Anda di halaman 1dari 6

DINAS PERUMAHAN DAN KAWASAN PERMUKIMAN

PROVINSI SUMATERA SELATAN

KERANGKA ACUAN KERJA (KAK)


KONSULTAN PERENCANA

KEGIATAN : PENYEMPURNAAN SARANA DAN PRASARANA TAMAN


PURBAKALA KERAJAAN SRIWIJAYA, KOTA PALEMBANG

PEKERJAAN : PERENCANAAN PENYEMPURNAAN SARANA DAN


PRASARANA TAMAN PURBAKALA KERAJAAN SRIWIJAYA,
KOTA PALEMBANG

LOKASI KEGIATAN : KOTA PALEMBANG

SUMBER DANA : APBD TAHUN ANGGARAN 2021


KERANGKA ACUAN KERJA (KAK)
PERENCANAAN PENYEMPURNAAN SARANA DAN PRASARANA TAMAN
PURBAKALA KERAJAAN SRIWIJAYA, KOTA PALEMBANG

1. LATAR BELAKANG
Taman Purbakala Kerajaan Sriwijaya atau sebelumnya dikenal dengan nama Situs
Karanganyar adalah taman purbakala bekas kawasan permukiman dan taman yang dikaitkan
dengan Kerajaan Sriwijaya yang terletak di tepi Sungai Musi di Kota Palembang, Sumatera
Selatan. Di lokasi yang dipercaya sebagai sisa taman kerajaan masa Sriwijaya ini dijumpai
artefak yang menampakkan aktifitas keseharian masyarakatnya seperti manik – manik,
struktur batu bata, damar, tali ijuk, keramik dan sisa perahu, dan masih banyak temuan –
temuan lainnya.
Untuk menjaga kelestarian sejarah Kerajaan Sriwijaya, maka perlu dilakukan suatu
peningkatan kualitas, yaitu melalui kegiatan penyempurnaan sarana dan prasarananya.
Perencanaan Teknis Penyempurnaan Sarana Dan Prasarana Taman Purbakala Kerajaan
Sriwijaya, Kota Palembang ini merupakan pekerjaan yang tidak sederhana. Sesuai dengan
Keppres No. 80 Tahun 2003 juncto 61 Tahun 2004 serta Undang-Undang No. 18 tahun 1999
tentang Jasa Konstruksi, jelas memerlukan peran serta Jasa Konsultansi Perencanaan,
sehingga Konsultan Perencana diperlukan.

2. MAKSUD DAN TUJUAN


Maksud diadakannya jasa konsultan Perencana agar dalam proses Perencanaan Teknis bisa
terencana dengan baik sesuai dengan standar yang berlaku secara nasional dan internasional
dari kegiatan yang bersangkutan. Tujuannya adalah tercapainya hasil Perencanaan Teknis
dengan arah yang benar, tepat mutu, tepat waktu dan efisien biaya.

3. SASARAN
Perencanaan, pengorganisasian, pelaksanaan, pengendalian, perencanaan yang sistematis,
implementatif dan efektif pada setiap tahap bangunan negara. Pengorganisasian yang baik
dan terencana pada setiap sektor, sistem pelaksanaan, serta prosedur pengatasan masalah
yang terjadi pada setiap bagian kegiatan pembangunan.
Pengemasan data, penganalisaan dan pengatasan masalah, serta pelaporan yang sistematis
akuntabilitas kinerja yang objektif dan rasional sebagai pertanggung jawaban peran serta
konsultan perencana.

4. ORGANISASI PENGGUNA JASA


Pengguna jasa adalah Pemerintah Provinsi Sumatera Selatan melalui Dinas Perumahan dan
Kawasan Permukiman Provinsi Sumatera Selatan.

5. SUMBER PENDANAAN
Untuk pelaksanaan kegiatan ini diperlukan biaya kurang lebih Rp. 100.000.000,- (Seratus
Juta Rupiah) termasuk PPN 10%, dibebankan pada anggaran Kegiatan Penyempurnaan

Hal - 2
Sarana Dan Prasarana Taman Purbakala Kerajaan Sriwijaya, Kota Palembang Tahun
Anggaran 2021.

6. LINGKUP, LOKASI KEGIATAN, DATA DAN FASILITAS PENUNJANG SERTA


ALIH PENGETAHUAN
a. Lingkup Kegiatan
- Lingkup Wilayah Perencanaan;
Wilayah studi untuk pekerjaan Perencanaan Teknis adalah wilayah berada di Taman
Purbakala Kerajaan Sriwijaya, Kota Palembang
- Lingkup Kegiatan dan Materi Perencanaan;
Lingkup pekerjaan dalam rangka Perencanaan Penyempurnaan Sarana Dan Prasarana
Taman Purbakala Kerajaan Sriwijaya, Kota Palembang, meliputi kegiatan-kegiatan
sesuai dengan tahap perencanaan sebagai berikut :
a. Pengumpulan data-data yang dibutuhkan dalam rangka penyusunan program
rancangan pada tahap pengolahan informasi;
b. Pelaksanaan pengukuran;
c. Pembuatan rancangan/desain;
d. Desain Taman;
e. Metode pelaksanaan pekerjaan;
f. Gambar Perencanaan ukuran A4;
g. Rencana Anggaran Biaya (RAB);
h. Kerangka Acuan Kerja (KAK);
i. Bill Of Quantity (BQ).

