BEBAS LINEAR

&
BERGANTUNG LINEAR

Oleh :
Kelompok 4
1. Fatmala Dwi Utari (1930206091)
2. Sari Rahma Dewi (1930206092)
3. Bella Anjarwati (1920206042)
4. Siti Maisyaroh (1930206084)
5. Sherina Putri (1930206083)
Kelas : 19062
Mata Kuliah : Program Linear
Dosen Pengampu : Harisman Nizar M.Pd

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN MATEMATIKA

FAKULTAS ILMU TARBIYAH DAN KEGURUAN
UIN RADEN FATAH PALEMBANG
2021
 KATA PENGANTAR
Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh
Puji syukur penulis panjatkan kehadirat Allah SWT karena dengan rahmat,karunia,
serta taufik dan hidayah-Nya penulis dapat menyelesaikan makalah tentang “bebas linear dan
bergantung linear " penulis berterima kasih kepada bapak Harisman Nizar M.Pd selaku dosen
pengampu mata kuliah program linear.
Penulis sangat berharap makalah ini dapat berguna dalam menambah wawasan serta
pengetahuan kita . Penulis juga menyadari bahwa di dalam makalah ini terdapat kekurangan
dan jauh dari katasempurna! Oleh karna itu , penulis berharap adanya kritik, saran dan
usulan demi perbaikan makalah yang telah penulis buat dimasa yang akan datang, mengingat
tidak ada sesuatu yang sempurna tanpa saran yang memnangun. Semoga makalah sederhana
ini apat dipahami bagi siapapun yang membacanya. Sekiranya makalah yang telah disusun ini
dapat berguna nagi penulis sendiri maupun orang yang membacanya. Sebelumnya penulis
mohon maaf apabila terdapat kesalahan kata-kata yang kurang berkenan, dan memohon kritik
dan saran yang membangun.
Wassalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh

Palembang, 12 April 2021

Kelompok 4
 BAB I
PENDAHULUAN
A. latar belakang
Banyak orang beranggapan bahwa matematika itu rumit, karena alasan itulah banyak
orang menghindari matematika.padahal matematika dapat kita jumpai dalam kehidupan
sehari-hari dan mau tidak mau kita pasti menggunakan matematika.oleh karena itu kami
membuat makalah ini masih membantu pemahaman pembaca tentang matematika terutama
materi operasi operasi vektor bebas linear dan bergantung linear.
Dalam matematika,sekelompok vektor disebut bebas linier apabila masing-masing
nya tidak dapat ditulis sebagai kombinasi linier dari vektor-vektor yang lain. Sekelompok
vektor yang tidak memenuhi syarat ini dinamakan bergantung linier. sebuah himpunan bagian
dari ruang vektor v disebut bergantung linier bila ada sejumlah terhingga vektor berbeda-beda
V1,V2,...,Vn dalam S dan skalar a1,a2,....,an adalah skalar sehingga a1v1+a2v2+....+anvn =0
Jika dan hanya jika ai=0 untuk semua i=1,2,...,n
Misalkan V ruang vektor dan S={S1,S2,....,Sn}. S disebut basis dari V bila memenuhi
1. S bebas linier
2. S membangun V
Basis dari suatu ruang vektor tidak harus tunggal tetapi bisa lebih dari satu.ada dua macam
basis yang kita kenal yaitu bahasa standar dan basis tidak standar.

B. Rumusan masalah
1. Apa pengertian bebas linear dan bergantung linear?
2. Apa ciri-ciri bebas linear dan bergantung linear?
3. Bagaimana contoh bebas linear dan bergantung linear?

C. Tujuan Penulisan

1. untuk mengetahui apa pengertian bebas linear dan bergantung linear

2. untuk mengetahui apa ciri-ciri bebas linear dan bergantung linear
3. untuk mengetahui bagaimana contoh bebas linear dan bergantung linear
 BAB II
PEMBAHASAN
A. Pengertian Bebas Linear dan Bergantung Linear

DEFINISI. Misalkan S={v1,v2,⋯,vr} adalah himpunan yang terdiri dari dua atau lebih vektor
pada ruang vektor V. Himpunan S dikatakan bebas linear, jika tidak ada vektor pada S yang
dapat dinyatakan sebagai kombinasi linear dari vektor-vektor lainnya. Himpunan yang tidak
bebas linear dikatakan bergantung linear.

Untuk himpunan S yang hanya terdiri dari satu vektor, himpunan S bebas linear jika
dan hanya jika vektor tersebut tak nol.

Definisi di atas cukup efisien untuk menunjukkan bahwa suatu himpunan bergantung
linear. Cukup dengan menemukan satu vektor yang dapat ditulis sebagai kombinasi linear
dari vektor-vektor lainnya, maka himpunan tersebut sudah pasti bergantung linear. Sebagai
contoh, misalkan S={(1,2),(2,3),(−2,1),(4,3),(3,5)}. Karena (3,5) dapat ditulis sebagai
kombinasi linear dari (1,2) dan (2,3), maka himpunan tersebut bergantung linear.

