KARANTINA TERISAK

Karya : Tadzkia Aura

Pikir ini telah layu menjamu
Bilik rasa dalam jiwa ini mulai mengeluh
Dibelenggu hingga titik paling rapuh
Dengan kehadiran makhluk yang siap membunuh

Bukan, ini bukan salah tuhan

Bukankah engkau tahu banyaknya manusia pendosa ?
Orang suci berkata ini adalah peringatan tuhan
Menampar pendosa atas apa yang dilakukan

Canda tawa seronok tak lagi terdengar

Semua memberitakan musibah dan lara yang dalam
Hingga bumi menunduk menangis tertahan
Rantai pembunuhan ini tak kunjung padam

Tidak ada Meriam berasap, pistol bahkan bom nuklir

Namun membuat semua orang gundah selalu terpikir
Lara hati memandang nyenyat sang negeri
Karna rasa takut mati selalu menghantui

Terkekang tak bisa berkelana kesana kemari

Bagaimana lagi, ingin diri tak menuruti
Sadar banyak nyawa yang sedang terombang ambing
Hati tak mengizinkan egois pada diri sendiri