaritas positif), sehingga dioda tidak akan mengalirkan arus melalui beban R.
Ini mengakibatkan tegangan keluaran antara ujung-ujung beban sama dengan
nol, dan digambarkan dengan garis lurus mendatar seperti pada gambar bawah.
Clipper Seri Poin-poin yang perlu diperhatikan dari rangkaian clipper seri
dengan dioda adalah:
1. Dioda dan baterai sebagai rangkaian utama clipper dipasang secara seri
dengan sumber sinyal.
2. Bila output rangkaian adalah katoda dioda, maka bagian positip dari sinyal
input akan dilewatkan, dan bagian negatip akan dipotong (berarti clipper
negatip).
3. Bila output rangkaian adalah anoda dioda, maka bagian negatip dari sinyal
input akan dilewatkan, dan bagian positip akan dipotong (berarti clipper
positip).
4. Besarnya clipping atau pemotongan sinyal adalah tegangan batrai +
tegangan dioda (0,7 untuk Si, 0,3 untuk Ge atau Vz bila menggunakan
dioda zener).
Clipper Parallel Pada clipper dengan dioda tipe parallel ada beberapa poin
sebagai berikut:
B. Pembatas (Limiter)
5. Penggenggam (Clamper)