Anda di halaman 1dari 3

22/4/2021 Cara Menggunakan APAR yang Benar- HSEpedia

Manajemen K3

Cara Menggunakan APAR


Joko Priono, M.K.K.K. • 11 January 2020  2  2,027  1 minute read

APAR adalah akronim dari Alat Pemadam Api Ringan. Mereka yang
menggunakan peralatan pemadam kebakaran seperti APAR tentunya harus
dilatih dan dijelaskan teknik-teknik dalam menggunakan APAR. Selain itu,
mereka juga harus memahami jenis Alat pemadam yang digunakan dalam
memadamkan api. Kesalahan dalam memilih jenis pemadam dapat
membahayakan jiwa dari tim pemadam. Misalnya, kondisi kebakaran dimana
disana terdapat arus listrik yang masih menyala maka, ketika tim pemadam
menggunakan air maka hal tersebut tidaklah tepat. Sehingga saat penting
memahami kondisi di lapangan.

Karbon Dioksida (CO2) dan alat pemadam bubuk kering tentunya juga
effektif mencegah oksigen mencapai api dan memadamkannya tetapi
mereka tidak dapat mendinginkan bahan yang terbakar seperti halnya air,
jadi jika bubuk itu dihembuskan, api dapat menyalakan kembali.

Menggunakan jenis pemadam yang tepat untuk api, gunakan teknik PASS
empat langkah.

PULL – Tarik: Tarik pin, ini akan merusak segel tamper.


AIM – Tujuan: Bidik rendah, arahkan nozzle atau selang
ke dasar api. Jangan menyentuh klakson pada alat
pemadam CO2, karena akan menjadi sangat dingin dan
dapat merusak kulit.
SQUEEZE – Peras: Peras pegangan untuk melepaskan
agen pemadam.
SWEEP – Sapu: Sapu dari sisi ke sisi di pangkal api,
sumber bahan bakar, sampai api padam.

https://hsepedia.com/cara-menggunakan-apar/ 1/3
22/4/2021 Cara Menggunakan APAR yang Benar- HSEpedia

Cara Menggunakan APAR

Ada beberapa hal yang perlu rekan-rekan perhatikan berkaitan dengan alat
pemadam api ringan ini yaitu:

https://hsepedia.com/cara-menggunakan-apar/ 2/3
22/4/2021 Cara Menggunakan APAR yang Benar- HSEpedia

1. Pastikan bahwa alat pemadam api ringan tersedia didekat area anda
khususnya jika pekerjaan anda memiliki risiko kebakaran.  Misalnya
pekerjaan pengelasan dll.

2. Pastikan bahwa alat pemadam api ringan mudah dijangkau dan tidak
terhalang oleh benda apapun.  Karena hal ini umum ditemukan, masih
banyak saja orang-orang yang meletakkan barang menutupi APAR. 
Sehingga alat pemadam tidak terlihat dan sulit untuk dijangkau. 
Alasan-alasan seperti tidak ada tempat lagi tidak dapat diterima dalam
hal ini.  Untuk itu, penting masing-masing bagian memikirkan agar
penempatan barang-barang ini bisa lebih baik terkhusus tidak
menutupi alat pemadam api yang telah ada.  Karena hal ini dapat
menyebabkan proses pemadaman tidak dapat dilakukan dengan
secepat mungkin. 

3. Jika memang dirasa ada perubahan penempatan APAR maka penting


memikirkan beberapa hal seperti jarak penempatan.  Untuk Apar jarak
ideal biasanya 15 meter yang umumnya mengacu pada risiko
kebakaran rendah.  Namun, jika ternyata risiko kebakaran tinggi maka
sebaiknya jarak tersebut didekatkan.  Karena khawatirnya, untuk
memadamkan api tersebut tidak cukup dengan 1 APAR saja.

Silahkan baca juga Materi Safety Talks tentang APAR

2 Comments

Doni
13 September 2020 at 10:34 pm

Mohon izin untuk share artikel

Reply

Joko Priono, M.K.K.K.


13 September 2020 at 11:35 pm

Silahkan Pak Doni

Reply

https://hsepedia.com/cara-menggunakan-apar/ 3/3

Anda mungkin juga menyukai