TEOREMA 1. Misalkan S adalah himpunan yang beranggotakan dua vektor.

Himpunan S bebas linear jika dan hanya jika tidak ada vektor yang merupakan kelipatan
skalar dari vektor lainnya.

Bukti. Misalkan S={v1,v2}. Teorema ini berbentuk biimplikasi, sehingga perlu dibuktikan

dari dua arah.

Dari Kiri. Diketahui S bebas linear. Berdasarkan definisi, tidak ada vektor dalam S yang
dapat ditulis sebagai kombinasi linear dari vektor lainnya. Artinya, tidak ada
skalar k dan m yang memenuhi v1=kv2 dan v2=mv1. Dengan demikian, v1 bukan kelipatan
skalar dari v2 dan begitupun sebaliknya. Terbukti.

Dari Kanan. Diketahui bahwa tidak ada vektor dalam S yang merupakan kelipatan skalar dari
vektor lainnya. Artinya tidak ada skalar k dan m yang memenuhi v1=kv2 dan v2=mv1.
Dengan kata lain, v1 bukan kombinasi linear dari v2 dan begitupun sebaliknya. Berdasarkan
definisi, S adalah himpunan bebas linear. Terbukti.
TEOREMA 2. Himpunan berhingga yang memuat 0 adalah bergantung linear.
Bukti. Misalkan S adalah himpunan berhingga yang terdiri dari r+1 elemen, dengan S={v1,v2
,…,vr,0}. Perhatikan bahwa0=0v1+0v2+…+0vrArtinya, 0 dapat ditulis sebagai kombinasi
linear dari vektor-vektor lainnya. Berdasarkan definisi, S bergantung linear. Terbukti.

TEOREMA 3. Misalkan S adalah himpunan tak kosong dalam ruang vektor V, dengan S={v1

,v2,…,vr}. Himpunan S bebas linear jika dan hanya jika persamaan vektork1v1+k2v2+…+kr
vr=0hanya mempunyai solusi trivial, yaitu k1=k2=…=kr=0.

Bukti. Teorema di atas berbentuk biimplikasi, sehingga kita perlu membuktikannya dalam
dua arah.

Dari Kiri. Kita bagi menjadi dua kasus, berdasarkan banyak anggota dari S. Untuk
kasus pertama, kita misalkan S hanya beranggotakan satu vektor, sebutlah v. Karena S bebas
linear, maka haruslah v ≠ 0. Perhatikan bahwa persamaan vektor kv=0 hanya dipenuhi oleh
skalar k=0. Terbukti.

Untuk kasus kedua, kita misalkan S beranggotakan lebih dari satu vektor, dengan S={v1,v2,
…,vr},r≥2. Kita akan menggunakan bukti dengan kontradiksi.

Andaikan persamaan vektor

k1v1+k2v2+…+krvr=0…(1)
mempunyai solusi non trivial. Artinya, di antara k1,k2,…,kr terdapat skalar tak nol.
Tanpa mengurangi perumumuan, misalkan k1 ≠ 0.
Karena k1 ≠ 0, maka persamaan (1) dapat ditulis sebagai

v1+ (k2/k1)v2+…+ (kr/kr1)vr = 0

yang berakibat

v1= (−k1/k2) v2+…+ (−kr/kr1)vr

Persamaan di atas menunjukkan bahwa v1 dapat ditulis sebagai kombinasi linear dari vektor-
vektor lainnya. Berdasarkan definisi, himpunan S bergantung linear. Kontradiksi. Jadi,
persamaan (1) hanya mempunyai solusi trivial.
Dari Kanan. Kita bagi menjadi dua kasus, berdasarkan banyak anggota dari S. Untuk kasus
pertama, kita misalkan S hanya beranggotakan satu vektor, sebutlah v. Diketahui
persamaan kv=0 hanya dipenuhi oleh k=0, sehingga haruslah v≠0. Akibatnya,
himpunan S bebas linear. Terbukti.

Untuk kasus kedua, kita misalkan S beranggotakan lebih dari satu vektor, dengan S={v1,v2,
…,vr},r≥2. Kita akan menggunakan bukti dengan kontradiksi.

Andaikan S bergantung linear. Berdasarkan definisi, terdapat anggota S yang dapat ditulis

sebagai kombinasi linear dari vektor-vektor lainnya. Tanpa mengurangi perumuman,
misalkan v1∈S adalah vektor yang demikian, sehingga

v1=c2v2+…+crvr, untuk suatu skalar c2,c3,…,cr

Persamaan di atas dapat ditulis sebagai

1v1+(−c2)v2+…+(−cr)vr=0

Akibatnya, persamaan vektor

k1v1+k2v2+…+krvr=0
dipenuhi oleh k1=1, k2=−c2,…,kr = −cr. Dengan kata lain, terdapat solusi non trivial.
Kontradiksi. Jadi, S adalah himpunan bebas linear. Terbukti.

