Oleh:
TOLAK HARIS 20010137
Dosen Pengampu:
Emi Elya Astutik, S.Kep., Ns., M.Kep.
I. Analisis Situasional
Penyuluh : Tolak Haris
Peserta : Pasangan Usia Subur yang berkunjung ke Stikes dr. Soebandi
Jember
V. Stretegi
Metode Pembelajaran : Ceramah dan diskusi
Media : Leaflet
Papan penyuluhan
Penyaji
Fasili tator
Moderator
Peserta
IX. Evaluasi
A. Evaluasi Struktur
1. Penyelenggaraan penyuluhan dilakukan oleh mahasiswa bekerja
sama dengan perawat.
2. Pengorganisasian dilakukan 1 minggu sebelum pelaksanaan
penyuluhan.
3. Kontrak waktu penyuluhan dilakukan saat pelaksanaan penyuluhan
kesehatan dan ditindak lanjuti 15 menit sebelum acara dimulai
4. Media yang digunakan sudah siap sebelum acara penyuluhan
dimulai.
B. Evaluasi Proses
1. Peserta antusias terhadap materi yang disampaikan penyaji.
2. Peserta tidak meninggalkan acara selama penyuluhan berlangsung
atau meninggalkan acara dengan ijin kepada panitia.
3. Peserta terlibat aktif dalam kegiatan penyuluhan.
4. Penyuluhan berjalan sesuai rencana.
C. Evaluasi Hasil
1. Peserta memahami materi yang telah disampaikan.
2. Ada umpan balik positif dari peserta seperti dapat menjawab
pertanyaan yang diajukan penyaji, adapun pertanyaannya adalah:
a) Apa pengertian KB?
b) Apa pengertian alat kontrasepsi?
c) Apa pertimbangan pemakaian alat kontrasepsi?
d) Apa macam-macam alat kontrasepsi?
X. LAMPIRAN
ALAT-ALAT KONTRASEPSI
A. Pengertian KB
Keluarga Berencana (KB) merupakan program pemerintah dengan
pengaturan jumlah dan jarak anak untuk menuju keluarga berkualitas.
Masyarakat diharapkan mengerti tentang bermacam – macam alat KB
agar termotivasi untuk menggunakan KB. Karena KB merupakan salah
satu cara untuk menekan angka kelahiran, sehingga dapat menurunkan
AKI dan AKB.
2. KB non hormonal
a) AKDR (IUD)
Cara kerja:
a. Menghambat kemampuan sperma masuk tuba fallopi.
b. Mencegah implantasi telur dalam uterus.
c. Mencegah sperma dan ovum bertemu.
Keuntungan IUD, yaitu:
a. Tidak mempengaruhi hubungan seksual.
b. Meningkatkan kenyamanan hubungan seksual.
c. Tidak mempengaruhi ASI.
d. Metode jangka panjang.
e. Dapat digunakan sampai menopouse.
Efek samping penggunaan IUD:
a. Menstruasi menjadi lebih lama dan banyak.
b. Perubahan siklus haid (umumnya pada 3 bulan pertama).
c. Perdarahan irreguler (spotting) di antara menstruasi.
d. Saat haid lebih sakit.
b) Kondom
Cara kerja:
a. Menghalangi bertemunya sperma dan sel telur.
b. Mencegah penularan mikroorganisme dari satu pasangan ke
pasangan lain.
Keuntungan kondom, yaitu:
a. Tidak mengganggu produksi ASI.
b. Mencegah PMS.
c. Mencegah ejakulasi dini.
d. Mencegah terjadinya kanker serviks.
e. Mencegah imunoinfertiltas.
f. Murah dan dapat diberi secara umum.
g. Memberi dorongan suami untuk ber
KB. Efek samping:
a. Kondom rusak atau bocor sebelum berhubungan.
b. Alergi.
c. Mengurangi kenikmatan hubungan seksual.
Arum, DNS dan sujiyatini. 2009. Panduan Lengakap Pelayanan KB Terkini. Mitra
Cendikia Press: Yogyakarta.
Hidayati, Ratna. 2009. Metode dan Tekhnik Penggunaan Alat Kontrasepsi.
Salemba Medika: Jakarta.
Pinem, Saroha. 2009. Kesehatan Reproduksi dan Kontrasepsi. Trans Info Media:
Jakarta.
LEMBAR OBSERVASI
Jawaban :
Penanya:
Pertanyaan:
Jawaban :