Perencanaan-perencanaan tersebut memiliki kesesuaian dengan perencanaan teknis akses


kawasan dan permukiman serta memenuhi persyaratan yang distandarkan oleh
kawasan/lingkungan yang bersangkutan.

b. Lokasi Kegiatan
Lokasi perencanaan terletak dalam wilayah Kota Palembang yaitu : di Taman Purbakala
Kerajaan Sriwijaya, Kota Palembang.

c. Tahapan Kegiatan
Pekerjaan tersebut di atas terdiri dari tahapan-tahapan sebagai berikut:
 Tahap Pra Rancangan, Sebelum kegiatan perancangan dapat dimulai, perlu adanya
suatu kejelasan tentang persyaratan pembangunan. Kejelasan ini diperlukan untuk
mengarahkan kegiatan perancangan.
.
 Tahap Pelaksanaan Rancangan,
Konsultan Perencana akan bekerja atas dasar Pra-Rancangan Skematik yang telah
disetujui oleh Pemberi Tugas. Desain pintu gerbang yang dipertimbangkan kelayakan
dan kelaikannya baik secara tersendiri maupun secara menyeluruh/terpadu. Bahan
bangunan dijelaskan secara garis besar dengan mempertimbangkan nilai manfaat,
persediaan, kemudian konstruksi dan nilai ekonomi.

Hal - 3
 Tahap Pembuatan Dokumen Pelaksanaan,
Konsultan perencana menerjemahkan konsepsi desain/rancangan yang terkandung
dalam rancangan tetap ke dalam gambar-gambar dan uraian-uraian teknis yang terinci
sehingga secara tersendiri dan secara keseluruhan dapat mendukung proses pemilihan
pemborong, penugasan pemborong, pelaksanaan pembangunan dan pengawasan
pelaksanaan pembangunan. Konsultan Perencana akan menyajikan dokumen
Pelaksanaan dalam bentuk gambar-gambar kerja dan tulisan spesifikasi dan syarat-
syarat teknis pembangunan yang jelas, lengkap dan teratur. Perhitungan kuantitas
pekerjaan dan perkiraan biaya pelaksanaan pembangunan yang jelas, tetap dan terinci.

 Tahap Pelelangan,
Konsultan Perencana membantu pemberi tugas secara keseluruhan atau sebagian
dalam mempersiapkan dokumen pelelangan dan memberikan penjelasan.

 Tahap Pengawasan Berkala,


Konsultan perencana melakukan tinjauan secara berkala di proyek dan mengadakan
pertemuan secara teratur dengan pemberi tugas dan pelaksana pengawasan terpadu
yang ditunjuk oleh pemberi tugas. Dalam hal ini konsultan perencana tidak terlibat
dalam kegiatan harian. Penanganan proyek dilakukan paling banyak sekali dalam dua
minggu atau paling sedikit sekali dalam empat minggu.

7. PENDEKATAN DAN METODOLOGI


Metodologi pelaksanaan perencanaan teknis dilakukan dengan pendekatan instansional dan
tim teknis dengan melibatkan unsur dinas/ instansi/Badan terkait dan masyarakat tahapan
kegiatan yang setidaknya meliputi :
a. Persiapan
Melakukan persiapan pelaksanaan menyangkut penyusunan program kerja (alur pikir dan
jadwal), penyusunan instrumen pendataan (kuesioner, peralatan, bahan dan tenaga) yang
akan dilibatkan.

b. Tahap Pengumpulan Data


Melakukan pengumpulan data dan informasi yang terkait dengan Perencanaan Teknis
maupun standar Nasional dan Internasional, sehingga memadai untuk kegiatan tersebut.

c. Melakukan pengolahan data untuk menyusun format-format yang diperlukan dalam


perencanaan sehingga setiap tahap dan bagian yang dilaksanakannya akan mempunyai
peran yang efektif dalam pencapaian tujuan (aspek tepat sasaran, mutu, dan waktu) mulai
tahap konsepsi perancangan, Tahap perancangan hingga tahap pengawasan berkala

8. JANGKA WAKTU PELAKSANAAN


Jangka waktu pelaksanaan kegiatan ini diperkirakan 1 (satu) bulan sejak diterimanya Surat
Perintah Mulai Kerja (SPMK).

