Anda di halaman 1dari 2

 Specific (Spesifik/Khusus)

Disaat kita memiliki rencana, kita harus memnentukan target yang spesifik. Jadi
buat target secara detail dan jelas agar di paparkan dengan baik. Seperti contoh
target umum, kita harus sering melakukan kebaikan. Target spesifiknya itu, kita
harus melakukan kebaikan kepada orang lain karena kita pasti akan membutuhkan
mereka di masa yang akan datang.

 Measurable (Terukur)

Setelah menentukan tujuan secara spesifik, langkah berikutnya yaitu mengukur


suatu progress dari tujuan yang sudah dibuat. Fungsi dari Measurable ini untuk
menentukan langkah selanjutnya dari fakta-fakta yang sudah ada.

 Achievable (Dapat Tercapai)


disini kita perlu mengetahui juga bahwa target yang telah kita tentukan itu dapat
dicapai dengan arti bahwa target ini tidak boleh terlalu mudah, tapi juga tidak boleh
terlalu sulit. Seperti contohnya, kita melakukan investasi 15% per bulan dari total
pendapatan, target yang telah dibuat adalah 30% per bulan. Lalu kita harus
mempertimbangkannya dengan baik untuk membuat target tersebut sesuai
kemampuan kita, misalnya dengan menetapkan target secara bertahap mulai
dari 10% pada bulan ini, 12%pada bulan depan dan seterusnya.

 Relevant (Sesuai)
Saat kita membuat sebuah target pastinya kita perlu memilih target yang relevan.
Maksudnya adalah jika target tersebut tercapai maka target tersebut tentu
akan memiliki   dampak terhadap yang lainnya.

Anda mungkin juga menyukai