Disusun Oleh:
Surabaya, 22 Juli
Pembimbing/Coach, Mentor,
Ir. Mazia Centia Murni, M.M.Pd. Dr. Drs Ec. Eko Purwanto M.Si.
NIP. 19610131 198810 2 002 NIP. 19590329 198703 1 001
Penguji/Narasumber,
Surabaya,
Ju#2020 Penuis
Fairuz Mutia
DAFTAR ISI
HALAMAN JUDUL...........................................................................................i
LEMBAR PENGESAHAN RANCANGAN AKTUALISASI...............................ii
KATA PENGANTAR........................................................................................iii
DAFTAR ISI.....................................................................................................iv
DAFTAR TABEL...............................................................................................v
DAFTAR GAMBAR..............................................................................................v_i
BAB I PENDAHULUAN....................................................................................1
A. Latar Belakang.......................................................................................1
B. Visi, Misi, Tujuan, Nilai-nilai, dan Unit Kerja Organisasi.......................3
1. Visi dan Misi Organisasi.....................................................................3
2. Tujuan Organisasi...............................................................................3
3. Nilai - Nilai Organisasi........................................................................4
4. Unit Kerja............................................................................................6
5. Tugas dan Fungsi Unit Kerja.............................................................6
BAB II RANCANGAN AKTUALISASI............................................................10
A. Identifikasi Isu dan Kegiatan................................................................10
B. Gagasan Pemecah Isu........................................................................18
C. Rancangan Aktualisasi........................................................................19
D. JADWAL PELAKSANAAN...................................................................32
BAB III PENUTUP..........................................................................................33
A. Kesimpulan...........................................................................................33
DAFTAR PUSTAKA.......................................................................................34
DAFTAR TABEL
A. Latar Belakang
2. Tujuan Organisasi
Sebagai sarana mengimplementasikan visi dan misinya, Universitas
Pembangunan Nasional ‘Veteran” Jawa Timur memiliki tujuan organisasi
yakni:
3
a) Terimplementasinya kurikulum dan layanan pendidikan yang relevan
dengan Kerangka Kualifikasi Nasional Indonesia (KKNI) berbasis bela
negara;
b) Tercapainya mutu dan inovasi riset yang berdayaguna untuk
peningkatan kesejahteraan masyarakat;
c) Terwujudnya kegiatan pengabdian kepada masyarakat yang berbasis
riset dan kearifan lokal;
d) Terwujudnya penyelenggaraan tata kelola yang baik dan bersih untuk
mencapai akuntabilitas pengelolaan anggaran;
e) Terwujudnya sumber daya manusia unggul yang kompeten dan
berdaya saing tinggi;
f) Terwujudnya sarana prasarana yang memadai dengan pengelolaan
yang efektif dan efisien;
g) Terwujudnya kerjasama institusional dengan stakeholder baik dalam
dan luar negeri yang intensif dan menguntungkan kedua belah pihak.
Menurut Peraturan Menteri Riset, Teknologi, Dan Pendidikan Tinggi
Republik Indonesia Nomor 38 Tahun 2015 Tentang Organisasi Dan Tata Kerja
Universitas Pembangunan Nasional “Veteran” Jawa Timur UPN “Veteran”
Jawa Timur mempunyai tugas menyelenggarakan pendidikan akademik dan
dapat menyelenggarakan pendidikan vokasi dalam berbagai rumpun ilmu
pengetahuan dan/atau teknologi, dan jika memenuhi syarat dapat
menyelenggarakan pendidikan profesi.
4. Unit Kerja
Secara struktural, unit kerja penulis adalah pada Program Studi Arsitektur
Fakultas Arsitektur dan Desain Universitas Pembangunan Nasional "Veteran"
Jawa Timur.
5. Tugas dan Fungsi Unit Kerja
Menurut Peraturan Menteri Riset, Teknologi, Dan Pendidikan Tinggi
Republik lndonesia Nomor 38 Tahun 2015 Tentang Organisasi Dan Tata Kerja
Universitas Pembangunan Nasional "Veteran" Jawa Timur, Program studi
merupakan program yang mencakup kesatuan rencana belajar sebagai
pedoman penyelenggaraan pendidikan yang diselenggarakan atas dasar
suatu kurikulum serta ditujukan agar peserta didik dapat menguasai
pengetahuan, keterampilan, dan sikap sesuai dengan sasaran kurikulum.