Hal - 4
9. PERSONIL
A. Tenaga Ahli
Tenaga Ahli yang dibutuhkan untuk melaksanakan pekerjaan ini sekurang-kurangnya adalah :
a. Ketua Tim (Team Leader)
Ketua tim disyaratkan seorang Sarjana Teknik Strata Satu (S-1) Jurusan Sipil lulusan
universitas negeri atau yang disamakan, berpengalaman melaksanakan pekerjaan di
bidang Sipil (Ahli Bangunan Gedung – Madya), Subbidang bangunan gedung minimal 2
(dua) tahun : 1 (satu) orang. Tugas utamanya adalah memimpin dan mengkoordinir
seluruh kegiatan anggota tim kerja dalam pelaksanaan pekerjaan sampai dengan pekerjaan
dinyatakan selesai.

b. Ahli Arsitektur
Mempunyai sertifikat keahlian bidang Arsitekstur (Ahli Arsitektur – Madya), diisyaratkan
seorang Sarjana Teknik Strata 1 (S.1) Jurusan Arsitektur lulusan universitas/perguruan
tinggi negeri atau perguruan tinggi swasta yang telah diakreditasi atau yang telah lulus
ujian negara atau perguruan tinggi luar negeri yang telah diakreditasi dan berpengalaman
dalam melaksanakan pekerjaan bangunan gedung lebih diutamakan minimal 1 (Satu)
tahun. Tugas utamanya adalah membuat desain bangunan yang akan direncanakan.

c. Ahli Listrik
Mempunyai sertifikat keahlian bidang Listrik (Ahli Listrik – Muda), diisyaratkan seorang
Sarjana Teknik Strata 1 (S.1) Jurusan Elektro lulusan universitas/perguruan tinggi negeri
atau perguruan tinggi swasta yang telah diakreditasi atau yang telah lulus ujian negara
atau perguruan tinggi luar negeri yang telah diakreditasi dan berpengalaman dalam
melaksanakan pekerjaan bangunan gedung lebih diutamakan minimal 1 (Satu) tahun.
Tugas utamanya adalah bekerja sama dengan team leader dan anggota tim lainnya untuk
merencanakan kebutuhan listrik pada pintu gerbang Rumah Sakit Siti Fatimah.

B. Tenaga Sub Profesional dan Tenaga Pendukung


Tenaga – tenaga ahli tersebut di atas dapat dibantu dengan Tenaga Sub Profesional seperti
Surveyor dan tenaga pendukung seperti Operator Komputer.

10. KELUARAN
Keluaran yang dihasilkan dari pelaksanaan pekerjaan perencanaan teknis ini adalah
terjaminnya pencapaian kualitas pekerjaan yang tinggi dan hasil pembangunan fisik dengan
efisien, tepat waktu, dan tepat sasaran. Secara tertulis seluruh peran Konsultan Perencana
dalam tiap proses pembangunan tersebut dituangkan dalam bentuk laporan Akuntabilitas
kinerja dan disampaikan kepada pengguna jasa minimal meliputi :
1). Rencana Penataan Kawasan
b. Layout Kawasan di Taman Purbakala Kerajaan Sriwijaya, Kota Palembang;
c. Rencana - rencana lainnya .

Hal - 5
2). Detail Engineering Desain
a. Gambar-gambar rencana detail desain komponen pekerjaan yang dibutuhkan dalam
kawasan :
- Detail Rancangan di Taman Purbakala Kerajaan Sriwijaya, Kota Palembang
- Detail Rancangan Teknis
b. Rencana Anggaran Biaya (RAB)
c. Dokumen Pelelangan/Kerangka Acuan Kerja (KAK)
d. Bill of Quantity (BQ).

11. LAPORAN
Laporan/dokumen yang harus diserahkan 30 hari kalender / 1 (satu) bulan kepada Pengguna
Jasa setelah SPMK, dalam bentuk :
a. Dokumen Laporan Teknis (hardcopy dan softcopy) sebanyak 5 set.
b. Gambar-gambar Rencana Detail Desain komponen pekerjaan yang dibutuhkan :
- Detail rancangan Taman.
- Detail rancangan pekerjaan Bentuk dan Teknis Taman (Gambar-gambar ukuran A4).
c. Rencana Anggaran Biaya (RAB).
d. Dokumen Pelelangan/Kerangka Acuan Kerja (KAK)
e. Bill of Quantity (BQ).
f. Back Up Data

Keseluruhan dokumen perencanaan merupakan pertanggung jawaban kinerja kepada


pengguna jasa.

12. PENUTUP
Setelah Kerangka Acuan Kerja (KAK) ini diterima, maka Konsultan Pekerjaan Perencanaan
Penyempurnaan Sarana Dan Prasarana Taman Purbakala Kerajaan Sriwijaya, Kota
Palembang, hendaknya memeriksa semua bahan masukan yang diterima dan mencari bahan
masukan lain yang dibutuhkan.
Berdasarkan bahan-bahan tersebut Konsultan Pekerjaan Perencanaan segera menyusun
Dokumen Penawaran sesuai dengan persyaratan yang dimiliki.as P
UCipta Karya Prov. S
Palembang, Januari 2021
Kuasa Pengguna Anggaran

Yudho Joko Prasetyo, ST., MT.


NIP. 197608282005011009

Hal - 6

Anda mungkin juga menyukai