SATUAN ACARA PENYULUAHAN

OLEH:

1. VERIDIANA KEMBA NDEWA

2. VERONIKA Y.L LENGARY
3. VIRGYN GRACHIELA ASAMOY
4. WELMINCJE C. LODO ROHI
5. YULENDRI LAVENIA BARA
6. YOHANA DESI ROI
7. ZUUL IKHZA RAIHANI

POLITEKNIK KESEHATAN KEMENKES KUPANG PRODI DII

JURUSAN KEPERAWATAN KUPANG
2021

1
 SATUAN ACARA PENYULUHAN

Topik : Usaha Kesehatan Sekolah (UKS)

Pokok bahasan : pertolongan pertama pada kecelakaan (P3K)
Waktu : 1 x 30 Menit
Sasaran : sekolah dasar (SD)
Tempat : Sekolah
Hari/Tanggal : Kamis, 08 Desember 2020

A. Tujuan
1) Tujuan Instruksional Umum :
Setelah dilakukan pendidikan kesehatan selama 45 menit, anak sekolah
mampu mengerti dan memahami tentang pertolongan pertama pada kecelakaan (P3K)
2) Tujuan Instruksional Khusus :
Setelah dilakukan penyuluhan mengenai , maka anak sekolah mampu:
a. Menjelaskan pengertian dari P3K
b. Menjelaskan tujuan P3K
c. Menjelaskan pelaksanaan P3K
d. Menyebutkan teknik dalam P3K
3) Materi
(Terlampir)
B. Strategi Penyampaian
a) Metode
 Ceramah
 Diskusi (Tanya jawab)
b) Media
 Benner

2
C. PelaksanaanKegiatan
N WAKTU KEGIATAN PENYULUHAN KEGIATAN PESERTA
O
1 5 Menit Pembukaan:
1. Memperkenalkan diri 1. Menyambut
2. Menjelaskan tujuan dari salam
penyuluhan. 2. Mendengark
3. Melakukan kontrak waktu. an
4. Menyebutkan materi 3. Memperhati
penyuluhan yang akan diberikan kan dan meyetujui
kesepakatan waktu
pelaksanaan penkes

2 20 Menit Pelaksanaan:
1. Menjelaskan pengertian dari 1. Mendengarkan dan
P3K memperhatikan
2. Menjelaskan tujuan P3K 2. Bertanya dan
3. Menjelaskan pelaksanaan Menjawab.
P3K
4. Menyebutkan teknik dalam
P3K
5. Mendemostrasikan teknik
dalam P3K

3 5 Menit Penutupan:
1. Menanyakan pada peserta tentang 1. Menjawab &
materi yang diberikan dan menjelaskan
reinforcement kepada peserta bila pertanyaan.
dapat menjawab & menjelaskan 2. Mendengarkan
kembali pertanyaan/materi 3. Menjawab salam
2. Mengucapkan terima kasih
kepada peserta.

3
 3. Mengucapkan salam

D. Pengorganisasian

DosenPembimbing : Rohana Mochsen ,Skep M Kes

Pemateri : Veronika Y.L Lengary

Moderator : Yulendri L. Bara

Observer : Veridiana Kemba Dewa

Zuul Ikhza Raihani

Fasilitator : Vhigyn G. Asamoy

Welminche C. Lodo Rohi

Yohana Desi Roi

E. SetinganTempat

Keterangan Gambar:

Pemateri

Peserta (anak sekolah dasar)

4
 Media (standing bener)

Fasilitator

Observer

D. KriteriaEvaluasi
1. Evaluasi struktur
1) Peserta hadir ditempat penyuluhan
2) Penyelenggaraan penyuluhan dilakukan didalam ruangan kelas
3) Pengorganisasian penyelenggaraan penyuluhan dilakukan sebelum dan saat
penyuluhan.
2. Evaluasi Proses :
1) Peserta antusias terhadap materi penyuluhan.
2) Peserta mengajukan pertanyaan.
3) Tidak ada peserta yang meninggalkan tempat penyuluan.
3. Kriteria Hasil:
1) Pelaksanaan penyuluhan berjalan dengan baik.
2) Peserta yang hadir 75%
3) Peserta mampu menjelaskan kembali tentang:
1. Menjelaskan pengertian dari P3K
2. Menjelaskan tujuan P3K
3. Menjelaskan pelaksanaan P3K
4. Menyebutkan teknik dalam P3K

F. Materi penyuluhan
5
a. Definisi P3K

Pertolongan pertama pada kecelakaan P3K adalah upaya pertolongan dan

perawatan sementara terhadap korban kecelakaan sebelum mendapat pertolongan
yang lebih sempurna dari dokter atau paramedic.

b. Tujuan

Mencegah maut dan mempertahankan hidup, mencegah penurunan kondisi

badan atau cacat.

c. Pelaksanaan P3K

Sebelum melaksanakan tindakan P3K maka perlu dilakukan tahapan awal

sebelum P3K yaitu:

1. Pertolongan menggunakan diri sendiri (memastikan pertolongan telah

aman dari bahaya)

2. Amankan korban (evaluasi atau pindahkan korban ketempat yang lebih

aman dan nyaman)

3. Tandai tempat kejadian jika diperlukan untuk mencegah adanya korban

baru.

4. Usahakan menghubungi tim medis

5. Tindakan P3K

d. Teknik dalam P3K

1. Prioritas dalam P3K

Urutan tindakan secara umum:

 Cari keterangan penyebab kecelakaan

6
  Amankan korban dari tempat berbahaya

 Perhatikan keadaan umum korban, gangguan pernapasan,

perdarahan dan kesadaran

 Segera lakukan pertolongan lebih lanjut dengan sarana yang

tersedia.

 Apabila korban sadar, langsung beritahu dan kenalkan.

2. Pembalutan

Tujuan dari pembalutan adalah untuk mengurangi resiko kerusakan

jaringan yang telah ada sehingga mencegah maut, menguangi rasa sakit,
dan mencegah cacat serta infeksi.

3. Pembidaian

Bidai adalah alat yang dipakai untuk mempertahan kedudukan

(fikasi) tulang yang patah. Tujuannya, menghindari gerakan yang
berlebihan pada tulang yang padah.

4. Pernapasan buatan

Dilakukan pada kecelakaan:

 Tersedak

 Tenggelam

 Sengatan listrik

 Penderita tak sadar

 Menghirup gas dan atau kurang oksigen

 Serangan jantungan usia muda, henti jantung primer terjadi.

7
5. Evaluasi dan transportasi

Evaluasi adalah kegiatan memindahkan korban dari lokasi

kecelakan ke tempat lain yang lebih aman dengan cara-cara yang
sederhana dilakukan di daerah-daerah yang sulit dijangkau dimulai setelah
keadaan darurat. Pertolongan harus melakukan evaluasi dan perawatan
darurat selama perjalanan.

DAFTAR PUSTAKA

8
https://www.scribd.com/dpc/306586918/satuan -acara-penyuluhan-pertolongan-pertama-pada-
kecelakaan.