Manajemen ASN:
Perkuliahan daring mau tidak mau
membutuhkan tenaga yang ekstra bagi
pendidiknya. Oleh sebab itu ketercapaian
kinerja SDM tenaga pendidik dalam hal ini
dosen juga dipertanyakan.
Keterangan:
A : Aktual
P : Problematik
K : Kekhalayakan
L : Layak
Dari hasil tapisan APKL di atas, ditemukan dua isu yang layak untuk
diangkat dalam masa habituasi latsar ini. Isu pertama dan kedua ini kemudian
dianalisis lanjut untuk menentukan skala prioritas sebagai preferensi untuk
mengangkat satu isu yang tidak hanya layak dan aktual namun juga paling
penting untuk diangkat. Dalam menentukan isu utama (core issue), metode
analisis yang digunakan adalah metode USG (Urgency, Seriousness, dan,
Growth) sebagai tapisan dari dua isu yang memenuhi kriteria di atas. Metode-
metode ini digunakan sebagai alat ukur untuk menemukan isu yang memiliki
prioritas paling utama. Pada proses metode USG mempertimbangkan tiga
aspek penilaian dari Urgency, Seriousness, dan, Growth, yaitu:
a) Urgency (urgensi): yaitu seberapa mendesak suatu isu harus dibahas,
dianalisis dan ditindaklanjuti.
b) Seriousness (tingkat keseriusan dari masalah): yaitu seberapa serius suatu
isu harus dibahas dikaitkan dengan akibat yang akan ditimbulkan terhadap
produktivitas kerja, pengaruh terhadap keberhasilan, membahayakan
sistem atau tidak.
c) Growth (tingkat perkembangan masalah): yaitu seberapa besar
kemungkinan memburuknya isu tersebut jika tidak ditangani segera.
Metode tersebut mengaplikasikan skala nilai yaitu Likert untuk
menentukan isu-isu yang lebih utama. Dengan demikian dapat disimpulkan
bahwa, semakin tinggi skor yang didapatkan maka isu tersebut punya urgensi
yang tinggi dan sangat penting untuk segera ditangani seperti pada tabel
berikut:
Berdasarkan hasil USG di atas, maka terpilih isu kedua yaitu kurang
efektifnya perkuliahan studio (praktikum) daring Perancangan Arsitektur
selama masa pandemi sehingga menurunkan transî'er of knowledge
pada mahasiswa yang menempati prioritas pertama. Jika isu ini tidak
diselesaikan maka mahasiswa akan mengalami penurunan kualitas
penyerapan pengetahuan sehingga berakibat pada tidak tercapainya CP-MK
pada mata kuliah Studio Perancangan Arsitektur.
Dari isu terpilih ini kemudian dicari sebab dan akibat permasalahannya
menggunakan fishbone diagram. Suatu tindakan dan
langkah improvement akan lebih mudah dilakukan jika masalah dan
akar penyebab masalah sudah ditemukan. Maka hasil tapisan isu yang telah
ditemukan penulis jabarkan sebagai berikut:
SEBAB AKIBAT
Ę lerbatasnşa
Terbatasnya
Metode } kemampuan ăosen
kemampuan
ğ penyampaian pada dalam melaksanakan
mahasiswa dalam
ğ LMSmilik
menangkap materi
saat asistensi online universita* masih
kahu dan satu arah
Belum terintegrasinya
i online
16
Dari hasil pemetaan pada fishbone diagram diatas dapat ditemukan akar
permasalahan yang mengakibatkan kurang efektifnya pelaksanaan perkuliahan,
yakni tidak terintegrasinya RPS dan system pembelajaran daring sehingga
mengakibatkan diskrepansi dan kebingungan mahasiswa dalam menjalankan
studio secara daring. Hal ini yang kemudian menurunkan tingkat transfer of
knowledge mahasiswa.