B. Ciri-Ciri Bebas dan Bergantung Linear

Jika S = {v1, v2, v3, ……………,vn}adalah himpunan vector sedemikian sehingga,
k1v1 + k2v2 + … + knvn = 0 maka S = {v1, v2, v3,..., vn} disebut :
1.       Bebas linier apabila scalar-skalar k1, k2,…,kn semuanya nol.
2.       Bergantung linier apabila scalar-skalar k1, k2, k3,…, kn tidak semuanya nol.
Ciri ciri bebas linear dan bergantung linear :
●        Himpunan vector S bebas linier jika system persamaan linier hanya mempunyai
penyelesaian trivial (nol).
●        Himpunan vector S bergantung linier jika system persamaan linier mempunyai
persamaan non trivial.
●        Vektor S merupakan bebas linear apabila
1.  Matrik tersebut det(S) ≠ 0.
2.  Ketiga vector tersebut mempunyai invers (sehingga dapat dibalik)
C. Contoh Himpunan Bebas Linear dan Bergantung Linear

TEOREMA 4. Misalkan A adalah matriks persegi. Persamaan Ax=0 hanya mempunyai solusi

trivial jika dan hanya jika det(A) ≠ 0.

Contoh
1. Periksa apakah himpunan S1={(1,2),(2,5)} bebas linear dalam ruang vektor R2.

Penyelesaian : Perhatikan bahwa (1,2) bukan kelipatan skalar dari (2,5) dan begitupun

sebaliknya. Berdasarkan Teorema 1, himpunan S bebas linear.

2. Diketahui V={(1,a)∣a∈R}. Pada V didefinisikan operasi penjumlahan dan perkalian skalar

sebagai berikut.
(1,u)+(1,v)k(1,v)=(1,u+v)=(1,kv)
Periksa apakah S2={(1,−2),(1,0),(1,2),(1,3)} bebas linear dalam ruang vektor V.

Penyelesaian : Dapat dicek bahwa V adalah ruang vektor dengan unsur nol (1,0). Perhatikan
bahwa S2 adalah himpunan berhingga yang memuat 0=(1,0). Berdasarkan Teorema
2, S2 adalah himpunan bergantung linear.

3. Diketahui v1=(1,1,2), v2=(1,0,1), dan v3=(2,1,3). Periksa apakah S3={v1,v2,v3} bebas linear

dalam ruang vektor R3.

Penyelesaian : Untuk menentukan himpunan S3 bebas linear atau tidak, perlu diperiksa

apakah persamaan
k1v1+k2v2+k3v3=0…(1)
hanya dipenuhi oleh k1=k2=k3=0.
Perhatikan bahwa,
k1v1+k2v2+k3v3=0
k1(1,1,2)+k2(1,0,1)+k3(2,1,3) = (0,0,0)
(k1,k1,2k1)+(k2,0,k2)+(2k3,k3,3k3) = (0,0,0)
(k1+k2+2k3,k1+k3,2k1+k2+3k3) = (0,0,0)

Berdasarkan kesamaan vektor pada R3, diperoleh

k1+k2+2k3 = 0

k1+k3 = 0

2k1+k2+3k3 = 0
Matriks koefisien dari sistem persamaan di atas adalah

1 1 2

A= 1 0 1

2 1 3

Karena A matriks persegi, maka kita dapat menggunakan Teorema 4. Perhatikan bahwa

det(A)=1⋅0⋅3+1⋅1⋅2+2⋅1⋅1−2⋅0⋅2−1⋅1⋅1−3⋅1⋅1

=0+2+2−0−1−3

=0

Karena det(A)=0, maka berdasarkan Teorema 4, persamaan (1) mempunyai solusi non trivial.

Akibatnya, himpunan S3 bergantung linear.
 BAB III

KESIMPULAN

Sekelompok vektor disebut bebas linear apabila masing-masingnya tidak dapat

ditulis sebagai kombinasi linear dari vektor-vektor yang lain. Sekelompok vektor yang tidak
memenuhi syarat ini dinamakan bergantung linier.

Adapun Ciri ciri bebas linear dan bergantung linear yaitu: dikatakan bebas linear
jika sistem persamaan linear hanya mempunyai penyelesaian trivial (0). Himpunan vector S
bergantung linier jika system persamaan linier mempunyai persamaan non trivial. Vektor S
merupakan bebas linear apabila:

1. Matrik tersebut det(S) ≠ 0.

2. Ketiga vector tersebut mempunyai invers (sehingga dapat dibalik)
 Daftar pustaka

https://aljabarlinear.mipa.ugm.ac.id/ruang-vektor/himpunan-bebas-linear/
https://id.m.wikipedia.org/wiki/Kebebasan_linear#:~:text=Dalam%20aljabar%20linear%2C
%20sekelompok%20vektor,syarat%20ini%20dinamakan%20bergantung
%20linier.&text=Kebebasan%20linear%20adalah%20sifat%20sekelompok%20vektor%2C
%20bukan%20sifat%20vektor%20tunggal
https://www.kimiamath.com/post/bebas-linear-dan-bergantung-linear
http://www.allmipa.com/2015/08/kombinasi-linear-bebas-linear.html?m=1