LAPORAN PRAKTIKUM
TEKNIK PASCA PANEN
(Destilasi)
Oleh :
Nama : Jonathan Maynard Keyness
NPM : 240110180059
Hari, Tanggal Praktikum : Rabu, 6 Mei 2020
Waktu / Shift : 09.00 - 10.30 WIB / B1
Asisten : 1. Maya Irmayanti
2. Nunung Nurhaijah Hudairiah
3. Rini Azahrini
4. Zhaqqu Ilham Alhafidz
1.2 Tujuan
Tujuan dari praktikum kali ini adalah:
1.2.1 Tujuan Instruksional Umum (TIU)
Mahasiswa dapat memahami proses dan kegunaan destilasi dalam teknik
pertanian.
1.2.2 Tujuan Instruksional Khusus (TIK)
1. Mahasiswa dapat mengetahui cara melakukan pemisahan dua jenis bahan
atau lebih yang mempunyai titik didih berbeda dengan cara destilasi.
2. Mahasiswa dapat melakukan destilasi terfraksi.
BAB II
TINJAUAN PUSTAKA
2.1 Destilasi
Destilasi atau penyulingan adalah suatu metode pemisahan bahan kimia
berdasarkan perbedaan kecepatan atau kemudahan menguap (volatilitas) bahan.
Penyulingan campuran zat dididihkan sehingga menguap, dan uap ini kemudian
didinginkan kembali kedalam bantuk cairan. Zat yang memliki titik didih lebih
rendah akan menguap terlebih dahulu. Metode ini termasuk sebagai unit operasi
kimia jenis perpindahan panas. Penerapan proses ini didasarkan pada teori bahwa
pada suatu larutan, masing-masing komponen akan menguap pada titik didihnya.
Model ideal distilasi didasarkan pada hukum raoult (Sularso, 1997).
4.2 Perhitungan
Waktu Proses = 45 menit 39 detik = 2739 detik
Volume Keseluruhan = 210 ml
Volume Akhir = 87.5 ml
Suhu titik didih = 92.50C
Volume air = 200 ml
Massa bahan = 5 gr
Daya (P) = 300 Watt
• Laju Destilat
𝑣𝑜𝑙𝑢𝑚𝑒 (30 𝑚𝑒𝑛𝑖𝑡) 9.8 𝑚𝑙
= = 0.0054 𝑚𝑙⁄𝑠
𝑤𝑎𝑘𝑡𝑢 (30 𝑚𝑒𝑛𝑖𝑡) 1800 𝑠
• Rendemen
𝑜𝑢𝑡𝑝𝑢𝑡 87.5 𝑚𝑙
× 100% = × 100%
𝑖𝑛𝑝𝑢𝑡 210 𝑚𝑙
= 41.67%
• Energi yang diperlukan
𝑊 = 𝑃 × 𝑡 (45 𝑚𝑒𝑛𝑖𝑡 39 𝑑𝑒𝑡𝑖𝑘) = 300 𝑊𝑎𝑡𝑡 × 2739 = 821700 𝐽
4.3 Grafik
48,2
50 Linear (Series1)
37,2
40
28,2
30 Linear (Series1)
19,4 21
20
8,8
10 0
0
-10 0 10 20 30 40
Waktu (t)
6.1 Kesimpulan
Kesimpulan yang didapat pada praktikum kali adalah:
1. Destilasi atau penyulingan adalah suatu metode pemisahan bahan kimia
berdasarkan perbedaan kecepatan atau kemudahan menguap (volatilitas)
dari bahan;
2. Zat yang memiliki titik didih lebih rendah akan menguap lebih dulu;
3. Faktor yang kemungkinan mempengaruhi destilasi diantaranya yaitu suhu
atau pemanasan, tekanan atmosfir, kesalahan kalibrasi, serta kesalahan
praktikan dalam ketepatan membaca termometer;
4. Semakin tinggi suhu pemanasan maka proses destilasi akan semakin cepat
namun kualitas destilat tidak terlalu bagus begitupun sebaliknya semakin
rendah suhu pemanasan maka proses destilasi akan semakin lambat namun
kualitas destilat lebih bagus;
6.2 Saran
Saran untuk praktikum kali ini adalah bahan yang digunakan saat praktikum
lebih beragam sehingga praktikan dapat melakukan perbandingan hasil
perhitungan praktikum
DAFTAR PUSTAKA
Sularso. 1997. Dasar Perencanaan dan Pemilihan Elemen Mesin terdapat pada
http://eprints.polsri.ac.id/2231/02 (diakses pada tanggal 12 Mei 2020 pada
pukul 12.07 WIB)
LAMPIRAN
Dokumentasi Praktikum