Isu kemudian dianalisis dampak isunya berdasarkan keterkaitannya dengan
ASN, dalam hal ini penulis sendiri, dampak kepada organisasi, dan dampak
kepada stakeholder. Analisis hal — hal sebagai berikut untuk menemukan
dampak permasalahannya yakni:
Bagi Organisasi:
Jika isu ini tidak diselesaikan maka
mahasiswa akan mengalami penurunan
kualitas penyerapan pengetahuan
sehingga berakibat pada tidak
tercapainya Capaian Pembelajaran -Mata
Kuliah pada mata kuliah Studio
Perancangan Arsitektur, sehingga
berimbas pada penurunan kualitas mutu
dan ketidak-tercapaian Capaian
Pembelajaran Program Studi Arsitektur
Bagi Stakeholder:
Mahasiswa sebagai stakeholder akan
merasakan dampak rendahnya serapan
pembelajaran sehingga berpotensi untuk
mempersulit pemahaman pada semester
selanjutnya dan juga tidak lulus mata
kuliah sehingga memperlama masa studi
17
B. Gagasan Pemecah Isu
19
Keterkaitan
Penguatan
Kegiatan dan Tahapan dan Proses Output dan Substansi Mata Kontribusi Terhadap
No Nilai
Tanggal Pelaksanaan Kegiatan Bukti Fisik pelatihan Agenda Visi-Misi Organisasi
Organisasi
ll dan Agenda III
2 3 4 5 6
outline mengenai materi dokumentasi b. Menghargai mengembangkan kesadaran
apa saja yang akan cari kegiatan komunikasi, kualitas sumber daya berbangsa dan
dan kumpulkan agar konsultasi, dan manusia unggul bernegara dan
pekerjaan saya efisien kerjasama. program studi juga religious,
dan terarah nantinya Arsitektur dalam sikap kerja keras,
Komitmen mutu: dan tata nilai, unjuk tanggung-
2. Saya akan melakukan Bukti Fisik a. Efektif kerja, penguasaan jawab, disiplin
pengumpulan data Data catatan b. Efisien pengetahuan, dan dan
secara daring dengan literatur terbaru c. Orientasi Mutu manajerial komunikatif
mencermati teliti dan
beberapa literatur yang dokumentasi Anti Korupsi
mutakhir yang sehingga kegiatan a. Tanggungjawab
hasil pengumpulan data b. Kerja keras
efektif sebagai bahan c. Disiplin waktu
berdiskusi
21
Keterkaitan
Penguatan
Kegiatan dan Tahapan dan Proses Output dan Substansi Mata Kontribusi Terhadap
No Nilai
Tanggal Pelaksanaan Kegiatan Bukti Fisik pelatihan Agenda Visi-Misi Organisasi
Organisasi
ll dan Agenda III
2 3 4 5 6 7
Mata Kuliah. Saya akan
turut andil untuk
bekerjasama dan
berkolaborasi
merumuskan kompetensi
yang akan dirancang
dalam pembelajaran
Studio Perancangan
Arsitektur 1 agar mutu
Dembelaiaran
berkualitas
Tahapan Keqiatan:
Melakukan Revisi Rencana
Pembelajaran Semester
(RPS) Perancangan
Arsitektur
Proses:
Berdasarkan hasil rapat Bukti Fisik RPS
koordinasi saya akan dan
bekerja keras menyusun Dokumentasi
RenGana Pembelajaran Kegiatan
Semester (RPS)
Perancangan Arsitektur 1
secara mandiri agar
efektif dipergunakan
mengajar mahasiswa
Keterkaitan
Penguatan
Kegiatan dan Tahapan dan Proses Output dan Substansi Mata Kontribusi Terhadap
No Nilai
Tanggal Pelaksanaan Kegiatan Bukti Fisik pelatihan Agenda Visi-Misi Organisasi
Organisasi
ll dan Agenda III
2 4 5 6
2 Menyusun draft Studio Tahapan Kegiatan: Output Aqenda ll: Menyusun format Menyusun
Perancangan Memilih plattorm LMS Kegiatan: Akuntabilitas: Studio Perancangan format Studio
Arsitektur 1 Daring dan Studio Perancangan 1 Draft LMS Tanggungjawab Arsitektur 1 Daring Perancangan
Panduan Penggunaan Daring Studio maka akan Arsitektur 1
Studio Perancangan Perancangan Nasionalisme berkontribusi terhadap Daring
Arsitektur 1 Daring Arsitektur 1 dan Amanah perwujudan visi prodi akan
draft Panduan Arsitektur Menjadi menguatkan
Penggunaan Etika Publik Program Studi nilai- nilai
Studio Tepat Arsitektur Unggul dan organisasi
(09 Agustus - 16 Perancangan Sesuai dengan Berkarakter Bela UPN “Veteran"
