NPM : C1C019057
Jawab : PSAK 46 adalah PSAK yang mengatur bagaimana entitas melaporan pajak penghasilan
dalam laporan keuangan baik dalam laporan posisi keuangan maupun dalam laporan laba rugi
dan penghasilan komprehensif lain. Seringkali praktisi akuntan meremehkan keberadaan
informasi pajak dalam laporan keuangan. Atau seringkali beranggapan antara administrasi
perpajakan dan akuntansi tidak memiliki kaitan. PSAK 46 menggunakan konsep akrual dalam
mengakui beban, aset dan kewajiban perpajakan. Akrual adalah cara dalam pembukuan yang
menganggap biaya dan pendapatan bukan jumlah yang dibayarkan atau diterima saja. Sehingga
setiap penghasilan menurut akuntansi, harus tetap memperhitungkan dampak pajak yang harus
dibayar di masa mendatang maupun yang telah dibayar pada masa sekarang. Karena itu, timbul
lah isitilah aset dan pajak tangguhan. Dengan kata lain, prinsip dasar akuntansi pajak
penghasilaan yang diatur dalam PSAK 46 mengharuskan entitas mengakui pajak penghasilan
yang kurang bayar dan pajak penghasilan yang lebih bayar dalam tahun berjalan.
1. Pemulihan atau penyelesaian masa depan jumlah tercatat aset (liabilitas) yang diakui
dalam laporan posisi keuangan perusahaan (entitas).
2. Transaksi dan peristiwa lain pada periode berjalan yang diakui dalam laporan keuangan
entitas.
3. Pernyataan standar akuntansi keuangan ini mensyaratkan entitas untuk menyamakan cara
menghitung konsekuensi pajak atas transaksi dan peristiwa lain, dengan cara hitung
transaksi dan peritiwa lain.
Jadi, untuk transaksi dan peristiwa lain yang diakui dalam laba rugi, dampak pajak dari transaksi
dan peristiwa tersebut juga diakui dalam laba rugi.
2. PT Aneka pada tahun 2019 memiliki beberapa informasi berikut terkait dengan
- Kredit pajak yang dicatat sebagai pajak dibayar dimuka sebesar Rp.180 jt
Buatlah rekonsiliasi fiscal untuk menghitung PPh kena pajak dan pajak terhutang. Hitunglah
pajak tangguhannya dan buat jurnal untuk mengakui pajak kini dan pajak tangguhan.
Jawab :
= Rp.205.000.000
Pajak Tangguhan
3. Informasi terkait PT Antara pada 2 januari 2020 yaitu: membeli aset tetap senilai Rp.480 jt.
Untuk tujan pajak aser tersebut didepresiasikan 4 tahun tanpa nilai risidu. Untuk akuntansi, aset
tersebut disusutkan selama 5 tahun dengan nilai risidu Rp.80jt. tarif pajak yang berlaku adalah
25%. Pada tahun 2026 aset tersebut dijual dengan harga Rp.100jt. hitunglah pajak tangguhan dan
jurnal yang dibuat untuk pengakuan pajak tangguhan pada tahun 2020.
Jawab :
Aset 480.000.000
4. Jelakan SAK 18 mengenai akuntansi dan pelaporan program manfaat purna karya?
Jawab :
Menurut PSAK 18 tentang Akuntansi Dana Pensiun menjelaskan bahwa program manfaat
purnakarya adalah perjanjian untuk setiap entitas yang menyediakan manfaat purnakarya untuk
karyawan pada saat atau setelah berhenti bekerja (baik dalam bentuk iuran bulanan atau
lumpsum) ketika manfaat semacam itu atau iuran selanjutnya untuk karyawan, dapat ditentukan
atau diestimasi sebelum purnakarya berdasarkan ketentuan yang terdapat dalam dokumen atau
praktik entitas. PSAK 18 menjelaskan program dana pensiun dibagi menjadi dua yaitu:
Program Iuran Pasti adalah program manfaat purnakarya di mana jumlah yang dibayarkan
sebagai manfaat purnakarya ditetapkan berdasarkan iuran ke suatu dana bersama pendapatan
investasi selanjutnya. Dalam progam ini termasuk program iuran pasti yang diatur dalam
peraturan dan perundang-undangan yang berlaku.
Program Manfaat Pasti adalah program manfaat purnakarya di mana jumlah yang dibayarkan
sebagai manfaat purnakarya ditentukan dengan mengacu pada formula yang biasanya didasarkan
pada penghasilan karyawan dan atau masa kerja karyawan. Dalam program ini termasuk
program manfaat pasti yang diatur dalam peraturan dan perundangundangan yang berlaku.
a. Penjelasan atas kegiatan signifikan program manfaat purnakarya selama suatu periode
pelaporan dan dampak setiap perubahan terkait dengan program tersebut, keanggotaan, syarat,
dan kondisi.
b. Pelaporan tentang transaksi dan kinerja investasi selama periode pelaporan dan posisi
keuangan program purnakarya pada akhir periode pelaporan.
- Nilai kini aktuaris atas manfaat purnakarya terjanji yang membedakan antara manfaat telah
menjadi hak (vested benefits) dan manfaat belum menjadi hak (non-vested benefits).
b. Laporan asset neto tersedia untukmanfaat purnakarya termasuk adalah satu dari:
terjanji, yang membedakan antara manfaat telah menjadi hak dan manfaat belum menjadi hak;
atau
Laporan perubahan asset neto tersedia untuk manfaat purnakarya menyajikan; hal-hal sebagai
berikut: Iuran pemberi kerja, Iuran karyawan, Pendapatan investasi seperti bunga dan deviden,
Pendapatan lain-lain, Manfaat yang dibayarkan dan terutang, Beban administrasi, Pajak
pengahasilan dan Transfer dari dan untuk program purnakarya lain;
Jawab :