Riset Mini Filpend
Riset Mini Filpend
Oleh:
Dalam buku matematika sekolah ini, hal ini dapat dilihat bahwa dari
gambar hanya dengan diketahui bahwa siku-siku di titik B, dan jumlah sudut
segitiga = 180o, lalu dapat ditemukan bahwa A+ = 90o yang selanjutnya
2. Aliran Formalisme
Aliran formalisme menurut Ernest (1991) menganggap bahwa matematika
adalah permainan formal yang dimainkan dengan tanda di atas kertas,
mengikuti aturan.
Buku yang digunakan adalah buku Matematika Kelas X Kurikulum 2013
EDISI REVISI 2016 oleh Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan seperti yang
terlihat pada gambar dibawah ini
Dapat dilihat bahwa pada buku tersebut, untuk mencari nilai sinus,
cosinus, dan tangen dari suatu sudut kita bisa melihat dan menggunakan sifat
relasi antar sudut, seperti yang dimaksud aliran formalisme.
Materi lain yang dipaparkan dengan menunjukkan aliran formalisme
adalah seperti yang tertera pada gambar dibawah ini
Pada gambar diatas terlihat bahwa untuk menentukan nilai dari variabel z
pada SPLTV, dapat menggunakan cara dan aturan yang diberikan, begitu juga
untuk menentukan nilai dari variabel x dan y.
3. Aliran Intuisionisme
Brouwer (dalam Ernest, 1991) menyatakan bahwa matematika terjadi
terutama dalam pikiran, dan matematika tertulis adalah sekunder.
Buku yang digunakan adalah buku Matematika Kelas X Kurikulum 2013
EDISI REVISI 2016 oleh Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan seperti yang
terlihat pada gambar dibawah ini
Dapat dilihat bahwa pada buku tersebut, dalam mempelajari konsep nilai
mutlak, diberikan cerita bergambar atau ilustrasi yang dapat membuat siswa
membayangkan dan memahami konsep.
Sumber :
Ernest, Paul. 1991. The Philosophy Of Mathematics Education. London: The
Falmer Press