Agustus 2020) Arsitektur 1 perintah atasan Negara dalam misi Jawa Timur
Daring mengembangkan yakni
Komitmen Mutu kualitas sumber daya kesadaran
Inovasi manusia unggul berbangsa dan
Efisien program studi bernegara,
Orientasi Mutu Arsitektur dalam sikap kerja keras,
Proses: dan tata nilai, unjuk tanggung-
1. Saya akan mencari dan Bukti Fisik Anti Korupsi kerja, penguasaan jawab, inovatif,
menentukan platform Dokumentasi Jujur pengetahuan, dan disiplin dan
LMS yang tepat guna Kegiatan manajerial komunikatif
secara cermat dari Agenda III
internet sebagai dasar Pelayanan Publik
Studio Perancangan Kepuasan
Arsitektur 1 Daring Pelanggan
Keterkaitan
Penguatan
Kegiatan dan Tahapan dan Proses Output dan Substansi Mata Kontribusi Terhadap
No Nilai
Tanggal Pelaksanaan Kegiatan Bukti Fisik pelatihan Agenda Visi-Misi Organisasi
Organisasi
ll dan Agenda III
2 3 4 5 6
Whole of
2. Saya memilah dan Bukti Fisik Government:
menentukan Learning Dokumentasi Integrasi
Management System Kegiatan
yang sesuai dengan
kompetensi yang telah
disepakati bersama
dengan referensi LMS
bebas akses dan memilih
beberapa LMS yang
tepat dari beberapa
alternative vano ada
Tahapan Kegiatan:
Membuat draft dan konsep
Studio Perancangan 1
Daring dan Panduan
Penggunaan Studio
Perancangan Arsitektur 1
Daring
3 Mengintegrasikan RPS Tahapan Kegiatan: Output Agenda II: Mengintegrasikan RPS Mengintegrasik
pada Learning Mengintegrasikan RPS, Kegiatan: Akuntabilitas: pada Learning an RPS pada
Management System modul, dan pengayaan Laman E- Tanggungjawab Management System Learning
(LMS) Iain yang tugas pada LMS Studio Learning UPN (LMS) Iain yang Management
terintegrasi dengan Perancangan Arsitektur 1 "Veteran” Jawa Nasionalisme terintegrasi dengan System (LMS)
LMS milik universitas Daring Timur yang Kerja keras LMS milik universitas Iain yang
pada laman telah ter-link pada laman terintegrasi
www.ilmu.upnjatim.ac.i dengan Etika Publik www.ilmu.upnjatim.ac.i dengan LMS
d beberapa LMS Mengutamakan d milik universitas
tambahan pencapaian hasil maka akan pada laman
sesuai dengan berkontribusi terhadap
Keterkaitan
Penguatan
Kegiatan dan Tahapan dan Proses Output dan Substansi Mata Kontribusi Terhadap
No Nilai
Tanggal Pelaksanaan Kegiatan Bukti Fisik pelatihan Agenda Visi-Misi Organisasi
Organisasi
ll dan Agenda III
2 4 5 6
(17 Agustus — 27 RPS Komitmen Mutu perwujudan visi prodi www.iImu.upnia
Agustus 2020) Perkuliahan Inovasi Arsitektur Menjadi tim.ac.id
Program Studi akan
Anti Korupsi Arsitektur Unggul dan menguatkan
Transparan Berkarakter Bela nilai- nilai
Negara dalam misi organisasi
Agenda III meningkatkan sistem UPN “Veteran"
Pelayanan Publik pengelolaan sarana Jawa Timur
Kepuasan dan prasarana terpadu yakni
Proses: Bukti Fisik Pelanggan di lingkungan program kesadaran
Secara transparan saya Dokumentasi studi Arsitektur berbangsa dan
akan menggunakan LMS Kegiatan bernegara,
W'ho/e of kerja keras,
eksternal sebagai
Government: tanggung-
pengganti Studio Integrasi
Perancangan Arsitektur 1 jawab, inovatif,
menggunakan LMS lain disiplin dan
yang ada secara inovatif komunikatif
dan kreatif untuk
mencapai hasil yang
maksimal dalam
pembelajaran daring
Tahapan Kegiatan:
Mengintegrasikan RPS,
modul, dan pengayaan
tugas pada LMS Studio
Perancangan 1 Daring
Keterkaitan
Penguatan
Kegiatan dan Tahapan dan Proses Output dan Substansi Mata Kontribusi Terhadap
No Nilai
Tanggal Pelaksanaan Kegiatan Bukti Fisik pelatihan Agenda Visi-Misi Organisasi
Organisasi
ll dan Agenda III
2 3 4 5 6
dengan LMS milk
Universitas Pembangunan
Nasional “Veteran” Jawa
Timur
32
BAB III
PENUTUP
A. Kesimpulan